285663236-Kelompok-3-Kation-Golongan-II.pptx

kimia anorganik

1. Analisis Kation Golongan II

2. KELOMPOK 2 Feryn Chris Santi (1 3030194031 ) Eka Nurjanah (1 3030194033 ) Arin Mega A. (1 3030194040 ) Ahmad Miftahuddin (13030194045) Putri Nur Malasari (1 3030194081) PKB 2013

3. GOLONGAN I Ditambahkan HCl RESIDU FILTRAT (GOL. II, III, IV, dan V)

4. FILTRAT GOL. I Ditambahkan 1 mL H 2 O 2 3% Ditambahkan gas H 2 S ENDAPAN Gol. IIA + IIB FILTRAT Gol. III, IV, V Disaring

5. Pemisahan Kation Golongan II Menjadi IIA dan IIB dengan Metode Amonium Polisulfida Ditambah HCl pekat Setetes demi tetes ENDAPAN Gol. IIA + IIB Di cuci dengan larutan NH 4 Cl yang telah dijenuhi dengan H 2 S Ditambahkan 5 mL Amonium Polisulfida Dipindah ke cawan porselen ENDAPAN (Gol. Tembaga/ Gol. IIA) HgS, PbS, Bi 2 S 3 , CuS, CdS FILTRAT (Gol. Arsen/ Gol. IIB) SnS, Sb 2 S 3 , As 2 S 3 Dicuci dengan larutan (NH 4 ) 2 S dan larutan NH 4 NO 3 2% Dipanaskan sampai 50-60 o Disaring 1 2

6. Reaksi reaksi As 2 S 3 +  + 2As ( tioarsenat ) Sb 2 S 3 +  + 2Sb ( tioantimonat ) Sb 2 S 5 +  + 2Sb ( tioantimonat ) SnS +  Sn ( tiostanat ) SnS 2 +  + Sn ( tiostanat )   2As S 4 -3 + 6H +  As 2 S 5 + 3H 2 S 2Sb S 4 -3 + 6H +  Sb 2 S 5 + 3H 2 S Sn S 3 -2 + 2H +  SnS 2 + H 2 S S 2 -2 + 2H +  S + H 2 S Vogel Hal.453

7. Pemisahan Kation Golongan II Menjadi IIA dan IIB dengan Metode Kalium Hidroksida Ditambah HCl pekat Setetes demi tetes ENDAPAN Gol . IIA + IIB Di cuci dengan larutan NH 4 Cl yang telah dijenuhi dengan H 2 S Ditambahkan 10 mL larutan KOH 2M Dipindah ke cawan porselen RESIDU ( Gol . Tembaga / Gol . IIA) HgS , PbS , Bi 2 S 3 , CuS , CdS FILTRAT ( Gol . Arsen / Gol . IIB) SnS, Sb 2 S 3 , As 2 S 3 Dicuci dengan larutan (NH 4 ) 2 S dan larutan NH 4 NO 3 2% Dididihkan sambil diaduk Disaring Ditambah 3mL air yg telah dijenuhi H 2 S Dialirkan H 2 S selama 2 menit 1 2

8. Reaksi reaksi As 2 S 3 + 6OH -  As O 3 -3 + As S 3 3- ( tioarsenit ) + 3H 2 O 2Sb 2 S 3 + 4OH -  Sb O 2 2- + 3Sb S 2 - ( tioantimonat ) + 2H 2 O Sb 2 S 5 + 6OH -  Sb SO 3 3- ( monotioantimonat ) + 2H 2 O + Sb S 4 3- ( tioantimonat ) + 3H 2 O Bila ada H 2 S sedikit HgS akan melarut : HgS + H 2 S + 2OH +  [HgS 2 ] 2- + 2H 2 O As O 3 3- + As S 3 3- + 6H +  As 2 S 3 + 3H 2 O Sb O 2 - + 3Sb S 2 - + 4H +  2Sb 2 S 3 + 2H 2 O Sb SO 3 3- + Sb S 4 3- + 6H +  Sb 2 S 5 + 3H 2 O Sn O 3 2- + 2Sn S 3 2- + 6H +  3SnS 2 + 3H 2 O [HgS 2 ] 2- + 2H +  HgS + H 2 S Vogel Hal.455

