Materi Al-Qur'an Hadits SUYANTO, M.Pd.pptx

dkmdiniyah1 0 views 33 slides Oct 07, 2025
Slide 1
Slide 1 of 33
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22
Slide 23
23
Slide 24
24
Slide 25
25
Slide 26
26
Slide 27
27
Slide 28
28
Slide 29
29
Slide 30
30
Slide 31
31
Slide 32
32
Slide 33
33

About This Presentation

Materi Al-Qur’an Hadits di Madrasah Aliyah dirancang untuk membekali peserta didik dengan pemahaman mendalam terhadap isi, makna, dan kandungan nilai-nilai Al-Qur’an dan Hadits.

Pembelajarannya mencakup aspek tilawah, tafsir, hafalan, pemahaman konteks ayat dan hadits, serta penerapan nilai-nil...


Slide Content

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia 2020 TEKNIK MENDESAIN ADAPTASI KURIKULUM AL-QUR’AN HADIS MA PADA MASA DARURAT

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia SUYANTO 08122582480 , suyanto .man1yk @yahoo. com Pondok Pesantren UII, Jl. Selokan Mataram Dabag Condong Catur Depok Sleman MAN 1 Yogyakarta Pengasuh Ponpes UII Pendidikan: MAPK Yogyakarta S-1 Fakultas Tarbiyah UII (santri pertama Ponpes UII) S-2 UIN Sunan Kalijaga (Studi Agama dan Filsafat) S-2 UNY Yogyakarta (Pendidikan Dasar/PGMI) S-3 UIN Sunan Kalijaga (Kependidikan Islam) (proses penyesaian ) Motto: Ambil Makna dari Setiap peristiwa

PENDAHULUAN Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia Penataan kembali distribusi materi yang tumpang tindih antar jenjang dan antar kelas Perumusan level kompetensi yang ditingkatkan untuk membekali peserta didik lebih tinggi dalam berfikir kritis dan inovatif Penataan kesinambungan dan keselarasan perumusan antara KD1 Sikap spiritual, KD 2 Sikap Sosial , KD 3 Pengetahuan dan KD 4 Keterampilan Penguatan Mata Pelajaran PAI dan Bahasa Arab pada aspek sikap dan keterampilan beragama dibanding pengetahuan atau kognitif . PUBAHAN MENDASAR KMA 183 TAHUN 2019

Lanjutan Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia Penguatan Mata Pelajaran PAI dan Bahasa Arab untuk menghasilkan keyakinan dan penghargaan siswa dalam membuktikan bahwa Islam agama yang sangat relevan dengan kemajuan kehidupan zaman . Penguatan Mata Pelajaran PAI dan Bahasa Arab sebagai pengantar siswa menjadi warga bangsa Indonesia yang hidup dalam keberagaman Perubahan pada Materi Bahasa Arab terutama penyempurnaan dalam penyajian dan metode pendekatan yang digunakan sehingga lebih menekankan pada pendekatan fungsional dari pada struktural . Penyempurnaan kedalaman materi kurikulum mata pelajaran PAI pada Madarasah Aliyah Peminatan Keagamaan , serta penggunaan pengantar Bahasa Arab pada pembelajaran PAI dan Bahasa Arab pada MA Program Keagamaan (MAPK)

Arah Kurikulum PAI- Bahasa Arab Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia Membekali peserta didik memiliki cara pandang keberagamaan yang: moderat , Inklusif , Toleran , Religius-holistik integrative (yang berorientasi kesejahteraan duniawi sekaligus kebahagiaan ukhrawi dalam konteks kehidupan berbangsa dan bernegara yang berdasarkan kepada Pancasila , UUD 1945 dan ber-Bhinneka Tunggal Ika )

Penguatan Tata Kelola Kurikulum PAI dan Bahasa Arab Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia Kurikulum Madrasah mengacu Pada 5 Pilar Pilar Keagamaan nilai-nilai agama Islam harus menjiwai dan mewarnai praktik pendidikan madrasah Pilar kebangsaan Praktik pendidikan madrasah tidak boleh lepas dari konteks kehidupan berbangsa dan bernegara dalam kerangka memperkuat Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 serta ber-Bhinneka Tunggal Ika 3) Pilar Kemandirian Pola pegelolaan dan pengembangan pendidikan madrasah bertumpu pada kekuatan dan kepercayaan diri sendiri , tampa bergantung kepada fihak lain sebagai manifestasi dari pendidikan dari , oleh dan untuk umat sebagaimana awal perkembangan madrasah 4) Pilar Keumatan Pendidikan madrasah harus dekat dengan umat, bisa merasakan denyut nadi kehidupan umat dan melayani kebutuhan umat Pilar Kemodernan pengelolahan madrasah selalu mengikuti perkembangan zaman , mengadaptasi kemajuan ilmu pengetahuan , teknologi dan komunikasi , namun tetap menjaga tradisi yang sudah baik dan terns secara berkelanjutan mengembangkan tradisi lebih baik lagi sebagai jati diri bangsa Indonesia

