Paparan PAI dan IKSI Antara DI Rias.pptx

paparan diskusi antara PAI & IKSI

1. UPDATING EPAKSI DAN AKNOP PADA D.I RIAS KABUPATEN BANGKA SELATAN Diskusi dan Pembahasan Konsep Laporan Antara Tahun Anggaran 2024 KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT BALAI WILAYAH SUNGAI BANGKA BELITUNG Jl. Mentoki Km 4 Pangkalpinang , Prov Bangka Belitung Telp: [phone] Fax: [phone] DIREKTORAT JENDERAL SUMBER DAYA AIR

2. BAB I LATAR BELAKANG MAKSUD , TUJUAN, SASARAN LOKASI KEGIATAN LINGKUP KEGIATAN DASAR HUKUM WAKTU PELAKSANAAN ISTILAH BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI KEGIATAN C. BAB III REVIEW STUDI TERDAHULU PENGUMPULAN DATA SEKUNDER REVIEW STUDI TERDAHULU D. BAB IV METODOLOGI E. BAB V PELAKSANAAN KEGIATAN 1. HASIL INVENTARISASI JARINGAN IRIGASI 2. UPDATE SKEMA

3. LATAR BELAKANG 01 02 03 04 Mendukung koordinasi antar-pelaku pembangunan Menjamin terciptanya integrasi , sinkronisasi , dan sinergi baik antar daerah , antar ruang , antar waktu , antar fungsi pemerintah maupun antara pusat dan daerah Menjamin keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan , penganggaran , pelaksanaan , dan pengawasan Mengoptimalkan partisipasi masyarakat 05 Menjamin tercapainya penggunaan sumber daya secara efisien , efektif , berkeadilan , dan berkelanjutan

4. MAKSUD Dengan dilaksanakannya kegiatan ini secara terintegrasi dalam suatu DI, efektifitas dan efisiensi pelaksanaan Operasi dan Pemeliharaan sistem irigasi dapat tercapai secara berkelanjutan . 01 02 03 04 05 SASARAN Terlaksananya pelaksanaan pengelolaan aset dan penilaian kinerja sistem irigasi secara utuh dan mewujudkan dokumen perencanaan Operasi dan Pemeliharaan yang sesuai dengan angka kebutuhan nyata operasi dan pemeliharaan secara sistematis untuk Daerah Irigasi Rias Kab . Bangka Selatan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung 06 07 08 TUJUAN Mengetahui kondisi aset jaringan irigasi dan aset pendukung pengelolaan irigasi melalui kegiatan baseline dan update PAKSI Mengetahui kinerja sistem irigasi utuh , irigasi utama , dan irigasi tersier Menghitung kebutuhan pembiayaan AKNPI (Angka Kebutuhan Nyata Pengelolaan Irigasi ; AKNOP ditambah dengan Rehabilitasi ) Menentukan rekomendasi prioritas penanganan dan pengelolaan sistem irigasi Menentukan perkiraan peningkatan kineja sistem irigasi atas rekomendasi yang diberikan Diperolehnya data update mengenai kondisi pekerjaan dan karakteristik sarana dan prasarana bangunan irigasi sehingga perawatan dan pemeliharaan dapat dilakukan secara tepat sasaran Sebagai acuan bagi semua pihak dalam pengelolaan dan pengembangan sehingga dapat memberi manfaat optimal bagi masyarakat sekitar Tersedianya dokumen yang berisi data – data teknis terupdate , kondisi fisik dan operasional serta Angka Kebutuhan Nyata Operasi dan Pemeliharaan (AKNOP) Irigasi baik kebutuhan jumlah personil , biaya personil , biaya administrasi dan biaya pemeliharaan bangunan irigasi

