Oranye dan Hijau Ilustrasi Stunting dan Dampaknya Presentation.pdf

Apa itu Stunting?
Stunting adalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam jangka waktu lama, infeksi berulang, atau kurangnya stimulasi psikososial yang memadai.
Gejala Stunting pada Anak
Pertumbuhan fisik terhambat: Anak memiliki tinggi badan dan berat badan yang jauh lebih pendek dibandingkan anak seusianya.
Proporsi tubuh normal tapi kecil: Anak mungkin memiliki tubuh dengan proporsi yang normal, tetapi tampak lebih kecil atau lebih muda dari usianya.
Perkembangan lambat: Kemampuan fisik anak seperti duduk, berdiri, berjalan, dan kemampuan kognitif seperti memahami pelajaran juga cenderung lambat.
Penyebab Stunting
Gizi buruk: Kurangnya asupan nutrisi penting (kalori, lemak, protein, karbohidrat, vitamin, dan mineral) pada ibu hamil dan anak.
Infeksi berulang: Infeksi kronis, seperti diare atau cacingan, yang sering terjadi dan dapat menghambat penyerapan nutrisi.
Sanitasi buruk: Kondisi lingkungan yang tidak bersih dan kurangnya akses air bersih dapat meningkatkan risiko infeksi.
Kurangnya stimulasi: Kurangnya interaksi dan stimulasi dari lingkungan sekitar yang memengaruhi perkembangan otak.
Dampak Stunting
Perkembangan otak terganggu: Anak stunting cenderung memiliki IQ lebih rendah.
Sistem imun lemah: Anak lebih rentan terhadap penyakit.
Risiko penyakit degeneratif: Jangka panjang, stunting dapat meningkatkan risiko penyakit seperti diabetes, kanker, dan obesitas di usia dewasa.
Cara Mencegah Stunting
Nutrisi cukup: Pastikan ibu hamil dan anak mengonsumsi makanan bergizi, terutama sumber protein hewani, dan susu pelengkap nutrisi anak.
Kebersihan lingkungan: Jaga kebersihan lingkungan dan akses air bersih.
Stimulasi dini: Berikan stimulasi yang cukup untuk perkembangan kognitif dan fisik anak.
Pemeriksaan rutin: Lakukan pemeriksaan rutin ke dokter atau posyandu untuk memantau pertumbuhan dan mendeteksi dini masalah pertumbuhan.
Edukasi: Berikan edukasi kepada ibu hamil, ibu menyusui, dan ibu dengan anak balita tentang pentingnya pencegahan stunting.

1. Stunting dan
Dampaknya
Mengenal Lebih
Dekat Ancaman
Stunting bagi Anak

2. Pendahuluan
Stunting merupakan salah satu masalah kesehatan serius
yang mengancam pertumbuhan dan perkembangan anak-
anak. Kondisi ini terjadi akibat kekurangan gizi dalam waktu
lama, terutama pada masa-masa awal kehidupan, yang
menyebabkan anak mengalami hambatan pertumbuhan fisik
dan kognitif. Dampaknya tidak hanya dirasakan saat masa
kanak-kanak, tetapi juga berlanjut hingga dewasa,
mempengaruhi produktivitas dan kualitas hidup seseorang

3. Mengapa
Stunting
Terjadi?
Stunting terjadi akibat kekurangan gizi
kronis yang dialami anak dalam waktu lama,
terutama sejak masa kehamilan hingga usia
dua tahun. Asupan nutrisi yang tidak
mencukupi kebutuhan pertumbuhan tubuh
dan otak anak menjadi faktor utama
Selain faktor gizi dan
kesehatan, lingkungan
yang tidak bersih dan
sanitasi yang buruk
juga menjadi penyebab
stunting

4. Ciri-Ciri Anak
Stunting
Anak yang mengalami stunting umumnya
memiliki postur tubuh lebih pendek
dibandingkan dengan anak-anak seusianya.
Pertumbuhan tinggi badannya tidak sesuai
dengan usia, bahkan sering kali terlihat
lebih muda dari usianya yang sebenarnya.
Selain itu, berat badan anak stunting juga
sering kurang ideal, meskipun ciri utama
stunting lebih menonjol pada tinggi badan

5. Dampak Fisik Akibat Stunting
Berat badan kurang
proporsional
terhadap tinggi
badan
Tubuh lebih
pendek dari
rata-rata anak
seusianya
1 2

6. Dampak Jangka
Panjang Saat Dewasa
1
2
Stunting yang terjadi
pada masa kanak-kanak
tidak hanya berdampak
pada pertumbuhan fisik,
tetapi juga berpengaruh
besar saat anak
Selain dampak kesehatan,
stunting juga berdampak
pada kemampuan kognitif
dan produktivitas kerja di
masa depan. Keterlambatan
perkembangan otak

7. Peran Gizi dalam
Pencegahan Stunting
Gizi memegang peran sangat
penting dalam pencegahan
stunting karena nutrisi
Kekurangan asupan gizi,
terutama dalam 1.000 hari
pertama kehidupan
Oleh karena itu, pemberian
makanan bergizi sejak masa
kehamilan hingga usia balita

8. SILAHKAN
BERTANYA

9. kesimpulan presentasi
Kesimpulan dari presentasi ini adalah bahwa
stunting merupakan ancaman serius bagi masa
depan anak-anak, karena tidak hanya menghambat
pertumbuhan fisik tetapi juga mempengaruhi
perkembangan kognitif dan produktivitas di masa
depan. Penyebab utamanya adalah kekurangan gizi
kronis, infeksi berulang, serta pola asuh dan
lingkungan yang kurang mendukung

10. TERIMA
KASIH