3. ASESMEN GIZI (1) - Overview & Definisi-Pekanbaru 2020 - fix.pptx

gIZI

1. Nutrition Assessment : DEFINISI & OVERVIEW

2. TUJUAN PEMBELAJARAN : d i akhir modul , peserta akan : Memahami DEFINISI dan TUJUAN asesmen gizi Memahami KOMPONEN asesmen gizi , termasuk : AKTIVITAS selama asesmen gizi KETRAMPILAN BERPIKIR KRITIS selama asesmen gizi SUMBER DATA yang dibutuhkan untuk membuat keputusan selama asesmen gizi

3. PENDAHULUAN > 75% pasien masuk dengan RISIKO dan atau MALNUTRISI Penanganan asuhan gizi tidak tepat – HOSPITAL MALNUTRISI Tanggung jawab malnutrisi di RS adalah seluruh jajaran RS – dietisien memiliki peran penting dalam MENGKOMUNIKASIKAN dan MENGATASI masalah gizi pasien secara interdisipliner NCP – model adopsi PERSAGI dari NCPT AND menjamin “ HIGH QUALITY NUTRITION CARE”

4. PENDEKATAN SISTEMATIS dalam mengumpulkan, mengklasifikasikan dan mengintegrasikan data yang penting dan relevan untuk menggambarkan status gizi , yang berhubungan dengan masalah gizi dan penyebabnya DEFINISI & TUJUAN : Identifikasi 1 atau lebih masalah gizi & membuat keputusan tentang penyebab yang mendasari masalah

5. Nutritional status - is keadaan atau kondisi fisiologis seseorang berdasarkan keseimbangan gizi Mis : obesitas , overweight, underweight, gizi buruk Masalah Gizi (P) - ketidak seimbangan antara asupan dan kebutuhan . Menurut IDNT – 107 jenis masalah gizi Mis : inadekuat energy intake, malnutrisi dll Penyebab Masalah Gizi (E) – penyebab ketidak seimbangan antara asupan dan kebutuhan . Terdapat 10 kategori penyebab masalah gizi Mis : fisiologis , psikis dll STATUS GIZI – MASALAH GIZI & PENYEBAB Masalah & Penyebab masalah gizi memiliki Tanda / Gejala yang dapat dikumpulkan dan diukur / dinilai saat asesmen

6. TANDA/GEJALA dari MASALAH GIZI & PENYEBAB

7. TANDA/GEJALA dari MASALAH GIZI & PENYEBAB

8. TANDA/GEJALA dari MASALAH GIZI & PENYEBAB

9. The Foundation of Nutrition Care

10. ASESMEN AWAL - Kegiatan Menentukan apakah Ada Diagnosis Gizi (problem) Mengidentifikasi Kebutuha n Akan Informasi Tambahan Menentukan apakah pasien atau kelompok Membutuhkan Asuhan Gizi Saat ini

11. Re - ASESMEN AWAL - Kegiatan Bila tujuan telah terpenuhi & tidak ada asuhan lanjut  Pasien Selesai Dari Asuhan Membandingkan dan mengevaluasi kembali data dari interaksi sebelumnya ke berikutnya dan mengumpulkan data baru yang menuju ke diagnosis baru atau perubahan diagnosis berdasarkan status atau situasi klien

12. Re - ASESMEN AWAL - Kegiatan Menentukan apakah parameter monitoring & evaluasi yang sebelumnya teridentifikasi telah berubah Mengidentifikasi status diagnosis gizi sebelumnya , dengan kata : Tidak ada perbaikan Ada perbaikan Diagnosis tidak tepat Selesai Apakah ada diagnosis gizi (problem) baru ? Menentukan apakah data lain dibutuhkan

13. Domain Riwayat terkait makanan dan gizi (FH) Domain Antropometri (AD) Domain Pemeriksaan fisik klinis terkait gizi (PD) Domain Biokimia , tes dan prosedur terkait gizi (BD) Domain Riwayat klien / personal (CH) Masalah gizi Penyebab Tanda & Gejala Identifikasi 5 Komponen /Domain Asesmen Gizi 13 ( Indikator Asuhan Gizi )

14. SUMBER DATA ASESMEN GIZI 1. Sistem Catatan Kesehatan Rekam medis – hasil skrining gizi , diagnosis medis , data Laboratorium , keluhan pasien , terapi medis , kondisi medis terkait gizi lainnya Studi epidemiologi Laporan administrasi Rujukan Asuhan Gizi 2 . Data Tambahan Anamnesa - Asupan makan , riwayat klien Pengukuran antropometri terkini Observasi / palpasi – pemeriksaan fisik terkait gizi

