Pertemuan 7_Manajemen Organisasi ITTS.pptx

Modul Manajemen Organisasi Semester 3 Kampus Institut Teknologi Tangerang Selatan Dosen Anita Triana, S.Kom., M.Kom.

1. Manajemen & Organisasi 1 Manajemen & Organisasi Pertemuan 7 Review Materi Pertemuan 5 – 6

2. Manajemen & Organisasi 2 Manajemen & Organisasi Pertemuan 7 Pembahasan : A. Penetapan Misi dan Tujuan Organisasi B. Struktur Organisasi

3. Manajemen & Organisasi 3 Manajemen & Organisasi Pertemuan 7 A. Penetapan Misi dan Tujuan Organisasi 1 . Penetapan Misi Misi adalah pernyataan umum dan abadi yang menjelaskan maksud unik dari sebuah organisasi . Menjelaskan alasan keberadaan organisasi dan peran utama yang dijalankan. Contoh : " Memberikan pendidikan tinggi berkualitas berbasis teknologi dan nilai keislaman untuk mencetak lulusan unggul ." Menjadi dasar sebelum menyusun tujuan , strategi, program kerja , dan kebijakan organisasi . Kriteria Penjelasan Fokus Mengapa organisasi itu ada ? Isi Nilai-nilai, peran, ruang lingkup, dan pelayanan utama Sifat Umum dan jangka panjang

4. Manajemen & Organisasi 4 Manajemen & Organisasi Pertemuan 7 A. Penetapan Misi dan Tujuan Organisasi 2 . Penetapan Tujuan Organisasi Tujuan adalah kondisi yang ingin dicapai di masa depan oleh organisasi . Dibedakan antara : Tujuan umum ( strategik ): bersifat luas dan jangka panjang . Tujuan khusus : lebih terperinci dan operasional . Penetapan tujuan strategik sangat krusial karena akan mengarahkan semua kegiatan dan penggunaan sumber daya .

5. Manajemen & Organisasi 5 Manajemen & Organisasi Pertemuan 7 A. Penetapan Misi dan Tujuan Organisasi Contoh tujuan strategik dan tujuan khusus dari suatu organisasi . Ex: Organisasi perguruan tinggi swasta (PTS): Tujuan Strategik (Strategic Goals) > Tujuan jangka panjang yang bersifat umum dan menyeluruh untuk arah organisasi . Meningkatkan kualitas akademik dan lulusan yang kompeten secara global. Menjadi perguruan tinggi unggulan di bidang teknologi dan inovasi berbasis nilai-nilai Islam. Memperluas jejaring kerja sama nasional dan internasional . Tujuan Khusus (Specific Objectives) > Tujuan yang lebih rinci , mendukung pencapaian tujuan strategik . Biasanya lebih terukur dan berjangka pendek-menengah . Meningkatkan akreditasi program studi menjadi “ Unggul ” dalam 3 tahun ke depan . Meningkatkan jumlah publikasi ilmiah dosen di jurnal bereputasi minimal 25% per tahun . Menyelenggarakan program pertukaran mahasiswa dan dosen ke 5 universitas luar negeri setiap tahun . Mengadakan pelatihan rutin bagi dosen terkait teknologi pembelajaran digital. Keterkaitan : Tujuan khusus dirancang untuk mendukung dan merealisasikan tujuan strategik secara bertahap  dan  sistematis .

6. Manajemen & Organisasi 6 Manajemen & Organisasi Pertemuan 7 A. Penetapan Misi dan Tujuan Organisasi 3 . Tipe-Tipe Tujuan Organisasi ( Menurut Perrow) Tujuan Kemasyarakatan : pemenuhan kebutuhan umum masyarakat . Contoh : Rumah sakit menyediakan layanan kesehatan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat . Tujuan Keluaran (Output): produk atau jasa untuk publik . Contoh : Sebuah universitas menghasilkan lulusan siap kerja dan riset yang bermanfaat bagi industri dan masyarakat . Tujuan Sistem : cara pelaksanaan fungsi organisasi , seperti stabilitas dan laba . Contoh : Sebuah perusahaan menerapkan manajemen mutu ISO untuk menjaga efisiensi dan stabilitas operasional . Tujuan Produk : karakteristik barang / jasa seperti kualitas dan variasi . Contoh : Sebuah pabrik mobil terus mengembangkan fitur baru dan meningkatkan kualitas mobil untuk bersaing di pasar global. Tujuan Turunan : tujuan-tujuan tidak langsung seperti kekuasaan politik atau pengaruh sosial . Contoh : Organisasi nirlaba ikut dalam forum internasional untuk memperluas jaringan dan pengaruh kebijakan   publik .