ARAH PENYEMPURNAAN KMA 183 TAHUN 2019 Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia PRIBADI YANG SELAMAT SIKAP KURANG DIPERHATIKAN SUPER HERO PANDAI TENTANG MATERI P ENGETAHUAN (TANPA FOKUS) KETERAMPILAN CERDAS, TERAMPIL GURU TUNGGAL P ENILAIAN PENGETAHUAN, KETERAMP. B ELAJAR UNTUK SEKOLAH YANG PENTING HASIL KARYA KURANG MENGHARGAI ORISINALITAS SELAMAT DAN MENYELAMATKAN SIKAP TERFOKUS DAN TERENCANA SUPERTIM KAPASITAS INTELEKTUAL PROSEDURAL, METAKOGNITIF MENGOLAH, MENYAJI, MENCIPTA PEMECAH MASALAH, KREATIF SEMUA MENJADI GURU SIKAP TERFOKUS, PENILAIAN DIRI, SEJAWAT, OBSERV SEKOLAH UNTUK BELAJAR HIDUP BERPROSES DAN BERKARYA BANGGA BERKARYA ORISINAL Dua hal yang tidak berubah : Mapel PAI dan Bahasa Arab masih tetap Masih tetap mengacu Kurikulum 2013

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia Learning Skills Literacy Skills Life Skills Critical Thinking Creativity Collaboration Communication Information literacy Media literacy Technology literacy Flexibility Leadership Initiative Productivity Social skills How many teachers have these skills ( and are able to use them in teaching-learning process?) How to improve these skills Mega Trend of Industrial Revolution 4.0 Students: 21 st Century Skills (David Hayes: 2018,Brock University, Ontario, Canada)

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia Bagaimana menghadapi lingkungan yang terus berubah ? Bagaimana mengatasi tantangan yang kompleks ? Bagaimana menerapkan keterampilan inti untuk kegiatan sehari-hari ? KARAKTER KOMPETENSI LITERASI TIGA HAL YANG AKAN DICAPAI DALAM KURIKULUM

DOMAIN KOMPETENSI KONTEN PENGETAHUAN (KD 3) Mengingat Memahami Mengaplikasikan Menganalisis Mengevaluasi Mengkreasi KETERAMPILAN (KD 4) Mengamati Mempertanyakan Mengumpulkan informasi/Mencoba Mengasosiasi/Menalar Mengomunikasikan Meniru (mengi mitasi) Membuat kembali (memanipulasi) Mempertunjukkan (mempresisi) Memformulasi (mengartikulasi) Merancang (menaturalisasi) Berpikir Kritis (Shiddiq) Berkreasi (Fathonah) Berkolaborasi (Amanah) Berkomunikasi (Tabligh) Memahami literal teks Mengorganisasikan teks Memahami inferensial teks Mengevaluasi teks Mengapresiasi teks SIKAP (KD 1 & KD 2) Menerima , Menanggapi, Menghargai, Menghayati, Mengamalkan nilai: Religiositas, Nasionalisme, Integritas, Gotong Royong, Kemandirian PRODUK SISWA B uku rujukan , D okumenter , B uku panduan , L aporan pengamatan/ percobaan/ penelitia n , hasil wawancara, presentasi , Pengamatan diri , objek , lingkungan , perasaan , Paparan , pidato / ceramah , tulisan ilmiah / populer , instruksi , Aturan , r encana , resep , pengarahan / pengaturan , iklan , ceramah / pidato , editorial, surat pembaca , artikel Koran/ majalah , Hasil analisis, Evaluasi suatu persoalan dengan sudut pandang tertentu . Tanggapan thdp teks , Video, Film, kritik , esai dll FAKTA KONSEP PROSEDUR METAKOGNITIF DARI MAPEL APA PUN

Pembelajaran Masa Pandemi Covid 19 ( Darurat ) Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia DARING LURING Moda

