kelompok 1 (catin) kelompok 1 catin.pptx

ChandraAgi 8 views 11 slides Aug 30, 2025
Slide 1
Slide 1 of 11
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11

About This Presentation

-


Slide Content

PENDEKATAN SOSIAL BUDAYA PADA SETIAP CATIN DI KEPULAUAN Kelompok 1 ALLPPT.com _ Free PowerPoint Templates, Diagrams and Charts

PENGERTIAN CALON PENGANTIN Pengertian Calon Pengantin Menurut Kemenkes RI (2018) calon pengantin adalah pasangan yang akan melangsungkan pernikahan . Calon pengantin dapat dikatakan sebagai pasangan yang belum mempunyai ikatan , baik secara hukum Agama ataupun Negara dan pasangan tersebut berproses menuju pernikahan serta proses memenuhi persyaratan dalam melengkapi datadata yang diperlukan untuk pernikahan ( Depag surabaya , 2010 ). Calon Pengantin adalah terdiri dari dua kata yaitu calon dan pengantin , yang memiliki arti sebagai berikut , “ Calon adalah orang yang akan menjadi pengantin ”. Sedangkan “ Pengantin adalah orang yang sedang melangsungkan pernikahannya ”. Jadi calon pengantin adalah seorang laki-laki dan seorang perempuan yang ingin atau berkehendak untuk melaksanakan pernikahan . Dengan kata lain calon pengantin ini adalah peserta yang akan mengikuti bimbingan pranikah yang diadakan oleh Kantor Urusan Agama sebelum calon pengantin ini akan melangsungkan akad nikah (Mia fatmawati , 2016).

Penyakit Yang Perlu Diwaspadai Catin HIV-AIDS HIV (Human Immunodeficiency Virus) merupakan Virus yang menyerang dan melemahkan sistem pertahanan tubuh untuk melawan infeksi sehingga tubuh mudah tertular penyakit ( Kemenkes RI, 2013 ). 2. Infeksi Menular Seksual (IMS) Menurut Kemenkes RI (2013) Infeksi menular Seksual (IMS) adalah berbagai infeksi yang dapat menular dari satu orang ke orang yang lain melalui kontak seksual . Semua teknik hubungan seksual baik lewat vagina , dubur atau mulut baik berlawanan jenis kelamin maupun dengan sesama jenis kelamin bisa menjadi sarana penularan penyakit kelamin .

NEXT... Hepatitis B Hepatitis B merupakan penyakit hati yang disebabkan oleh Virus DeoxyriboNucleic Acid anggota family Hepadnavirus dari Genus Orthohepadnavirus yang berdiameter 40-42 nm ( Hardjoeno , 2007 ). Malaria Menurut Saputra (2011) malaria adalah penyakit yang di sebabkan oleh Plasmodium yang sering ditemukan dikawasan Tropika yang apabila penyakit ini diabaikan dapat menjadi serius yaitu berdampak kematian . Penyakit Genetik ( Penyakit Keturunan )

Pemeriksaan Kesehatan Bagi Calon Pengantin Pemeriksaan kesehatan yang diperlukan oleh calon pengantin berpedoman pada buku saku calon pengantin KemenKes RI , (2018) yaitu meliputi : Pemeriksaan fisik Pemeriksaan penunjang (laboratorium) Penyakit infeksi misalnya , Penyakit Menular Seksual (PMS), Hepatitis B dan HIV/AIDS. 4. vaksinasi

Perkawinan tidak sekedar peristiwa religius-yuridis semata , lebih dari itu perkawinan bermakna bertemunya dua orang dan keluarganya yang berbeda latar belakang . Perkawinanantar pasangan dengan latar belakang Suku bangsa yang berbeda telah menjadi sesuatu yang biasa dalam kondisi Indonesia yang multikultural .

Atwater (1983, p. 198) mengatakan orang yang menikah dengan pasangan yang berbeda latar belakang , baik kelas sosial , agama, ras , dan lainnya , akan menghadapi resiko besar dalam perkawinannya . Lebih khusus lagi Olson, DeFrain & Skogrand (2011, p. 292) mengatakan pasangan yang berbeda sukubanga ( etnis ) lebih mungkin untuk bercerai dan memiliki berbagai masalah perkawinan dan keluarga . Meskipun demikian , tidak berarti perkawinan antar suku bangsa tidak bisa mencapai kesuksesan .

Dalam konteks perkawinan antar pasangan berbeda suku bangsa , penyesuaian perkawinan juga bermakna penyesuaian budaya . Penelitian Matsumoto, LeRoux , Robles, & Campos (2007) menyimpulkan penyesuaian melibatkan berbagai pengalaman , termasuk kesadaran diri dan harga diri , keadaan mood, dan status kesehatan

Selanjutnya diidentifikasi empat faktor penyesuaian , yaitu : memiliki hubungan yang sukses dengan orang-orang dari budaya lain; perasaan adanya interaksi yang hangat , ramah , hormat , dan koperasi ; menyelesaikan tugas secara efektif dan efisien ; kemampuan mengelola stres psikologis secara efektif .

Ada tiga prinsip yang penting diperhatikan terkait dengan hakikat penyesuaian diri yaitu : setiap individu memiliki kualitas penyesuaian diri yang berbeda ; penyesuaian diri sebagian besar ditentukan oleh kapasitas internal atau kecenderungan yang telah dicapainya ; penyesuaian diri juga ditentukan oleh faktor internal dalam hubungannya dengan tuntutan lingkungan individu yang bersangkutan .
Tags