9. Ditambahkan 5-10 mL HNO 3 encer s ambil diaduk ENDAPAN Gol. IIA HgS, PbS, Bi 2 S 3 , CuS, CdS Terdiri dari Filtrat Jernih Tak Berwarna ( Kation Pb 2+ , Bi 2+ , Cu 2+ , Cd 2+ ) Residu Endapan Hitam HgS Di didihkan selama 2-3 menit Di saring Pemisahan Kation Golongan IIA dengan metode Asam Sulfat 1

10. Reaksi reaksi 1 Vogel Hal.456

11. Endapan Hitam HgS Ditambahkan campuran larutan NaOCl dan HCl Endapan Putih HgCl 2 Ditambah 1 mL HCl encer Endapan Abu- abu Hg 2+ Ditambahkan SnCl 2 Dididihkan 3 2 Reaksi-reaksi Vogel Hal.456

12. Ditambahkan H 2 SO 4 encer Filtrat ( Kation Pb 2+ , Bi 2 + , Cu 2 + , Cd 2+ ) Endapan Putih PbS O 4 Ditambahkan H 2 SO 4 encer dan alkohol Filtrat Bi 3 + , Cu 2+ , Cd 2+ Residu Putih PbSO 4 Dipekatkan dalam kamar asam Didinginkan dan ditambah 10 mL air Didiamkan lalu disaring 4 4 Vogel Hal.457

13. Ditambahkan 2mL NH 4 C 2 H 3 O 2 dan CH 3 COOH encer Endapan Kuning PbCrO 4 Residu Putih PbSO 4 Ditambahkan larutan K 2 CrO 4 5 Vogel Hal.456

14. Filtrat Bi 3 + , Cu 2+ , Cd 2+ Ditambahkan larutan NH 3 pekat Filtrat [Cu(NH 3 ) 4 ] 2+ dan [Cd(NH 3 ) 4 ] 2+ Residu Putih Bi(OH) 3 Disaring Dilarutkan dalam HCl encer Dituangkan kedalam larutan Natrium tetrahidroksostanat (II) E ndapan hitam Bi 6 7

15. Reaksi 6 7 Vogel Hal.457

16. Endapan Coklat Kemerahan Cu Ditambahkan CH 3 COOH encer dan K 4 [Fe(CN) 6 ] Endapan kuning Cd Ditambahkan KCN sampai warna hilang Filtrat [Cu(NH 3 ) 4 ] 2+ dan [Cd(NH 3 ) 4 ] 2 + Ditambahkan lagi 1mL berlebih Dialirkan H 2 S selama 20-30 detik 8 9 10

17. Reaksi 8 9 10 Vogel Hal.457

18. Kation Golongan II A Hg 2 + , Pb 2+ , Bi 2+ , Cu 2+ , Cd 2+ Ditambahkan 5mL HNO 3 encer Filtrat Pb 2+ , Bi 2+ , Cu 2+ , Cd 2+ Residu Hitam Hgs Didihkan, disaring dan dicuci 11 Pemisahan Kation Golongan IIA dengan Metode Natrium Hidroksida

19. Reaksi 11 Vogel Hal.456

20. Endapan putih menjadi abu-abu Hg 2+ Dilarutkan dalam campuran 2,5mL larutan NaOCl dan 0,5mL HClL encer Residu Hitam Hgs Didihkan Ditambah larutan SnCl 2 12 Reaksi: Vogel Hal.456

21. Ditambahkan larutan NH 3 pekat Filtrat Pb 2+ , Bi 2+ , Cu 2+ , Cd 2+ Residu Bi(OH) 3 dan Pb(OH) 2 Disaring Filtrat [Cu(NH 3 ) 4 ] 2+ dan [Cd(NH 3 ) 4 ] 2+ 13 Reaksi: Vogel Hal.456

22. Cu Ditambahkan KCN Endapan Coklat Kemerahan Cd Filtrat [Cu(NH 3 ) 4 ] 2+ dan [Cd(NH 3 ) 4 ] 2+ Ditambahkan CH 3 COOH encer dan larutan K 4 [Fe(CN) 6 ] Dialirkan H 2 S selama 10-20 detik Endapan kuning Cd 14 15

23. reaksi: 15 14 Vogel Hal.457

24. Dipanaskan dengan 5mL larutan NaOH Residu Bi(OH) 3 Residu Bi(OH) 3 dan Pb(OH) 2 Disaring Filtrat [Pb(OH) 4 ] 2- 16 Reaksi: Vogel Hal.459

