6. PHYLUM COELENTERATaAaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa.ppt

hartantoridho41 6 views 35 slides Sep 20, 2025
Slide 1
Slide 1 of 35
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23
Slide 24
24
Slide 25
25
Slide 26
26
Slide 27
27
Slide 28
28
Slide 29
29
Slide 30
30
Slide 31
31
Slide 32
32
Slide 33
33
Slide 34
34
Slide 35
35

About This Presentation

aa


Slide Content

PHYLUM
COELENTERAT
A

Disebut juga Cnidaria
Cnide (bhs Yunani) : sengat
Ex : hydra, ubur ubur, anemone laut dan koral
Mpy rongga pencernaan (gastrovascular cavity) dan
mulut, tetapi anus tdk ada
Tdp 9500 sp
Kebanyakan hidup di laut; 14 sp dr kelas Hydrozoa
hidup di air tawar

MORFOLOGI
Tbh simetri radial, bbrp simetri biradial
Struktur tbh dibedakan 2 : polyp yg hidup
menetap dan medusa yg hidup berenang bebas
Bentuk polyp lbh kurang silindris, dng 1 ujung
disebut ORAL yg mengandung mulut dikelilingi
tentakel dan ujung lain yg menempel substrat
disebut ABORAL

Bentuk medusa spt lonceng atau mangkuk
terbalik dng cembung mengarah ke atas dan bag
cekung dilengkapi mulut dan tentakel mengarah
ke bawah

ANATOMI
Dinding tubuh tdr atas 3 lapisan
1. epidermis : lap paling luar
2. gastrodermis : lap paling dalam
3. mesoglea : diantara epidermis dan
gastrodermis

(a) struktur polip Hydrozoa, (b) struktur polip Anthozoa

SEL PEMBENTUK LAP EPIDERMIS
5 macam sel : sel epitel otot, sel interstisial, sel
cnidocyte, sel kelenjar lendir, sel saraf indera

SEL EPITEL OTOT
berukuran besar
Pelindung tubuh
Pd bag dsar melebar dan menempel pd mesoglea
berisi myofibril yg kontraktil & berfs sbg otot
longitudinal sejajar sumbu oral-aboral

SEL INTERSTISIAL
Berukuran kecil
Agak bulat
Nukleus besar
Terletak antara sel epitel otot
Mampu menghslkan tipe sel lain spt sperma, sel
telur atau cnidocyte
 Merup dasar bagi regenerasi dan perbaikan
segala bag tubuh

SEL CNIDOCYTE
Berukuran lbh kcl dr ke2 macam sel sebelumnya
Terletak diantara atau mendesak sel epitel otot
Tdp nematocyst (struktur spt kapsul bulat atau
lonjong)
Pd spesies air tawar berukuran 5-25 mikron
Di dlm nematocyt tdp semacam benang atau pipa
halus atau duri melingkar2 dan pangkalnya
menempel pd dsr nematocyt
Bila ada rangsangan dr luar benang dlm
nematocyt ditembakkan ke luar
Paling banyak tdp di tentakel dan ujung oral

Bentuk lain dr nematocyt : spirocyst dan
ptychocyst
Spirocyst tdp pd bbrp jenis Anthozoa
Benang yg ditembakkan akan larut mjd jaring
pekat yg lengket, berguna unt menempel dn
menangkap mangsa
Ptychocyst hanya tdp pd anemon laut dr ordo
Ceriantharia ex Cerianthus
Bentuk benang melipat dan berbiku2 dan tdk
berduri berfs sbg perekat & membantu
pembentukan selubung tempat tinggal hwn

Nematocyt pd coelenterata air twr ada 4 macam :
Penggulung (volvent, desmoneme)
Penusuk (penetrant, stenotele)
2 macam tipe perekat : (glutinant, isorhiza)

Tipe penggulung beruk kcl berfs unt menggulung
mangsa
Tipe penusuk beruk besar agak bulat mengandung 3
buah duri bsr dan 3 deret duri kcl berfs menyuntikkan
racun ke dlm tbh mangsa
Tipe perekat ada 2 mcm : holotrichous isorhiza dan
atrichous isorhiza
 mpy pipa halus yg ujungnya terbuka dann
menghslkan bhn perekat

holotrichous isorhiza beruk lbh bsr & di sekitar
pipa halus tdp duri2 kcl yg berfs unt
mempertahankan diri
atrichous isorhiza lbh kcl dan pd pipa halus tdk
dilengkapi duri berfs unt melekatkan tbh pd
substrat

Racun yg dikeluarkan Hydra dan kebanyakan
coelenterata lain tdk membahayakan manusia,
namun Physalia dan ubur2 Chironex
sengatannya sgt menyakitkan, panas bahkan
dpt berakibat pd kematian
Nematocyt hanya dpt dipakai 1x sj kemudian
dibuang
Unt mengganti sel interstisial yg berada di
dekatnya membuat cnidocyte baru
Saat makan udang kcl, hydra littoralis
kehilangan 25% nematocyt dlm tentakel
Penggantian kehilangan memerlukan waktu
48 jam