TREND PEMBELAJARAN JARAK JAUH Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia PJJ hanya memerubah pola / moda pembelajaran dari tatap muka ke daring Dampaknya : Beban belajar siswa semakin berat Hasil belajar tidak maksimal Proses pembelajaran tidak efektif

TREND PEMBELAJARAN JARAK JAUH Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia PJJ hanya membekali siswa dengan LKS Dampak : Semangat belajar rendah Siswa mengalami stress karena tidak dapat menjawab soal-soal Menciptakan Pertengkaran

PRINSIP BELAJAR Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia Belajar Tidak Boleh Berhenti dalam Kondisi Apapun https://campuspedia.id/kabar/wp-content/uploads/2020/05/PicsArt_05-19-03.16.00-1.jpg

Dasar Peraturan Dirjen Pendis Nomor 2791 Tahun 2020 Tentang : Panduan Kurikulum Darurat Pada Madrasah Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia

PENYESUAIAN KURIKULUM Manusia Indonesia kini dan masa datang SKL MI, MTs, MA, MAK KI Silabus Inspirasi Pembelajaran dan Penilain Buku Proses Pembelajararan dan Penilain How to measure How to Assess Learning Outcomes A S K Assessment of Learning Assessment as learning Assessmen for learning R P P KD TETAP PENYESUAIAN

Pola Pembelajaran Masa Darurat Tetap Berpedoman Pada Kaldik Pembelajaran Bukan untuk mencapai ketuntasan Kompetensi Dasar (KD) semata Pembelajaran menitikberatkan pada penguatan karakter , praktik ibadah , peduli lingkungan dan kesalehan sosial . Melibatkan Orangtua , siswa dan lingkungan sekitar . Kegiatan Pembelajaran tetap mengembangkan kompetensi siswa pada aspek sikap , pengetahuan dan keterampilan Wajib mempertimbangkan kesehatan dan keselamatan jiwa Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia

Prinsip Pembelajaran Masa Darurat Pembelajaran berupa : Tatap Muka , Tatap Muka Terbatas , PJJ ( luring maupun Daring) Pembelajaran dapat berlangsung di madrasah, rumah dan lingkungan sekitar sesuai dengan kondisi madrasah Proses Pembelajaran menggunakan pendekatan ilmiah , berbasis kompetensi , ketrampilan aplikatif dan terpadu Pembelajaran perlu berkembang secara kreatif dan inovatif dalam mengoptimalkan tumbuhnya kemampuan kritis , kreatif , komunikatif , dan kolaboratif siswa Pembelajaran menekankan pada nilai guna aktivitas belajarnya dalam kehidupan riil siswa Pembelajaran yang berlangsung agar mengutamakan pembudayaan dan pemberdayaan siswa sebagai pembelajar sepanjang hayat Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia

Lanjutan Pembelajaran yang berlangsung agar menerapkan nilai-nilai , yaitu memberi keteladanan yang perilaku belajar positif , beretika , dan berakhlakul karimah ( ing ngarso sung tulodo ), membangun kemauan dan motivasi dalam belajar dan bekerja ( ing madyo mangun karso ), dan mengembangkan kreativitas peserta didik dalam proses pembelajaran ( tutwuri handayani ); Pembelajaran menerapkan prinsip bahwa siapa saja adalah guru, siapa saja adalah siswa , dan di mana saja adalah kelas . Panduan Kurikulum Darurat pada Madrasah Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran . Pengakuan atas perbedaan individual dan latar belakang budaya siswa menjadi acuan penting dalam pelaksanaan pembelajaran . Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia

Pengembangan Materi , Metode , Media dan Sumber Belajar Guru dapat memilih materi pelajaran esensi untuk menjadi prioritas dalam pembelajaran . Menentukan Materi Esensi melalui : Memilih KD esensial melaui UKRK ( Urgensi , Kontinuitas , Relevansi dan Keterpakaian ) Memilih Indikator esensi Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia Analisis Materi Esensial Urgensi Penting dan perlu , tidak pantas kalau tidak dikuasai Relevansi Terkait langsung dengan kehidupan murid sehari-haari Kontinuitas Menjadi prasyarat untuk menguasai kompetensi selanjutnya Keterpakaian Diperlukan untuk melakukan fardu‘ain , aktifitas penting dll .

