Manual_Handling_Safety_Presentation.pptx

Aktivitas Manual Handling merupakan salah satu bagian penting dari kegiatan kerja sehari-hari di berbagai sektor industri. Hampir setiap pekerja, baik di lingkungan proyek konstruksi, gudang logistik, pabrik manufaktur, maupun sektor jasa, pasti pernah melakukan kegiatan mengangkat, membawa, mendorong, menarik, atau menurunkan suatu beban secara manual. Meskipun terlihat sederhana dan sering dianggap sepele, kenyataannya kegiatan manual handling menjadi penyebab terbesar cedera otot, punggung, dan tulang belakang di tempat kerja.

Banyak kasus cedera kerja terjadi bukan karena kelalaian besar, melainkan karena kesalahan kecil yang dilakukan berulang setiap hari — seperti membungkuk dengan cara yang salah, mengangkat beban terlalu berat, atau bekerja dalam posisi tubuh yang tidak ergonomis. Cedera akibat manual handling tidak selalu terjadi secara langsung; sebagian besar berkembang perlahan seiring waktu akibat postur kerja yang tidak tepat, tekanan berlebih pada otot dan sendi, serta kurangnya pemahaman mengenai teknik pengangkatan yang benar.

Melalui presentasi ini, peserta akan diajak untuk memahami secara menyeluruh mengenai konsep, prinsip, dan teknik manual handling yang aman dan efektif. Materi disusun secara sistematis untuk memberikan gambaran yang mudah dipahami oleh semua kalangan pekerja — mulai dari pengertian dasar, risiko dan bahaya yang dapat timbul, hingga langkah-langkah praktis dalam melakukan pengangkatan manual dengan benar sesuai dengan prinsip Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dan ergonomi tubuh manusia.

📖 Isi dan Pembahasan Materi:

Pendahuluan tentang Manual Handling
Pada bagian awal, dijelaskan apa yang dimaksud dengan manual handling, mengapa topik ini penting, serta bagaimana kegiatan pengangkatan manual menjadi salah satu aspek paling krusial dalam penerapan sistem manajemen K3 di tempat kerja. Dijelaskan pula bagaimana aktivitas ini berkaitan langsung dengan faktor manusia (human factor) dan efisiensi kerja.

Dampak Cedera Akibat Teknik yang Salah
Cedera akibat manual handling sering disebut sebagai Musculoskeletal Disorders (MSDs) — gangguan pada otot, tendon, dan sendi akibat tekanan berlebih atau gerakan berulang. Dalam bagian ini, dijelaskan jenis-jenis cedera seperti low back pain, hernia punggung, nyeri leher, dan bahu tegang, serta bagaimana cedera tersebut mempengaruhi produktivitas kerja, biaya perusahaan, dan kualitas hidup pekerja.

Prinsip Dasar Ergonomi
Materi ini menyoroti pentingnya ergonomi, yaitu ilmu yang mempelajari cara menyesuaikan pekerjaan dengan kemampuan tubuh manusia. Ditekankan bahwa tubuh memiliki batas kekuatan dan rentang gerak tertentu, sehingga setiap aktivitas fisik harus memperhatikan posisi tubuh, beban kerja, dan kondisi lingkungan. Prinsip-prinsip ergonomi membantu mencegah stres fisik yang berlebihan, mengurangi risiko cedera, serta meningkatkan kenyamanan dan efisiensi kerja.

Teknik Aman Mengangkat Beban
Bagian ini menjelaskan secara langkah demi langkah bagaimana cara me

1. Manual Handling Safety Panduan Aman Mengangkat dan Membawa Beban Manual di Proyek .

2. ANGKA KEJADIAN MATERIAL MANUAL HANDLING. Berdasarkan data terbaru dari Kementerian Ketenagakerjaan ( Kemnaker ), pada periode Januari hingga Februari 2024, tercatat 71.815 kasus kecelakaan kerja di Indonesia. Sektor konstruksi menjadi penyumbang terbesar dengan proporsi 32% dari total kasus tersebut .

3. Apa Itu Manual Handling? Manual handling adalah aktivitas mengangkat , me nurunkan , mendorong , menarik , atau memindahkan beban secara manual dengan pengerahan seluruh badan atau Sebagian tanpa alat mekanis . Contoh : ✅ Mengangkat bahan material seperti semen, pipa, batang baja dsb . ✅ Memindahkan alat kerja seperti genset kecil atau drum oli ✅ Menyusun barang di gudang atau area kerja .

4. Kenapa Manual Handling Safety Itu Penting ? ⚠ Jika dilakukan dengan cara yang salah, bisa menyebabkan cedera . ⚠ Cedera paling sering terjadi di punggung , bahu, dan lutut . ⚠ Setiap hari pekerja melakukan manual handling di proyek .

