10. TUPOKSIRAN SATUAN PENGAMANAN - POLDA.pptx

tugas pokok fungsi peran satpam

1. MATERI OLEH KOMPOL I KETUT SUASTAWA , SH. KASI BIN LAT SUBDIT BIN SATPAM / POLSUS DITBINMAS POLDA JATIM Surabaya, SEPTEMBER 2012 TUGAS POKOK, FUNGSI & PERANAN SATPAM

2. PSL 3 (1) POLRI DIBANTU : POLSUS PPNS PAM SWAKARSA TAP MPR NO. VI/MPR/2000 TTG PEMISAHAN TNI & POLRI TAP MPR NO. VII/MPR/2000 TTG PERAN TNI & POLRI DASAR HUKUM UUD 45 PSL 30 (1) TIAP2 WARGA NEGARA BERHAK & WAJIB IKUT SERTA DLM USAHA PERTAHANAN & KEAMANAN NEGARA UU NO. 2 TH 2002 PSL 3 (1) PSL 36 (1 & 2) PSL 36 ( 1 & 2 ) TIAP PENGEMBAN FUNGSI KEPOL WAJIB MENUNJUKKAN TANDA PENGENAL BENTUK & UKURAN DIATUR DG KEP. KAPOLRI PERKAP NO. 23 / 2007 TTG SISKAMLING PERKAP NO. 24 / 2007 TTG SMP

3. DASAR PERATURAN KAPOLRI NO. POL. : 24 TAHUN 2007 TGL 10 DESEMBER 2007 TTG SISTIM MANAJEMEN PENGAMANAN ORGANISASI, PERUSAHAAN DAN / ATAU INSTANSI / LEMBAGA PEMERINTAH

4. PENGERTIAN SISTIM MANAJEMEN PENGAMANAN BAGIAN DR MANAJEMEN SCR KESELURUHAN YG MELIPUTI STRUKTUR ORG, REN, TG JWB, PELAKS, PROSEDUR, POSES & SUMBER DAYA YG DIBUTUHKAN BG PENGEMBANG AN PENERAPAN, CAPAIAN, KAJIAN & HAR BIJAK PAM DLM RANGKA DAL RESIKO YG BER KAITAN GIAT USAHA GUNA WUJUDKAN LINGK AMAN, EFISIEN & PRODUKTIF ( SMP ) ORGANISASI SUATU BADAN BERBASIS KEMA SYARAKATAN MELAKUKAN GIAT TDK BERORIENTASI PD ASPEK KOMERSIAL PERUSAHAAN SUATU BADAN YG MELAKUKAN GIAT BERORIENTASI KOMERSIAL INST/LEMBAGA PEMERINTAH ORG PEMERINTAH SELAIN TNI YG BERORIENTASI PD FUNGSI YANMAS, YG SELENGGARA KAN SATPAM SATUAN PENGAMANAN SATUAN ATAU KELOMPOK PETUGAS YG DIBENTUK OLEH INST / BADAN USAHA UTK MELAKSANAKAN PENGAMANAN DALAM RANGKA MENYELENGGARAKAN KEAMANAN SWAKARSA DILINGKUNGAN KERJANYA

5. VERTIKAL KEATAS DG SATUAN POLRI, MENERIMA DIREKTIF YG MENYANGKUT LEGALITAS KOMPETENSI, HARPUAN & KESIAPSIAGAAN SERTA ASISTEN & BANTUAN OPSNAL DG INST/DEPART TEKNIS PEM, MENERIMA DIREKTIF BERKAITAN BINTEKNIS SESUAI BIDANGNYA DG ASOSIASI YG MEMBAWAHI SATPAM, TRIMA DIREKTIF BERKAITAN BIN PROFESI TERMSK KESEJAHTERAAN DIBID INDUSTRIAL SECURITY & ADVOKASI THD MASALAH HKM YG TERJADI HORISONTAL ANTAR SATPAM BERSIFAT KOORDINATIF SALING TUKAR INFO LAKSGAS DG KOMPONEN ORG DILINGJA BERSIFAT KOORD UTK EFIESENSI & EFEKTIFITAS GIAT DLM BINKAMTIB DG MASY & ORG KEMASY DISEKITAR TEMPAT TUGAS BERSIFAT KOORD GUNA CIPTAKAN SIT SALING MANFAAT DLM RANGKA HARKAMTIBMAS VERTIKAL KEBAWAH DLM IKATAN ORG, MAKA ORG YG LEBIH ATAS MELAKUKAN WAS, DAL & BANTUAN THD GIAT SERTA TRIMA LAP LAKS SESUAI KETENTUAN DLM IKATAN PERORANGAN, KOMPETENSI YG LEBIH ATAS DPT MELAKUKAN WAS TEKNIS PENERAPAN KODE ETIK & TUNTUNAN LAKSGAS SERTA MELAKUKAN TINDAKAN KOREKTIF HTCK SATPAM

