UpetesdnGadungansatu
0 views
40 slides
Oct 14, 2025
Slide 1 of 40
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
About This Presentation
Panduan penerapan Koding Ai dalam Pembelajaran
Size: 23.81 MB
Language: none
Added: Oct 14, 2025
Slides: 40 pages
Slide Content
PENERAPAN KODING DAN AI
UNTUK INOVASI PEMBELAJARAN
DIKLAT NASIONAL
Lendi Ike Hermawan
@prooflendi
Instagram
@prooflendi
Tiktok
s.id/lendiikehermawan
Profil
Pengantar Diri
Lendi Ike HermawanGuru Matematika | Konten Kreator Pendidikan | Wayground Super Trainer
Fakta Unik Tentang Saya
Penggemar teknologi dan pegiat digitalisasi dalam pembelajaran
Narasumber dalam pelatihan digital teaching sejak 2020
Telah berbagi pengetahuan dengan +70.000 peserta dalam
meningkatkan keterampilan mengajar dan inovasi di era digital
Aktif berbagi rekomendasi platform digital untuk pembelajaran
melalui media sosial
Agenda Hari Ini
Fitur-fitur salah satu alat atau
platform yang dipilih dalam
Pembelajaran Coding.
Praktik Penggunaan AI untuk
Membantu Proyek Belajar: Ide
Kreatif untuk Kegiatan Kelas
MARI BERMAIN
CODING
Perhatikan tabel berikut ini kemudian pecahkan kode berdasarkan tabel tersebut dengan tepat!
A
1
B
2
C
3
D
4
E
5
F
6
G
7
H
8
I
9
J
10
K
11
L
12
M
13
N
14
O
15
P
16
Q
17
R
18
S
19
T
20
U
21
V
22
W
23
X
24
Y
25
Z
26
PECAHKAN KODE BERIKUT!
10 5 18 21 11
Perhatikan tabel berikut ini kemudian pecahkan kode berdasarkan tabel tersebut dengan tepat!
A
1
B
2
C
3
D
4
E
5
F
6
G
7
H
8
I
9
J
10
K
11
L
12
M
13
N
14
O
15
P
16
Q
17
R
18
S
19
T
20
U
21
V
22
W
23
X
24
Y
25
Z
26
PECAHKAN KODE BERIKUT!
10 5 18 21 11
10
J
5
E
18
R
21
U
11
K
Perhatikan tabel berikut ini kemudian pecahkan kode berdasarkan tabel tersebut dengan tepat!
A
1
B
2
C
3
D
4
E
5
F
6
G
7
H
8
I
9
J
10
K
11
L
12
M
13
N
14
O
15
P
16
Q
17
R
18
S
19
T
20
U
21
V
22
W
23
X
24
Y
25
Z
26
PECAHKAN KODE BERIKUT!
6 18 1 13 2 15 19
Perhatikan tabel berikut ini kemudian pecahkan kode berdasarkan tabel tersebut dengan tepat!
A
1
B
2
C
3
D
4
E
5
F
6
G
7
H
8
I
9
J
10
K
11
L
12
M
13
N
14
O
15
P
16
Q
17
R
18
S
19
T
20
U
21
V
22
W
23
X
24
Y
25
Z
26
PECAHKAN KODE BERIKUT!
6 18 1 13 2 15 19
6
F
18
R
1
A
13
M
2
B
15
O
19
S
Perhatikan tabel berikut ini kemudian pecahkan kode berdasarkan tabel tersebut dengan tepat!
A
1
B
2
C
3
D
4
E
5
F
6
G
7
H
8
I
9
J
10
K
11
L
12
M
13
N
14
O
15
P
16
Q
17
R
18
S
19
T
20
U
21
V
22
W
23
X
24
Y
25
Z
26
2 5 12 9 13 2 9 14 7
PECAHKAN KODE BERIKUT!
Perhatikan tabel berikut ini kemudian pecahkan kode berdasarkan tabel tersebut dengan tepat!
A
1
B
2
C
3
D
4
E
5
F
6
G
7
H
8
I
9
J
10
K
11
L
12
M
13
N
14
O
15
P
16
Q
17
R
18
S
19
T
20
U
21
V
22
W
23
X
24
Y
25
Z
26
2 5 12 9 13 2 9 14 7
2
B
5
E
12
L
9
I
13
M
2
B
9
I
14
N
7
G
PECAHKAN KODE BERIKUT!
