Cleft Lipt and Palate.pptx...............

BeaAnabella 6 views 45 slides Sep 15, 2025
Slide 1
Slide 1 of 45
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23
Slide 24
24
Slide 25
25
Slide 26
26
Slide 27
27
Slide 28
28
Slide 29
29
Slide 30
30
Slide 31
31
Slide 32
32
Slide 33
33
Slide 34
34
Slide 35
35
Slide 36
36
Slide 37
37
Slide 38
38
Slide 39
39
Slide 40
40
Slide 41
41
Slide 42
42
Slide 43
43
Slide 44
44
Slide 45
45

About This Presentation

cleft palate


Slide Content

PRINSIP PENANGANAN DAN PERAWATAN CELAH BIBIR DAN CELAH LANGIT dr. Ali Sundoro, SpBP-RE (K)

DEFINISI Kelainan kongenital yakni terdapat cacat / celah pada bibir akibat terganggunya fusi selama masa pertumbuhan intra uterine. Cleft Lip : anomali kongenital umum yang disebabkan oleh cacat fusi prosesus nasalis medial dan maksila selama perkembangan embriologis. Cleft Palate : dihasilkan dari kegagalan palatal lateral untuk menyatu Merupakan malformasi kongenital craniofasial yang paling sering ditemukan Cleft lip tanpa cleft palate 1/600 kelahiran Ceft palate 1/1000 kelahiran Insidensi celah bibir dengan atau tanpa celah palatum pada anak laki-laki dan anak perempuan yaitu 2 : 1 EPIDEMIOLOGI

SUMBING BIBIR (21%) SUMBING PALATUM (33%) SUMBING BIBIR DAN PALATUM (46%)

ETIOLOGI TERATOGEN FAKTOR GENETIK • P henytoin 10x meningkatkan insidensi • Merokok pada ibu hamil 2x meningkatkan insidensi • Alkohol •Anticonvulsants •Retinoic Acid • Defisiensi asam folat , vitamin B6, zinc Sindroma atau non sindroma . Sebagian besar kasus celah bibir dan langit – langit adalah non sindroma Sindroma : bila terdapat lebih dari satu malformasi dan menyangkut lebih dari satu daerah perkembangan Non sindroma : hanya terdapat satu malformasi atau terdapat beberapa anomali yang berasal dari satu daerah perkembangan

SUMBING UNILATERAL > BILATERAL (9:1) KIRI > KANAN (2:1)

FAKTOR EKSTERNAL

EMBRIOLOGI

5 Facial Prominences Lower Jaw Lower Lip Lower Cheek Chin Mandibular Prominece Upper Lip Philtrum Upper Cheek Maxillary Prominence Forehead Nasal dorsum Frontonasal Prominence Cupid’s bow Nasal tip Premaxilla Primary Palate Nasal Septum Medial Nasal Prominence Nasal alae Lateral Nasal Prominence

KLASIFIKASI Kernahan dan Stark 1.In komplit (sebagian) 2.Komplit (menyeluruh) Berdasar k an sisi bibir yang terlibat : 1.Unilateral 2.Bilateral

KLASIFIKASI Menurut luasnya palatum yang terlibat : In komplit Komplit Bedasarkan sisi yang terlibat : Celah langit langit Unilateral Celah langit langit Bilateral

KLASIFIKASI CLEFT LIP

TATALAKSANA

PRINSIP TALAKSANA TUJUAN Memperbaiki cuping hidung (ala nasi ) agar bentuk dan letaknya simetris Memberi bentuk dasar hidung yang baik Memperbaiki bentuk dan posisi columella Memperbaiki bentuk dan fungsi bibir atas Membentuk vermillon RULES OF TEN Berat badan sekurang-kurangnya 10 pon (4,5 kg) Umur sekurang-kurangnya 10 minggu Kadar Hb > 10 gr%

P erawatan bayi dengan L abiopalatoschisis Pada bayi baru lahir yang mengalami celah bibir dan langit-langit akan menghadapi kesulitan dalam menyusu Pemberian susu dianjurkan dalam posisi tegak 15º dan ukuran dot yang agak besar

T echnique

Tennison-randall procedure

Millard procedure (unilateral)

Millard procedure

Millard procedure (bilateral)

FISHER PROCEDURE Lesser lip height = ( total lip height) – ( greater lip height) - 1 mm = base width of the small inferior triangle

Cleft palate repair

Palatoplasty Technique: Hard Palate and Soft Palate

Normal Anatomy

Cleft palate

Veau’s Classification

Surgical Technique Primary Rhinoplasty : Tajima

PERAWATAN PASCABEDAH Pemasangan bidai pada kedua siku tangan untuk mencegah tangan bayi memegang bibir selama 10-14 hari Luka operasi dibersihkan dan balut luka diganti setiap 6 jam Luka operasi dibersihkan dan di oleskan salep antibiotik . Memberikan analgetik jika diperlukan Jahitan diangkat pada hari kelima sampai hari ketujuh

P erawatan bayi dengan L abiopalatoschisis Pada bayi baru lahir yang mengalami celah bibir dan lagit-langit akan menghadapi kesulitan dalam menyusu. Pemberian susu dianjurkan dalam posisi tegak 15º dan ukuran dot yang agak besar.

Komplikasi

Daftar Pustaka Chung, Kevin.  Grabb and Smith's plastic surgery . Lippincott Williams & Wilkins, 2019. Dixon MJ, Marazita ML, Beaty TH, Murray JC. Cleft lip and palate: understanding genetic and environmental influences. Nature Reviews Genetics, 2011 Mitchell B, Sharma R. Embryology E-Book: An Illustrated Colour Text. Elsevier Health Sciences, 2012. McCarthy JG. Introduction to facial clefts. Plastic surgery, 1990. Sudjatmiko G. Mengenal Sumbing . Lingkar Studi Bedah Plastik .

HATUR NUHUN
Tags