pertemuan keempat seni di sekolah dasar.pptx

TahdiMuhammad 0 views 17 slides Oct 01, 2025
Slide 1
Slide 1 of 17
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17

About This Presentation

pendidikan seni di sd


Slide Content

PERTEMUAN KEEMPAT UNIVERSITAS TERBUKA 202 3 MATA KULIAH: PENDIDIKAN SENI DI SD TUTOR: M. TAHDIANOOR

Sembilan = Semb’lan Belas = b’las Selalu = s’lalu

UNSUR TARI, K REASI DAN APRESIASI KARYA SENI TARI ANAK SD

PENGANTAR GERAKAN TARI Otak Saraf motorik Organ tubuh luar manusia (tangan, kaki, mata, tubuh, jari, kepala dll)

UNSUR-UNSUR TARI GERAK Gerak dalam tari bukan gerakan mentah, namun gerakan estetik, sehingga dapat dinikmati. Gerakan yang sudah mengalami perubahan dari gerakan asli ke gerakan murni dan maknawi. Bentuk tari Representasional Adalah tarian yang menggambarkan sesuatu, misalnya berperan sebagai tokoh, misalnya Gatot Kaca, Hanoman, Malin Kundang dll.

Lanjutan I Nonrepresentasional Adalah tarian yang tidak menggambarkan seseorang siapapun. Misalnya tari pendet (bali), radap rahayu dan baksa kambang (Kalimantan Selatan), Pagar Pengantin (Palembang) Gerakan: 1). Maskulin: Ketegasan, posisi kaki lebar dll 2). Feminim: Kelembutan, posisi tangan “ngiting”

Lanjutan II TENAGA Gerakan tari akan lebih bermakna jika didukung dengan energi dari dalam tubuh. Berfungsi sebagai representasi karakter dan penjiwaan seseorang. Dinamika dalam tari adalah peran penting dari tenaga penari. RUANG Ruang dalam terminologi tari terbagi menjadi 2: Ruang yang diciptakan oleh penari Dibatasi oleh penari itu sendiri yang berangkat dari imajinasinya. Ruang (depan, belakang, atas, bawah, samping kiri dan kanan) Ruang tempat ia menari Berupa raung ia melakukan pentas tari.

Ruang tari tampak dari atas Ruang/tempat ia menari Penonton Ruang imajinasi penari

Lanjutan III WAKTU (Tempo dan ritme) Seberapa waktu yang diperlukan dalam menggerakan satu gerakan tari. Misalnya melangkah ke depan, seberapa lama waktu yang diperlukan untuk langkah tersebut sampai pada titik yang ditentukan. Hal ini disebut tempo. Sedangan ritme adalah bagaiamana ragam gerakan estetisnya.

APRESIASI KARYA SENI TARI ANAK SD PENGANTAR Tari tradisional merupakan tari yang lahir dari kultur dan keadaan sosial masyarakat daerah tertentu sehingga melahirkan 2 jenis tari: Tari klasik (lahir dari istana/kerajaan/keraton) Tari kerakyatan (masyarakat)

Lanjutan I (Karakteristik) Aspek tari Kerakyatan Klasik Gerakan Sederhana Rumit Iringan Monotone Variatif Kostum Sederhana Variatif Rias Alami Karakter Cerita/tema Legenda/sejarah/mitos Ramayana/mahabrata Koreografi Sederhana variatif

Apresiasi Tari Kreasi Baru Anak Sumber: klasik dan kerakyatan Sifat: perkembangan zaman (tema dan ragam gerak), sehingga dapat diterima oleh masyarakat. Salah satu tokoh seniman tari yang membawa kebaruan tari adalah Didik Nini Thowok dan Bagong Kussudiardja

Didik Nini Thowok Sumber: radarbogor.id Bagong Kussudiardja Sumber: tokoh.id

1. Materi Apresiasi Tari Anak Perkenalkan asal muasal gerak Dari gerak wantah (apa adanya) menjadi gerak maknawi (mempunyai maksud tertentu) Perkenalkan tema-tema tertentu Tema harus mudah diterima dan diingat oleh anak, sehingga mereka menyenangi. Biasanya diambil dari kehidupan sehari-hari mereka. Seperti: dunia binatang, tumbuhan, permainan, dunia sekolah, profesi dll.

2. Apresiasi Tari Modern Untuk Anak SD Tari kreasi baru lebih leluasa untuk dikembangkan. Hal ini akan menjadi modal bagi para pendidik dalam mengkreasikan tari yang ditata untuk diajarkan kepada anak2 SD. Tema: tetap dari kehidupan sehari2 anak. 2 teknik mengapresiasi tari anak: Pasif: mengamati atau menonton tarian yang dibawakan orang lain.

Lanjutan I Aktif: melibatkan anak secara langsung untuk membawakan tarian. Bisa juga dalam hal pengamatan terhadap gerakan wantah (apa adanya) yang kemudian mendistorsi menjadi gerakan maknawi. Misalnya dalam mengajarkan tarian tema “kodok”, anak diajak untuk mengamati terlebih dahulu prilaku kodok tersebut.

3. Manfaat Dalam Mengapresiasi Tari Bagi Anak Media Komunikasi Media Pendidikan Media Bermain Mengenal Tari dari Sumber Tema