Periodontitis mem p engaruhi 7,4% - 11,2% orang dewasa di seluruh dunia, dan prevalensinya meningkat seiring bertambahnya usia. Selain efek lokalnya, termasuk peradangan gingiva , pembentukan poket periodontal , dan kehilangan tulang alveolar, periodontitis dikaitkan dengan berbagai kondisi sistemik . Bukti yang muncul telah menetapkan hubungan dengan obesitas, diabetes melitus, penyakit kardiovaskular, penyakit ginjal kronis, penyakit radang usus, artritis reumatoid, penyakit pernapasan, outcome kehamilan yang buruk, keganasan tertentu, penyakit neurodegeneratif, gangguan psikologis, dan kondisi autoimun . Hubungan ini dimediasi oleh 3 mekanisme utama: biofilm oral disbiotik, peradangan sistemik kronis dan penyebaran patogen periodontal ke seluruh tubuh. Patofisiologinya melibatkan peningkatan kadar sitokin proinflamasi (termasuk interleukin 6, faktor nekrosis tumor alfa, dan protein C-reaktif), gangguan fungsi imun, stres oksidatif, dan mimikri molekuler. Patogen periodontal, khususnya Porphyromonas gingivalis, berperan penting dalam memicu dan mempertahankan respons inflamasi sistemik Relationship between periodontitis and systemic health conditions: a narrative review Min-Young Kim 1 , Eun-Kyoung Pang 2,* Ewha Med J 2025;48(2):e27. Published online: April 14, 2025 Kesimpulan (3)