15. STANDAR PEMBANDING Ketika memilih standar pembanding , ada 3 faktor penimbang : 1. Latar Belakang Praktek Perawatan akut Long term care community Ambulatory care Public health community 2. Karakteristik Populasi Usia Jenis kelamin 3 . Kondisi Penyakit & Derajat keparahan Ginjal Diabetes, jenis dan kompleksitasnya Penyakit kritis

16. Jenis diet saat ini dan lalu Bagaimana diet dikonsumsi Karakteristik klien yang mempengaruhi kebutuhan gizi Faktor penting pemilihan makanan Respon potensial  perubahan makanan yg akan datang Ruang lingkup : Asesmen Riwayat Terkait Gizi & Makanan (Food History (FH)

17. Asesmen Riwayat Terkait Gizi & Makanan (Food History (FH)

18. Metode Pengumpulan Data Food Record atau food diary – kuantitas , kualitas dan waktu makan / minum Food Frequency Questionnaire (FFQ) - Konsumsi makanan / minuman spesifik – kualitas dan variasinya pada periode waktu tertentu 24-hour recall Calorie Count Asesmen Riwayat Terkait Gizi & Makanan (Food History (FH)

19. I nterpretasi : A supan Makanan dan Zat Gizi (FH-1) ASUPAN ENERGI – menilai keseimbangan energy ( kalori ) FOOD GROUP QUANTITY AND BALANCE – menilai keseimbangan makanan yang dikonsumsi ( porsi makanan ) FOOD QUALITY – menilai konsistensi zat gizi dan komponen standar ( Na, penambahan gula , alcohol dan lemak jenuh ) BEVERAGES (WATER, ALCOHOL, AND CAFFEINE)– menilai jumlah , jenis dan pola Asesmen Riwayat Terkait Gizi & Makanan (Food History (FH)

20. MICRONUTRIENTS – menilai jumlah , jenis dan pola OTHER BIOACTIVE DIETARY COMPONENTS – kemampuan dan daya guna interaksi dengan 1 atau lebih komponen ( safe, optimal, or health-promoting levels) MACRONUTRIENTS – menilai jumlah , jenis dan pola I nterpretasi : Asupan Makanan dan Zat Gizi (FH-1 ) Asesmen Riwayat Terkait Gizi & Makanan (Food History (FH)

21. I nterpretasi : Pengaturan Makanan Dan Zat Gizi (FH-2) Detail makanan lalu atau saat ini , pemilihan diet selama ini , pembatasan makanan dan puasa , edukasi diet sebelumnya dan lingkungan makan Contoh : riwayat diet saat di rawat , edukasi sebelumnya , jenis diet penurunan BB, alergi makanan , akses enteral atau parenteral, frekuensi dan lama puasa ( alasan agama/ kesehatan ) Asesmen Riwayat Terkait Gizi & Makanan (Food History (FH)

22. I nterpretasi : Pengetahuan , Kepercayaan Dan Sikap Terkait Gizi (FH-3) Kepercayaan dan sikap yang mendorong atau sebaliknya keberhasilan intervensi gzi saat ini atau masa akan datang Contoh : Apakah familiar dengan makanan yg direkomendasikan Apakah memiliki ketrampilan memasak terkait perubahan diet Apakah mempunyai keinginan menjalankan rekmendasi diet ( alasan agama, budaya atau nilai-nilai personal) Apakah memiliki keinginan kuat terkait pembatasan makan , negative self-talk, masalah makan Apakah memiliki kesadaran dan percaya diri untuk merubah makan Asesmen Riwayat Terkait Gizi & Makanan (Food History (FH)

23. I nterpretasi : P rilaku Gizi (FH-4) Menilai Prilaku-prilaku yang kemungkinan menghambat perubahan prilaku Contoh : pembatasan makan , binging, purguing , menolak makan dan tidak tertarik mencoba makanan baru atau merubah diet Menilai kepatuhan rencana gizi , intervensi gizi atau “ self monitoring ” Menilai potensi-potensi untuk mendukung perubahan prilaku gizi Mis : dukungan social, rujuak ke konselor / psikologis Asesmen Riwayat Terkait Gizi & Makanan (Food History (FH)

24. I nterpretasi : Medication And Complementary Or Alternative Medicines (FH 5) Menilai jenis , waktu , pola suplemen makanan atau minuman yang dikonsumsi terhadap perubahan bioavaibilitas atau aktivitas biologi dari obat Menilai efek jenis obat atau suplemen yang dikonsumsi terhadap perubahan absorbsi , metabolisme , ekskresi atau fungsi GI ( cita rasa, penciuman , nafsu makan ) Asesmen Riwayat Terkait Gizi & Makanan (Food History (FH)

