Overview pengauditan dan sistem informasi akuntansi.pptx
arifudinpkbtuban
0 views
47 slides
Sep 29, 2025
Slide 1 of 47
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
About This Presentation
MARTIKULASI
Size: 2.44 MB
Language: none
Added: Sep 29, 2025
Slides: 47 pages
Slide Content
Overview pengauditan dan sistem informasi akuntansi Prof. Dr. Edy Suprianto, SE, Msi , Akt, CA, CRP
AGENDA Introduction Overview pengauditan Overview sistem informasi akuntansi Summary
Introduction Why is an audit needed ? Who needs an audit ? What is the audit process ? 3
Auditing Defined Auditing is a systematic process of objectively obtaining and evaluating evidence regarding assertions about economic actions and events to ascertain the degree of correspondence between those assertions and established criteria and communicating the results to interested users. Key words . Proses yang sistematik , jadi auditing merupakan suatu ilmu yang dilakasanakan melalui suatu proses yang sistematik yaitu berupa suatu rangkaian langkah atau prosedur yang logis , terstruktur dan terorganisir serta bertujuan .
PERBEDAAN AKUNTANSI & AUDIT DICOCOKKAN Arah Proses Akuntansi Arah Proses Audit Bukti Transaksi Jurnal Buku Besar Buk u Pem - bantu Laporan Keuangan Laporan Keuangan
Comparative Summary of Types of Audits
Types of Auditors Independent Auditors Auditor Independen – praktisi perseorangan / bersama membentuk suatu usaha jasa pengauditan yang bersikap independen 2. Internal Auditors Auditor Internal – seorang profesional yang bekerja pada perusaha -an dalam membantu manajemen untuk pertanggung jawaban yg efektif 3. Government Auditors Auditor Pemerintah – bekerja untuk kepentingan dana / keuangan pemerintah .
8 Asersi Laporan Keuangan 5 Golongan asersi-asersi LK: Keberadaan atau keterjadian ( existence or occurance ) Kelengkapan ( completeness ) Hak & kewajiban ( right & obligation ) Penilaian ( valuation ) atau pengalokasian ( allocation ) Penyajian & pengungkapan ( presentation & disclosure )
9 Keberadaan atau Keterjadian ( existence or occurance ) Asersi keberadaan atau keterjadian berkaitan dengan apakah aktiva atau utang satuan usaha ada pada saat tanggal tertentu dan apakah transaksi yang dicatat telah terjadi selama periode tertentu
10 Kelengkapan ( completeness ) Asersi kelengkapan berhubungan dengan apakah semua transaksi atau semua rekening yang seharusnya disajikan dalam LK telah dicantumkan di dalamnya
11 Hak (right) & Kewajiban ( obligation ) Asersi hak & kewajiban berhubungan dengan apakah aktiva merupakan hak perusahaan atau utang merupakan kewajiban perusahaan pada tanggal tertentu
12 Penilaian ( valuation ) atau Pengalokasian ( allocation ) Asersi penilaian atau pengalokasian berhubungan dengan apakah komponen-komponen aktiva, kewajiban, pendapatan, dan biaya sudah dicantumkan dlm LK pada jumlah yg semestinya
13 Penyajian (presentation) & pengungkapan ( disclosure ) Asersi tentang penyajian dan pengungkapan berhubungan dengan apakah komponen-komponen tertentu LK diklasifikasikan, dijelaskan, dan diungkapkan semestinya.
