Introduction of Indonesian culture "Pacu Jalur"

BelajarIndonesia 46 views 10 slides Aug 30, 2025
Slide 1
Slide 1 of 10
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10

About This Presentation

Belajar Budaya


Slide Content

Destinasi Wisata di Kuansing Provinsi Riau Pacu Jalur

Ayo ke Kuansing Riau! Mulai

Apa itu Pacu Jalur? Lomba mendayung ini dilakukan dengan menggunakan perahu yang terbuat dari kayu gelondongan atau kayu utuh yang tidak tersambung , yang disebut jalur . Pacu Jalur akan diadakan di Tepian Narosa, Teluk Kuantan, Kuantan Singingi pada 20-24 Agustus 2025.

175km dari Pekanbaru

Warisan Budaya dan Festival Tahunan Pada abad ke-17, Perahu tradisional ini adalah transportasi utama warga desa di Rantau Kuantan yang berada di sepanjang Sungai Kuantan . Pada 1890 , masa penjajahan Belanda, acara ini digelar untuk memeriahkan perayaan adat, memperingati hari lahir Wilhelmina (Ratu Belanda) setiap 31 Agustus , dimulai pada tanggal 31 Agustus sampai 1 atau 2 September Setelah kemerdekaan Indonesia , festival ini diselenggarakan untuk merayakan Hari Kemerdekaan RI .

Aspek Budaya Nilai Magis Pemilihan kayu jalur diawali dengan tradisi persembahan . Sang dukun akan terlebih dahulu melakukan dua upacara khusus di rumah kepala desa , yakni Babalian yaitu upacara tari-tarian dengan iringan musik rebab . Serta u pacara Batonung yang bertujuan mencari kayu dengan cara menggunakan kekuatan magis dan mantra-mantra.

Meriam sebagai Peluit Saat dentuman meriam pertama , perahu-perahu yang telah ditentukan urutannya akan berjajar di garis start . Pada dentuman kedua , para peserta berada dalam posisi siap untuk mengayuh dayung . Kemudian dentuman ketiga , perlombaan pacu jalur pun dimulai . Semua tim akan mengerahkan seluruh tenaga dan kemampuannya untuk bisa mencapai garis finish.

Mengandung Nilai Persatuan Lomba ini juga mengandung nilai persatuan dalam Pancasila . Misalnya Rapek Banjar yang bertujuan untuk membentuk panitia pembuatan Jalur. Kemudian ada proses mencari kayu yang dijadikan Jalur, membuat jalur, mengecat jalur yang tak lepas dari peran seluruh masyarakatnya. Tahapan pembuatan jalur juga tidak luput dari nilai musyawarah mufakat.

Biaya & Akomodasi Makan & Oleh-Oleh Penginapan Tiket Makanan Khas 25 rb/hr + 100 rb Hotel/Homstay 150-1 jt Pesawat & Mobil Travel 3 jt + 200 rb

Terimakasih
Tags