6. TUPOKSI SATPAM : TUGAS POKOK FUNGSI PERANAN KEGIATAN SATPAM : TUGAS PENGATURAN TUGAS PENJAGAAN TUGAS PATROLI / PERONDAAN TUGAS PENGAWALAN TINDAKAN LAIN YANG DIPERLUKAN & TINDAKAN DARURAT WEWENANG SATPAM : WEWENANG BID PREVENTIF WEWENANG DLM HAL TERTANGKAP TANGAN PENGGUNAAN KEKUATAN / TINDAKAN KEWENANGAN : PENJELASAN TTG GUN KUAT JENIS2 KEKUATAN YG TDK MEMATIKAN JENIS2 KEKUATAN YG MEMATIKAN PERTIMBANGAN PEMILIHAN JENIS KEKUATAN TUPOK SIRAN & WEWENANG SATPAM

7. 7 I. TUPOK SIRAN PELINDUNG MENYELENGGARAKAN KAMTIB DI LINGKJA-NYA KHUSUSNYA PAM PHISIK, PERSONIL, INFO & PAM TEKNIS LAINNYA. TIAP ANGGOTA SATPAM HRS MEMILIKI PUAN BERIKAN PERLINDUNGAN AGAR MASY DI LINGKJA-NYA BEBAS DR RS TAKUT, BEBAS DR ANCAMAN / BAHAYA & SELALU BERSEDIA BERIKAN BANTUAN TANPA BEDAKAN STATUSNYA. PENGAYOM TIAP ANGGOTA SATPAM HRS MEMILIKI PUAN BERIKAN PETUNJUK, ARAHAN & BIMBINGAN YG BERMANFAAT BG MASY DI LINGKJA-NYA, SHG TERCIPTA SUASANA YG AMAN, TERTIB & TENTRAM. PELAYANAN TIAP ANGGOTA SATPAM DLM GIATNYA SELALU DI LANDASI RASA PENGABDIAN DG ETIKA & TATA KRAMA SERTA TUTUR KATA YG SANTUN & RAMAH TUPOKSIRAN

8. SEGALA GIAT MELINDUNGI & MENGAMANKAN LING / KAWASAN KERJANYA DR TIAP GUAN KAMTIB & PELANGGARAN HUKUM FUNGSI SATPAM SATPAM PENGEMBAN FUNGSI KEPOL TERBATAS MEMILIKI KEWENANGAN KEPOL TERBATAS PERANAN SATPAM UNSUR PEMBANTU PIMPINAN DI BID KAMTIB. UNSUR PEMBANTU POLRI DLM BIN KAMTIB

9. II. GIAT SATPAM TUGAS PENGATURAN TUGAS PENJAGAAN TUGAS PATROLI TUGAS PENGAWALAN TINDAKAN LAIN2 & TINDAKAN DLM KEADAAN DARURAT

10. TUGAS PENGATURAN PENGATURAN TANDA PENGENAL PEGAWAI / KARYAWAN PENGATURAN PENERIMAAN TAMU PENGAWASAN UMUM THDP TAMU KELUAR – MASUK PENGAWASAN KENDARAAN TAMU PENGATURAN PARKIR PENGATURAN LALIN DLM LINGKJA MENEGAKKAN TATIB YG BERLAKU DI LINGKJA-NYA

11. SALAH SATU TUGAS SATPAM DI BID PREFENTIF YG DILAKUKAN DI TEMPAT2 TERTENTU DG MAKSUD MENGAWASI KELUAR / MASUKNYA ORG / BRG & MENGAWASI KEADAAN / HAL YG MENCURIGAKAN DI SEKITAR TEMPAT TGSNYA. MEMBERIKAN PELAYANAN KPD MASY DI LINGK-NYA PENJAGAAN POS TETAP POS SEMENTARA ATAU ISIDENTIL

12. PENUGASAN 2 ORG ATAU LEBIH UTK MENDATANGI / MENJELAJAHI SUATU DAERAH GUNA MENGHILANGKAN KEMUNGKINAN ADANYA GUAN KAMTIBMAS TUGAS PATROLI PERONDAAN SAMBANG TATAP MUKA KOORDINASI DLL.

13. MENYELENGGARAKAN PENGHANTARAN, PERLINDUNGAN & PAM THD ORG / BRG, BAIK DLM JMLH BESAR / KECIL UTK DISERAHKAN / DIPINDAHKAN DR SUATU TEMPAT KE TEMPAT LAIN TUGAS PENGAWALAN PERSIAPAN : ADMINISTRSI / SURAT / SPRIN DLL. ROUTE / JLN YG DI LALUI. PERLENGKAPAN KAM. KESIAPAN ALAT TRANSPORTASI DLL. PELAKSANAAN : TDK BERHENTI DI SEMBARANG TEMPAT ( UTK MAKAN ) PERHATIKAN KEUTUHAN BRG USAHAKAN DI LAKS SIANG HARI ADAKAN SERAH TERIMA SETELAH DI TUJUAN

14. AMBIL LANGKAH2 & TINDAKAN SEMENTARA BILA TERJADI SUATU TINDAK PIDANA AL : AMANKAN TKP ( TUTUP, JAGA KEASLIAN TKP / LALU LINTAS ) TANGKAP / BORGOL PELAKU ( HANYA DLM HAL TERTANGKAP TANGAN ) SEGERA SERAHKAN KPD POLISI TERDEKAT TOLONG KORBAN KUMPULKAN / JAGA BRNG BUKTI JANGAN SMP RUSAK & BERUBAH DR ASLINYA ( CATAT BILA TERPAKSA APABILA MELAKUKAN PERUBAHAN. LAPOR / MEMINTA BANTUAN POLRI GUNA PENYELESAIAN. TINDAKAN LAIN & KEADAAN DARURAT