5. LINGKUP KEGIATAN 2 3 A B C Persiapan administrasi dan teknis ; Persiapan tenaga dan perlengkapan survey Pembuatan Rencana Kerja Pengumpulan data dan informasi terkait lokasi studi ; Survey Pendahuluan / Orientasi Lapangan : Pekerjaan Persiapan dan Survey pendahuluan/Orientasi Lapangan Pengumpulan Data Sekunder Data Studi terdahulu tentang daerah irigasi Peta Daerah Irigasi , Skema Bangunan (PSB) dan Jaringan (PSJ) Rencana dan Realisasi debit pengambilan di bendung dan di sadap pada Musim Tanam 1,2 dan 3 ( Blangko 07-O). Realisasi tanam pada lahan pada Musim Tanam 1, 2, dan 3 ( Blangko 04-O dan Blangko 05-O) Produktivitas padi ton/ha Personil OP dan status kepegawaian ( jumlah pns dan non pns ) Nama dan jumlah HIPPA, GHIPPA dan IHIPPA serta data legalitasnya Aktifitas organisasi petani Ketersediaan air di bendung RTTG daerah irigasi Harga Satuan Bahan dan Upah Kegiatan rehabilitasi yang pernah dilakukan (Gambar dan RAB) Data Pendukung OP pada DI tersebut Pengumpulan Data Primer Survey Inventarisasi Menggunakan Aplikasi EPAKSI Survey identifikasi kegiatan operasi dan pemeliharaan yang diperlukan jaringan irigasi Melakukan dokumentasi setiap kegiatan yang dilakukan .

6. 2 3 D F E Analisis Data Aset dan Kinerja Jaringan Irigasi Analisis Penentuan Biaya Pengelolaan Irigasi Analisis Penentuan kegiatan operasi dan pemeliharaan yang diperlukan Pengolahan dan Analisis Data Rekomendasi Penentuan Prioritas Penanganan Perhitungan AKNOP Menghitung Harga Satuan Setempat Menghitung Kebutuhan Biaya Operasi , Management dan Pemeliharaan yang diperlukan masing-masing jaringan irigasi Perhitungan AKNPI 2 3 H G Penyusunan Laporan Laporan Pendahuluan Laporan Bulanan Laporan Antara Laporan Akhir Laporan Pendukung Diskusi dan Pembahasan Diskusi Draft Laporan Pendahuluan Diskusi Draft Laporan Antara Diskusi Draft Laporan Akhir LINGKUP KEGIATAN

7. DASAR HUKUM 1. Undang-Undang Republik Indonesia No. 17 Tahun 2019 tentang Sumber Daya Air; 2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 42 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sumber Daya Air; 3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 37 Tahun 2012 tentang Pengelolaan Sumber Daya Air; 4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 50 Tahun 2018 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2013 tentang Tata Cara Pelaksanaan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Negara 5. Peraturan Presiden No. 12 Tahun 2021 tentang Perubahan Atas PeraturanPresiden No. 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang /Jasa Pemerintah ; 6. Peraturan Presiden No. 12 Tahun 2012 tentang Penetapan Wilayah Sungai; 7. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No. 14/PRT/M/2011 tentang Pedoman Pelaksanaan Kegiatan Kementrian Pekerjaan Umum yang Merupakan Kewenangan Pemerintah dan Dilaksanakan Sendiri ; 8. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No.14/PRT/M/2015 tentang Kriteria dan Penetapan Status Daerah Irigasi ; 9. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No.23/PRT/M/2015 tentang Pengelolaan Aset Irigasi ; 10.Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No.06/PRT/M/2015 tentang Eksploitasi & Pemeliharaan Sumber Air dan Bangunan Pengairan ; 11. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No. 09/PRT/M/2015 tentang Penggunaan Sumber Daya Air;

8. DASAR HUKUM 12. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No. 16 Tahun 2020 tentang Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis di Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat; 13. Surat Edaran Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No.15/SE/M/2019 tentang Tata Cara Penjaminan Mutu dan Pengendalian Mutu Pekerjaan Konstruksi di Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat; 14. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No.26/PRT/M/2020 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 12/PRT/M/2016 tentang Kriteria Tipologi Unit Pelaksana Teknis Pengelola Sumber Daya Air Wilayah Sungai di Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat; 15. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. 60/PMK.02/2021 tentang Standar Biaya Masukan Tahun Anggaran 2022; 16. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 1/PRT/M/2022 tentang Pedoman Analisis Harga Satuan Pekerjaan Bidang Pekerjaan Umum ; 17. Surat Edaran Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat No.05/SE/D/2016 tentang Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan Operasi dan Pemeliharaan Prasarana Sungai serta Pemeliharaan Sungai; 18. Peraturan LKPP No. 3 Tahun 2021 tentang Pedoman Swakelola