Karakteristik Peserta Didik → Native Digital
INDEPENDENT
Generasi ini hidup dan tumbuh dalam kebebasan digital, kebebasan
untuk mengekspresikan diri dengan mudah tanpa batasan jarak dan waktu
FUN
Generasi digital cenderung menjalani hidup mereka dengan cara yang
menyenangkan. Mereka memiliki persepsi bahwa tidak ada kesulitan yang
ada adalah tantangan
EXPRESSIVE
Generasi seperti ini suka mengekspresikan diri. Hampir semua preferensi
mereka ditunjukkan melalui media sosial mereka
INSTANT
Karakter-karakter generasi digital yang juga membutuhkan kecepatan
dalam segala hal yang membuat mereka kurang sabar
EXPLORATIVE
Suka mengeksplorasi pengalaman mereka, belajar dengan dukungan
teknologi yang tersedia, dan mereka menghindari diajarkan dalam hal
teknologi
SHARING
Generasi ini adalah produsen pasokan informasi terbesar di dunia digital,
terutama internet
INTERACTIVITY
Jenis komunikasi yang mereka pilih adalah yang responsif (feedback yang
cepat), panggilan video, konferensi video, obrolan teman, dan pertemuan
online
COLLABORATION
Produk teknologi dapat dengan mudah digunakan, diduplikasi, atau
diproduksi oleh individu yang berbeda di tempat yang berbeda yang
memiliki keahlian yang berbeda dan inilah yang disukai generasi digital
APA ITU KODING?
Koding merupakan tindakan dalam
menerjemahkan keinginan
(intentions) manusia ke dalam
format yang dapat dimengerti
komputer melalui bahasa
pemrograman (McConnell, 2004)
Koding dapat dipahami sebagai
praktik pemrograman perangkat
komputasi dengan melibatkan
kemampuan berpikir komputasional
dan algoritma secara internet-based,
plugged, dan unplugged.
NASKAH AKADEMIK PEMBELAJARAN KODING DAN KECERDASAN ARTIFISIAL PADA PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
JENIS PEMBELAJARAN KODING
Plugged
Coding
Unplugged
Coding
Menggunakan perangkat komputer dan software pemrograman.
Contoh:
Belajar koding dengan Scratch untuk membuat animasi atau game.
Membuat aplikasi sederhana dengan Python di Thonny atau Replit.
Menggunakan Blockly di Code.org untuk latihan logika dan algoritma.
Mengajarkan konsep koding tanpa komputer melalui aktivitas fisik atau permainan.
Contoh:
"Menjadi Robot": siswa memberikan instruksi langkah ke teman seperti robot.
Bermain Puzzle Kode Warna: mengurutkan instruksi menggunakan kartu
perintah.
Internet-
Based Coding
Pembelajaran dilakukan secara daring menggunakan platform coding interaktif.
Contoh:
Code.org: belajar koding dari dasar hingga lanjutan secara interaktif.
Tynker dan Scratch online: membuat proyek animasi atau game langsung di web.
Fase C (Kelas 5–6 SD)
Menumbuhkan logika komputasional dan pemahaman konsep dasar AI secara intuitif
Pengenalan Koding
Mengenal Logika dan Koding dasar, Simulasi Cara Berpikir
logik dan sistematis melalui moda unplugged,
Menggunakan platform visual (Block Programming) seperti
Scratch untuk memahami logika dasar dan koding.
Kecerdasan Artifisial Sederhana
Mengenal Kecerdasan Artifisial melalui permainan
interaktif yang menunjukkan bagaimana mesin “belajar”
Proyek Mini
Membuat cerita interaktif yang mengajarkan nilai-nilai
moral
Materi Utama:
Apa itu Koding dan Komputer?
Mengenal komputer dan perangkat digital.
Penggunaan teknologi secara etis dan aman.
Berpikir Komputasional
Coding unplugged
Dasar Pemrograman Visual: Scratch, Blockly,
atau MakeCode.
Membuat animasi, cerita interaktif, dan game
sederhana.
Pengenalan KA (Kecerdasan Artifisial) secara
sederhana atau KA dalam kehidupan sehari-
hari (misal: rekomendasi video, asisten suara).
Pengenalan Dasar dan Literasi Digital
Pada fase C dan Awal D,
koding yang dimaksud sejatinya bukan pada text
programming, tapi melatih kemampuan berpikir
logis dan sistematis dalam balutan Computational
Thinking. Jika menggunakan lingkungan
pemrograman, maka jenis yang dipakai termasuk
pemrograman berbasis blok, seperti Blocky atau
Scratch, yaitu pemrograman yang menggunakan
blok-blok perintah visual, bukan penulisan kode teks.