25. Ditambahkan CH 3 COOH encer dan larutan K 2 CrO 4 Endapan kuning PbCrO 4 Filtrat [Pb(OH) 4 ] 2- Residu Bi(OH) 3 Dicuci dengan sedikit air Dituangkan larutan natrium tetrahidroksostanat II Endapan Hitam Bi 18 17

26. Reaksi reaksi 17 18 Vogel Hal.457

27. Kation golongan II B AsO 3 , AsS 3- , SbO 2- , SbS 3 2- Ditambah 5-10mL HCl pekat dan dididihkan Pemisahan Kation Golongan IIB dengan Metode Amonium Polisulfida Diencerkan dengan 2-3mL air dan dialirkan H 2 S selama 1mL Residu As 2 S 5, As 2 S 3 Filtrat Sb 3+ dan Sn 4+ 1

28. Didihkan Endapan kristalin putih Mg(NH) 4 AsO 4 .6H 2 O Dilarutkan dalam NH 3 encer hangat Dibagi menjadi 4 bagian Residu As 2 S 5, As 2 S 3 Filtrat Sb 3+ dan Sn 4+ Ditambah 3-4mL H 2 O 2 3% Dipanaskan Ditambahkan Mg(NO 3 ) 2 Filtrat Filtrat Filtrat Filtrat 2

29. Filtrat I Ditambah larutan NH 3 encer Ditambah 1-2 gram asam oksalat padat Dididihkan dan dialirkan H 2 S Endapan jingga Sb 2 S 3 Filtrat I I Ditambah sebutir kristal NaNO 2 Ditambah 2 tetes reagensia Rodamina-B Larutan atau endapan lembayung Sb 3

30. Filtrat I II Ditambah 10 cm kawat besi Dipanaskan Disaring Endapan Putih Hg 2 Cl 2 Filtrat I V Ditambah 2 tetes larutan FeCl 2 Ditambah 2-3 tetes asam tartarat Larutan merah Sn Ditambah 5-10 mg bubuk Mg Ditambah reagensia dimetil glioksima Ditambah larutan NH 3 encer 4

31. Reaksi-reaksi 1 2 3 4 Vogel Hal.460

32. Pemisahan Kation Golongan IIB dengan Metode Kalium Hidroksida Kation golongan II B HgS, As 2 S 3, As 2 S 5 , Sb 2 S 3, Sb 2 S 5 dan SnS 2 Residu HgS, As 2 S 3 , As 2 S 5 dan S Ditambah HCl pekat Filtrat Sb 3+ dan Sn 4+ Ditambah 5-10 mL HCl pekat Disaring lalu dicuci Endapan dipindah ke erlenmeyer, ditambah HCl pekat. Dialirkan H 2 S selama 2-3 menit 1 Dipanaskan, disaring

33. Residu berwarna gelap HgS Residu HgS, As 2 S 3 , As 2 S 5 dan S Ditambah 5 mL larutan NH 3 encer melalui saringan Filtrat endapan kuning As 2 S 3 Dicuci dengan air Ditambah HNO 3 encer

34. Filtrat endapan kuning As 2 S 3 Ditambah 3-4 mL larutan NH 3 encer panas Ditambah 3-4 mL larutan H 2 O 2 3% Dipanaskan Ditambah Mg(NO 3 ) 2 dan diaduk Endapan putih Mg(NH) 4 AsO 4 .6H 2 O Ditambah 1 mL larutan AgNO 3 yang mengandung 6-7 tetes CH 3 COOH 2M Residu merah kecoklatan Ag 3 AsO 4 2

35. Dibagi menjadi 4 bagian Filtrat Sb 3+ dan Sn 4+ Filtrat Filtrat Filtrat Filtrat

36. Filtrat I Ditambah larutan NH 3 encer Ditambah 1-2 gram asam oksalat padat Dididihkan dan dialirkan H 2 S Endapan jingga Sb 2 S 3 Filtrat I I Ditambah sebutir kristal NaNO 2 Ditambah 2 tetes reagensia Rodamina-B Larutan atau endapan lembayung Sb 3

37. Filtrat I II Ditambah 10 cm kawat besi Dipanaskan Disaring Endapan Putih Hg 2 Cl 2 Filtrat I V Ditambah 2 tetes larutan FeCl 2 Ditambah 2-3 tetes asam tartarat Larutan merah Sn Ditambah 5-10 mg bubuk Mg Ditambah reagensia dimetil glioksima Ditambah larutan NH 3 encer 4

38. 1 2 3 4 Reaksi-reaksi Vogel Hal.460

39. TERIMA KASIH