Makalah (Transkripsi pada eukariotik dan prokariotik).pptx
nuzuloya
8 views
11 slides
Sep 02, 2025
Slide 1 of 11
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
About This Presentation
TRANSKRIPSI
Size: 993.89 KB
Language: none
Added: Sep 02, 2025
Slides: 11 pages
Slide Content
Transkripsi pada Prokariotik dan Eukariotik Kelompok 8 Nur Wahyuni Sayyid Maulana Almahdali Fakhirah Maulidya Mawadda Husnatul Rizkika Syamsul
Rumusan Masalah Apa itu sel eukariotik dan prokariotik ? Bagaimana transkripi pada eukariotik ? Bagaimana transkripsi pada prokariotik ? Perbedaan transkripsi pda prokariotik dan eukariotik
Apa itu Sel Eukariotik Sel eukariotik (yunani eu, yang berarti “sebenarnya” , dan karyon ) memiliki nukleus sesungguhnya yang dibungkus oleh selubung nukleus. Seluruh daerah diantara nukleus dan membran yang membatasi sel disebut sitoplasma
Apa itu Sel Prokariotik Kata prokariotik (prokaryote) berasal dari bahasa yunani pro, yang artinya “sebelum”, dan karyon, yang artinya “kernel”, yang disini disebut nukleus, sel prokariotik tidak memiliki nukleus. Materi genetiknya (DNA) terkonsentrasi pada suatu daerah yang disebut nukleoid, tetapi tidak ada membran yang memisahkan daerah ini dari bagian sel lainnya. Sel prokaryotik merupakan sel tanpa membran inti. Sel ini mempunyai materi genetik berupa DNA yang tidak terbungkus oleh membran, tetapi hanya merupakan massa yang kekentalannya lebih tinggi dibandingkan dengan kekentalan sitoplasma di sekitarnya sehingga disebut sebagai nukleoid . Sel prokaryotik tidak mempunyai organella sehingga struktur sel ini masih sangat sederhana. Aktivitas sel berlangsung di dalam membran sel dan di dalam sitoplasma.
T raskripsi pada E ukariotik Pada sel eukariotik (hewan), mekanisme ekspresi dan kontrol gen sangat kompleks menyangkut regulasi dari program genetik yang berperan pada perkembangan dan diferensiasi jaringan yang begitu bervariasi. Proses transkripsi tidak berlangsung begitu saja secara simultan, melainkan translasi DNA berlangsung di nukleus. Serangkaian proses modifikasi mRNA terjadi di dalam nukleus sebelum akhirnya mRNA bebas menjadi mRNA di dalam sitoplasma sel untuk selanjutnya berasosiasi dengan ribosom dalam proses translasi.
INISIASI RNA polimerase II membutuhkan faktor transkripsi yang berikatan dengan daerah promoter pada DNA untuk membentuk kompleks inisiasi sebelum berikatan dan menginisiasi transkripsi . Daerah promoter tersebut yakni kotak TATA ( sekuen TATAAAA dan pada posisi -30) yang berperan dalam penentuan posisi titik mulai transkripsi . Faktor transkripsi yang pertama berikatan dengan kotak TATA adalah TFIID, yang diikuti oleh TFIIA dan TFIIB. Sedangkan , TFIIF bergabung dengan RNA polimerase II terlebih dahulu , dan kemudian bergabung membentuk kompleks inisiasi . Kemudian , TFIIE yang berikatan dengan hilir DNA dari titik mulai transkripsi . Terakhir adalah TFIIH dan TFIIJ, namun masih belum diketahui lokasi pada kompleks , tetapi TFIIH mempunyai aktivitas helikase dan pembentukan gelembung transkripsi . Tahapan Transkripsi pada Eukariotik
ELONGASI Elongasi dimulai ketika RNA polimerase terlepas dari kompleks inisiasi dengan mekanisme yang sama dengan prokariot . Pada awal proses elongasi , ujung 5’ pada pre-mRNA dimodifikasi dengan penambahan tudung 7-MG ketika perpanjangan RNA sudah mencapai panjang 30 nukleotida . 7-MG terdiri atas ikatan trifosfat 5’-5’ dan dua / lebih gugus metil . Tudung 7-MG ini berguna untuk melindungi pemanjangan RNA dari degradasi oleh nuklease . TERMINASI Ujung 3’ RNA hasil transkripsi dibuat oleh pembelahan endonukleolitik yang terletak pada situs 11 sampai 30 nukelotida hilir dari konsensus AAUAAA dan hulu dari sekuen kaya GU dekat ujung transkrip . Setelah pembelahan , terjadi proses poliadenilasi dengan penambahan poliadenin ( residu adinosine monophosphate sekitar 200 nukleotida pada ujung 3’. Ekor poli (A) ini berguna untuk stabilitas dan transpor ke sitoplasma .