9. BENDUNG METUKUL GAMBARAN LOKASI EMBUNG PUMPUNG EMBUNG YAMIN EMBUNG TEMAYANG

10. KOORDINASI DENGAN INSTANSI TERKAIT DAN SURVEY PENDAHULUAN Koordnasii Bersama GP3A Koordinasi Bersama BWS Bangka Belitung KOORDINASI DENGAN INSTANSI TERKAIT DAN SURVEY PENDAHULUAN No Data Keterangan Perolehan 1 Data Studi Terdahulu Pekerjaan “Updating ePAKSI dan AKNOP pada D.I. Rias Kabupaten Bangka” Tahun Anggaran 2023 Sudah diperoleh 2 As Built Drawing DIR Batu Betumpang Sudah diperoleh 3 Skema Konstruksi (PSK) dan Eksploitasi (PSE) Sudah diperoleh 4 Rencana dan Realisasi debit Pengambilan di Bendung dan di Sadap pada MT 1,2 dan 3 Belum Diperoleh 5 Realisasi Tanam pada lahan pada MT 1, 2, dan 3 Belum Diperoleh 4 Produktivitas padi ton/ha Sudah Diperoleh 5 Data Organisasi Personalia Daftar Petugas OP DI Tahun 2024 Sudah diperoleh 6 Data P3A, GP3A, IP3A Daftar Inventarisasi P3A/GP3A/IP3A Tahun 2023 dan AKTA Notaris P3A DI Rias Sudah diperoleh 7 Kegiatan Rehab yang pernah dilakukan Sudah diperoleh 8 RTTG DI Batu Betumpang Belum diperoleh 9 Harga Satuan Bahan dan Upah Tahun 2024 Harga Satuan Kab . Bangka Selatan Tahun 2023 Harga Sudah diperoleh

11. REVIEW STUDI TERDAHULU

12. Sumber : UPDATING E-PAKSI DAN AKNOP PADA D.I RIAS KAB. BANGKA SELATAN PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG, 2023 DATA PERSONIL OP

13. Sumber : UPDATING E-PAKSI DAN AKNOP PADA D.I RIAS KAB. BANGKA SELATAN PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG, 2023 PRODUKTIVITAS TANAM DAERAH IRIGASI RIAS

14. Sumber : UPDATING E-PAKSI DAN AKNOP PADA D.I RIAS KAB. BANGKA SELATAN PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG, 2023 DATA ORGANISASI HIPPA,, GHIPPA DAN IHIPPA DAERAH IRIGASI RIAS

15. Sumber : UPDATING E-PAKSI DAN AKNOP PADA D.I RIAS KAB. BANGKA SELATAN PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG, 2023 TABULASI HASIL UPDATING DAERAH IRIGASI RIAS

16. Sumber :UPDATING E-PAKSI DAN AKNOP PADA D.I RIAS KAB. BANGKA SELATAN PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG, 2023 REKAPITULASI KERUSAKAN DAERAH IRIGASI RIAS

17. Sumber : UPDATING E-PAKSI DAN AKNOP PADA D.I RIAS KAB. BANGKA SELATAN PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG, 2023 IKSI GABUNGAN DAN KEBUTUHAN PERSONIL OP DAERAH IRIGASI RIAS TAHUN 2023

18. Sumber : UPDATING E-PAKSI DAN AKNOP PADA D.I RIAS KAB. BANGKA SELATAN PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG, 2023 BIAYA AKNOP, REHABILITASI, PENINGKATAN DAN AKNPI DAERAH IRIGASI RIAS TAHUN 2023

19. METODOLOGI

20. METODOLOGI Standar Teknis Standar Perencanaan Irigasi , KP 01 s/d KP 09 Petunjuk Pelaksanaan ( Juklak ) dan Petunjuk Teknis ( Juknis ) e-PAKSI Diretktorat Jenderal SDA Kementrian PUPR Perhitungan AKNOP Irigasi Direktorat Bina OP Kementrian PUPR Hasil Baseline PAKSI yang telah dilaksanakan Standar teknis yang digunakan untuk pelaksanaan pekerjaan ini harus mengikuti norma, standar , pedoman dan manual yang berlaku di Indonesia