15. TINDAKAN DLM KEADAAN DARURAT : BERIKAN TANDA BAHAYA / KEADAAN DARURAT / ALARM BILA TERJADI : KEBAKARAN BENCANA ALAM ATAU KEJADIAN LAIN YG BAHAYAKAN BANYAK ORG SERTA BERIKAN PERTOLONGAN & BANTUAN PENYELAMATAN

16. III. WEWENANG SATPAM PREVENTIF TERTANGKAP TANGAN

17. MENERIMA LAP DR MASY DI KAWASAN / LINGKJA-NYA & WAJIB BERIKAN PELAYANAN & BANTUAN. TPTKP : PENUTUPAN TKP, MENANGANI KORBAN / SAKSI, ATUR LALIN & SEGERA LAPOR KE POLISI TERDEKAT. MEMINTA IDENTITAS SE2ORG, DI KAWASAN KERJANYA : KTP, SIM DLL. MENCARI KET / INFO BAGI KEPENTINGAN TGSNYA. MENCEGAH & MENANGGULANGI TIMBULNYA GUAN BAIK KRIMINAL MAUPUN NON KRIMINAL SERTA CEGAH TIMBULNYA PENYAKIT MASY DI LINGKJA-NYA ( PELACUR, JUDI, KENALAN REMAJA DLL) BANTU SELESAIKAN PERSELISIHAN DI KAWASAN KERJANYA. BERIKAN BANTUAN PAM ATAS GIAT YG DILAKUKAN DI KAWASAN KERJANYA, MISALNYA : ATUR LALIN, ATUR PARKIR DLL 1. WEWENANG BID PREVENTIF AL :

18. 2. WEWENANG DLM HAL TERTANGKAP TANGAN TERTANGKAP TANGAN ADLH TERTANGKAPNYA SE2ORG PD WAKTU SEDANG MELAKUKAN TINDAK PIDANA / DG SEGERA SESUDAH BEBERAPA SAAT KEMUDIAN DISERUKAN OLEH KHALAYAK RAMAI ( MASY ) SBG ORG YG MELAKUKANNYA, / APABILA SESAAT KEMUDIAN PDNYA DITEMUKAN BRNG BUKTI HASIL HASIL KEJAHATAN, BENDA YG DIDUGA KERAS TELAH DIGUNAKAN UTK MELAKUKAN TINDAK PIDANA ITU, YG MENUNJUKKAN BHW IA ADLH PELAKUNYA / TURUT MELAKUKAN / MEMBANTU TINDAK PIDANA ITU.

19. DLM HAL TERTANGKAP TANGAN PD DSRNYA TIAP ORG DIPERBOLEHKAN MELAKUKAN TINDAKAN TERTENTU ASAL SGR DISERAHKAN KPD PIHAK YG BERWENANG SESEGERA MUNGKIN, MISALNYA DLM PENANGKAPAN : DLM HAL TERTANGKAP TANGAN, PENANGKAPAN DILAKUKAN TANPA SRT PERINTAH PENANGKAPAN, DG KETENTUAN BHW PENANGKAP HRS SGR MENYERAHKAN TERTANGKAP BESERTA BRNG BUKTI YG ADA KPD PENYIDIK / PENYIDIK PEMBANTU YG TERDEKAT (Psl. 18 (2) KUHAP) DLM TERTANGKAP TANGAN, PENYIDIK TANPA MENUNGGU PERINTAH PENYIDIK / PENYIDIK PEMBANTU, WAJIB SGR MELAKUKAN TINDAKAN YG DIPERLUKAN UTK SGR DISERAHKAN KPD PENYIDIK / PENYIDIK PEMBANTU SE DAERAH HUKUM DISERTAI BERITA ACARA TTG TINDAKAN YG DILAKUKANNYA (Psl. 102 (2) & (3) KUHAP) DLM HAL TERTANGKAP TANGAN TIAP ORG BERHAK, SEDANG TIAP ORG YG MEMPUNYAI WEWENANG DLM TUGAS KETERTIBAN, KETENTRAMAN & KEAMANAN UMUM WAJIB, MENANGKAP TSK GUNA DISERAHKAN BESERTA / TANPA BRNG BUKTI KPD PENYIDIK / PENYIDIK PEMBANTU (Psl. 111 (1) KUHAP)

20. a. GUN KEKUATAN : TINDAKAN YG DILAKUKAN SCR FISIK, BAIK KEKUATAN YG MEMATIKAN / TDK, DLM MENANGANI / MENGHADAPI SUATU KEJADIAN YG MEMILIKI ALASAN YG MASUK AKAL, DI BENARKAN OLEH HUKUM & DILAKSANAKAN SCR PROPORSIONAL IV. GUN KEKUATAN & GUN KEKUATAN YG TDK MEMATIKAN SPB 1