Contoh Soal Latihan CT
SD
Fase D (Kelas 7–9 SMP)
Mengembangkan keterampilan berpikir logis, problem solving, dan pemahaman awal terhadap teknologi
Kecerdasan Artifisial
Logika Pemrograman Dasar
Belajar Logika dan pengembangannya, pemrograman blok
lanjutan untuk membuat simulasi program sederhana.
Pengolahan Data
Mengumpulkan dan menganalisis data sederhana, seperti
survei kelas
Diskusi Etika
Studi kasus tentang penggunaan Kecerdasan Artifisial
dalam kehidupan sehari-hari dan dampaknya.
Materi Utama:
Block Programming lanjutan, Logika
Pemrograman Dasar: variabel, perulangan,
percabangan, pencarian.
Berpikir Komputasional Tingkat Lanjut,
Himpunan data kompleks, pseudocode.
Pengenalan Konsep Kecerdasan Artifisial
(Human to AI Communication), prompt dasar
dan Konsep Basis Data dan DataSet, klasifikasi,
dan pengambilan keputusan otomatis.
Koding Terstruktur dan Eksplorasi
Konsep Kecerdasan Artifisial
Fase E (Kelas 10 SMA)
Meningkatkan kemampuan membuat aplikasi berbasis logika dan memahami struktur data serta Kecerdasan
Artifisial
Pemrograman Dasar
Belajar bahasa pemrograman seperti Python untuk
membuat aplikasi sederhana.
Pengolahan Data
Mengumpulkan dan menganalisis data sederhana, seperti
survei kelas
Diskusi Etika
Studi kasus tentang penggunaan Kecerdasan Artifisial
dalam kehidupan sehari-hari dan dampaknya.
Materi Utama:
Pemrograman Teks Dasar: Python atau
JavaScript
Mini proyek: chatbot, kalkulator, mini game
Dasar-dasar Kecerdasan Artifisial (Human to AI
Collaboration), Prompt Engineering,
Pemrosesan data, klasifikasi, pengenalan
citra/suara
Koding Terstruktur Lanjutan dan
Pengembangan Aplikasi dan
Pemanfaatan Kecerdasan Artifisial
Fase F (Kelas 11-12 SMA)
Menyiapkan siswa pada proyek nyata dan penerapan teknologi Kecerdasan Artifisial secara bertanggung jawab
Proyek Mandiri
Mendesain dan mengimplementasikan proyek Kecerdasan
Artifisial dari awal hingga akhir.
Studi Etika Mendalam
Menulis esai atau presentasi tentang isu etis terkait
Kecerdasan Artifisial dan teknologi.
Kolaborasi Lintas Bidang
Kontekstualisasi pada berbagai bidang belajar untuk
menerapkan solusi teknologi.
Materi Utama:
Proyek berbasis Pemrograman dan Kecerdasan Artifisial:
Aplikasi deteksi wajah, chatbot, klasifikasi teks, proyek
integratif lintas bidang (misal: monitoring lingkungan,
edukasi, atau sosial media)
Pengantar Pembelajaran Mesin, Pengenalan library seperti:
TensorFlow Lite, scikit-learn (tingkat dasar)
Cloud dan API
Mengakses model Kecerdasan Artifisial dari cloud (OpenAI,
Google Cloud Vision), Pemanfaatan API untuk proyek nyata
Inovasi, Kewirausahaan, dan Teknologi
Membuat prototype aplikasi berbantuan Kecerdasan
Artifisial, computational thinking, ide produk digital
Isu Etika dan Masa Depan Kecerdasan Artifisial
Kecerdasan Artifisial dan pekerjaan masa depan,
Pengembangan teknologi inklusif
Penerapan Teknologi AI pada Berbagai
Bidang
TAHAPAN PEMBELAJARAN INFORMATIKA DAN KODING DAN KA
NASKAH AKADEMIK PEMBELAJARAN KODING DAN KECERDASAN ARTIFISIAL PADA PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
PENERAPAN PEMBELAJARAN KODING DAN KA
NASKAH AKADEMIK PEMBELAJARAN KODING DAN KECERDASAN ARTIFISIAL PADA PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
REKOMENDASI WEBSITE UNTUK BELAJAR CODING PEMULA
Code.org adalah platform pendidikan yang dirancang untuk mengajarkan
coding (pemrograman komputer) kepada orang-orang dari segala usia,
terutama pelajar di seluruh dunia. Platform ini menyediakan berbagai
sumber daya yang dapat membantu siswa belajar pemrograman dasar
hingga lanjutan, dengan fokus utama pada pembelajaran yang
menyenangkan dan mudah diakses. Code.org berusaha untuk membuat
pembelajaran ilmu komputer lebih inklusif dan dapat diakses oleh semua
orang, terutama dengan tujuan untuk meningkatkan keberagaman dalam
dunia teknologi.