21. PAKSI ( PENGELOLAAN ASET DAN KINERJA SISTEM IRIGASI) PAI Pengelolaan Aset Irigasi IKSI Indeks Kinerja Sistem Irigasi Permen PUPR No 23/PRT/M/2015 Permen PUPR No 12/PRT/M/2015 Data Aset Biaya Pemeliharaan Kondisi dan Fungsi Individual Aset Prioritas Penanganan Nilai Indeks Kinerja Sistem Irigasi Kondisi Jaringan Irigasi Kondis dan Kinerja pendukung Rekomendasi Pengelolaan Sistem Irigasi SI -PAI SI -IKSI e-PAKSI

22. ALUR PELAKSANAAN Web Otorisasi Akses Survey DI Web Editing Hasil Survey Setting Android Sudah melakukan PAI Persiapan Survey Inventarisasi Aset Irigasi Updating PAI Penilaian Kinerja ( Fisik dan Non Fisik ) Pemeliharaan Rutin Kerusakan Aset Pengamanan dan Pencegahan Sumber : Buku Juknis PAKSI Modul ePAKSI (11) Prioritas Penanganan Matriks Harga Satuan Prioritas Penanganan Pelaporan Instalasi ePAKSI Android Back Office ( Online Access) Field Survey (Online/Offline Access) Back Office (Online Access)

23. SURVEY PAI Pengelompokkan jenis-jenis dari bangunan irigasi : 1. Bangunan Pengambilan 4. Saluran Bendung Saluran Primer Bendungan Saluran Sekunder Pengambilan Bebas Saluran Tersier 2. Bangunan Pengatur Saluran Suplesi Bagi Saluran Pembuang Bagi Sadap Sadap 3. Bangunan Pelengkap Jembatan Gorong-Gorong Talang , dll Survey harus menyelesaikan satu ruas saluran , yaitu dimulai dari bangunan pengambilan ( atau bangunan pengatur ) dan diakhiri di bangunan pengatur lainnya Survey PAI harus selalu diawali dari bangunan pengambilan ( misal : bendung )

24. SURVEY IKSI Hanya bisa dilakukan jika survey PAI (baseline) sudah dilakukan sebelumnya Jika menemukan aset yang belum di PAI, maka harus menjalankan survey PAI terlebih dahulu ( menyusun baseline) Survey dilakukan dengan melakukan tapping pada obyek peta aset Pastikan bahwa posisi survey berdekatan dengan aset utk mendapatkan foto dan koordinat yang akurat Irigasi Permukaan → Penilaian saluran dilakukan per segmen dari setiap saluran

25. MAKSUD, TUJUAN dan BOBOT PENILAIAN IKSI UTAMA 45 % Prasarana Fisik 15 % Produktivitas Tanam 10 % Sarana Penunjang 15 % Organisasi Personalia 10 % IP3A dan GP3A 5 % Dokumentasi Bangunan Utama, Bangunan Pelengkap , Saluran Pembawa , Saluran Pembuang Kantor, Perumahan Gudang Prioritas dan Usulan Penanganan Penentuan Kebutuhan Air Realisasi Tanam Produktivitas Padi Peralatan O & P Alat Transportasi Alat Kantor Alat Komunikasi Organisasi O&P telah disusun dengan Batasan dan tanggung jawab yang jelas Personalia Buku data DI Peta dan Gambar Status Badan Hukun IP3A dan GP3A Kondisi kelembagaan IP3A dan GP3A Rapat Aktif dalam penelusuran Partisipasi dalam bencana dan perencanaan tata tanam Iuran Optimasi kebutuhan personil dan

26. MAKSUD, TUJUAN dan BOBOT PENILAIAN IKSI TERSIER 25 % Prasarana Fisik 15 % Produktivitas Tanam 20 % Sarana Penunjang 15 % Organisasi Personalia 20 % P3A 5 % Dokumentasi Bangunan Box Tersier Bangunan Pelengkap Saluran Tersier Saluran Pembuang Tersier Penentuan Kebutuhan Air Realisasi Tanam Produktivitas Padi Bobolan Giliran pembagian air Pembersihan saluran tersier Perlengkapan pendukung O&P Ketersediaan dan Kondisi ulu-ulu / petugas P3A Komunikasi ulu-ulu/ petugas P3A dengan petani , juru dan petugas pertanian Buku data petak Ketersediaan petan dan Gambar Status Badan Hukun dan Kondisi P3A Rapat Keterlibatan dan partisipasi pemeliharaan dan bencana Iuran Koordinasi dalam rencana tat tanam Keterlibatan dalam monev