traskripsi pada Prokariotik Pada prokariot, transkripsi sudah dalam bentuk mRNA dimana transkripsi dan translasi dapat dilakukan secara bersamaan. Sementara itu, pada eukariot. transkripsi pertama RNA harus dimodifikasi di dalam nukleus untuk membentuk mRNA. Translasi akan terjadi ketika modifikasi mRNA telah diselesaikan dan RNA diskresi ke sitoplasma, Ensim RNA polimerase pada bakteri (prokariot) hanya ada 1 macam dan terikat pada bagian yang mana saja dari rantai ganda DNA. Dengan adanya sigma faktor (faktor 2) yaitu suatu protein, RNA polimerase dapat mengenal suatu sisi spesifik dari DNA yang disebut promoter. Pada poster. RNA polimerase terikat kuat dan menyebabkan struktur DNA untai ganda melebar ( uwind ) sehingga transkripsi dapat dimulai. Selanjutnya setelah beberapa nukleotida berhubungan, sigma faktor dibebaskan dan selanjutnya prenes transkripsi berlangsung
Perbedaan Transkripsi Prokariotik dan eukariotik Transkripsi prokariotik terjadi dalam sitoplasma sel. Transkripsi eukariotik terjadi di dalam inti sel. Dalam transkripsi prokariotik , transkripsi dan translasi terjadi secara simultan . Dalam transkripsi eukariotik , transkripsi dan translasi berbeda dalam ruang dan waktu ( transkripsi terjadi di inti , translasi terjadi di sitoplasma ) Dalam transkripsi prokariotik , mRNA ditranskripsi langsung dari template molekul DNA. Dalam transkripsi eukariotik , awalnya molekul pra -mRNA ( transkrip primer) terbentuk dan kemudian diproses untuk menghasilkan mRNA matang . Dalam transkripsi prokariotik , jenis RNA polimerase tidak berbeda dengan jenis bakteri . Pada eukariota transkripsi , jenis RNA bervariasi . Misalnya RNA polimerase I, II, III hadir di semua eukariota , tetapi RNA polimerase IV dan V hanya hadir pada tumbuhan Satu jenis RNA polimerase , yang memiliki enzim inti dan subunit lainnya , yang terlibat dalam transkripsi prokariotik .
Jenis RNA polimerase bervariasi sesuai dengan jenis RNA yang ditranskripsi dalam sel eukariotik . ( Mis Mereka mengidentifikasi berbagai jenis promotor ) Dalam Prokariotik , RNA polimerase terdiri dari lima subunit (α, β, β ‘, ω ) Dalam Eukariotik , RNA polimerase terdiri dari 10-17 subunit. Pada prokariota , holoenzyme (RNA polimerase + faktor sigma) mengakui dan mengikat langsung ke promotor . Pada eukariota , pengakuan promotor tidak dapat dilakukan oleh RNA polimerase saja , tetapi protein aksesori di sel harus mengenali promotor , sehingga merekrut RNA polimerase spesifik untuk promotor . Pada eukariotik , sebuah kompleks protein histon dan DNA harus dapat diakses , sebelum transkripsi . Pada prokariotik , DNA tidak terikat pada protein histon . Oleh karena itu , transkripsi terjadi secara langsung . DNA eukariotik diidentifikasi oleh RNA polimerase II memiliki dua bagian dari promotor yang dikenal sebagai promotor inti dan promotor peraturan . Dalam promotor prokariotik , tidak ada pembedaan yang dapat dilihat . Sel prokariotik memiliki dua jenis terminator transkripsi ; terminator Rho-dependent dan terminator Rho- independen . Pada eukariotik transkripsi , tiga polimerase RNA menggunakan mekanisme yang berbeda untuk terminasi . Misalnya RNA polimerase I – faktor kebutuhan terminasi yang mengikat hilir situs DNA terminasi . RNA polimerase II – ditranskrip urutan terminasi dan kemudian menghasilkan serangkaian uracil.