Presentation title 14
Presentation title 15
Presentation title 16
Presentation title 17
Presentation title 18
Presentation title 19
Presentation title 20
21 Bukti Audit Bukti audit terdiri dari: Data akuntansi & semua informasi penguat (dalam bentuk soft copy maupun hard copy) Data Akuntansi: Buku Jurnal Buku Besar & Buku Pembantu Buku Pedoman Akuntansi Memorandum & catatan tidak resmi, dll Informasi Penguat: Dokumen: cek, faktur, notulen rapat, surat kontrak Konfirmasi & pernyataan tertulis dari pihak yang mengetahui Informasi dari hasil wawancara Informasi lain
22 Bukti Audit yang Kompeten & Memadai Cukup/tidaknya bukti audit dipengaruhi oleh faktor berikut: Materialitas & Risiko Rekening yg material lebih banyak Rekening yg diduga ada salah saji banyakperlu bukti lebih banyak Faktor-faktor Ekonomis Batasan biaya Ukuran & Karakteristik Populasi Semakin besar populasi semakin banyak (sampling)
23 Bukti Audit yang Kompeten & Memadai Kompetensi Bukti Keandalan data akuntansi berhubungan langsung dengan efektifitas pengendalian intern. Faktor yg mempengaruhi kompetensi Relevansi: Bukti harus berkaitan dengan tujuan audit Sumber: Semakin independen narasumber, semakin baik Semakin baik sistem pengendalian intern, semakin baik Hasil dari inspeksi fisik, pengamatan, perhitungan dll yang dilakukan oleh auditor sendiri semakin kompeten Ketepatan qaktu Semakin dekat atau pada tanggal neraca, semakin tepat Obyektivitas Narasumber dari luar perusahaan semakin obyektif Dasar yang Memadai
24 Kompetensi Bukti Audit
25 Jenis-jenis Informasi Penguat Bukti Analitis: meliputi perbandingan antara dua periode berjalan pada perusahaan klien; perbandingan ini digunakan untuk inferensi mengenai kewajaran asersi-asersi LK Bukti Dokumen: meliputi berbagai dokumen sumber baik yang dibuat oleh pihak luar maupun intern perusahaan Konfirmasi: merupakan jawaban langsung tertulis dari pihak ketiga yang dinilai mengetahui atas permintaan untuk memberikan informasi yang sesungguhnya
26 Keandalan Bukti Dokumen
27 Jenis-jenis Informasi Penguat Pernyataan Tertulis pernyataan yang ditandatangani oleh orang yg bertanggungjawab mengenai satu atau beberapa asersi manajemen Perbedaan dengan konfirmasi: Pernyataan tertulis dapat dibuat oleh pihak intern maupun ekstern perusahaan Pernyataan tertukis berisi informasi subyektif yang kadangkala tidak berisi informasi faktual Bukti Perhitungan berasal dari perhitungan kembali yang dilakukan oleh auditor untuk dibandingkan dengan hasil perhitungan klien. Contoh: verifikasi jurnal, buku besar, daftar pendukung, dll
28 Jenis-jenis Informasi Penguat Bukti Lisan berbagai jawaban lisan atas semua pertanyaan yang diajukan kepada pejabat/karyawan perusahaan/pihak lainnya. Bukti Fisik diperoleh dari hasil pemeriksaan fisik atau inspeksi atas aktiva berwujud. Bukti Elektronik menyangkut semua informasi yang dihasilkan atau diperoleh dengan peralatan elektronik yang digunakan auditor utk merumuskan satu pendapat mengenai suatu asersi
29 TEKNIK-TEKNIK Audit Adalah tindakan-tindakan yang dilakukan atau metoda / teknik yang digunakan utk mendapatkan atau mengevaluasi bukti audit Prosedur analitis ( Analytical procedures ) Menginspeksi ( Inspecting ) Mengkonfirmasi ( Confirming ) Mengajukan pertanyaan ( Inquiring ) Menghitung ( Counting ) Menelusur ( Tracing ) Mencocokkan ( Vouching ) Mengamati ( Observing ) Melakukan ulang ( Reperforming ) Teknik adit berbantuan komputer ( Computer-assisted audit techniques )
30 TEKNIK Audit Prosedur analitis ( Analytical procedures ) terdiri dari kegiatan mempelajari dan membandingkan data yg memiliki hubungan. Prosedur ini mencakup: perhitungan dan penggunaan rasio-rasio sederhana, analisis vertikal, atau lap. Perbandingan. Menginspeksi ( Inspecting ) meliputi kegiatan pemeriksaan secara teliti atau pemeriksaan secara mendalam atas dokumen, catatan, dan pemeriksaan fisik atas sumber-sumber berwujud. Mengkonfirmasi ( Confirming ) suatu bentuk pengajuan pertanyaan yg memungkinkan auditor utk mendapatkan informasi langsung dari sumber independen di luar organisasi klien
31 Mengajukan Pertanyaan ( Inquiring ) dapat dilakukan secara lisan maupun tertulis Menghitung ( Counting ) contoh: perhitungan fisik atas barang berwujud seperti kas, sediaan, dokumen dengan nomor urut tercetak Menelusur ( Tracing ) memilih dokumen yang dibuat pada saat transaksi terjadi Menentukan bahwa informasi dlm dokumen tsb telah dicatat Arah pengujian dari dokumen ke pencatatan akuntansi
