modul pembelajaran drill practise kelompok 8.docx

ilailatulhayatihussu 12 views 9 slides Oct 20, 2024
Slide 1
Slide 1 of 9
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9

About This Presentation

Tugas mata kuliah media pembelajaran
Membuat modul " model pembelajaran drill practise"


Slide Content

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ...............................................................................................i
DAFTAR ISI.............................................................................................................ii
BAB l PENDAHULUAN
A.Latar Belakang...............................................................................................1
BAB ll PEMBAHASAN
A.Pengertian Pembelajaran Drill Practise..........................................................2
B.Tujuan Model Pembelajaran..........................................................................2
C.Macam-Macam Pemebelajaran Drill Practise................................................3
BAB lll PENYAJIAN & PENERAPAN
A.Hal-Hal Yang Harus Diperhatikan.................................................................3
B.Tahapan Penyajian .........................................................................................4
C.Kelebihan Dan Kekurangan Menggunakan Metode Pembelajaran Drill Practise5
........................................................................................................................
BAB IV EVALUASI
A.Soal.................................................................................................................5
B.Kunci Jawaban...............................................................................................6
BAB V KESIMPULAN
A.Kesimpulan...............................................................................................6
DAFTAR PUSTAKA ...............................................................................................iii
BAB l

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pada era modern ini, perkembangan teknologi informasi dan komunikasi berkembang
begitu cepat. Di mulai dengan kemunculan komputer, internet, hingga berbagai macam
gadget-gadget yang dapat mengakses informasi dengan sangat cepat. Perkembangan tersebut
muncul akibat adanya arus globalisasi yang masuk ke Indonesia. Sebagai negara berkembang
indonesia pun turut berpartisipasi. Pemanfaatan komputer dalam pendidikan telah sangat
meluas dan menjangkau berbagai kepentingan khususnya dalam pembelajaran. Secara garis
besar pemanfaatan komputer dalam pembelajaran dibagi menjadi dua macam penerapan,
yaitu dalam pembelajaran dengan bantuan komputer (Computer Assisted Instruction-CAI)
dan pembelajaran berbasis komputer (Computer based Instruction- CBI).
Pembelajaran merupakan sebuah hal yang teramat penting dalam kehidupan manusia.
Pembelajaran memiliki fungsi utama sebagai penurunan nilai dan norma dari orang tua
kepada anak juga sebagai penyalur atau transfer ilmu dan informasi dari tenaga pendidik
kepada para peserta didik. Oleh karenanya metode mengajar yang baik adalah metode yang
dapat menumbuhkan kegiatan belajar siswa dan sesuai dengan kondisi pembelajaran.
metode mengajar tersebut turut menentukan berhasil tidaknya suatu proses belajar
mengajar dan merupakan bagian yang integral dalam suatu system pengajaran. Dari definisi
metode mengajar, maka metode drill and practice adalah suatu cara mengajar dimana siswa
melaksanakan kegiatan-kegiatan latihan, agar siswa memiliki ketangkasan atau keterampilan
yang lebih tinggi dari apa yang dipelajari.
BAB ll

PEMBAHASAN
A. Pengertian Pembelajaran Drill Practise
Pengetahuan mengenai metode pembelajaran pada masa sekarang ini sangatlah penting,
terutama bagi para pendidik. Sebab berhasil atau tidaknya peserta didik dalam pembelajaran
sangatlah terrgantung pada tepat atau tidaknya metode yang digunakan oleh guru. Nana
Sudjana (2013) mengemukakan, bahwa metode mengajar adalah cara yang digunakan guru
dalam mengadakan hubungan dengan siswa pada saat berlangsungnya pelajaran. Metode
pembelajaran merupakan teknik yang digunakan dalam proses belajar mengajar, jika suatu
metode pembelajaran tepat digunakan maka hasil belajar pun akan lebih maksimal. Metode
yang tepat menyebabkan anak berkonsentrasi dan nyaman dalam proses belajar mengajar,
tetapi dalam proses belajar mengajar guru diharapkan dapat menyampaikan terlebih dahulu
metode pembelajaran pada mata pelajaran.
Metode drill and practice merupakan metode pembelajaran latihan dan praktek yang
digunakan secara berulang-ulang untuk memperoleh keterampilan serta ketangkasan dari
materi yang telah dipelajari. Sehingga siswa berperan aktif dalam proses pembelajaran tidak
hanya berpusat pada guru, dengan dilakukannya latihan dan praktek secara berulang-ulang
menyebabkan siswa paham dengan apa yang telah dipelajari sehingga hasil pembelajaran pun
lebih optimal. Metode Drill and Practice bukanlah suatu metode yang baru di dalam
berlangsungnya proses belajar mengajar. Metode drill pertama kali digunakan oleh sekolah-
sekolah tua di Amerika sebagai cara untuk:
a) Memacu kemampuan dasar motorik,
b) Memacu kebiasaan dan mental agar yang dipelajari oleh peserta didik dapat lebih mengena
atau berarti, tepat, dan berguna.
B. Tujuan Metode Pembelajaran Drill Practice
Pembelajaran drill practice biasanya digunakan agar siswa:
Memiliki kemampuan menghafalakan kata-kata, menulis, mempergunakan alat.
Memiliki kemampuan menghubungkan antara sesuatu keadaan dengan yang lain.
Untuk memperoleh suatu ketangkasan, keterampilan tentang sesuatu yang dipelajari
siswa dengan melakukannya secara praktis pengetahuan yang telah dipelajari. Dan
siap dipergunakan bila sewaktu-waktu diperlukan.
C. Macam-macam Metode Penyajian Drill Practice
Bentuk-bentuk Metode drill dapat direalisasikan dalam berbagai bentuk teknik, yaitu
sebagai berikut:
Teknik kerja kelompok
Teknik ini dilakukan dengan cara mengajar sekelompok siswa untuk bekerja sama
dalam memecahakan masalah dengan cara mengerjakan tugasyang diberikan.
Teknik Modul Belajar