Kurikulum itu... s ebagai penyedia rambu-rambu ; membuat “ medan ” yang tadinya sulit  menjadi mudah untuk dilalui ; membuat materi pelajaran yang tadinya rumit dan sulit dipelajari siswa menjadi sederhana dan : mudah dipelajari ( learnable ) ; dapat dicapai ( achievable ) ; dapat terukur ( measurable ) ; dapat dilihat ketercapaiannya ( observable ) ; mudah diajarkan dan praktis ( teachable ) . P R I N S I P

Contoh Menentukan Materi Esensial Mapel Al-Quran Hadis Berdasarkan KD Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia NO KD Esensial / Tidak Esensial Pembelajaran Penugasan Ket 1 3.1 Menganalisis pengertian Al-Qur'an dan wahyu menurut para ulama ' Tidak Esensial V 2 3.4 Menganalisis kemukjizatan Al-Qur'an Esensial V 3 3.5 Menganalisis pokok-pokok isi Al-Qur'an Esensial V Mata Pelajaran : Al-Quran Hadis Kelas : X Peminatan : IPA, IPS, BAHASA Semester : 1 Catatan : Pertimbangan menentukan esensial dan tidak esensial adalah : U ( Urgensi ), R ( Relevansi ), K ( Kontinuitas ), K ( Keterpakaian ) Tingkat kesulitan materi Karakteristik masing-masing madrasah

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia NO KD Esensial / Tidak Esensial Pembelajaran Penugasan Ket 1 3.1 Menganalisis ayat-ayat Al-Qur’an tentang kebesaran dan kekuasaan Allah di alam raya melalui : QS: An-Nah l : 65-70, QS. Yaasin: 38-40; QS: Al-Isra’`: 12; dan QS: Al-Anbiya’: 30 Tidak Esensial V 2 3.3 Menganalisis ayat –ayat Al-Qur’an secara faktual tentang berbuat baik kepada kedua orang tua pada Al-Qur’an: QS: Al-Isra’: 23-24, QS: Luqman: 14-15 Esensial V 3 Dst . Mata Pelajaran : Al-Quran Hadis ( Tafsir ) Kelas : X Peminatan : Keagamaan /PK Semester : 1 Contoh Menentukan Materi Esensial Mapel Al-Quran Hadis Berdasarkan KD

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia NO KD Esensial / Tidak Esensial Pembelajaran Penugasan Ket 1 3.1. Menganalisis hadis-hadis tentang kebesaran dan kekuasaan Allah yang diriwayatkan oleh Abu Dawud dari Abu Hurairah الك ِ بْرِيَاءُرِدَائِي ... hadis riwayat Muslim dari Ibnu Umar يَطْوِي اللهُ عَزَّوَجَلَّ السَّمَاوَاتِ... dan hadis riwayat Bukhari dari Abu Hurairah إِنَّ اللهَ لَمَّا قَضَى الْخَلْقَ كَتَبَ عِنْدَهُ فَوْقَ عَرْشِهِ ... Tidak Esensial V 2 3.3. Menganalisis hadis-hadis tentang berbakti kepada kedua orang tua yang diriwayatkan oleh Imam Muslim dari Abu Hurairah: مَنْ أَدْرَكَ أَبَوَيْهِ عِنْدَ الْكِبَرِ أَحَدَهُمَا أَوْ كِلَيْهِمَا فَلَمْ يَدْخُلِ الْجَنَّةَ hadis yang diriwayatkan oleh An Nasai dari Abdullah bin Umar ثَلاَثَةٌ لاَ يَنْظُرُ اللَّهُ إِلَيْهِمْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ : الْعَاقُّ لِوَالِدَيْهِ ... hadis yang diriwayatkan oleh Muslim dari Abi Bakrah أَلاَ أُنَبِّئُكُمْ بِأَكْبَرِ الْكَبَائِرِ ... Esensial V 3 Dst . Mata Pelajaran : Al-Quran Hadis ( Hadis ) Kelas : X Peminatan : Keagamaan /PK Semester : 1 Contoh Menentukan Materi Esensial Mapel Al-Quran Hadis Berdasarkan KD

Merancang Pembelajaran Kolaboratif antar Mata Pelajaran Langkah : Menganalisis KD dari beberapa Mapel yang memiliki kesamaan karakteristik Menentukan Jenis Kegiatan Menyusun Lembar Kerja berdasarkan KD masing-masing mata pelajaran Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia

Merancang Pembelajaran Kolaboratif antar Mata Pelajaran Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia NO MAPEL/KD INDIKATOR BENTUK KEGIATAN KET 1 AL-QURAN HADIS 1.1 2.1 3.1 4.1 B. Indonesia 1.1 2.1 3.1 4.1 AQIDAH AKHLAK 1.1 2.1 3.1 4.1    

