Pengenalan_mesin_---------------CNC.pptx

BukhariMKasim1 6 views 18 slides Aug 31, 2025
Slide 1
Slide 1 of 18
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18

About This Presentation

cnc machine


Slide Content

CNC Computer Numerical Control

CNC adalah singkatan dari Computer Numerical Control atau Pengendali menggunakan komputer dengan angka-angka . Salah satu pabrikan terkenal yang mengeluarkan kontrol CNC adalah FANUC Japan, selain terkenal handal juga marketnya tersebar di eropa dan asia . Dalam pergerakkan mesin menggunakan numbering atau bahasa pemograman dengan angka . Aplikasinya bias dipakai pada mesin bubut , Milling, Drilling Biasanya terdiri dari beberapa Axis sesuai kebutuhan , berikut ini contoh beberapa Axis X – axis, arah gerakannya horizontal atau kanan kiri Y-axis, arah gerakannya maju mundur ( khusus Vertical mesin atau Spindle posisinya diatas ) Z –axis, arah gerakannya mendekati benda kerja , bisa maju mundur atau turun naik , biasanya Spindle atau unit yang digunakan untuk beban kerja terpasang pada unit ini B-axis , arah gerakannya berputar , atau biasa disebut table 4,5 –axis biasanya unit axis tambahan bisa (ATC automatic Tool Change) dan lain – lain Untuk arah gerakannya menggunakan titik koordinat X,Y,Z dengan tingkat kepresisian tinggi dengan satuan micron

PERGERAKAN AXIS SERVO MOTOR (-) X AXIS (+) (-) Y AXIS (+) (-) Z AXIS (+) ATC AXIS

PART –PART YANG TERDAPAT PADA MESIN CNC FANUC 1. SERVO MOTOR Sebagai motor penggerak disematkan Servo Motor dengan Encoder sebagai feed back atau pengukur jarak tempuh yang dilewati Axis atau unit yang bergerak . Pada spesifikasinya terdapat kemampuan putaran atau RPM, biasanya menggunakan seri ALPHA Power UVW to Servo Amplifier Socket Encoder to Servo Amplifier Socket Encoder built in servomotor

2. SERVO AMPLIFIER Sebagai kontrol atau penyimpan data Encoder terpasang Servo Amplifier , Pada Servo Amplifier terdapat Battery untuk back up data posisi saat mesin OFF. Battery Back Up 7 Segment Fault Indicator Socket from/to Encoder Power UVW to Servo Motor

3. CONTROL UNIT CONTROL UNIT pada CNC berfungsi sebagai 1. Tempat menyimpan data Program, Ladder PMC, SRAM 2. Back Up dan Restore Data Control Unit to Mcard dan sebaliknya 7 Segment Fault Indicator Battery Back Up Slot M-Card

4. TOUCHSCREEN Untuk beberapa type spesial biasanya menggunakan touchscreen , fungsi touch screen sendiri adalah 1. Operation Panel Pengoperasian secara manual, atau monitor kondisi mesin 2. Back Up Data Program, Parameter, Ladder 3. Monitor Ladder

5.POWER SUPPLY MODULE Gunanya Mendistribusikan Power menjadi DC ke Servo Amplifier 6. SPINDLE AMPLIFIER MODULE Berfungsi sebagai kontrol putaran SPINDLE MOTOR

Display Monitor series 31i-Model A dan 18i-MB Pada Seri ini sudah menggunakan Display LCD dan keyboard disisi monitor, tetapi display tidak bisa difungsikan sebagai operation manual

CRT Monitor series 21-M dan Power Mate model H Pada Seri ini masih menggunakan Display CRT atau tabung CRT dan keyboard disisi monitor

Part Yang dipakai pada series Oi -MD LCD monitor berfungsi sebagai operation panel dan juga control unit

