Rematik adalah penyakit sendi degeneratif
dimana terjadi kerusakan tulang rawan
sendi yang berkembang lambat dan
berhubungan dnegan usia lanjut, terutama
pada sendi-sendi tangan dan sendi besar
yang menanggung beban
Faktor genetik atau faktor resiko
lingkungan tertentu yang dapat
menyebabkan kekacauan daya tahan tubuh
atau gangguan autoimun, umur, jenis
kelamin, kegemukan, dan perubahan
hormone
1.Nyeri pada persendian setelah
beraktivitas
2.Nyeri terasa saat terjadi
perubahan cuaca dari panas ke
dingin
3.Terjadi peradangan dan hilangnya
fleksibilitas sendi
4.Sendi terlihat kemerahan dan
berasa panas
5.Sendi terasa kaku di pagi hari
lebih dari 1 jam
6.Sendi bengkak tanpa sebab yang
jelas
7.Gerak terbatas, Misalnya sulit
bangun dan memakai pakaian
1.Makan sayuran (bayam, lobak, wortel,
daun singkong, daun ubi jalar,seledri)
2.Mengkonsumsi buah-buahan segar
(tomat, kesemek, pepaya, mangga)
3.Tiga hari berturut-turut minumlah susu
dan telur ayam kampung setengah
matang
4.Mandi berendam dengan air hangat.
5.Istirahat yang cukup.
6.Jangan sampai kedingingan
1.Minuman berarkohol, teh, kopi, coklat.
2.Mentega, telur ayam negeri, rempah-
rempah yang pedas.
3.Kue-kue dari tepung dan gula putih.
4.Sayur kangkung, melinjo (daun dan buah),
rebung dan daging.
5.Jangan mengkonsumsi makanan/minuman
yang dingin.
1.Istirahatkan sendi yang sakit, dihindari
aktivitas yang berlebihan pada sendi
yang sakit.
2.Mandi dengan air hangat untuk
mengurangi rasa nyeri
3.Diet untuk menurunkan berat badan
dapat mengurangi timbulnya keluhan
4.Lingkungan yang aman untuk melindungi
dari cedera
5.Berikan obat herbal seperi daun salam
yang direbus dan di minum airnya.
1.Siapkan daun salam segar maupun
kering sebanyak 10-15 lembar
2.Cuci bersih daun salam
3.Siapkan panci kecil dan isi panci
tersebut dengan air sebanyak 3 gelas
atau 700 cc. Tambahkan madu 4-5
sendok.
4.Tunggu air rebusan daun salam
sampai mendidih dan sampai tersisa 1
gelas.
5.Minum air rebusan daun salam selagi
hangat.
6.Sebaiknya air rebusan daun salam
diminum 2 kali sehari dengan dosis
setengah gelas.
Oleh
FAULANI YUNIKA PUTERI
10117019
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
Bakti Tunas Husada