AKTIVA TETAP(Fixed Assets)akuntansi.pptx

soesiwidiyati1 0 views 23 slides Oct 08, 2025
Slide 1
Slide 1 of 23
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23

About This Presentation

materi tentang asset tetap mata pelajaran akuntansi


Slide Content

ASSET TETAP ( Fixed Assets ) Soesi Widiyati 7101412096 Pendidikan Akuntansi

Adalah aset-aset yang berwujud yang sifatnya relatif permanen yang digunakan dalam operasi normal perusahaan . Untuk tujuan akuntansi, jangka waktu penggunaan aset tetap dibatasi dengan “lebih dari satu periode akuntansi” Pengertian asset tetap

A sset Tetap dengan umur terbatas Adalah a set tetap yang memberikan jasa penggunaan bagi operasi perusahaan dalam jangka waktu tertentu. Aset semacam ini disebut depreciable assets Contoh : Bangunan , mesin dan peralatan yang lain.   A sset Tetap dengan umur tidak terbatas Adalah a set tetap yang tidak akan habis digunakan atau tidak diketahui kapan jasa yang diberikan oleh aset tetap tersebut akan habis Aset semacam ini disebut nondepreciable assets Contoh : Tanah Klasifikasi A sset Tetap

Asset tetap diperoleh dengan pembelian tunai ( kas ) Asset tetap diperoleh dengan kredit ( angsuran ) Perolehan dengan pertukaran ( trade in ) Akuntansi Perolehan Aset Tetap

Dalam hal aset tetap diperoleh secara tunai, maka catatan pertama kali atas perolehan aset tetap adalah: As s et Tetap Rpxxx Kas Rpxxx Contoh soal : PT. Surya membeli bangunan diatas sebidang tanah seharga 150 juta , luas tanah 100 m 2 , luas bangunan 60 m 2 . menurut harga pasar relatif harga tanah /m 2 adalah Rp 1.000.000, sedangkan harga bangunan /m 2 termasuk kriteria Rp 1.500.000. berapa harga perolehan dari tanah dan bangunan tersebut ? Dan buatlah jurnalnya 1. Asset tetap diperoleh dengan pembelian tunai ( kas )

Menurut harga pasar relatif Tanah 100 m 2 x Rp 1.000.000 = Rp 100.000.000 Bangunan 60 m 2 x Rp 1.500.000= Rp 90.000.000 Rp 190.000.000 Maka harga perolehan masing-masing asset tetap itu adalah : Tanah= Rp 100.000.000 x Rp 150.000.000 = Rp 78.947.368 Rp 190.000.000 Bangunan = Rp 90.000.000 x Rp 150.000.000 = Rp 71.052.632 Rp 190.000.000 Jawab :

Jurnalnya : Tanah Rp 78.947.368 Kas Rp 78.947.368 B angunan Rp 71.052.632 Kas Rp 71.052.632

Apabila AT diperoleh melalui pembelian angsuran, maka dalam harga perolehan AT tidak boleh termasuk bunga. Bunga selama periode angsuran harus dikeluarkan dari harga perolehan dan dibebankan sebagai biaya bunga . Contoh soal : PT. Sharesale membeli mesin seharga Rp5.000.000,00 pada tgl 1 Januari 2005. Pembayaran pertama Rp2.000.000,00 dan sisanya diangsur tiap tgl 31 Desember selama 3 tahun dengan bunga 12% per tahun. Pencatatan harga perolehan mesin dan pembayaran angsuran sebagai berikut: 2 . Asset tetap diperoleh dengan kredit ( angsuran )

JAWAB: 1 Jan 2005 Pembelian mesin 31 Des 2005 Pembayaran Angs. I Rp1.000.000,00 Bunga: 12% x Rp3.000.000,00 360.000,00 Rp 1.360.000,00 31 Des 2006 Pembayaran Angs. II Rp1.000.000,00 Bunga: 12% x Rp2.000.000,00 240.000,00 Rp 1.240.000,00 31 Des 2007 Pembayaran Angs. III Rp1.000.000,00 Bunga: 12% x Rp1.000.000,00 120.000,00 Rp 1.120.000,00 Mesin Rp 5.000.000,00 Utang mesin Rp 3.000.000,00 Kas Rp 2.000.000,00 Utang Rp 1.000.000,00 Biaya angsuran Rp 360.000,00 Kas Rp 1.360.000,00 Utang Rp 1.000.000,00 Biaya angsuran Rp 24 0.000,00 Kas Rp 1.240.000,00 Utang Rp 1.000.000,00 Biaya angsuran Rp 12 0.000,00 Kas Rp1.120.000,00

Terdapat 2 alternatif yaitu : Pertukaran As s et Tetap yang Tidak Sejenis Pertukaran As s et Tetap yang Sejenis 3. Perolehan asset tetap melalui pertukaran ( trade in )

1. Pertukaran As s et Tetap yang Tidak Sejenis Adalah pertukaran AT yang sifat dan fungsinya tidak sama, misalnya pertukaran tanah dengan mesin, tanah dengan gedung dll . Penentuan harga perolehan dalam pertukaran seperti ini harus didasarkan pada nilai wajar AT yang diserahkan ditambah uang yang dibayarkan . Jika nilai wajar AT yang diserahkan tidak dapat diketahui, maka harga perolehan AT baru didasarkan pada nilai wajar AT baru.