POWER DC DISTRIBUTION FROM POWER SUPPLY MODULE series Oi -MD Power DC disuplay dari POWER SUPPLY MODULE POWER SUPPLY MODULE SPINDLE AMPLIFIER MODULE SPINDLE AMPLIFIER MODULE 2 SERVO AMPLIFIER AMPLIFIER MODULE P N

Input RST 200VAC 3 Phase Output UVW 200VAC 3 Phase To Servo Motor Spindle 1 Output UVW 200VAC 3 Phase To Servo Motor Spindle 2 Output UVW 200VAC 3 Phase To Servo Motor 3 Axis Output UVW 200VAC 3 Phase To Servo Motor 3 Axis INPUT DAN OUTPUT POWER Pada seri Oi -MD, 1 Servo Amplifier bisa untuk 3 Servo Motor Battery Back Up Indicator Fault

BALLSCREW UNIT Untuk menggerakkan sebuah unit / axis suatu mesin dibutuhkan Ballscrew . Ballscrew berfungsi sebagai pembawa unit yang dihubungkan dengan poros pada motor servo. Unit axis sendiri ditopang oleh LM GUIDE BEARING berfungsi sebagai rel / lintasan unit bergerak (SLIDEWAY) Servo Motor Ballscrew Coupling Servo Motor dan Ballscrew LM Guide Bearing

M-Code Pengertian M-code adalah pengkodean perintah dari CNC unit ke Hardware via PLC kemudian memberi umpan balik setelah terlaksana atau disebut juga M-Finish. Setelah itu baru membaca PROGRAM berikutnya , jika M Finish tidak ada output maka proses tidak lanjut . 001Prog M68 ; (Clamp) M03 ; (Coolant) PLC Y003 Y004 X001 x002 Hardware Solenoide 1 Solenoide 2 Konfirmasi Limit Switch Press. Switch Output Output Output Feed Back Confirm M Finish Control Unit

M-Code List M-code Sendiri bisa kita aplikasikan untuk output apa saja , tidak terpaku pada List yang ditentukan pembuat mesin , atau bisa kita tambah M-code dengan nomor yang berbeda . * Kuncinya , dengan membuat ladder untuk M-code yang baru ( lihat list mcode yang kosong Note : ada M-code standar dari Maker Mesin yang tidak bisa dirubah LIST M-CODE M30 : Program End Semua perintah Off atau program telah setesai Biasanya diletakkan di program terakhir . M31 : Return Program End Posisi Axis dikembalikan ke awal dan program kembali ke awal M19 : Spindle Orientation Command Perintah Spindle sesuai posisi derajat yang diinginkan . M06 : Tool Change Command Perintah pergantian tool antara Magazine Tool & Spindle

S-Function S-Function atau Fungsi Spindle adalah untuk memerintahkan kecepatan putaran spindle sesuai nilai yang ditentukan . Simbol Negative pada S Arah Putaran Contoh None Spindle Putaran Kanan (+ Voltage Output) S1500 (1500min-1, CW) - Spindle Putaran Kiri (- Voltage Output) S-200 (200min-1, CCW) Spindle Berhenti S0 (0min-1) Jika terdapat 2 Spindle tambahkan adress 1 dan 2 pada S Contoh : S1=500 (Spindle 1 berputar kekanan dengan speed 500) S2=-500 (Spindle 2 berputar kekiri dengan speed 500)

PARAMETER BASIC Memory pada Control Unit menyimpan beberapa data, salah satu diantaranya adalah Parameter. Parameter berisi nilai posisi , rasio gear, backlash, range posisi dan lain-lain No Param Fungsi Contoh 1815 Untuk set posisi zero position mesin Nilainya [0=lost post, 1=Zero Post] 1320 1420 6930 Spindle Putaran Kiri (- Voltage Output) S-200 (200min-1, CCW) 6950 Spindle Berhenti S0 (0min-1) Jika terdapat 2 Spindle tambahkan adress 1 dan 2 pada S Contoh : S1=500 (Spindle 1 berputar kekanan dengan speed 500) S2=-500 (Spindle 2 berputar kekiri dengan speed 500)
Tags