5. Risiko Cedera Akibat Manual Handling ❌ Cedera otot dan sendi ( punggung , bahu, lutut ) ❌ Terkilir atau patah tulang akibat beban terlalu berat ❌ Cedera akibat terpeleset , tersandung , atau jatuh saat membawa beban

6. Tekanan Komprehensif & Hernia disc vertebra ( tercetit , salah syaraf / syaraf kejepit )

7. Kesalahan yang Sering Terjadi ❌ Membungkuk saat mengangkat ❌ Mengangkat beban terlalu jauh dari tubuh ❌ Memutar badan saat membawa beban ❌ Mengangkat beban melebihi kemampuan ❌ Tidak meminta bantuan atau tidak menggunakan alat bantu

8. Teknik Aman Mengangkat Beban ✅ Pastikan posisi kaki terbuka selebar bahu ✅ Tekuk lutut, jangan membungkukkan punggung ✅ Pegang beban dengan kuat dan dekatkan ke tubuh ✅ Angkat beban menggunakan kekuatan kaki, bukan punggung

9. Postur yang Sala dan Benar

10. ATAU

11. Cara Membawa Beban yang Aman ✅ Pegang beban dengan kedua tangan ✅ Jaga keseimbangan saat berjalan ✅ Hindari memutar pinggang saat membawa beban ✅ Jika perlu , istirahat sebentar sebelum melanjutkan

12. Cara Meletakkan Beban dengan Aman ✅ Turunkan beban perlahan dengan menekuk lutut ✅ Jaga punggung tetap lurus ✅ Jangan membungkuk tiba-tiba atau menjatuhkan beban secara paksa

13. Batas Beban Maksimal 📌 Pria: Maksimal 25 kg 📌 Wanita: Maksimal 16 kg ⚠ Jika lebih berat dari itu , gunakan alat bantu atau minta bantuan !

14. Gunakan Alat Bantu Jika Diperlukan 🛠 Kapan harus menggunakan alat bantu ? ✔ Beban terlalu berat ✔ Jarak pemindahan jauh ✔ Butuh presisi dalam pemindahan material Contoh alat bantu : Troli , Forklift, Lifting Belt

15. Periksa Lingkungan Sebelum Memindahkan Beban ✅ Pastikan jalur yang dilewati bebas hambatan ✅ Periksa lantai , hindari area yang licin atau tidak rata ✅ Pastikan pencahayaan cukup ✅ Gunakan APD yang sesuai ( sarung tangan , sepatu safety)

16. Studi Kasus Cedera Akibat Manual Handling 📌 Kasus Nyata : Seorang pekerja mengalami cedera punggung karena mengangkat beban 30 kg dengan postur membungkuk . 💡 Pelajaran: Jangan angkat beban berlebihan , gunakan teknik yang benar atau alat bantu .

17. Peran Pekerja dan Supervisor 👷‍♂ Pekerja: ✅ Gunakan teknik yang benar ✅ Jangan ragu meminta bantuan ✅ Selalu periksa lingkungan kerja 👷‍♂ Supervisor: ✅ Pastikan pekerja mendapatkan training ✅ Sediakan alat bantu jika diperlukan

18. Rangkuman dan Evaluasi ✅ Teknik angkat yang benar: Tekuk lutut, bukan punggung ✅ Hindari postur salah dan jangan memaksakan diri ✅ Gunakan alat bantu jika perlu ✅ Selalu periksa lingkungan sebelum bekerja ❓ Evaluasi: 1. Apa kesalahan paling umum saat mengangkat beban? 2. Bagaimana cara mengangkat beban dengan aman? 3. Apa yang harus dilakukan jika beban terlalu berat?

19. Sumber & Referensi Health and Safety Executive (HSE) – UK Health and Safety Guidelines for Manual Handling. https://www.hse.gov.uk/msd/manualhandling.htm Occupational Safety and Health Administration (OSHA) Manual Handling Safety Standards. https://www.osha.gov/ International Labour Organization (ILO) Safe Work Practices in Manual Material Handling. https://www.ilo.org/safework Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia ( Kemnaker RI) Data Kecelakaan Kerja di Sektor Konstruksi (2024). https://satudata.kemnaker.go.id Kompasiana Sektor Konstruksi sebagai Penyumbang Kasus Kecelakaan Kerja Tertinggi . https://www.kompasiana.com/muliasari31254 Safety Sign Indonesia Panduan Manual Material Handling (MMH) yang Benar . https://www.safetysign.co.id