Jika membayar uang kas : harga pasar + kas keluar Jika menerima uang kas : harga pasar – kas masuk Rumus menentukan harga perolehan asset yang diterima Jika laba = Harga pasar > nilai buku Jika rugi = Harga pasar < nilai buku

Awal tahun 2006 PT. Clickbank menukarkan mesin produksi dengan kendaraan . Harga perolehan mesin sebesar Rp2.000.000,00, akumulasi depresiasi sampai dengan tanggal pertukaran sebesar Rp1.500.000,00 sehingga nilai bukunya sebesar Rp500.000,00. Nilai wajar mesin tersebut sebesar Rp800.000,00 dan PT. Clickbank harus membayar uang sebesar Rp1.700.000,00. jawab : Harga perolehan kendaraan Nilai wajar mesin produksi :Rp 800.000,00 Uang tunai yg dibayarkan : Rp 1.700.000,00 + Harga Perolahan kendaraan :Rp 2.500.000,00 Contoh :

Jurnalnya adalah sebagai berikut : kendaraan Rp 2.500.000,00 Akumulasi depr. Mesin Rp 1.500.000,00 Kas Rp 1.700.000,00 Mesin Rp 2.000.000,00 Laba pertukaran mesin Rp 300.000,00 Perhitungan laba sbb : Nilai wajar mesin Rp800.000 Harga perolehan mesin Rp2.000.000 Akumulasi depresiasi mesin Rp 1.500.000 Nilai buku Rp 500.000 Laba pertukaran mesin Rp300.000

Adalah pertukaran AT yang sifat dan fungsinya sama Akuntansi nya adalah Jika terjadi kerugian maka diakui , tetapi jika terjadi laba ada 2 kemungkinan yaitu : Mengeluarkan kas , jika laba tidak diakui Rumus untuk menentukan harga perolehan asset yang diterima yaitu : NILAI BUKU + KAS KELUAR Menerima kas , jika laba diakui secara proposional Rumus untuk menentukan harga perolehan asset yang diterima yaitu : (NILAI BUKU – KAS MASUK) + LABA YANG DIAKUI Rumus untuk menghitung laba yang diakui : KAS MASUK X (HARGA PASAR – NILAI BUKU) HARGA PASAR 2. Pertukaran Aset Tetap yang Sejenis

PT. Surya menukarkan mobil operasional dengan pick up . Harga perolehan mobil sebesar Rp 5 .000.000,00 , akumulasi depresiasi sampai dengan tanggal pertukaran sebesar Rp 3.0 00.000,00 sehingga nilai bukunya sebesar Rp 2.0 00.000,00 . Nilai wajar mobil tersebut sebesar Rp 2.5 00.000,00 dan PT. Surya harus membayar uang sebesar Rp 3.2 00.000,00 . jawab : Harga perolehan pick up Nilai buku : Rp 2.0 00.000,00 Kas keluar : Rp 3.2 00.000,00 + Harga Perol e han Pick up : Rp 5 . 2 00.000,00 Contoh soal jika laba tidak diakui

Jurnal : P ick up Rp 5.200.000 Akumulasi penyusutan mobil Rp 3.000.000 kas Rp 3.200.000 harga perolehan mobil Rp 5.000.000

PT. Surya menukarkan mobil operasional dengan pick up . Harga perolehan mobil sebesar Rp 5 .000.000,00, akumulasi depresiasi sampai dengan tanggal pertukaran sebesar Rp 3.0 00.000,00 sehingga nilai bukunya sebesar Rp 2.0 00.000,00. Nilai wajar mobil tersebut sebesar Rp 2.5 00.000,00 dan PT. Surya menerima uang sebesar Rp 1.5 00.000,00 . jawab : Menghitung laba yang diakui : KAS MASUK X (HARGA PASAR–NILAI BUKU) HARGA PASAR : 1.500.000 x ( 2.500.000 – 2.000.000) 2.500.000 : 300.000 Contoh soal jika laba diakui secara proposional

Menghitung asset tetap pick up = (NILAI BUKU – KAS MASUK) + LABA YANG DIAKUI = ( Rp 2.000.000 – Rp 1.500.000) + Rp 300.000 = Rp 500.000 + Rp 300.000 = Rp 800.000 Jurnal : pick up Rp 800.000 Akumulasi dep. Mobil Rp 3.000.000 Kas Rp 1.500.000 Harga perolehan mobil Rp 5.000.000 Laba Rp 300.000

Pengertian depresiasi bagian dari harga perolehan AT yang secara sistematis dialokasikan menjaadi biaya setiap periode akuntansi . Metode perhitungan depresiasi : Metode penyusutan garis lurus = Beban depresiasi tiap periode jumlahnya sama besarnya penyusutan dari tahun ke tahun sama Depresiasi aktiva tetap

Rumus : DEP = HP-NR UE Ket: HP = Harga perolehan NS = Nilai residu (sisa) N = Umur ekonomis Contoh: mesin dengan harga perolehan Rp600.000,00, taksiran nilai sisa (residu) Rp40.000,00 dan umur ekonomis ditaksir selama 4 tahun . Depresi tiap tahunnya adalah sebagai berikut : Depresiasi = HP-NR UE = = Rp 140.000,00 Metode penyusutan garis lurus Rp600.000,00 – Rp40.000,00 4

Jika disusun dalam bentuk tabel, maka akan tampak seperti berikut: Akhir tahun ke Debet Depresiasi Kredit Akumulasi Depresiasi Total Akumulasi Depresiasi Nilai Buku Rp600.000,00 1 Rp.140.000,00 Rp.140.000,00 Rp.140.000,00 Rp460.000,00 2 140.000,00 140.000,00 280.000,00 320.000,00 3 140.000,00 140.000,00 420.000,00 180.000,00 4 140.000,00 140.000,00 560.000,00 40.000,00 Rp560.000,00 Rp560.000,00

Terimaksih …… semoga bermanfaat !
Tags