25. I nterpretasi : Akses Gizi (FH – 6) Menilai akses gizi terjamin terkait pilihan-pilihan sehat dan menghindari keterpaparan thdp bahaya kesehatan Contoh akses gizi – program dan kebijakan masyarakat / pemerintah terkait makanan , air bersih dan air minum Asesmen Riwayat Terkait Gizi & Makanan (Food History (FH)

26. I nterpretasi : Aktifitas dan Fungsi Fisik (FH-7) Asesmen Riwayat Terkait Gizi & Makanan (Food History (FH) Menilai pola aktifitas – kesehatan dan energy ekspendiktur dan kebutuhan

27. I nterpretasi : Kualitas Hidup terkait Gizi (FH-8) Persepsi pasien / klien terhadap intervensi dan dampaknya pada kehidupannya Asesmen Riwayat Terkait Gizi & Makanan (Food History (FH)

28. Identifikasi tanda & gejala masalah gizi : Efek dari suatu kondisi penyakit/kesehatan Tujuan intervensi gizi pengukuran ukuran, berat badan , proporsi tubuh dan komposisi tubuh Asesmen Data Antropometri ( Antropometry Data – AD)

29. Ukuran Antropometri : ■ Tinggi badan ■ Berat badan ■ Ukuran rangka ■ Perubahan berat badan ■ Indeks masa tubuh ■ Indikator / tingkat / pola Pertumbuhan ■ Perkiraan kompartemen tubuh

30. I dentifikasi tanda & gejala masalah gizi : Evaluasi status gizi atau nilai cadangan zat gizi tubuh Kurang asupan zat gizi Efek samping pengobatan Perubahan metabolik / stress Analisa spesimen darah, urin, feses dan jaringan tubuh lain Asesmen Data Biokimia , Tes & Prosedur Medis ( Biocemical Data, Medical Test & Procedures – BD)

31. ■ Data laboratorium Keseimbangan asam basa : PCO2, HCO3, PH, dsb Profil anemia gizi : Hb, Feritin, serum B 12, dsb ■ Tes Medis W aktu pengosongan lambung R esting metabolic rate

32. Identifikasi tanda & gejala masalah gizi Karakteristik fisik terkait gizi yg berhubungan dengan patofisiologi Insp e ksi, palpasi, perkusi, a uskultasi Asesmen Data Pemeriksaan Fisik Terkait Gizi (Nutrition-Focused Physical Findings – PD)

33. Pemeriksaan fisik – gizi : Pemeriksaan dari observasi dan evaluasi sistem tu buh ■ Wasting otot dan lemak subkutan ■ Kesehatan mulut ■ Menghisap , menelan , dan kemampuan bernafas ■ Nafsu makan Asesmen Data Pemeriksaan Fisik Terkait Gizi (Nutrition-Focused Physical Findings – PD)

34. Dasar cara berpikir dalam me ngumpul k an data domain lainnya Menunjukkan isu-isu gizi di awal asesmen Informasi langsung oleh pasien, keluarga dan atau pengasuh Asesmen Data Riwayat Klien (Client History – CH) persepsi pasien terkait gizi : tingkat pemahaman, penerimaan atau penolakan suatu rekomendasi diet yang dianjurkan.

35. ■ Riwayat personal, termasuk informasi umum seperti usia , jenis kelamin , etnis ■ Riwayat pasien , keluarga , medik termasuk status penyakit dan kondisinya ■ Riwayat social termasuk data sosioekonomi , perumahan , dukungan pelayanan kesehatan Asesmen Data Riwayat Klien (Client History – CH)

36. Indikator Asuhan Gizi Penanda yang dapat diobservasi dan diukur Indikator Asuhan Gizi : Riwayat Terkait Gizi & Makanan Asupan energi 1000 kalori / hari (50% dari kebutuhan ) DATA : A ntropometri Berat Badan 40 kg ( kurang – BBI 65 kg) Biokimia , tes & prosedur medis Hb 10 g/dl ( kurang – HB normal 12 g/dl) Pemeriksaan fisik fokus gizi Tampak kurus , oedema +1

37. Indikator Asuhan Gizi Ketika menilai indikator gizi , bandingkan data terkini dengan : Preskripsi Gizi Standar Referensi atau Standar Pembanding CONTOH : Standar Referensi : grafik pertumbuhan Rekomendasi : pedoman asuhan Tujuan : hasil yang diinginkan dikembangkan bersama, bila memungkinkan, dengan klien