21. b. TINDAKAN YG PROPORSIONAL : ADLH PRINSIP PENGGUNAAN KEKUATAN ANGGOTA POLRI YG HRS DILAKSKAN SCR SEIMBANG SHG TDK MENIMBULKAN KERUGIAN DAN ATAU PENDERITAAN YG BERLEBIHAN NAMUN ADA SATU YG PERLU DIINGAT ADLH BHW MENGGUNAKAN KEKUATAN UTK MENGHUKUM TSK DIANGGAP SBG SUATU HAL YG BERLEBIHAN TDK DIBENARKAN OLEH PUBLIK, DAN MERUSAK KEPERCAYAAN PUBLIK

22. KESEIMBANGAN PENILAIAN RESIKO & RESPONS JENIS KEKUATAN PENILAIAN RESIKO YG AKURAT PENILAIAN THD RESIKO YG AKAN MUNCUL MEMBANTU MEMBENTUK PERSEPSI PETUGAS YG REASONABLE (BERALASAN & MASUK AKAL) MENGENAI TINDAKAN2 TSK MODEL PENGGUNAAN KEKUATAN MENGGOLONGKAN PERSEPSI2 PETUGAS YG BERALASAN & MASUK AKAL MENGENAI TINDAKAN TSK DLM LIMA ANGKATAN PERSEPSI2 PETUGAS YG BERALASAN & MASUK AKAL KEKUATAN YG SESUAI YG DIA GUNAKAN

23. RESPON KEKUATAN YG SESUAI SBGMANA THD PERSEPSI PETUGAS YG BERALASAN & MASUK AKAL, MODEL PENGGUNAAN KEKUATAN JUGA MENGELOMPOKKAN RESPON PETUGAS YG BERALASAN & MASUK AKAL THD TINDAKAN TSK DLM LIMA TINGKATAN MODEL PENGGUNAAN KEKUATAN MENGHUBUNGKAN TIAP TINGKATAN DR PERSEPSI PETUGAS (YG BERALASAN & MASUK AKAL) DG SATU TINGKAT RESPON PETUGAS (YG BERALASAN & MASUK AKAL)

24. PENGGUNAAN KEKUATAN KEKUATAN YG TDK MEMATIKAN TERDIRI DR 3 TINGKAT MULAI DR YG TERLUNAK SAMPAI YG PALING KERAS SBG BERIKUT : TINGKAT I , PENGENDALIAN YG KOOPERATIF PIHAK LAWAN : PATUH PIHAK PETUGAS : KOMUNIKASI VERBAL KEHADIRAN PHISIK BERPAKAIAN DINAS TINGKAT II, PENGENDALIAN DG KONTAK PHISIK PIHAK LAWAN , MELAWAN SCR PASIF TINDAKAN PETUGAS , TEHNIK DG TANGAN KOSONG

25. TINGKAT III , TEHNIK UTK MEMBUAT TSK MENURUT. PIHAK LAWAN : MELAWAN SCR AKTIF ( MENGGUNAKAN PHISIK & ALAT ). TINDAKAN PETUGAS : SEMPROTAN GAS AIR MATA TEHNIK KONTROL & MENAHAN TINGKAT IV , TAKTIK BERTAHAN / PEMBELAAN DIRI PIHAK LAWAN : MENYERANG YG MENGAKIBATKAN LUKA PD TUBUH. TINDAKAN PETUGAS : TEHNIK BENTURAN DG ALAT YG BERSIFAT MENYERANG TINGKAT V , PENGGUNAAN KEKUATAN YG MEMATIKAN (ANTARA LAIN SENJATA API DLL) PIHAK LAWAN : MENYERANG / HENDAK MENGGUNAKAN KEKUATAN YG MENGAKIBATKAN LUKA SERIUS SAMPAI DG MEMATIKAN TINDAKAN PETUGAS : MENGGUNAKAN KEKUATAN YG MEMATIKAN

26. GUN KEKUATAN YG TDK MEMATIKAN PENGENDALIAN2 KOOPERATIF : PERSEPSI PETUGAS THD PIHAK LAIN / LAWAN : PATUH TINDAKAN PETUGAS : Komunikasi Verbal : Keterampilan2 komunikasi verbal merupakan salah satu keterampilan yg paling penting utk dikuasai oleh petugas Teknik2 intervensi masalah & penyelesaian masalah konflik melengkapi komunikasi tsb Kehadiran petugas : berpakaian dinas SPB 2

27. PENGENDALIAN2 DG KONTAK FISIK : PERSEPSI PETUGAS THD PIHAK LAIN / LAWAN : MELAWAN (MELAWAN SCR PASIF) TINDAKAN PETUGAS : PETUGAS HRS YAKIN / PERCAYA DIRI UTK MENCOBA & GUNAKAN TEKNIK2 KENDALI TANGAN KOSONG TINGKAT RENDAH TEKNIK2 UTK MEMBUAT TSK PATUH / PATUT : PERSEPSI PETUGAS TTG TSK MELAWAN (SCR AKTIF), TSK MUNGKIN GUNAKAN CARA FISIK / MEKANIS UTK SCR AKTIF MELAWAN PETUGAS TINDAKAN PETUGAS : TEKNIK2 PENGENDALIAN / KONTROL LAWAN DG GUNAKAN TANGAN KOSONG, BILA PERLU DG TINDAKAN KERAS LANJUTAN SPB 2

