Materi Pubertas pada remaja dan dampaknya pada remaja

Pubertas adalah fase pertumbuhan menuju kematangan reproduksi yang ditandai dengan pematangan sistem tubuh, perkembangan otak, dan pembentukan identitas diri. Pubertas dipicu oleh perubahan hormon, biasanya dimulai sekitar usia 10 tahun pada perempuan dan 11 tahun pada laki-laki.
Ciri-cirinya meliputi perubahan fisik (menstruasi, mimpi basah, perubahan suara, pertumbuhan rambut, perkembangan organ seksual, pertumbuhan tubuh) dan emosional (mudah cemas, sensitif, perubahan suasana hati, merasa canggung).
Gangguan pubertas bisa dipengaruhi faktor genetik, medis, gaya hidup, maupun kondisi lain seperti infeksi atau pengobatan tertentu.

1. PUBERTAS 01

2. APA ITU PUBERTAS? 02 PUBERTAS ADALAH FASE PERTUMBUHAN
DAN PERKEMBANGAN MENUJU
KEMATANGAN REPRODUKSI. PADA MASA
INI, TERJADI PEMATANGAN SISTEM
TUBUH, PERKEMBANGAN OTAK YANG
CEPAT, DAN PEMBENTUKAN IDENTITAS
DIRI. DUKUNGAN DARI KELUARGA DAN
KOMUNIKASI YANG BAIK SANGAT
PENTING UNTUK MEMBANTU REMAJA
MELALUI FASE INI. PENYEBAB PUBERTAS PUBERTAS DIPICU OLEH PERUBAHAN KADAR
HORMON DALAM TUBUH YANG DIMULAI
SEJAK PERTENGAHAN MASA SEKOLAH
DASAR. RATA-RATA, PUBERTAS DIMULAI
SEKITAR USIA 10 TAHUN UNTUK ANAK
PEREMPUAN DAN 11 TAHUN UNTUK ANAK
LAKI-LAKI, MESKIPUN WAKTU MULAINYA
DAPAT BERBEDA-BEDA PADA SETIAP
INDIVIDU.

3. Ciri-ciri Pubertas 03 Menstruasi pertama (menarche).
Perkembangan payudara.
Perubahan bentuk tubuh (pinggul melebar, tubuh lebih berlekuk).
Tumbuhnya rambut di area kemaluan, ketiak, kaki, dan tangan.
Keputihan.
Lonjakan pertumbuhan tinggi badan.
Muncul jerawat dan kulit berminyak.
Perubahan suara menjadi lebih dalam.
Tumbuhnya rambut di wajah, tubuh, ketiak, dan area kemaluan.
Pertumbuhan alat kelamin (testis dan penis).
Pertumbuhan tinggi dan massa otot.
Mimpi basah (ejakulasi saat tidur).
Ereksi spontan.
Muncul jerawat.1 2 3 4 5 6 7 Pada Laki-laki: Pada Perempuan:

4. 04 BERIKUT BEBERAPA
HAL YANG TERJADI
PADA MASA
PUBERTAS: 1. MUNCULNYA BULU KETIAK,
2. SUARA YANG SEMAKIN DALAM, DAN JERAWAT
3. PERKEMBANGAN ORGAN SEKSUAL
4. PERKEMBANGAN OTAK YANG CEPAT
5. PEMBENTUKAN IDENTITAS
6. PERUBAHAN EMOSIONAL

5. 05 Perubahan Emosional
Selama Pubertas.
Perubahan emosional
adalah hal yang wajar.
Remaja sering mengalami:
•Perubahan suasana hati yang cepat.
•Perasaan tidak aman, cemas, dan malu.
•Rasa canggung dengan tubuhnya yang
berubah.
•Sensitif terhadap ejekan atau komentar orang
lain.
Perubahan ini dapat memengaruhi interaksi
sosial, terkadang membuat mereka menarik
diri atau kesulitan mengelola perasaan.

6. 06 FAKTOR RISIKO GANGGUAN PADA PUBERTAS
BEBERAPA KONDISI YANG DAPAT MENGGANGGU
PROSES PUBERTAS NORMAL ANTARA LAIN:
FAKTOR GENETIK DAN MEDIS: GANGGUAN HORMONAL (SINDROM OVARIUM POLIKISTIK), MASALAH PADA
KELENJAR HIPOFISIS/TIROID, GANGGUAN KROMOSOM, ATAU TUMOR.
GAYA HIDUP: GANGGUAN MAKAN ATAU OLAHRAGA BERLEBIHAN.
FAKTOR LAIN: INFEKSI, PENGOBATAN SEPERTI KEMOTERAPI, ATAU KONDISI MEDIS LAIN YANG MENDASARI.