38. CONTOH DOKUMENTASI ASESMEN GIZI Asupan Energi (FH 1.2.1) Berdasarkan catatan makanan (food diary), estimasi asupan klien 24 jam rata-rata 2600 kalori per hari , 145% dari kebutuhan (1800 kalori ) Pengalaman Diet (FH-2.1.2 Klien / pasien memenuhi klas edukasi gizi diabetes program 6 minggu selama 2 tahun Pengobatan (FH-3.1) Preskripsi obat pasien 50 mg/ hr prednisone untuk rheumatoid artritis . BB saat ini 83 kg. Terapi jangka panjang menyebabkan kebutuhan protein, Ca , K, Ph , folat dan suplemen vit A, C dan D. Pasien baru baru ini menerima suplemen vitamin/mineral dan BB meningkat disebabkan oleh peningkatan nafsu makan dan retensi cairan

39. CONTOH DOKUMENTASI ASESMEN GIZI Pengetahuan Makanan dan Gizi (FH 4.1) Baru-baru ini klien didiagnosa DM tanpa pengetahuan mengenai KH counting. Klien dianjurkan untuk mempelajari bagaimana secara akurat membaca food label dan mengidentifikasi total gram KH per porsi makanan Kepatuhan (FH-5.1) Klien / pasien memberikan penilaian kepatuhan diet skala 4 ( dari 1-10). Klien merencanakan mematuhi rencana makan 5 hari / minggu . Rencana evaluasi pada kunjungan berikut Partisipasi Program Makanan / Gizi (FH-6.1) Pasien / klien tidak berpartisipasi dalam program gizi di posyandu .

40. CONTOH DOKUMENTASI ASESMEN GIZI Aktifitas fisik (FH 7.3) Berdasarkan catatan aktifitas , klien melaksanakan aktifitas fisik moderat secara intensif , 30 menit / hari , 2 hari / minggu . Target aktifitas fisik moderat paling sedikit 30 menit / hari , 5 hari / minggu Kualitas Hidup terkait gizi (FH-8.1) Pasien dengan GGK melaporkan kualitas hidup kurang baik , khususnya pada aspek fisik dan makanan . Target perbaikan kualitas hidup terkait gizi mencapai skala baik dalam 6 minggu Komposisi Tubuh / Pertumbuhan / Riwayat BB (AD -1.1) Penurunan BB 10% dalam 2 minggu .

41. CONTOH DOKUMENTASI ASESMEN GIZI Keseimbangan Asam Basa (BD-1.1) PH pasien /klien7,48 diatas range normal Pemeriksaan Fisik Terkai Gizi (PD-1.1) Tekanan daran pasien / klien 150/90 mmHg diatas limit yang diharapkan dan konsisten dengan hipertensi stage 1 Data Personal (CH -1.1) Pasien / klien usia 40 tahun suku Sunda , diagnosis medis DM

42. LANGKAH ASESMEN GIZI Mengumpulkan Data 2. Mengklasifikasikan Data 3. Menginte rpretasikan Data Riwayat Klien RIWAYAT Terkait GIZI & MAKANAN DATA ANTROPOMETRI Data BiokImia & Tes Pemeriksaan Medis Pemeriksaan Fisik terkait Gizi DATA

43. Menentukan DATA PENTING DAN RELEVAN untuk dikumpulkan Mengidentifikasi kebutuhan akan INFORMASI TAMBAHAN Memilih ALAT DAN PROSEDUR ASESMEN GIZI sesuai dengan situasi Menerapkan alat penilaian dengan cara yang valid dan dapat diandalkan Me mVALIDASI DATA BERFIKIR KRITIS Klien dapat memberi gambaran suatu kombinasi unik faktor-faktor yang mempengaruhi pendekatan ke asesmen gizi. Sifat klien, latar belakang atau lingkungan memberi arah terhadap pemilihan alat yang valid dan reliable dalam pengumpulan data

44. RINGKASAN : Asesmen dan re asesmen gizi merupakan proses mengumpulkan, memverifikasi dan interpretasi data Keakuratan interpretasi data tergantung pada pemilihan standar pembanding yang akurat Tools digunakan untuk mengelompokkan data agar keputusan berarti Domain data asesmen : Riwayat terkait gizi dan makanan Pengukuran antropometri Data biokimia, tes medis dan prosedur Hasil pemeriksaan fisik fokus gizi Riwayat klien