28. TAKTIK BERTAHAN : PERSEPSI PETUGAS TTG TSK : MENYERANG ( MENGANCAM LUKA PD TUBUH ) TINDAKAN PETUGAS DG GUNAKAN TEKNIK BENTURAN : PETUGAS MUNGKIN GUNAKAN TAKTIK2 BERTAHAN SEPERTI PUKULAN DG TONGKAT, ATAU TINDAKAN COUNTER LAINNYA YG BERSIFAT MENYERANG KETIKA MENGHADAPI SEORG TSK YG TDK BERSENJATA / MENYERANG LANJUTAN SPB 2

29. GUN KEKUATAN YG MEMATIKAN KEKUATAN MEMATIKAN : PERSEPSI PETUGAS TTG TSK LAWAN : MENYERANG (MENGANCAM MENYEBABKAN LUKA TUBUH SERIUS) / HENDAK GUNAKAN KEKUATAN MEMATIKAN TINDAKAN PETUGAS : PETUGAS DPT GUNAKAN KEKUATAN MEMATIKAN HNY UTK MELINDUNGI DIRINYA / ANGGOTA MASY LAINNYA DR ANCAMAN KEMATIAN / ANCAMAN LUKA TUBUH SERIUS YG SGR DATANG & SAAT MELAKUKANNYA TDK AKAN MEMBAHAYAKAN ANGGOTA MASY YG TDK BERSALAH SPB 3

30. PETUGAS DPT GUNAKAN KEKUATAN MEMATIKAN DLM PERLINDUNGAN DIRI / MELINDUNGI ORG LAIN JIKA 4 (EMPAT) SYARAT BERIKUT TERPENUHI : LANJUTAN SPB 3 TSK MEMILIKI PUAN (MISAL MEMILIKI SEBUAH SENJATA API / PISAU) UTK MENYEBABKAN KEMATIAN / LUKA TUBUH SERIUS TSK MEMILIKI KESEMPATAN UTK GUNAKAN PUANNYA (MISAL SEBUAH SENJATA API / PISAU) UTK MENYEBABKAN KEMATIAN / LUKA TUBUH YG SERIUS ANCAMAN TSK YG AKAN MENYEBABKAN KEMATIAN / LUKA TUBUH SERIUS BERSIFAT SGR TERJADI (JIWA TERANCAM) PETUGAS TDK MEMILIKI ALTERNATIF LAIN YG BERALASAN & MASUK AKAL UTK MENGATASI TSK

31. PETUGAS DPT GUNAKAN KEKUATAN MEMATIKAN UTK MENANGKAP PENJAHAT BERAT YG MELARIKAN DIRI KETIKA : LANJUTAN SPB 3 PENJAHAT BERAT TSB TELAH GUNAKAN / MENGANCAM GUNAKAN KEKUATAN MEMATIKAN KEKUATAN MEMATIKAN UTK MELAKUKAN KEJAHATANNYA MENUNDA PENANGKAPAN PENJAHAT BERAT TSB DPT SGR MENYEBABKAN KEMATIAN / LUKA TUBUH SERIUS PD PETUGAS / ANGGOTA MASY LAINNYA

32. PETUGAS SATPAM HRS GUNAKAN KEKUATAN UTK MELINDUNGI DIRI SENDIRI & ANGGOTA MASY : PETUGAS DPT GUNAKAN KEKUATAN APA SAJA YG DIPERLUKAN & BERALASAN SERTA MASUK AKAL DLM SUATU SITUASI UTK MELINDUNGI DIRINYA SENDIRI / ORG LAIN DR LUKA TUBUH YG AKAN TERJADI MEMASTIKAN TSK MEMATUHI HUKUM MENGATASI TSK YG MELAWAN SPB 4 PERTIMBANGAN MEMILIH GUNAKAN KEKUATAN YG SESUAI

33. DLM SEMUA KEJADIAN KONTAK DG TSK, PETUGAS SATPAM HRS MERESPON SCR PROFESIONAL & DG PENILAIAN YG MASUK AKAL : LANJUTAN SPB 4 < SEORG PETUGAS SATPAM YG BAIK GUNAKAN PERSEPSINYA ATAS TINDAKAN TSK & SITUASI2 LAINNYA UTK MERESPON DG JUMLAH & TINGKAT KEKUATAN YG BERALASAN & MASUK AKAL < SELAIN TINDAKAN TSK SITUASI KESELURUHAN MENCAKUP : SIFAT DR PELANGGARAN YG DILAKUKAN TSK TINDAKAN2 PIHAK KETIGA KETERBATASAN FISIK KEMUNGKINAN / KETERSEDIAAN ALTERNATIF KEKUATAN

