Kelompok 2_Pengenalan Software Engineering_DWSIM (1).pptx

pengenalan software DWSIM

1. Simulasi Heat Exchanger Dengan Menggunakan Software DWSIM Pengenalan Software Engineering

2. Support dan Peran Kelompok 2 Desain Powerpoint , mencari referensi Software DWSIM dan team leader Desain dan simulasi pada software DWSIM Mencari sumber referensi dan model pengaplikasian Heat Exchanger pada DWSIM Mencari sumber referensi detail terkait Software DWSIM Tugas Keanggotaan Erwin Purnomosidi Khairil Irfan Dawud Baihaqi Kumara Tsani Muhammad Malik Baiquni PIC Support Pengenalan Software Engineering

3. Tujuan Pembahasan Simulasi Heat Exchanger Dengan Menggunakan Software DWSIM Pengertian DWSIM Oleh: Muhammad Malik Baiquni Pengertian Heat Exchanger Oleh: Khairil Irfan Pembacaan Hasil Simulasi & Analisa Software DWSIM Penjelasan Desain & Simulasi DWSIM Oleh: Erwin Purnomosidi Oleh: Dawud Baihaqi Kumara Tsani Output yang diharapkan yaitu : Mahasiswa mampu untuk mengenal software Analisa dengan sumber yang jelas dan berlisensi ( Disini DWSIM). Memahami fungsi dari heat exchanger secara umum dan kegunaan pada industry. Mahasiswa mampu melakukan Analisa simulasi dengan software DWSIM untuk menganalisa kemampuan dari heat exchanger dengan hasil yang ingin dicari antara lain: Kalkulasi Temperatur dari Keluaran Heat Exchanger Kalkulasi dari Thermal Efficiency dan LMTD ( Perbedaan rata-rata temperature antara fluida dingin dan fluida panas yang melewati alat heat exchanger).

4. DWSIM adalah   perangkat lunak (software) simulasi proses kimia open-source yang digunakan untuk memodelkan dan mensimulasikan berbagai proses kimia, termasuk unit operasi, aliran material, dan kondisi operasi . DWSIM memungkinkan pengguna untuk menganalisis , merancang , dan mengoptimalkan sistem proses kimia secara efisien , mirip dengan perangkat lunak komersial seperti Aspen Plus, tetapi dengan keunggulan biaya yang lebih rendah karena sifatnya yang open-source.  Pengenalan DWSIM DWSIM adalah singkatan dari Design With Simulation , yaitu sebuah perangkat lunak simulasi proses kimia . “ “

5. Software Version Pada DWSIM DWSIM merupakan perangkat lunak yang kompatibel dengan berbagai sistem operasi seperti Windows, Linux, dan macOS, dan merupakan salah satu simulator proses terbuka yang paling popular, dengan data : Kategori Informasi Nama Software DWSIM Developer Daniel Wagner Soares ( dibantu komunitas dan FOSSEE - IIT Bombay) Tahun Rilis 2008 ( pengembangan besar sejak 2010–2011) Platform Windows, Linux, macOS, Android, iOS, Web (Cloud App) Latest Release Version v9.0.2 (Apr 23, 2025) Model Simulasi Steady-State & Dynamic Simulation Unit Operasi Pompa, kompresor , kolom distilasi , heat exchanger, reaktor , separator, dll . Lisensi GNU GPL v3 & LGPL v3 (open-source, gratis digunakan & dimodifikasi ) Situs Resmi https://dwsim.org

6. Heat Exchanger Heat exchanger ( penukar panas ) adalah alat yang digunakan untuk memindahkan panas dari satu fluida ke fluida lain tanpa mencampurkan kedua fluida tersebut secara langsung . Heat exchanger banyak digunakan dalam pemanas ruangan , refrigerasi , pendingin udara , sistem pendingin pembangkit , pabrik kimia , kilang minyak , pemrosesan gas alam , dll . Sehingga fungsi dari Heat exchanger yaitu alat untuk proses pendinginan dan pemanasan Simulasi heat exchanger Pada pembahasan ini membahas Type Shell and Tube Heat Exchanger ( Rating Mode) Model realistik dengan perhitungan berdasar geometri dan desain termal seperti yang digunaka