27. BOBOT SISTEM IRIGASI UTAMA Kinerja sistem irigasi dianalisis untuk masing-masing sistem dan subsistem yaitu irigasi utuh , utama , dan tersier . Dasar untuk analisis IKSI adalah Permen PUPR No 12/PRT/M/2015 tentang Eksploitasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi sebagai berikut : Nilai 80 – 100 : kinerja sangat baik , dan rekomendasi pemeliharaan rutin dengan tingkat kerusakan < 10% Nilai 70 - <80 : kinerja baik , dan rekomendasi pemeliharaan berkala yang bersifat perawatan dengan tingkat kerusakan 10 – 20% Nilai 55 - <70 : kinerja kurang dan perlu perhatian , dan rekomendasi pemeliharaan berkala yang bersifat perbaikan dengan tingkat kerusakan >20 – 40% Nilai <55 : kinerja jelek dan perlu perhatian segera , dan rekomendasi pemeliharaan berkala yang bersifat perbaikan berat / penggantian , rehabilitasi dan/ atau peningkatan kondisi jaringan irigasi dengan tingkat kerusakan >40% No. Komponen Bobot Min(%) Bobot Maks(%) 1. Prasarana Fisik 25 45 2. Produktivitas Tanaman 10 15 3. Sarana Penunjang 5 10 4. Organisasi Personalia 7,5 15 5. Dokumentasi 7,5 5 6 IP3A/GP3A 2,5 10 Jumlah 55 100 No. Komponen Bobot Min(%) Bobot Maks(%) 1. Prasarana Fisik 15 25 2. Produktivitas Tanaman 10 15 3. Kondisi OP 10 20 4. Organisasi Personalia 7,5 15 5. Dokumentasi 2,5 5 6 P3A 10 20 Jumlah 55 100 BOBOT SISTEM IRIGASI TERSIER ANALISA DATA IKSI

28. SISTEM IRIGASI UTAMA SISTEM IRIGASI TERSIER No. URAIAN Indeks Kondisi yang ada Bobot (%) No. URAIAN Indeks Kondisi yang Ada Bobot (%) Bobot Total 1. Prasarana Fisik 45 1. Prasarana Fisik 25 2. Produktivitas Tanaman 15 2. Produktivitas Tanaman 15 3. Sarana Penunjang 10 3. Kondisi OP 20 4. Organisasi Personalia 15 4. Organisasi Personalia 15 5. Dokumentasi 5 5. Dokumentasi 5 6 IP3A/GP3A 10 6 P3A 20 Jumlah 100 100 Alternatif 2 ( Untuk DI antara 150 – 1000 Ha) Bobot Jaringan Utama terhadap total kinerja sebesar 60% Bobot Jaringan Tersier terhadap total kinerja sebesar 40% Alternatif 1 ( Untuk DI Lebih Dari 1000 Ha) Bobot Jaringan Utama terhadap total kinerja sebesar 80% Bobot Jaringan Tersier terhadap total kinerja sebesar 20% Alternatif 3 ( Untuk DI Kurang Dari 150 Ha) Bobot Jaringan Utama terhadap total kinerja sebesar 50% Bobot Jaringan Tersier terhadap total kinerja sebesar 50% REKAP PENILAIAN KINERJA

29. Kriteria dan Bobot Penilaian Kinerja Sistem Irigasi Bangunan Utama

30. Kriteria dan Bobot Penilaian Kinerja Sistem Irigasi Jaringan Utama Fisik

31. Kriteria dan Bobot Penilaian Kinerja Sistem Irigasi Jaringan Utama Non Fisik

32. Kriteria dan Bobot Penilaian Kinerja Sistem Irigasi Tersier Fisik

33. Kriteria dan Bobot Penilaian Kinerja Sistem Irigasi Tersier Non Fisik

34. PELAKSANAAN OPERASI DAN PEMELIHARAAN Permen PUPR No 12/PRT/M/2015 tentang Eksploitasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Kebutuhan Optimal Tenaga OP