34. PETUGAS DISARANKAN GUNAKAN SEMUA TINGKATAN MINIMUM SBLM GUNAKAN PILIHAN YG LEBIH TINGGI, KECUALI KETIKA TINGKAT KEKUATAN YG LEBIH TINGGI TSB DIPERLUKAN UTK MENCEGAH PETUGAS TDK MENGALAMI LUKA TUBUH YG PARAH : PETUGAS DIBENARKAN GUNAKAN KEKUATAN TDK MEMATIKAN UTK : MENJAGA KEMADAIAN / KETENTRAMAN MENCEGAH KEJAHATAN, BUNUH DIRI / LUKA YG DISEBABKAN DIRI SENDIRI MELAKUKAN PENANGKAPAN TSK YG MELAWAN MELAKUKAN PENGGELEDAHAN & PENYITAAN MENCEGAH ORG YG TELAH BERADA DLM TAHANAN AGAR TDK MELARIKAN DIRI BERTINDAK UTK MEMBELA DIRI MELINDUNGI ANGGOTA MASY DR KEKERASAN YG MELANGGAR HUKUM THD ORG / HARTA LANJUTAN SPB 4

35. LANJUTAN SPB 4 MODEL PENGGUNAAN KEKUATAN MERUPAKAN SATU ALAT YG BERGUNA BG PETUGAS SATPAM KARENA MODEL TSB : MEMBANTU PETUGAS MENGINGAT MENGORGANISIR TEKNIK2 PENGGUNAAN KEKUATAN SATPAM YG TERUS BERKEMBANG MENGURUTKAN PILIHAN KEKUATAN SCR LOGIS MEMBERI PETUGAS PANDUAN YG BERALASAN & MASUK AKAL UTK MENENTUKAN TINGKAT KEKUATAN YG MANA YG SESUAI DLM SITUASI2 TERTENTU (MENGHUBUNGKAN ANCAMAN YG DIANGGAP MUNCUL DG RESPON YG SESUAI & BERALASAN & MASUK AKAL)

36. MODEL PENGGUNAAN KEKUATAN DIDESAIN UTK MENDORONG PETUGAS MERESPON DG JUMLAH KEKUATAN TERKECIL YG DIBUTUHKAN UTK MENGHENTIKAN PERLAWANAN TSK / MEMPEROLEH KEPATUHAN TSK, YG BERARTI PETUGAS DPT BERGERAK KEATAS (ESKALASI) DLM MODEL GUNA MEMILIH TINGKAT KEKUATAN / BERGERAK KE BAWAH UTK MEMILIH TINGKAT KEKUATAN YG LEBIH RENDAH (DE – ESKALASI) : LANJUTAN SPB 4 < MESKIPUN KONTAK ANTARA PETUGAS DG TSK SERINGKALI MENGALAMI ESKALASI, YG MEMAKSA PETUGAS BERGERAK NAIK KE TINGKAT PILIHAN KEKUATAN YG LEBIH TINGGI / LEBIH KERAS, KONTAK ANTARA PETUGAS & TSK DPT SAJA STABIL (TETAP PD TINGKAT YG SAMA) / MENGALAMI DE-ESKALASI PETUGAS DPT MENAIKKAN, MENURUNKAN / MENJAGA RESPONNYA SESUAI DG PERSEPSINYA THD PERUBAHAN YG TERJADI PD TSK

37. PTGS SATPAM HRS GUN KUAT MELINDUNGI DIRI SENDIRI & ANGGOTA MASY LAINNYA : DPT GUN KUAT / APA SAJA YG PENTING BERALASAN & MASUK AKAL MEMASTIKAN TSK MEMATUHI HUKUM MENGATASI TSK YG MELAWAN SEMUA KEJADIAN KONTAK DG TSK, PTGS HRS MERESPON SCR PROFESIONAL DG PENILAIAN YG MASUK AKAL PTGS GUN PERSEPSI ATAS TINDAKAN TSK & SITUASI2 LAIN UTK MERESPON DG JMLH & TINGKAT KEKUATAN YG BERALASAN & MASUK AKAL. SELAIN TINDAKAN TSK, SITUASI KESELURUHAN MENCAKUP : SIFAT PELANGGARAN TSK TINDAKAN PIHAK KETIGA KETERBATASAN FISIK PTGS KETERSEDIAAN ALTERNATIF KEKUATAN PERTIMBANGAN MEMILIH GUN KUAT YG SESUAI

38. PTGS DISARANKAN GUN SEMUA KAT MINIMUM SBLM GUN PILIHAN YG LBH TINGGI MENJAGA KEDAMAIAN / KETENTRAMAN CEGAH KEJAHATAN, BUNUH DIRI, LUKA YG DISEBABKAN DIRI SENDIRI MELAKUKAN PENANGKAPAN TSK YG MELAWAN MELAKUKAN PENGGELEDAHAN & PENYITAAN CEGAH ORG YG TELAH BERADA DLM TAHANAN AGAR TDK MELARIKAN DIRI BERTINDAK UTK MEMBELA DIRI MELINDUNGI ANGGOTA MASY DR KEKERASAN YG MELANGGAR HUKUM THD ORG / HARTA MODEL GUN KEKUATAN MERUPAKAN SATU ALAT YG BERGUNA BG PTGS : MEMBANTU PTGS MENGINGAT MENGORGANISIR TEKNIK2 GUN KEKUATAN YG TERUS BERKEMBANG KEKUATAN SCR LOGIS MEMBERI PTGS PANDUAN YG BERALASAN & MASUK AKAL UTK MENENTUKAN TINGKAT KEKUATAN YG MANA SESUAI DLM SITUASI TERTENTU ( ANCAMAN YG DIANGGAP MUNCUL DG RESPON YG SESUAI ALASAN & MASUK AKAL )