32 Mencocokkan ( Vouching ) Memilih ayat-ayat jurnal t ertentu d a l a m catatan akuntansi Mendapatkan & menginspeksi dokumen yg menjadi dasar pembuatan ayat jurnal tsb utk menentukan validitas & ketelitian transaksi yg dicatat Mengamati ( Observing ) meliputi tindakan melihat atau menyaksikan pelaksanaan sejumlah kegiatan atau proses Melakukan Ulang ( Reperforming ) mengerjakan ulang perhitungan & rekonsiliasi yg dilakukan klien
Konsep Sistem Apa itu Sistem Informasi Akuntansi (SIA) ? Sistem adalah suatu kumpulan yang terdiri dari dua atau lebih komponen yang saling berhubungan dan berinteraksi untuk mencapai satu tujuan Sistem hampir pasti selalu terdiri dari subsistem-subsistem yang lebih kecil, masing-masing memiliki fungsi spesifik yang mendukung sistem yang lebih besar
Konsep Sistem SIA terdiri dari : Manusia Prosedur Data Perangkat lunak Infrastruktur teknologi informasi
Karakteristik Sistem Informasi Fungsi-fungsi penting apa saja yang dapat dilakukan SIA dalam organisasi ? Pada SIA tersimpan catatan kegiatan (aktivitas dan transaksi-transaksi) SIA memproses data menjadi informasi sehingga berguna untuk pengambilan keputusan SIA memberikan pengawasan yang cukup untuk melindungi aset perusahaan
Karakteristik Sistem Informasi Mengapa perlu memperlajari SIA? In Statement of Financial Accounting Concepts No. 2, The FASB... Mendefinisikan akuntansi sebagai sebuah sistem informasi Bahwa tujuan utama dari akuntansi adalah memberikan informasi yang berguna untuk para pengambil keputusan The Accounting Education Change Commission merekomendasikan bahwa kurikulum mata kuliah akuntansi harus dapat memberikan pemahaman yang baik mengenai 3 konsep : Penggunaan informasi untuk pengambilan keputusan Karakteristik , desain , kegunaan dan implementasi dari SIA Financial information reporting
Karakteristik Sistem Informasi Untuk memahami bagaimana sistem akuntansi bekerja Bagaimana mengumpulkan data mengenai aktifitas perusahaan / organisasi dan transaksi-transaksi Bagaimana mengubah data menjadi informasi sehingga informasi tersebut dapat digunakan untuk menjalankan perusahaan Bagaimana memastikan ketersediaan , keandalan dan keakuratan dari informasi Para auditor perlu memahami sistem-sistem yang digunakan untuk menghasilkan laporan keuangan perusahaan Para profesional Pajak perlu untuk memahami mengenai para pengguna SIA agar percaya bahwa informasi yang digunakan untuk Tax planning dan compliance work adalah lengkap dan akurat
Peran SIA dalam Rantai Nilai
SIA dan strategi Perusahaan SIA adalah suatu nilai tambah SIA dapat memberikan informasi yang akurat dan periodik sehingga aktifitas 5 rantai nilai utama dapat berjalan efektif dan efisien Nilai tambah dari SIA adalah : Memperbaiki kualitas dan mengurangi biaya produksi dan jasa Memperbaiki efisiensi Memperbaiki decision making capabilities. increasing the sharing of knowledge. A well-designed AIS can also help an organization profit by improving the efficiency and effectiveness of its supply chain.
SIA dan strategi Perusahaan Informasi dan Pengambilan Keputusan Apa yang dimaksud dengan Informasi ? Yang dimaksud dengan data yaitu semua fakta yang terkumpul, disimpan, dan diproses oleh sistem informasi Informasi adalah data yang sudah diproses (diolah) sehingga memiliki arti
SIA dan strategi Perusahaan Resource Event Agent Agent Inventory Sale Customer Sales Cash Payment Cashier Supplier Generic Example Sales Transaction Payment to Supplier Kebutuhan data untuk beberapa aktifitas
SIA dan strategi Perusahaan Informasi dan Pengambilan Keputusan Characteristics of Useful Information Understandable Verifiable Timely Relevant Reliable Complete
43 menggunakan perangkat lunak komputer untuk melakukan berbagai prosedur audit, seperti : perhitungan dan membandingkan dlm prosedur analitis , melakukan sampel pemilihan piutang dagang untuk konfirmasi, membandingkan elemen-elemen data dalam file yang berbeda untuk memeriksa kecocokan , dll Teknik Audit Berbantuan Komputer ( Computer-assisted audit techniques -CAATTs )
CAATs yang paling populer adalah Audit Command Language (ACL) www.acl.com dan IDEA ACL termasuk dalam kategori Generalized Audit Software (GAS). GAS hanya dapat digunakan untuk mengumpulkan dan mengevaluasi bukti yang telah dihasilkan dari pemrosesan transaksi perusahaan (post transactions) ACL bisa menghasilkan analisa dan reports untuk data yang sangat banyak dalam waktu yang cepat CAATs
Kemudahan dalam pemakaian (Ease of Use) Analisis data lebih cepat dan efisien Mampu membaca data/file dari berbagai tipe program aplikasi database Kemampuan untuk mengakses file dengan kapasitas besar Keunggulan ACL
Auditor Masa Lalu Sistem Informasi Akuntansi Berkembang Pesat Perubahan pandangan bisnis Perubahan sistem manajemen Perkembangan teknologi Sistem Informasi Akuntansi menyesuaikan kebutuhan pengguna atau ditinggalkan