2. Peran Perawat Dalam Px Safety_Nuris.ppsx

kaodndbsvsks island small PQ Kaman zzz xxnx sja kakk jjs sns Zn zzzzzzzzz jjs laksmana and Xbox XNXX sikap Wijana ahh gausaa dilanjut dengan sabarr duluu ysshsbsbbsdbsbdbdbdbdbdbdbdhdbxnnxnx x ya snsnjsnssnnsnansnsnsnsnssnsnnsnsnznznxndnxnxnxnxxklzlzpalakamjakapwowishdhdbxhzjxbxnxjxjnsnamalpauahehehowqpaknNhzzjkskajsnzbznznnzalpqpqiahzhz bc jesjwkwkqlakanjwjwjsjsjjsjsjsnsnznalapsjsnbabsbshsjskekskksksowppqpqjanannsnsnnsnsnhdjsoapapaskksjsjsjsnswlwpwpqaokakajjsnenennwhsusoaoalwn ehejehbevhebebejekdidudhdusuusjsjsjbsndbdbhdjdjdh

1. Peran Perawat
Dalam Pasien Safet Y

2. + Penerapan patient safety di rumah sakit
sangat dipengaruhi oleh peran perawat.
Hal ini karena perawat merupakan
komunitas terbesar di rumah sakit dan
perawat adalah orang yang paling dekat
dengan pasien.

3. + Beban kerja yang berat dan jam kerja
yang tidak menentu :
—Kelelahan
—Stres

—kepuasan diri dapat menyebabkan
kesalahan fatal

MENURUNKAN
KOMPETENSI

4. Dampak keperawatan pada keselamatan pasien
dalam berbagai masalah

+ Beban Kerja Keperawatan : burnout dan ketidakpuasan
kerja > stress, kurang tidur dan kelelahan > kontribusi p2
mortalitas px

+ Kepemimpinan Keperawatan : perilaku kepemimpinan yang
positif, praktik dengan peningkatan kepuasan pasien dan
pengurangan efek samping

+ Ronde Keperawatan : ketika prwt mikk ronde kep pada
interval satu jam atau dua jam secara statistik, secara
signifikan mengurangi penggunaan lampu panggilan oleh
pasien secara keseluruhan, serta pengurangan pasien jatuh
dan peningkatan kepuasan pasien

¢ Sistem Teknologi Informasi : data rekam medik sangat
penting unt klarifikasi dan validasi kinerja

5. Dampak keperawatan pada keselamatan pasien
dalam berbagai masalah

* Level Staffing Keperawatan : lingkungan kerja yng
tidak kondusif / negatif menunjukkan hubungan yang
signifikan dengan ketidakpuasan kerja, kelelahan,
cedera terkait pekerjaan dan pergantian staf

« Administrasi Obat Tidak Aman

* Integrasi px safety ke dalam Kurikulum : peningkatan
keselamatan pasien dalam sistem perawatan
kesehatan bergantung pada perawat
berpengetahuan yang telah diajarkan, dilatih
berdasarkan kurikulum keperawatan yang mapan
dan sehat

« Perawatan Berpusat pada Pasien

6. Adverse Event

+ Adverse Event adalah cedera pada pasien yang
disebabkan oleh manajemen medis daripada
penyakit yang mendasarinya, yang memperpanjang
rawat inap dan/atau menyebabkan kecacatan pada
saat keluar.

* jenis efek samping yang paling umum adalah cedera
akibat intervensi medis yang terkait dengan obat
(Bates et al., 1995).

+ Meskipun, perawat tidak meresepkan obat tetapi
pengumpulan, penyimpanan, dosis, pemberian, dan
pemantauan efek obat yang diinginkan/tidak
diinginkan sepenuhnya menjadi tanggung jawab
perawat profesional.

7. PENYEBAB UTAMA Adverse Event

Kegagalan untuk mengikuti prosedur
operasi standar (SOP)

Kepemimpinan yang buruk

Gangguan dalam komunikasi atau kerja
tim

Mengabaikan atau mengabaikan kesalahan
individu

Arus informasi yang tidak memadai

Konflik antar dan intra profesional

Staf atau staf yang kurang termotivasi

8. SEE SEIEN

Komponen Px Safety

Pengendalian infeksi nosokomial
Mengidentifikasi pasien dengan benar,
Menggunakan obat secara aman,
Menghindari kesalahan pembedahan,
Perawatan kateter dan infus
Mencegah ulkus dekubitus

Mencegah jatuh

Pengendalian resistensi mikroba

9. Komponen Px Safety

9. Program imunisasi

10.Keamanan administrasi produk darah

11.Menggunakan prinsip desain rumah sakit yang baik,

12.Penilaian, tindakan lanjutan, dan pelaporan
pasien/pengunjung laporan kejadian

13.Berbagi data untuk peningkatan kualitas guna
menumbuhkan budaya komunikasi terbuka,

14.Rasio perawat terhadap pasien (WHO merekomendasikan
1:4 & 1:6)

10. PENCEGAHAN KESALAHAN

« Kesalahan manusia telah didefinisikan
sebagai kegagalan tindakan yang
direncanakan, atau penggunaan rencana
yang salah untuk mencapai hasil

+ Kesalahan dapat terjadi di kehidupan kita di
rumah kita, di jalan, dan di tempat kerja kita.
+ Namun, Manusia dapat mengambil tindakan

untuk mencegah atau meminimalkan
kemunculannya kesalahan

11. RESIMPULAN

. Sebagai pemberi pelayanan keperawatan, perawat mematuhi
standart pelayanan dan SOP yang ditetapkan.

. Prinsip-prinsip etik dalam pemberian pelayanankeperawatan.

. Memberikan pendidikan kepada pasien dan keluarga tentang
asuhan yangdiberikan.

. Menerapkan kerjasama tim kesehatan yang handal dalam
pemberianpelayanan kesehatan.

. Menerapkan komunikasi yang baik terhadap pasien dan
keluarganya. Peka, proaktif dan melakukan penyelesaian
masalah terhadap kejadian tidak diharapkan.

. Mendokumentasikan dengan benar semua asuhan

keperawatan yang diberikan kepada pasien dan keluarga.

12. Reference

— Afaf AbdAlla & Adam AbdAlla, (2017). Nurses are a Key to
Ensure Patient Safety: A systematic Review, International
Journal of Research Studies in Medical and Health Sciences,
Volume 2, Issue 9, PP 10-15

— Hughes RG (ed.). Patient safety and quality: An evidence-based
handbook for nurses. (Prepared with support from the Robert
Wood Johnson Foundation). AHRQ Publication No. 08-0043.
Rockville, MD: Agency for Healthcare Research and Quality;
March 2008.