Digunakan dengan cara mengajar siswa melalui paket belajar.
Teknik Belajar Mandiri
Dilakukan dengan cara meminta siswa agar belajar sendiri dan tetap dalam
bimbingan guru, baik dalam kelas maupun di luar kelas.
Teknik Micro Teaching
Digunakan untuk mempersiapkan diri siswa sebagai calon guru untuk menghadapi
pekerjaan mengajar di depan kelas dengan memperoleh nilaipengetahuan, kecakapan
dan sikap sebagai guru.
BAB lll
PENYAJIAN & PENERAPAN
A. Hal yang Harus Diperhatikan
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan bagi seorang guru dalam menggunakan metode
drill ini, yaitu:
Tujuan harus dijelaskan kepada siswa sehingga selesai latihan mereka dapat
mengerjakan dengan tepat sesuai apa yang diharapkan.
Tentukan dengan jelas kebiasaan yang dilatihkan sehingga siswa mengetahui apa yang
harus dikerjakan.
Tentukan dengan jelas kebiasaan yang dilatihkan sehingga siswa mengetahui apa yang
harus dikerjakan.
Lama latihan disesuaikan dengan kemampuan siswa.
Selingilah latihan agar tidak membosankan.
Perhatikan kesalahan umum yang dilakukan siswa untuk perbaikan.

B. Tahapan Penyajian
Dilihat dari penjelasan diatas secara umum tahapan penyajian model Drill and Practice
adalah sebagai berikut:
Penyajian masalah-masalah dalam bentuk latihan soal pada tingkat tertentu dari
kemampuan dan performance siswa.
Siswa mengerjakan soal-soal Latihan.
Program merekam penampilan siswa, mengevaluasi, kemudian memberikan umpan
balik.
Jika jawaban yang diberikan siswa benar program menyajikan materi selanjutnya dan
jika jawaban siswa salah program menyediakan fasilitas untuk mengulangi latihan
(remedial) yang dapat diberikan secara parsial atau pada akhir keseluruhan soal.
C. Kelebihan dan Kekurangan Menggunakan Pembelajaran Drill Practice Metode
Sebagaimana dengan metode-metode pembelajaran yang lain, metode drill and practice
juga memiliki kelebihan dan kekurangan, karena secara prinsip tidak ada satupun metode
pembelajaran yang sempurna. Menurut Adhitya (2013) mengatakan bahwa semua metode
pembelajaran saling melengkapi satu sama lain.
Menurut Abdul Majid (2015) metode pembelajaran drill and practice mempunyai
kelebihan dan kelemahan sebagai berikut:
●Kelebihan metode pembelajaran drill practice:
Bahan yang diberikan secara teratur.
Adanya pengawasan atau bimbingan dan koreksi yang segera diberikan oleh guru
memuungkinkan murid untuk segera melakukan perbaikan untuk kesalahannya.
Pengetahuan atau keterampilan siap yang telah berebentuk sewaktu- waktu dapat
dipergunakan dalam keperluan sehari-hari, baik keperluan studi maupun untuk bekal
hidup di masyarakat kelak.
Metode ini memungkinkan kesempatan untuk lebih memperdalam kemampuan secara
spesifik.
● Kelemahan Metode Drill dan Cara Mengatasinya
Sebagai suatu metode yang diakui banyak mempunyai kelebihan, jugatidak dapat
dipungkiri bahwa metode drill juga mempunyai kelemahan, yaitu:
Latihan yang dilakukan dibawah pengawasan yang ketat dan suasana serius mudah
sekali menimbulkan kebosanan.
Latihan yang selalu diberikan dibawah bimbingan guru, perintah guru dapat
melemahkan inisiatif maupun kreatifitas siswa.
Maka dari itu, guru yang ingin mempergunakan metode ini ada baiknyamemahami
karakteristik metode ini terlebih dahulu. Akan tetapi ada beberapacara untuk mengatasi
kelemahan-kelemahan tersebut, yaitu:
Jika terdapat kesulitan pada murid pada saat merespon, hendaknya guru segera
meneliti penyebabnya.
Usahakan murid memiliki ketepatan merespon kemudian kecepatanmerespon.