7. Compounds and Inlet Stream Conditions O BJEK YANG DIPELAJARI: Simulasi dari Heat Exchanger Kalkulasi Temperatur dari Keluaran Heat Exchanger Kalkulasi dari Thermal Efficiency dan LMTD ( Perbedaan rata-rata temperature antara fluida dingin dan fluida panas yang melewati alat heat exchanger). Reactor Parameters and Reaction Kinetics

8. 31 Membuka Software dan Memulai Proyek Baru Buka aplikasi DWSIM dan buat simulasi baru dengan memilih menu " Create New Steady-State Simulation". Langkah Pembuatan Modeling Simulasi Heat Exchanger Menentukan Komponen yang Digunakan Ketika muncul simulation configuration wizard, maka p ilih zat-zat yang akan digunakan dalam simulasi, seperti air atau senyawa lainnya melalui jendela komponen ( disini kami memilih AIR dan Methanol) dan pilih juga satuan yang digunakan Desain Modeling Simulasi Heat Exchanger

9. 31 Menambahkan Fluida Untuk Water In Drag & drop tanda panah ke dalam flowsheet, lalu atur nama dan parameter seperti data Temperatur , Pressure, Mass Flow dan untuk mengunci data maka setiap proses selalu diakhiri dengan enter. Langkah Pembuatan Modeling Simulasi Heat Exchanger Menambahkan Fluida Untuk Methanol In Drag & drop tanda panah ke dalam flowsheet , lalu atur nama dan parameter seperti data Temperatur , Pressure, Mass Flow dan untuk mengunci data maka setiap proses selalu diakhiri dengan enter. Desain Modeling Simulasi Heat Exchanger 4 4

10. 31 Menambahkan Heat Exchanger ke Flowsheet dan Mengatur Properti Dasar Pilih unit Heat Exchanger dari daftar Flowsheet Objects Drag & drop, letakkan di flowsheet , dan lakukan disconnect pada input dan output pada Heat Exchanger serta mengatur Fluida masuk dan keluar . Langkah Pembuatan Modeling Simulasi Heat Exchanger Fluida Keluar Untuk Water Out Atur perubahan nama menjadi water out dan pastikan bersilangan dengan water in Desain Modeling Simulasi Heat Exchanger 4 4 5 5 6 6

11. 31 Fluida Keluar Untuk Methanol Out Atur perubahan nama menjadi Methanol out dan pastikan bersilangan dengan Methanol in Langkah Pembuatan Modeling Simulasi Heat Exchanger Mengatur Heat Exchanger Ubah nama pada unit Heat Exchanger yang telah ditambahkan ke Flowsheet , lalu isi parameter desain seperti luas permukaan, koefisien perpindahan panas, cold fluid pressure drop dan hot fluid pressure drop . Kemudian setelah sudah sesuai klik solve maka akan muncul hasil parameter seperti disamping . Desain Modeling Simulasi Heat Exchanger 4 4 8 7 7 8

12. 31 Menampilkan Tabel Hasil Simulasi Output water dan methanol Klik Insert kemudian pilih Master Property Table, dan akan mundul konfigurasi sebagai berikut , setelah itu pilih object material stream yang diinginkan (Inlet dan outlet) dan Property nya . Langkah Pembuatan Modeling Simulasi Heat Exchanger Analisa Output Simulasi Water Out dan Methanol Out Periksa perubahan suhu, tekanan, dan komposisi antar stream untuk mengevaluasi performa hasil perpindahan panas pada Water dan Methanol . Desain Modeling Simulasi Heat Exchanger 4 4 10 9 9 8 10

