BEST PRACTICE CHATIMAH SD INPRES 1 BESUSU.pptx

POWER

1. Nama : Chatimah , S.Pd SD Inpres 1 Besusu BEST PRACTICE

2. Inovasi Leadership Transformasional K olaboratif Melalui Pemberdayaan K omunitas Belajar Menuju Sekolah Berkarakter Sekolah Dasar Inpres 1 Besusu

3. Visi “ Mewujudkan Peserta didik yang B ertakwa, B erbudi pekerti luhur , Berprestasi , Terampil dan Berwawasan Lingkungan ” Misi adalah sebagai berikut : Me ningkat nya dasar-dasar keimanan dan ketakwaan peserta didik terhadap Tuhan Yang Maha Esa sehingga menjadi pribadi yang sholeh dan sholeha 2 . T e r laksana nya pembinaan keagamaan secara berkesinambungan 3 . Bert umbuhnya rasa cinta terhadap sesama manusia dan lingkungannya 4 . Berkembangnya nilai – nilai budi pekerti luhur 5 . Terciptanya suasana belajar yang PAIKEM T e r laksan anya pembinaan minat dan bakat siswa secara berkesinambungan Terbiasanya hidup disiplin, sopan santun, bertoleransi, bersih , serta memiliki rasa peduli terhadap lingkungan sekolah dan alam ciptaan-N ya Ter bangunnya citra sekolah sebagai mitra terpercaya di masyarakat Meningkatnya kompetensi tenaga pendidik yang Profesional dalam rangka pemberian pelayanan kepada pes e rta didik ”

4. LATAR BELAKANG Secara geografis , SD Inpres 1 Besusu berlokasi di Kelurahan Besusu Barat, Kecamatan Palu Timur , Provinsi Sulawesi Tengah. Sekolah ini berada di lingkungan masyarakat yang secara umum memiliki kesadaran tinggi terhadap pentingnya pendidikan , didukung oleh tenaga pendidik berkualifikasi akademik memadai (minimal Sarjana /S1). Namun , ketika penulis menjabat sebagai Kepala Sekolah , ditemukan realitas sebagai berikut : SD INPRES 1 BESUSU

5. Kendala Internal: Sarana dan Prasarana : Fasilitas sekolah tidak memadai , menghambat proses pembelajaran . Kompetensi Guru: Kemampuan mengajar guru di bawah rata-rata, dengan modul ajar atau rencana pembelajaran (RPP) yang disusun asal-asalan dan tidak diimplementasikan secara efektif . Motivasi dan Resistensi : Guru memiliki motivasi rendah dalam mengajar serta menolak perubahan , bahkan menjaga jarak secara profesional dengan kepala sekolah , menciptakan dinamika kerja yang kaku dan tidak kolaboratif . SD INPRES 1 BESUSU Kendala Eksternal : Pandangan Keliru Orang Tua : Mayoritas orang tua beranggapan bahwa tanggung jawab pendidikan sepenuhnya berada di pihak sekolah , sehingga enggan terlibat aktif dalam memantau perkembangan anak . Partisipasi Rendah : Orang tua jarang hadir dalam pertemuan sekolah dan cenderung menyalahkan guru/ sekolah ketika nilai anaknya rendah , tanpa mau memahami akar permasalahan .

6. SDN WATUSAMPU Rumusan masalah 1. Guru dan orang tua siswa memiliki kesadaran yang sangat rendah mengenai peran mereka dalam peningkatan kualitas pendidikan . 2. Kemampuan guru dalam menyiapkan dan melaksanakan proses pembelajaran sangat rendah . 3. Motivasi guru untuk belajar dan meningkatkan kemampuan profesionalnya sangat rendah

7. SDN WATUSAMPU Tujuan Tujuan dari best practice kepala sekolah ini adalah untuk : Meningkatkan kesadaran guru dan orang tua siswa mengenai peran mereka dalam peningkatan kualitas pendidikan . Meningkatkan kemampuan guru dalam menyiapkan dan melaksanakan proses pembelajaran . Meningkatkan motivasi guru untuk belajar dan meningkatkan kemampuan profesional mereka

8. SD INPRES 1 BESUSU METODE PEMECAHAN MASALAH

9. SD INPRES 1 BESUSU PELAKSANAAN DAN HASIL YANG DIPEROLEH 1. Focus Group Discussion (FGD) Guru secara proaktif merefleksikan kelemahan dalam proses pembelajaran , termasuk masalah kepercayaan diri dan motivasi yang rendah .

10. SD INPRES 1 BESUSU PELAKSANAAN DAN HASIL YANG DIPEROLEH 2. MENTORING Memberikan pengaruh positif bagi penyampaian pengetahuan antara kepala sekolah sebagai pendamping dan guru sebagai terdamping.

11. SD INPRES 1 BESUSU PENERAPAN INOVASI 1 . Komunitas Belajar TEMPAT WADAH UNTUK BERBAGI PRAKTIK BAIK, ENTAH ITU KEPALA SEKOLAH MAUPUN GURU

12. TESTIMONI WAHIDA, S.Pd Wali kelas 1 WIWI HENDAYANI, S.Pd Wali Kelas 2 I WAYAN SUARDITA, S.Pd Wali Kelas 4 WILDANA, S.Pd Wali Kelas 5 FARIDA, A.Ma.Pd GURU PJOK SITTI ADHA, S.Pd Walkes 6 SRI RAHMAT NINGSIH, S.Pd Wali Kelas 3 SD INPRES 1 BESUSU ARIEF ANAS, S.Pd.I GURU PAI

13. LANGKAH NYATA PENINGKATAN SARPRAS SD INPRES 1 BESUSU

14. BEFORE AFTER SARANA DAN PRASARANA SD INPRES 1 BESUSU

15. BEFORE AFTER SD INPRES 1 BESUSU

16. BEFORE AFTER SD INPRES 1 BESUSU

17. BAB II BRANDING SCHOOL

18. MOH. RAEHAN SISWA KELAS 6 SD INPRES 1 BESUSU ATLET SEPAKBOLA JUARA FOSSBI NASIONAL PERSIAPAN MENGIKUTI SINGA CUP DI SINGAPURA MEMBAWA NAMA INDONESIA FINALIS FLS3N TAHUN 2025 LOMBA TARI

19. CAPAIAN RAPOR PENDIDIKAN

20. PENGELOLAAN KEUANGAN Transparansi adalah prioritas utama untuk diketahui oleh seluruh warga sekolah ,komite dan Orang Tua Siswa

21. PENGELOLAAN KEUANGAN

22. KESIMPULAN Guru menunjukkan antusiasme tinggi dan komunikasi terbuka dalam menyampaikan pendapat dan gagasan. 2. Adanya kesadaran diri guru untuk mengoreksi kekurangan dalam pembelajaran, termasuk masalah kepercayaan diri dan motivasi rendah. SARAN Kolaborasi multipihak ( sekolah , masyarakat , orang tua , dan instansi terkait ) diperlukan untuk meningkatkan kapasitas sekolah . 2. Kerja sama harus berorientasi pada peningkatan kualitas pendidikan yang berkelanjutan , dengan fokus pada inovasi dan pemberdayaan sumber daya . BAB III PENUTUP

23. SDN WATUSAMPU Terima Kasih