PPT BAHASA INDONESIA KELAS 5 BAB 7 [modulguruku.com].pptx
lantobelo09
0 views
33 slides
Oct 02, 2025
Slide 1 of 33
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
About This Presentation
No
Size: 3.48 MB
Language: none
Added: Oct 02, 2025
Slides: 33 pages
Slide Content
Bahasa Indonesia MEDIA MENGAJAR UNTUK SD/MI KELAS 5
AYO, LESTARIKAN BUMI BAB 7 TUJUAN PEMBELAJARAN: 2.16 menjelaskan informasi tentang sebab akibat dalam bentuk tabel dari teks dengan membaca skimming/ sekilas (membaca); 3.13 mendiskusikan hubungan sebab akibat berdasarkan informasi dalam diagram (berbicara dan mempresentasikan); 2.17 menjelaskan kalimat majemuk bertingkat (membaca); 4.15 menuliskan hubungan sebab akibat menggunakan kalimat majemuk bertingkat (menulis); 2.18 mengidentifikasi penggunaan imbuhan pe-an (membaca); 2.19 menjelaskan ide pokok, kalimat utama, dan kalimat penjelas teks dalam bentuk tabel (membaca); 1.10 menjelaskan ringkasan isi teks dengan menjawab pertanyaan panduan (menyimak); 4.16 menulis ringkasan isi teks dengan menggabungkan ide pokok tiap paragraf (menulis); 4.17 menulis teks eksposisi menggunakan ejaan dan tanda baca yang tepat (menulis).
A. Informasi tentang Sebab Akibat dalam Teks Hubungan sebab akibat adalah hubungan yang menjelaskan penyebab terjadinya suatu peristiwa dan akibat yang ditimbulkan dari peristiwa tersebut . Hubungan sebab akibat memiliki keterhubungan yang tidak dapat dipisahkan .
Perhatikan contoh-contoh kalimat pada tabel berikut. No. Sebab Akibat 1. Cici tidak sarapan . Cici sakit perut . 2. Heri terlalu banyak makan gorengan . Tenggorokan Heri sakit . 3. Beni rajin belajar . Nilai ujian Beni bagus . 4. Citra memasang alarm. Citra tidak datang terlambat . 5. Hani tidak mau merapikan mainannya . Kamar Hani berantakan .
Kalimat-kalimat tersebut menyatakan hubungan sebab akibat. Misalnya pada contoh kalimat pertama, yakni Cici tidak sarapan dan Cici sakit perut . Kedua kalimat tersebut dapat diartikan dalam dua pernyataan.
Pertama , Cici tidak sarapan merupakan penyebab dari perut Cici sakit. Kedua , perut Cici sakit merupakan akibat dari Cici tidak sarapan.
Kalimat majemuk bertingkat adalah kalimat panjang yang merupakan gabungan dua kalimat , yakni kalimat inti ( induk kalimat ) dan kalimat pendamping ( anak kalimat ). Kedua kalimat tersebut digabung dengan menggunakan konjungsi atau kata hubung . B. Kalimat Majemuk Bertingkat
Hubungan sebab akibat dihubungkan dengan konjungsi, seperti karena, sebab, sehingga, maka, agar, supaya, dan jadi . Salah satu jenis kalimat majemuk bertingkat , yaitu menyatakan hubungan sebab akibat .
Perhatikan contoh-contoh kalimat berikut. tumbuhan sangat berperan dalam mengurangi pemanasan global karena menghasilkan oksigen induk kalimat (akibat) anak kalimat (sebab) Tumbuhan sangat berperan dalam mengurangi pemanasan global karena menghasilkan oksigen. Contoh 1 konjungsi
pohon tumbuh subur di taman sehingga udara terasa sejuk induk kalimat (sebab) anak kalimat (akibat) Pohon tumbuh subur di taman sehingga udara terasa sejuk. Contoh 2 konjungsi
Imbuhan pe-an dapat dibubuhkan, antara lain pada kata yang termasuk kata kerja, kata benda, dan kata sifat . C. Imbuhan pe -an
pe -an + kata dasar yang diawali huruf a, e, g, h, i , k, o, atau u akan menjadi peng -an contoh : pe -an + a mbil peng ambil an pe -an + e dit peng edit an pe -an + g ali peng gali an pe -an + h asil peng hasil an pe -an + i kat peng ikat an pe -an + k orban peng orban an pe -an + o bat peng obat an pe -an + u mum peng umum an Aturan Penulisan Imbuhan pe-an
Aturan Penulisan Imbuhan pe-an pe -an + kata dasar yang diawali huruf b, f, p, atau v akan menjadi pem -an contoh : pe -an + b uat pem buat an pe -an + p ikir pem ikir an pe -an + v aksin pem vaksin an
Aturan Penulisan Imbuhan pe-an pe -an + kata dasar yang diawali huruf c, d, j, t, atau z akan menjadi pen-an contoh : pe -an + c apai pen capai an pe -an + d idik pen didik an pe -an + j ual pen jual an pe -an + t emu pen emu an
Aturan Penulisan Imbuhan pe-an pe -an + kata dasar yang diawali huruf l, m, n, r, atau w tetap pe -an contoh : pe -an + l apor pe lapor an pe -an + m akam pe makam an pe -an + n ama pe nama an pe -an + r asa pe rasa an pe -an + w arta pe warta an
pe -an + kata dasar yang diawali huruf s akan menjadi peny -an contoh : pe -an + s esuai peny esuai an pe -an + sejumlah kata dasar akan menjadi per-an , contoh : pe -an + j anji per janji an pe -an + s idang per sidang an pe -an + t emu per temu an Aturan Penulisan Imbuhan pe-an
Huruf /k/, /t/, /s/, dan /p/ di awal kata dasar dapat luluh atau hilang ketika mendapat imbuhan pe-an .