Interaktif dan Berbasis Proyek
Pembelajaran dilakukan melalui proyek interaktif
dan tantangan berbasis permainan. Siswa dapat
membuat animasi, permainan, dan aplikasi
sederhana tanpa memerlukan keterampilan teknis
yang tinggi
Kursus untuk Semua Usia
Menggunakan konsep pemrograman berbasis visual
seperti Blockly, yang memungkinkan anak-anak
belajar coding dengan cara yang mudah dan
menyenangkan
FITUR UTAMA
CODE.ORG
Sumber Daya untuk Guru
Code.org menyediakan berbagai alat untuk
membantu guru mengajarkan coding, seperti
rencana pelajaran, tutorial, dan pelatihan
profesional. Ini memungkinkan guru untuk
mengajarkan coding di kelas meskipun mereka
tidak memiliki pengalaman dalam bidang tersebut.
ARTIFICIAL INTELLIGENCE (AI)
AI
Pendidikan
⏳ “Waktu habis buat administrasi, bukan ngajar.”
➤ AI bantu nyusun soal, RPP, dan lembar kerja dalam hitungan
menit.
?????? “Siswa beda-beda, susah bikin materi yang cocok buat
semua.”
➤ AI bisa bantu buat konten yang disesuaikan sama
kebutuhan belajar tiap murid.
?????? “Sering kehabisan ide, apalagi buat variasi pembelajaran.”
➤ AI kasih inspirasi materi, aktivitas, sampai ice breaking yang
fresh.
?????? “Bikin dari nol itu capek, apalagi kalau harus ulang terus.”
➤ AI bisa simpan, edit, dan daur ulang materi dengan cepat dan
gampang.
Teknologi yang meniru kecerdasan Manusia
REKOMENDASI AI UNTUK GURU
Copilot Gemini ChatGPT Deepseek
PELAKSANAAN
PERINTAH EKSEKUSI SALIN
Prompt adalah sebutan bagi tanda kesiapan sistem
operasi berbasis antarmuka baris perintah untuk
menerima perintah dari pengguna
PROMPT/ perintah
PENGONDISIAN + PERINTAH + SPESIFIKASI
PROMPT/ perintah
PENGONDISIAN:
Saya adalah seorang guru kelas 5 SD yang ingin mengenalkan konsep logika pemrograman kepada
siswa tanpa menggunakan komputer.
PERINTAH:
Buatkan ide kegiatan unplugged coding yang menyenangkan dan mudah dipahami.
SPESIFIKASI:
Aktivitas harus melibatkan gerak fisik atau alat sederhana (kartu, papan petunjuk, dll), berdurasi
maksimal 30 menit, melatih keterampilan berpikir logis dan urutan instruksi, dan cocok dilakukan di
dalam kelas bersama kelompok kecil.
contoh:
PENGONDISIAN+SPESIFIKASI+TUJUAN+FORMAT
PROMPT/ perintah
PENGONDISIAN:
Saya adalah guru SMP yang sedang mengajarkan pengantar coding tanpa komputer di kelas 7.
SPESIFIKASI:
Buatkan aktivitas unplugged coding berdurasi 30 menit, bisa dilakukan di dalam kelas, melibatkan
media sederhana seperti kertas, papan petunjuk, atau kartu instruksi, serta melibatkan kerja kelompok
kecil.
TUJUAN:
Untuk melatih siswa memahami konsep algoritma dasar dan urutan perintah melalui aktivitas fisik yang
menyenangkan.
FORMAT:
Berikan dalam bentuk deskripsi aktivitas, daftar alat yang dibutuhkan, langkah-langkah pelaksanaan,
dan refleksi akhir untuk siswa.
contoh:
CARA KERJA AI UNTUK MENCARI IDE
Masukkan prompt atau
perintah ke tools AI
Review, Sesuaikan, dan
Humanisasi
Buka tools AI , seperti
ChatGPT dll
TERIMA KASIH
"Setiap hari adalah kesempatan baru untuk
berkembang. Jangan pernah berhenti belajar, karena
pendidikan sejati dimulai ketika kita terus mencari ilmu."