39. KEPOL TERBATAS KESELAMATAN DAN KEAMANAN LINGK KERJA SPESIALISASI DI BID. INDUSTRIAL SECURITY GADA PRATAMA GADA MADYA GADA UTAMA DI TT OLEH DIRBINMAS AN KAPOLDA DI TT OLEH KASUBDIT BIN SATPAM AN DIRBINMAS MABES POLRI IN HOUSE TRAINING OLEH PENGGUNA SATPAM SESUAI DG SPESIFIKASI TEKNIS OLEH INSTANSI TEKNIS 1 2 3 LEGALITAS KOMPETENSI

40. MENGHASILKAN SATPAM YG MEMILIKI SIKAP MENTAL KEPRIBADIAN, KESAMAPTAAN FISIK, DAN MEMILIKI PENGETAHUAN SERTA KETRAMPILAN DASAR SBG PELAKSANA TUGAS SATPAM WNI LULUS TES KES & KESAMAPTAAN LULUS PSIKOTES BEBAS NARKOBA MENYERTAKAN SKCK DIK PALING RENDAH SMU TINGGI BADAN PALING RENDAH PRIA 165 CM , UTK WANITA PALING RENDAH 160 CM USIA MIN 20 TH, MAX 30 SYARAT 232 JAM PELAJARAN TUJUAN PELATIHAN GADA PRATAMA

41. MENGHASILKAN SATPAM YG MEMILIKI SIKAP MENTAL KEPRIBADIAN, KESAMAPTAAN FISIK, DAN MEMILIKI PENGETAHUAN & KETRAMPILAN MENEJERIALTK DASAR DG KUALIFIKASI SUPERVISOR PETUGAS SATPAM LULUS PELATIHAN GADA PRATAMA LULUS TES KES & KESAMAPTAAN BEBAS NARKOBA UTK LULUSAN SMU, MILIKI PENGALAMAN KERJA PALING SINGKAT 3 TH DIBID SECURITY SRT REKOM DARI PERUSH TEMPAT PESERTA BEKERJA ATAU SKCK BAGI PESERTA MANDIRI. SYARAT 160 JAM PELAJARAN TUJUAN PELATIHAN GADA MADYA

42. MENGHASILKAN SATPAM YG MEMILIKI SIKAP MENTAL KEPRIBADIAN, KESAMAPTAAN FISIK, DAN MEMILIKI PENGETAHUAN SERTA KETRAMPILAN SBG MANAJER / CHIEF SECURITY DG PUAN MELAKUKAN ANALISA TUGAS & GIAT, MENGELOLA SUMDA SERTA PUAN PEMECAHAN MASALAH DLM LINGKUP TUGAS & TG JWBNYA UMUM LULUS TES KES BEBAS NARKOBA SKCK LULUS TES WAWANCARA KHUSUS LULUS PELAT GADA MADYA MILIKI PENGALAMAN KERJA MIN 6 TH BG SECURITY KARIER WAJIB MILIKI PENGALAMAN KERJA DIBID SECURITY PALING SINGKAT 3 TH BG YG DIK D-3 WAJIB MILIKI PENGALAMAN KERJA DIBID SECURITY MIN 2 TH BG DIK S-1 BG PURN PALING RENDAH BERPANGKAT PAMA REKOM DR PERSUH TEMPAT PESERTA KERJA SYARAT 100 JAM PELAJARAN TUJUAN PELATIHAN GADA UTAMA

43. PENGGUNA SATPAM ( FILLING & PENGANTAR ) ANGGOTA SATPAM FOTOKOPI IJAZAH GADA PAS PHOTO FORMULIR BAG BINMAS POLRESTABES, POLRES/POLSEK DIRBINMAS POLRI DIRBINMAS POLDA SIDIK JARI ARSIP PENOMERAN REGISTRASI PENERBITAN KTA K T A ELEKTRONIK DATA BASE BAGAN PROSES REGISTRASI & PENERBITAN KTA, PENULISAN DAN PENCANTUMAN NOMOR REGISTRASI, FORMULIR REGISTRASI DAN BENTUK KTA

44. 13 07 123456 KODE MABES / POLDA TAHUN KELULUSAN NOMOR URUT SATPAM YBS NO. REG KTA NO. REG PD PAPAN NAMA N A M A NRG. XX.XX.123456 UKURAN HURUF MENYESUAIKAN, REGISTRASI BERUKURAN ½ DR HURUF NAMA DAN BERWARNA HITAM LIS HITAM DIGUNAKAN UTK SERAGAM PDH DAN PDL

45. NO. REG PD PAPAN NAMA N A M A NRG. XX.XX.123456 UKURAN HURUF MENYESUAIKAN, REGISTRASI BERUKURAN ½ DR HURUF NAMA DAN BERWARNA HITAM LIS HITAM DIBUAT DR BAHAN MIKA HURUF DIGUNAKAN UTK SERAGAM P S H