Contoh Menentukan Materi Esensial Mapel Al-Quran Hadis Berdasarkan Indikator KD NO KD INDIKATOR ESENSIAL/ TIDAK ESENSIAL PEMBELAJARAN PENUGASAN KET 1 3.4 Menganalisis kemukjizatan Al-Qur'an Pengertian Mukjizat Tidak esensial V Macam-macam Mukjizat Tidak esensial V Aspek kemukjizatan Al-Quran esensial V Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia

Pembelajaran , antara guru dan murid terjadi dalam ruang dan waktu yang sama ( dalam kelas ) Pembelajaran , antara guru dan murid terjadi dalam waktu yang sama , tapi dalam RUANG yang berbeda saatu dg yang lain. ( Telcon , Zoom dll ) Murid belajar secara mandiri kapan saja dan di mana saja sesuai dengan kondisi dan kecepatan belajar masing-masing . ( dg Sumber Belajar ) Belajar kapan saja dan di mana saja bersama nara sumber lain siswa , dosen , oraktisi , dan lain-lain. ( Pendampingan dg chat, diskusi , tugas ) PEMBELAJARAN CAMPURAN: Suatu bentuk pembelajaran yang mengkonmbinasikan sedemikian rupa potensi terbaik dari strategi sinkron dan ansinkron untuk menciptakan pengalaman belajar yang optimal mencapai tujuan pembelajartan . MENGELOLA BLENDED LEARNING Guru: Materi Esensial Bahan ajar Prosedur : pembelajaran & penilaian SINKRON A SINKRON

Mungkin , d i sini tidak memungkinkan karena Covid 19 k ecuali wi l ayah ter t entu DEMONSTRASI, ELABORASI, KONFIRMASI , DAN EVALUASI PROSES/HASIL SAJIKAN KONTEN/MEDIA PEMBELAJARAN DIGITAL (Word, pdf, ppt , mp4, video , dll ) ASUH PEMBELAJARAN (Chat WA, Grup WA, diskusi , tugas , dll ) Sederhana : Medsos , WA, FB , dll Tinggi : Sistem pengelolaan pembelajaran (LMS) Guru : mendesai n , menjelaskan prosedur , me libatkan steakhoders pembe l ajaran ( murid , ortu , teman murid, kolega guru) Murid: mengikuti arahan prosedur dan PELAJARI DAN DALAMI TERLEBIH DULU DI KUA D RAN BELAJAR 3 DAN 4 ( diasuh guru , didampingi ortu ) . DAN LALU BUKTIKAN DI KUADRAN BELAJAR 1 ATAU 2 Apa yg dilakukan guru? 1 2 3 SENIN s.d AHAD SENIN DEPAN Sinkron Asinkron ASPEK B DR YANG PERLU DIEVALUASI

Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia AKTIFITAS BELAJAR MODEL PJJ CAMPURAN DARING 1 ( Sinkron ) LURING ( Asinkron ) DARING 2 ( Sinkron ) KETERANGAN Guru menyampaiakn prosedur / panduan belajar Menyampaiakn prosedur penilaian Menyampaiakn prosedur pendampingan Menyampaiakan bahan ajar Menyampaiakan penjadwalan . Murid belajar secara mandiri Berkolaborasi dengan teman , orang tua / Pembina asrama Guru memantau aktifitas murid melalui medsos /LMS mendeteksi kesulitan murid Guru memberikan layanan pendampingan Guru-murid merefleksi proses pembeljaran sebelumnya : kendala apa , kekurangannya , dan bagaimana solusinya . Guru cek kompetensi yang dikuasai : bertanya acak , dan memberi umpan balik . Melakukan aktifitas DARING 1. Dalam kondisi beberapa murid tidak dapat daring maka : guru kunjung kepada kelompok , kirim tugas , dan komunikasi lainnya secara individual/ kelompok . Perlu penjadwalan antar guru, agar daring tidak terlalu membebani .

DESAIN PENILAIAN PROSES DAN HASIL PJJ Pendekatan penialaian AS, For dan Of Learning Mengapa perubahan penekanan pada AS dan For learning ? Keterkaitan dengan SKL, KI dan KD serta pembelajaran Mendesaian penilaian proses dan hasil pembelajarna di masa Covid

Terima Kasih Subdirektorat Kurikulum dan Evaluasi, Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam, Kementerian Agama Republik Indonesia