Istilah-istilah baik berupa kata maupun kalimat yang digunakan dalamlatihan hendaknya
dimengerti oleh murid.
BAB IV
EVALUASI
A. SOAL
1. Dimana kah pertama kali diterapkan drill practice di sekolah?
a. Indonesia
b. Amerika
c. Yunani
2. Yang bukan macam-macam metode penyajian drill practice adalah?
a. Teknik kerja kelompok
b. Teknik tanpa modul belajar
c. Teknik Micro Teaching
3. Salah satu yang menjadi kelebihan metode pembelajaran drill practice adalah?
a. Latihan yang dilakukan dibawah pengawasan yang ketat dan suasana serius mudah sekali
menimbulkan kebosanan.
b. Kadang-kadang latihan yang dilaksanakan secara berulang- ulang merupakan hal yang
monoton dan mudah membosankan.

c. Metode ini memungkinkan kesempatan untuk lebih memperdalam kemampuan secara
spesifik.
4. Salah satu yang menjadi kekurangan dari metode pembelajaran drill practice adalah?
a. Latihan yang selalu diberikan dibawah bimbingan guru, perintah guru dapat melemahkan
inisiatif maupun kreatifitas siswa.
b. Dapat menambah kesiapan siswa dan meningkatkan kemampuan respon yang cepat.
c. Berbagai macam strategi dapat menambah dan meningkatkan kemampuan.
5. Dari kelemahan metode pembelajaran drill practice yang bukan cara mengatasi kelemahan
drill practice adalah?
a. Jika terdapat kesulitan pada murid pada saat merespon, hendaknya guru segera meneliti
penyebabnya.
b. Berikanlah segera penjelasan-penjelasan, baik respon yang betul maupun yang salah.
c. seorang guru menuntut dari murid suatu respons yang sempurna.
6. Salah satu tahap penyajian metode pembelajaran drill practice adalah?
a. Penyajian masalah-masalah dalam bentuk latihan soal pada tingkat tertentu dari
kemampuan dan performance siswa.
b. Tidak siswa mengerjakan soal-soal Latihan.
c. Tidak memprogram mereka penampilan siswa, mengevaluasi, kemudian memberikan
umpan balik.
7. Apa yang dimaksud dengan drill practice ?
a. guru berceramah.
b. pembelajaran terpadu.
c. pembelajaran praktek & berulang.
8. Salah satu tujuan metode pembelajaran drill practice adalah ?
a. dapat menambah kesiapan siswa untuk belajar.
b. agar siswa mampu menghafalkan kata, menulis, dan mempergunakan alat.
C. agar siswa bisa mengevaluasi pembelajaran yang telah dipelajar.
9.Tekhnik yang digunakan dengan cara mengajar siswa melalui paket belajar adalah?
a. Tekhnik Micro Teaching.
b. Tekhnik kerja kelompok.
с. Tekhnik modul belajar.
10. Yang bukan termasuk cara yang dapat digunakan dalam sekolah- sekolah adalah?

a. Memacu kemampuan dasar motoric.
b. Memberikan umpan balik.
c. Memacu kebiasaan dan mental agar yang dipelajari oleh peserta didik dapat lebih mengena
atau berarti, tepat, dan berguna.
B. KUNCI JAWABAN
1. B
2. B
3. B
4. A
5. C
6. A
7. C
8. B
9. C
10. B
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Drill Secara Bahasa bisa diartikan berlatih mencakup didalamnya aktifitas menghapal,
mengeja kata, dan sebagainya. Practice atau praktek dapat dikategorikan di dalamnya seperti

menulis, melaksanakan berbagai gerak dlaam olahraga, dan lain sebagainya. Atau secara
singkatnya, drill and practice dapat juga disebut berlatih dan praktek'.
Model pembelajaran Drill and Practice merupakan Teknik pengajaran yang dilakukan
berulang kali untuk mendapatkan keterampilan, dibutuhkan untuk mengingat secara
matematis. Metode ini digunakan untuk mengajarkan keahlian yang khusus, ini diikuti
dengan pengajaran yang sistematis dengan harapan untuk mengingat.
DAFTAR PUSTAKA
Ahmad Abu, 1986 Metode Khusus Pendidikan Agama, Bandung: CV. Amrico.
Djamarah Syaiful Bahri dan Aswan Zain, 1996 Strategi Belajar
Mengajar, Jakarta: PT. Rineka Cipta
Mujib Muhaimin Abdul, 1993 Pemikiran Pendidikan Islam, Bandung: Trigenda Karya.
Roestiyah N.K, 1985 Strategi Belajar Mengajar, Jakarta: Bina Aksara. Surakhmad Winarno,
1994 Pengantar Interaksi Belajar Mengajar,
Tags