46. 46 BENTUK KARTU TANDA ANGGOTA KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA DAERAH JAWA TIMUR KARTU TANDA ANGGOTA SATPAM Nomor : 001/KTA SATPAM/I/2008/Binamitra N a m a : ZAINUL ARIFIN Pekerjaan : Sekuriti PT.CITRABAHAGIA No. Reg. : 01.08.123456 Jabatan : KA Chief Sekuriti Alamat : Jl. Gajah mada 30 Kab. Sidoarjo Berlaku s/d : 15 Pebruari 2014 Dikeluarkan di : Surabaya Pada Tanggal : 15 Pebruari 2011 SINYALEMEN Tinggi : 169 cm Berat : 60 kg Gol. darah : B Tempat/Tgl Lahir : Sda, 8 – 8 - 1980 Rumus Sidik Jari : UU Nomor 2 tahun 2002 Psl 3 (1) mengamanatkan bahwa Pengemban Fungsi Kepolisian adalah Polri dan dalam pelaksanaan tugasnya dibantu oleh Polsus, PPNS dan bentuk- bentuk Pengamanan Swakrsa seperti halnya Satpam. UU Nomor 2 tahun 2002 Psl 36 mengamanatkan bahwa setiap Pengemban Fungsi Kepolisian Wajib menunjukkan tanda pengenal sebagai keabsahan wewenang dan tanggung jawab dalam mengemban Fungsinya. Peraturan Kapolri Nomor 24 tahun 2007 tentang Registrasi dan KTA Satpam. Surabaya, April 2011 A.n. KEPOLISIAN DAERAH JAWA TIMUR DIRBINMAS TTD Drs. H.M. FAUZI, S.H KOMBES POL NRP ………………………….. TTD

47. WARNA DSR KTA WARNA BIRU UTK SATPAM LULUS LAT GD PRATAMA. WARNA KUNING UTK SATPAM LULUS LAT GD MADYA. WARNA MERAH UTK SATPAM LULUS LAT GD UTAMA. Sedangkan warna dasar putih diberikan kepada anggota satpam yg belum mempunyai kompetensi tsb diatas ( baru mengikuti lat ketrampilan /in house training).

48. STRUKTUR ORGANISASI SATPAM ORG, PERUSH/INST/LEMBAGA PEM HRS MEMBENTUK STRUKTUR ORG SATPAM DLM RANGKA MENDUKUNG PENCAPAIAN PENERAPAN SMP PENGORGANISASIAN SATPAM DILAKS SCR FUNGSIONAL & STRUKTURAL YG PENERAPNNYA DISESUAIKAN KEBUTUHAN BENTUK ORG SATPAM PD SETIAP ORG, PERUSH DAN/ATAU INST/ LEMBAGA PEM PENGGUNA SATPAM BERBEDA SATU DGN LAINNYA, TERGANTUNG SIFAT & RUANG LINGKUP KERJANYA. ORGANISASI SATPAM SCR UMUM ORG SATPAM ADALAH : UNSUR PIMPINAN (PENANGGUNG JAWAB) UNSUR STAF (BACK OFFICE) UNSUR PELAKSNA (FRONT OFFICE) UNSUR PENGAWASAN (INTERNAL AUDIT) MANFAAT ORG BUJP, YAITU PR ANGG SATPAM DIORGANISIR DLM SATU BADAN USAHA YG BERGERAK DI BID INDUSTRI JASA PAM ORG SATPAM ORGANIK, MRPKAN SATU KOMPONEN BAGIAN DR SUATU ORG, PERUSH DAN/ATAU INST/LEMBAGA PEMERINTAH. ASOSIASI YG MENAMPUNG SATPAM YAITU ORG MASSA YG MENAMPUNG ASPIRASI & KEPENTINGAN PROFESI SATPAM.

49. Pakaian Dinas Harian ( PDH ) LOKASI POLRESTABES / POLRES / TA yg membawahi Satpam tsb BADGE INSTANSI / BADAN USAHA / PENGGUNA Tulisan SATPAM ( bukan security / sekuriti PT. ………………………..( nama BUJP) LOKASI & BADGE POLDA KET : SATPAM BARU MEMILIKI NRG (NOMER REGISTRASI) YG TETAP APABILA SUDAH MEMILIKI KOMPETENSI MINIMAL GADA PRATAMA NAMA ANGGOTA SATPAM NRG. 13.11.123456 PIN / TANDA KOMPETENSI BARU BOLEH DIPASANG APABILA SUDAH MEMILIKI KOMPETENSI SESUAI JENJANG PELATIHAN ( GD. PRATAMA, MADYA & UTAMA ) KET : APABILA KITA MELIHAT TAMPILAN SATPAM DG GAM & ATRIBUT YG BENAR, MAKA KITA SUDAH BISA MENGIDENTIFIKASI ANGGOTA SATPAM SCR LENGKAP

50. ( PDL - Safety ) ( PDH ) ( PDL ) ( PSH ) ( PSL ) GAM DAN ATRIBUT SATPAM

51. TERIMA KASIH