penyuluhan hipertensi prolanis 2025.pptx

Hipertensi pencegahan

1. CARA MENGANTISIPASI HIPERTENSI

2. Pengertian Hipertensi Hipertensi adalah keadaan ketika tekanan darah sistolik lebih dari 120 mmHg dan tekanan darah diastolik lebih dari 80 mmHg. Hipertensi sering menyebabkan perubahan pada pembuluh darah yang dapat mengakibatkan semakin tingginya tekanan darah. Menurut WHO, Hipertensi merupakan suatu keadaan dimana tekanan darah seseorang berada pada tingkatan di atas batas normal. Batas tekanan darah yang masih dianggap normal adalah 140/90 mmHg sedangkan tekanan darah sama atau di atas 160/95 mmHg itu dinyatakan sebagai hipertensi.

3. Klasifikasi Hipertensi

4. 1. Berdasarkan penyebabnya: • Hipertensi Primer yaitu hipertensi yang tidak diketahui penyebabnya dan bisa juga kerena faktor keturunan. • Hipertensi Sekunder yaitu hipertensi yang disebabkan oleh penyakit lain, kerusakan organ, ketidakseimbangan hormon. 2. Berdasarkan bentuknya : • Hipertensi diastolik atau diastolic hypertension merupakan hipertensi yang biasa ditemukan pada anak-anak atau dewasa muda. Hipertensi ini disebut hipertensi diastolik karena terjadi peningkatan tekanan diastolik tanpa diikuti oleh peningkatan tekanan sistolik. • Hipertensi sistolik atau isolated systolic hypertension adalah peningkatan tekanan sistolik tanpa diikuti oleh peningkatan tekanan diastolik. • Hipertensi campuran adalah peningkatan tekanan darah pada diastol dan sistol.

5. Penyebab Hipertensi 7 5 3 Umur 2 6 Riwayat hipertensi dalam keluarga Kelebihan berat badan (obesitas) 4 Stress Merokok/terpapar asap rokok Makanan yang terlalu banyak garam 1 Banyak minum alkohol dan kafein 8 Kurang olahraga

6. Gejala Hipertensi PowerPoint Presentation 01 Jantung berdebar 02 Penglihatan kabur 03 Sakit kepala 04 Mual 05 Muntah 06 Telinga berdenging 07 Gelisah 08 Sesak nafas 09 Mudah lelah 10 Muka memerah 11 Kesadaran menurun A. Gejala Umum

7. B. Gejala Lain Gangguan penglihatan Gangguan saraf Gangguan jantung Gangguan fungsi ginjal Gangguan serebral (otak) dapat mengakibatkan kejang dan perdarahan pembuluh darah otak, kelumpuhan, gangguan kesadaran, bahkan koma.

8. Komplikasi Akibat Hipertensi 01 Stroke Penyakit Jantung Koroner 04 Gagal Ginjal 03 Kebutaan 02 05 Kematian

9. Asupan Makanan Untuk Penderita Hipertensi Makanan yang dianjurkan : Sumber Kalori Misalnya nasi, kentang, tepung , talas . Sumber Protein Misalnya ikan, daging, telur, susu tanpa lemak, kacang-kacangan, tahu, tempe. Sumber Lemak Misalnya santan kelapa yang encer tapi dalam jumlah terbatas. Sayuran Sayuran yang tidak menimbulkan gas, misalnya kangkung, bayam, wotel, labu siam, taoge, kacang panjang. Buah-buahan Semua buah kecuali durian, nagka (hanya boleh dalam jumlah terbatas). Bumbu Misalnya gula, kayu manis, pala, bawang merah, bawang putih, garam tidak boleh lebih dari 15 gram/hari. Minuman Misalnya jus buah, coklat encer, teh encer.

10. Asupan Makanan Untuk Penderita Hipertensi Makanan yang dibatasi Makanan yang diolah dengan menggunakan natrium, misalnya biskuit, craker. Makanan yang berkadar lemak jenuh tinggi, misalnya paru, otak, minyak kelapa, gajih. Makanan yang mengandung alcohol misalnya tape dan durian. Makanan dalam kaleng, misalnya sarden, asinan, abon, telur asin. Daging-daging warna merah segar, misalnya hati ayam, sosis, daging sapi dan kambing. Garam dapur Makanan yang tinggi kolesterol Sayur dan buah yang diawetkan dengan garam

11. Cara Mencegah Hipertensi 35% 65% 45% Istirahat yang cukup Olahraga teratur Menjaga asupan makanan Mengurangi konsumsi garam Menghindari minuman beralkohol Diet dengan gizi seimbang Mengurangi stress Mengontrol berat badan Tidak merokok dan menghindari asap rokok Periksa tekanan darah secara berkala

12. Terima Kasih... 