35. AKNOP AKNOP Perencanaan pembiayaan operasi dan pemeliharaan jaringan irigasi primer dan sekunder didasarkan atas kebutuhan actual pembiayaan operasi dan pemeliharaan tiap bangunan dan tiap ruas saluran untuk pempertahankan kondisi dan fungsi jaringan irigasi berdasarkan penelusuran jaringan dengan memperhatikan partisipasi perkumpulan petani pemakai air (P3A/GP3A/IP3A) TUJUAN Memberi panduan dalam menghitung ( i ) rencana pengelolaan , (ii) operasi dan (iii) pemeliharaan dalam AKNOP, diharapkan akan diperoleh nilai AKNOP yang dipergunakan usulan pengajuan biaya AKNOP AKNOP Manajemen Penyelenggara O&P Manajemen Pelaksanaan O&P Operasi Jaringan Irigasi Pemeliharaan Jaringan Irigasi Perencanaan Tahunan Pelaksanaan Operas i Jaringan Irigasi Pemanfaatan Sumber Lain Monitoring dan Evaluasi Gaji / Upah /Honor Op erasional Kantor Sarana Pelaksana O&P Perlengkapan kerja Peralatan Kerja Kegiatan Pembentukan /Update Data Pendukung O & P Pembinaan O & P Pembinaan O&P Untuk P3A/GP3A/IP3A Inventarisasi Jaringan Perencanaan Pemeliharaan Jaringan Pelaksanaan Pemeliharaan Pemeliharaan Rutin Bersifat Perawatan Pemeliharaan berkala Bersifat Perawatan Pemeliharaan berkala Bersifat Perbaikan Pemeliharaan berkala Bersifat Penggantian Perbaikan Darurat Pemantauan , Evaluasi , Pelaporan Komponen Perhitungan AKNOP Nilai AKNOP Analisa IKSI per Subsistem Pemerliharaan Rutin meliputi kegiatan pemberian minyak pelumas pada bagian pintu , pembersihan saluran dan bangunan dari tanaman liar dan semak-semak , pembersihan bangunan dan saluran dari sampah dan kotoran Pemerliharaan bersifat perawatan meliputi kegiatan pengecatan pintu dan pembuangan lumpur dari bangunan atau saluran PERMEN PUPR No 8 Tahun 2023

36. KEGIATAN UPDATING PAI – IKSI – EPAKSI

37. APLIKASI PROGRAM E-PAKSI ANDROID WEBSITE

38. PENGGUNAAN E-PAKSI Jika DI sudah pernah dilakukan penelusuran PAI dan data sudah disinkronisasi , maka akan muncul aset irigasi seperti tampilan diatas Untuk aset bangunan , saluran dan non fisik ( rumah , gudang , dll ) maka akan ditandai dengan dua warna , yaitu abu-abu dan biru . Warna abu-abu menandakan bahwa aset tersebut belum dilakukan IKSI, sedangkan warna biru menandakan bahwa aset sudah dilakukan IKSI Login dengan menggunakan kode sesuai dengan Daerah Irigasi masing-masing Klik pada tombol IKSI untuk memulai melakukan penilaian pada aset

39. PENGGUNAAN E-PAKSI Jika DI sudah pernah dilakukan penelusuran PAI dan data sudah disinkronisasi , maka akan muncul aset irigasi seperti tampilan diatas Untuk aset bangunan , saluran dan non fisik ( rumah , gudang , dll ) maka akan ditandai dengan dua warna , yaitu abu-abu dan biru . Warna abu-abu menandakan bahwa aset tersebut belum dilakukan IKSI, sedangkan warna biru menandakan bahwa aset sudah dilakukan IKSI Login dengan menggunakan kode sesuai dengan Daerah Irigasi masing-masing Klik pada tombol IKSI untuk memulai melakukan penilaian pada aset

