Manajemen Jalan Nafas Pd Luka Bakar.pptx

manajemen luka bakar

1. Manajemen Jalan Nafas Pada Luka Bakar dr.Lita Bestari,Sp.Em 1

2. Anatomi Jalan Nafas Bagian atas  sebagai ruangan yang membentang dari hidung hingga ke mulut dan turun ke kartilago krikoid , Bagian bawah  mengacu pada struktur trakeobronkial 2

3. Anatomi Jalan Nafas Atas Konka Inferior Jalan nafas nasal utama Vallecula Epiglottis Tulang hyoid Ligamen hypoepiglottic Kartilago thyroid ( laring ) Kartilago krikoid 3

4. Anatomi Jalan Nafas Bawah 4

5. Karakteristik Trauma Inhalasi Thermal Injury  saluran nafas bagian atas Chemical injury  saluran nafas bagian bawah Systemic toxicity from metabolic asphixians (CO dan dan hydrogen sianida )  gangguan penghantaran oksigen ke perifer 5

6. Faktor Risiko Obstruksi Airway Lokasi Luka Bakar  wajah , leher , dada Kedalaman luka bakas  derajat II , III menyebabkan edema signifikan Inhalasi  kerusakan pada saluran nafas Waktu  awal jam pertama 6

7. Penilaian Airway Inspeksi Lokasi luka bakar Tanda distress pernafasan : takipnea , sianosis , otot tambahana Auskultasi Stridor Wheezing Suara Serak / parau  edema laring 7

8. Luka Bakar pada Wajah (A) Circummandibular wiring is a process that uses a stainless-steel wire that is passed around the mandible and used to secure the endotracheal tube. (B) Circummolar wiring is a process that uses a stainless-steel wire that is looped around the first and second molars and used to secure the endotracheal tube. Ann Am Thorac Soc Vol 19, No 6, pp 880–889, June 2022 8

9. Trauma Inhalasi Edema, inflamasi , mucus, fibrin  obstruksi Nebuliser  Heparin, NAC, SABA Bronkoskopi  survival rate menurut Abbreviated Injury Scale Ann Am Thorac Soc Vol 19, No 6, pp 880–889, June 2022 9

10. Initial Assesment Primary Survey A B C D E Secondary Survey Head to toe Menentukan luas luka bakar Kriteria yang di rujuk ke RS yang ada “ burn center ” 10

11. Manajemen Airway Langkah kritis dalam penanganan awal pasien luka bakar Wajah dan Leher Pergerakan Leher Dibatasi Intubasi  Kapan?? 11

12. Buka Jalan nafas Manuver chin lift, jaw thrust OPA Ventilasi Bagging Intubasi  awake, anestesi topical dan sedasi moderate Operatif Flexible bronchoscopy after inhalantion injury demonstrating (A) sloughing of mucosa and carbonaceous debris at the carina and (B) edema, erythema, and carbonaceous material in bronchioles DOI:https ://doi.org/10.1016/j.otot.2020.10.00 12

13. Fiberoptic laryngoscopy images of normal (A) and edematous (B) airway. The evaluation and management of thermal injuries: 2014 update Clin Exp Emerg Med 2014;1(1):8-18 13

14. Indikasi intubasi pada luka bakar Ann Am Thorac Soc Vol 19, No 6, pp 880–889, June 2022 14

15. Remember, airway management in burn patients is a dynamic process that requires constant reassessment and adjustment 15

16. Terima Kasih 16