13. 31 Menampilkan Tabel Hasil Simulasi Heat Exchanger Klik Insert kemudian pilih Master Property Table, dan akan mundul konfigurasi sebagai berikut , setelah itu pilih object material stream yang diinginkan (Heat Exchanger) dan Property nya . Langkah Pembuatan Modeling Simulasi Heat Exchanger Analisis Kinerja dan Validasi Hasil Simulasi Heat Exchanger Bandingkan parameter inlet dan outlet untuk memastikan bahwa transfer panas berjalan sesuai desain Heat Exchanger . Gunakan data seperti nilai U , efisiensi , dan LMTD untuk mengevaluasi performa alat Heat Exchanger . Desain Modeling Simulasi Heat Exchanger 4 4 12 12 11 11

14. Lintas Platform – Bisa dijalankan di Windows, Linux, macOS, Android, dan versi Web Antarmuka Grafis (GUI) yang user-friendly dan mendukung drag-and-drop untuk flowsheet Antarmuka tidak seintuitif HYSYS atau Aspen Plus untuk pengguna baru Performa bisa lambat jika digunakan untuk sistem besar dengan banyak komponen Kurang optimal untuk simulasi industri skala besar dibanding software komersial Keunggulan Kekurangan Tidak semua fitur canggih tersedia ( misalnya : dynamic simulation masih terbatas ) 4 4 Unit operasi cukup lengkap : kolom distilasi , reaktor , heat exchanger, pompa , separator Keunggulan & Kekurangan DWSIM Gratis dan Open-Source – Tidak memerlukan lisensi berbayar seperti Aspen Plus atau HYSYS

15. Kesimpulan Software Version Pada DWSIM DWSIM adalah   perangkat lunak (software) simulasi proses kimia yang digunakan untuk memodelkan dan mensimulasikan berbagai proses kimia, termasuk unit operasi, aliran material, dan kondisi operasi , dengan keunggulan open-source, Lintas Platform (Windows, Linux, macOS, Android, dan versi Web), Antarmuka Grafis (GUI), Unit operasi cukup lengkap . Kekurangan yang dimiliki yaitu Kurang optimal untuk simulasi industri skala besar , Tidak semua fitur canggih tersedia , Antarmuka tidak seintuitif HYSYS atau Aspen Plus dan cenderung lebih lambat . Berdasarkan hasil simulasi dari heat exchanger pada aplikasi DWSIM bisa kita lihat dengan komponen water sebagai pendingin pada temperature 10 o c dan tekanan 1 bar, serta komponen yang didinginkan yaitu methanol pada temperature 80 o c dan tekanan 5 bar setelah kita lakukan simulasi dengan Heat Exchanger ( Heat transfer coefficient 450 W/(m2.K) dan HE Area 250 M 2 ) maka bisa kita lihat : Temperatur keluar air 76,26 o c , Temperatur keluar methanol 31,99 o c LMTD (Logarithmic mean temperature difference 10,29 o c Thermal efficiency 94,5 % Heat Load dihasilkan 1158 kW Untuk hasil Analisa bisa dilihat pada slide berikutnya

16. Hasil Analisa Simulasi HE dengan DWSIM PARAMETER WATER, METHANOL DAN HE SEBELUM ANALISA HASIL ANALISA

17. B erikut beberapa referensi yang kami ambil untuk software DWSIM 4 Referensi Software DWSIM https://dwsim.fossee.in/ Situs web resmi DWSIM adalah sumber informasi utama untuk DWSIM, termasuk unduhan , dokumentasi , dan tutorial.  https://www.youtube.com/watch?v=jDr74YTCP4I Berikut adalah video tutorial yang bisa dipelajari untuk simulasi proses dengan menggunakan software DWSIM https://en.wikipedia.org/wiki/DWSIM Halaman wiki DWSIM menyediakan informasi rinci tentang berbagai aspek DWSIM, seperti termodinamika , operasi unit, dan otomatisasi .  https://dwsim.org/wiki/index.php?title=Tutorials DWSIM memiliki tutorial yang mencakup berbagai topik , termasuk simulasi kondisi mantap dan dinamis . 

18. TERIMA KASIH