40. HAL YANG AKAN DIUPDATE Penilaian Aset Jaringan ( Saluran + Bangunan ) IKSI Saluran : Primer, Sekunder , tersier , s/d bangunan akhir IKSI Saluran Pembuang Dilakukan PAI jika ada Perubahan Aset Non Jaringan : Kantor Perumahan Gudang Petak tersier PAI+IKSI ( aset Non Jaringan pada Android). Non Fisik : Produktivitas Tanam Sarana Penunjang / Kondisi OP ( Tersier ) Organisasi Personalia / Petugas Pembagi Air ( Tersier ) Dokumentasi / Dokumentasi ( Tersier ) Perkumpulan Petani Pemakai Air

41. WEB E-PAKSI Pengguna ePAKSI dikelompokkan atas tiga level, yaitu : Level Administrator, yaitu level pengguna yang bisa mengakses semua fungsi administrasi dari web ePAKSI (Pusat) Level Pengelola , yaitu level pengguna yang hanya bisa mengakses data irigasi sesuai dengan kewenangannya . Ada tiga jenis pengelola sesuai kewenangannya , yaitu level irigasi pusat , irigasi provinsi dan irigasi kabupaten / kota (4 Digit) Level Surveyor, yaitu level pengguna yang hanya bisa mengakses data satu daerah irigasi yang sudah ditetapkan oleh pengelola (8 Digit) Lampiran -1 Level Pengelola , dapat login menggunakan 4 Digit pada kolom username, sesuai kewenangannya Level Surveyor , dapat login menggunakan 8 Digit pada kolom username sesuai daerah irigasi yang akan di akses data nya Alamat http://103.122.35.24/

42. HASIL SURVEY DAN INVENTARISASI 2024

43. DATA SEKUNDER YANG DIDAPATKAN Sumber : Skema Bangunan dan Jaringan , 2023 PETA SKEMA BANGUNAN DAN SKEMA JARINGAN

44. DATA SEKUNDER YANG DIDAPATKAN Sumber : Balai Wilayah Sungai Bangka Belitung, 2024 Realisasi Luas Tanam dan Produktivitas Sumber : Dinas PU Situbondo 2024

45. DATA SEKUNDER YANG DIDAPATKAN DATA PETUGAS OP DAN P3A Sumber : Balai Wilayah Sungai Bangka Belitung, 2024

46. DATA SEKUNDER YANG DIDAPATKAN DATA KEGIATAN REHAB Sumber : Balai Wilayah Sungai Bangka Belitung, 2024

47. DOKUMENTASI Sumber : Hasil Survey, 2024

48. UPDATE SKEMA BANGUNAN Sumber : Hasil Inventarisasi , 2024

49. UPDATE SKEMA JARINGAN Sumber : Hasil Inventarisasi , 2024

50. TABEL UPDATING 2023 dan 2024 Sumber : Hasil Inventarisasi , 2024

51. REKAP UPDATING BANGUNAN HASIL INVENTARISASI 2024 Sumber : Hasil Inventarisasi , 2024

52. TABEL INVENTARISASI Sumber : Hasil Inventarisasi , 2024 Primer Temayang Sekunder Yamin Kanan

53. HASIL INVENTARISASI KERUSAKAN Sumber : Hasil Inventarisasi , 2024

54. TABEL INVENTARISASI SEDIMENTASI Sumber : Hasil Inventarisasi , 2024

55. HASIL INVENTARISASI KERUSAKAN PINTU Sumber : Hasil Inventarisasi , 2024

56. UPDATE SKEMA KERUSAKAN Sumber : Hasil Inventarisasi , 2024

57. HASIL PENILAIAN IKSI 2024

58. CONTOH HASIL PENILAIAN BANGUNAN UTAMA Hasil Foto Survey 2024 Nilai Akhir 85.00 (BAIK) Sumber : Hasil Penilaian IKSI 2024

59. CONTOH HASIL PENILAIAN SALURAN PRIMER METUKUL KIRI 1 Hasil Foto Survey 2024 Nilai Akhir 85.00 (BAIK) Nilai Rekapitulasi Seluruh ruas Sumber : Hasil Penilaian IKSI 2024

60. Sumber : HASIL EPAKSI, 2024 IKSI JARINGAN UTAMA 2024

61. Sumber : HASIL EPAKSI, 2024 IKSI JARINGAN TERSIER 2024