SEL PEMBENTUK LAP
GASTRODERMIS
Gastrodermis tdr dr bbrp mcm sel : sel otot pencerna yg
berflagela, sel kelenjar enzim dan sel kelenjar lendir
sel otot pencerna berfs unt pencernaan dan sbg otot yg
bekerja tegak lurus thd sumbu oral-aboral, membentuk
lap otot melingkar
sel kelenjar enzim unt pencernaan di dlm rongga
gastrovaskular
sel kelenjar lendirbanyak di sekitar mulut
Kebanyakan coelenyterata mpy nematocyt dlm
gastrodermis, tapi Hydra tdk

FISIOLOGI
Pergerakan
Makanan dan cara makan
Pernapasan dan ekskresi

PERGERAKAN
Kontraksi otot berpengaruh thd cairan dlm rongga
gastrovaskular
Ger pd polip biasanya terbatas, merayap atau meliuk-
liuk, sdg medusa dpt berenang bebas
Tbh polip spt Hydra dpt memanjang, memendek atau
melengkung ke berbagai arah
Ex Hydra uk 8 mm mengambil air dan mengisi rongga
gastrovaskular, tbhnya dpt memanjang sampai 20
mm, saat air dikeluarkan tbh dpt memendek hingga
1mm
Medusa berenang dng jln berdenyut, yg dihslkan oleh
otot melingkar pd tepi lonceng & menghslkan ger
vertikal
Ger horizontal tgt pd arus laut kec pd jenis Cubozoa

MAKANAN DAN CARA MAKAN
Kebanyakan karnivor
Makanan utama adl crustacea dan ikan kcl
Makanan masuk ke mulut dng bantuan tentakel
 masuk ke rongga gastrovaskular  sel
kelenjar enzim menghslkan enzim semcm tripsin
unt mencerna protein  maka hancur mjd
partikel kcl2 spt bubur  dng gerakan flagela
diaduk hingga merata

Sel otot pencerna mpy pseudopodia unt
menangkap dn menelan partikel makanan, &
pencernaan dilanjutkan sec intraseluler - hsl
pencernaan didistribusikan ke seluruh tbh sec
difusi
Cad mak berupa L & glikogen
Sisa maknan yg tdk dicerna dibuang mell mulut

PERNAPASAN DAN EKSKRESI
Alat pernapasan dan alat eksresi khusus tdk ada
Pertukaran gas tjd sec difusi mell seluruh
permukaan tbh
Sisa metabolisme biasanya dlm bentuk amonia jg
dibuang sec difusi mell seluruh permukkan tbh

REPRODUKSI
Sec seksual dan aseksual
R. aseksual tjd pd stadium polip  pertunasan
(budding), pembelahan atau pencabikan telapak
kaki
Tunas tjd dr dinding tbh yg menonjol keluar
diikuti perluasan rongga gastrovaskular 
ujungnya tbt mulut dn tentakel

Kebanyakan coelenterata mpy daya regenerasi yg bsr
Tentakel yg putus akan sgr diganti tentakel br
Bila seekor Hydra dipotong mjd 2 bag, mk msg2 bag
akan melengkapi bag yg tdk ada hingga didapat 2 indv
br

R. SEKSUAL
Umumnya tjd pd stadium medusa
Sel telur + sperma sebag bsr berasal dr sel
interstisial yg mengelompok shg membentuk
ovari atau testis

Bagan perkembangbiakan seksual Hydra

  
                                                                 
 
         
Bagan perkembangbiakan seksual Hydra

 

  
                
 
                                     
 
                                     
 
                                     
 
                                     
 
                                     
 
                                  
 
Daur hidup Obellia

Kelas Scypozoa (Skyphos = cawan; zoon = binatang)
Daur hidup Aurellia aurita

Daur hidup Aurelia kelas Scyphozoa

KELAS COELENTERATA
Hydrozoa
Scyphozoa
Cubozoa
Anthozoa

NILAI EKONOMIS
Hewan ubur-ubur yang banyak di perairan
Indonesia dapat dimanfaatkan untuk :
Dibuat tepung ubur-ubur  diolah mjd bahan
kosmetik / kecantikan.
Di Jepang selain sbg bahan kosmetik, ubur-
ubur dimanfaatkan sbg bahan makanan.
Karang atol, karang pantai, dan karang
penghalang dapat melindungi pantai dari
abrasi air laut.
Karang sbg tempat persembunyian dan
tempat perkembangbiakan ikan.

Bbrp jenis coelenterata diperdagangkan sbg ‘ikan
hias” unt akuarium laut, bahkan bbrp jenis diekspor
ke Singapura, AS dan Kanada
Biota dikemas dlm kantung plastik berisi O
2 dng suhu
15
o
C
Dpt dikonsumsi dan diperdagangkan sbg ubur2 asin
 diekspor ke Jepang, Taiwan, Malasyia dan
singapura
Th 1991, Ind ekspor 4211 ton

UBUR2 ASIN
Di jepang disebut “kurage” sbg teman minum teh
Di Cina dis “sui mae”
Di taiwan dis “sea Blubber”
Pengawet : garam + tawas
Ubur2 asin dimakan sbg campuran rujak asin/
asinan, salad, mie, acar dan gulai
Tags