7. Manajemen & Organisasi 7 Manajemen & Organisasi Pertemuan 7 B. Struktur Organisasi 1. Pengertian Struktur Organisasi Merupakan kerangka formal hubungan antar bagian , fungsi , posisi , dan individu dalam organisasi . Mencakup elemen seperti spesialisasi kerja , koordinasi , sentralisasi / desentralisasi , dan ukuran satuan kerja .

8. Manajemen & Organisasi 8 Manajemen & Organisasi Pertemuan 7 B. Struktur Organisasi 2. Faktor-Faktor Penentu Struktur Organisasi Strategi organisasi -- > Contoh : Jika universitas menetapkan strategi menjadi kampus riset , maka akan dibentuk unit riset dan inovasi yang kuat , termasuk pusat penelitian , inkubator bisnis , dan LPPM (Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat). Teknologi yang digunakan  Contoh : Universitas berbasis digital seperti Universitas Terbuka memerlukan divisi teknologi informasi yang kuat , pusat pembelajaran daring, dan tim pengelola LMS (Learning Management System). Karakteristik anggota / karyawan  Tingkat pendidikan , keterampilan , dan pengalaman anggota organisasi memengaruhi kebutuhan akan pelatihan , supervisi , dan fleksibilitas . Ukuran organisasi -- > Contoh : Universitas besar seperti Universitas Indonesia memiliki banyak fakultas , lembaga , biro, dan pusat studi ; sedangkan universitas kecil mungkin hanya punya beberapa program studi dengan struktur yang lebih ramping.

9. Manajemen & Organisasi 9 Manajemen & Organisasi Pertemuan 7 B. Struktur Organisasi 3. Unsur-Unsur Struktur Organisasi Spesialisasi kegiatan ( pembagian kerja ) > Pembagian tugas ke dalam kegiatan-kegiatan khusus agar efisien dan terfokus . Contoh : Dalam sebuah fakultas : - Dosen A khusus mengajar mata kuliah teori arsitektur - Dosen B fokus pada studio desain - Dosen C menangani mata kuliah hukum bangunan Standardisasi kegiatan ( prosedur ) > Penggunaan aturan dan prosedur baku untuk menjalankan tugas agar seragam dan konsisten . Contoh : Tata cara pendaftaran mahasiswa baru , SOP pengajuan penelitian , dan prosedur akreditasi program studi ditetapkan dalam dokumen resmi .

10. Manajemen & Organisasi 10 Manajemen & Organisasi Pertemuan 7 B. Struktur Organisasi 3. Unsur-Unsur Struktur Organisasi Koordinasi kegiatan > Mekanisme untuk memastikan berbagai unit bekerja searah dan terintegrasi . Contoh : Kolaborasi antara bagian akademik , keuangan , dan kemahasiswaan untuk menyukseskan kegiatan wisuda atau PKKMB ( Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru). Sentralisasi vs. desentralisasi > Menunjukkan di mana letak pengambilan keputusan — apakah terpusat ( sentralisasi ) atau diserahkan ke unit/unit kerja ( desentralisasi ). Contoh Sentralisasi : - Semua keputusan akademik diambil oleh rektorat . Contoh Desentralisasi : - Fakultas diberikan kewenangan menyusun jadwal dan evaluasi dosen Ukuran satuan kerja > Jumlah orang dalam satu unit kerja memengaruhi efisiensi dan pengawasan . Contoh : Program studi dengan 3 dosen tetap mungkin memerlukan struktur yang berbeda dari prodi dengan 20 dosen tetap — akan berpengaruh terhadap struktur kepemimpinan , jumlah kelas , hingga monitoring kegiatan .

11. Manajemen & Organisasi 11 Manajemen & Organisasi Pertemuan 7 B. Struktur Organisasi 4. Bagan Organisasi Menggambarkan : Pembagian kerja Rantai perintah ( hubungan atasan-bawahan ) Tipe pekerjaan Pengelompokan kerja ( departementalisasi ) Tingkatan manajemen ( hierarki ) Keuntungan : Memudahkan identifikasi tanggung jawab dan posisi . Kelemahan : Tidak menunjukkan wewenang informal dan jalur komunikasi tak resmi .

12. Manajemen & Organisasi 12 Manajemen & Organisasi Pertemuan 7 B. Struktur Organisasi 5. Bentuk-Bentuk Bagan Organisasi (Henry G. Hodges) Piramid : paling umum , mudah dipahami . Vertikal : menyerupai piramid , tapi sepenuhnya tegak . Horizontal: alur dari kiri ke kanan . Lingkaran : menonjolkan hubungan antar jabatan , jarang digunakan .