Berikut makna imbuhan pe -an .
Makna ini terbentuk saat imbuhan pe-an dibubuhkan pada sejumlah kata. Contohnya sebagai berikut. pe-an + desa per desa an pe-an + mandi pe mandi an Menyatakan tempat
Makna ini terbentuk saat imbuhan pe-an dibubuhkan pada sejumlah kata. Contohnya sebagai berikut. pe-an + lebur pe lebur an pe-an + palsu pem alsu an 2. Menyatakan proses
Makna ini terbentuk saat imbuhan pe-an dibubuhkan pada kata, seperti pe-an + pohon pe pohon an 3. Menyatakan kumpulan
Teks eksposisi merupakan teks yang berisi penjelasan tentang suatu hal atau peristiwa dan memiliki maksud dan tujuan . D. Teks Eksposisi
Ciri-Ciri Teks Eksposisi ringkas dan jelas bersifat nonfiksi berisi fakta dan informasi ilmu pengetahuan bersifat mengajak
Struktur Teks Eksposisi Pernyataan umum dalam teks eksposisi berisi informasi umum berupa pengenalan masalah atau topik yang dibahas . Pernyataan Umum
Struktur Teks Eksposisi Pernyataan penjelas berisi informasi yang mendukung pernyataan umum . 2. Pernyataan Penjelas
Struktur Teks Eksposisi Simpulan terdapat pada bagian penutup yang berisi hasil akhir dari teks eksposisi . 3. Simpulan
Baca atau simaklah teks secara keseluruhan dengan cermat . Catatlah informasi penting dari setiap bagian teks , mulai dari pernyataan umum , pernyataan penjelas , dan simpulan . Catatlah ide pokok , kalimat utama , dan kalimat penjelas dalam teks . Jawablah pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan isi teks . Informasi pada Teks Eksposisi
Bacalah penggalan teks eksposisi berikut . Sumber Energi Panas (1) Benda yang dapat menghasilkan energi panas dinamakan sumber energi panas . (2) Sumber energi panas dapat kita jumpai di alam , seperti matahari . (3) Matahari merupakan sumber energi panas terbesar di bumi . (4) Semua makhluk hidup memerlukan energi panas dari matahari . (5) Bagi tumbuhan , energi panas matahari membantu proses fotosintesis . (6) Hewan melata memanfaatkan energi panas matahari untuk berjemur . (7) Bagi manusia , energi panas matahari dapat dimanfaatkan untuk mengeringkan pakaian , serta membuat garam dan ikan asin . (8) Jadi , energi panas matahari memiliki peran yang sangat penting bagi makhluk hidup di bumi . … Diolah dari berbagai sumber dengan penyesuaian .
Berdasarkan penggalan teks tersebut , kita dapat menentukan hal-hal berikut . Pernyataan umum terdapat pada paragraf 1, sedangkan pernyataan penjelas terdapat pada paragraf 2. Kalimat utama dan ide pokok paragraf 1 terdapat pada kalimat (1), sedangkan paragraf 2 terdapat pada kalimat (4) dan (8) ( paragraf campuran ).
Kalimat (2), (3), (5), (6), dan (7) merupakan kalimat penjelas . Pertanyaan-pertanyaan yang dapat diajukan berdasarkan isi penggalan teks tersebut , antara lain : Apa sumber energi panas terbesar di bumi ? Apa manfaat energi panas matahari bagi makhluk hidup ?
Setelah mendapatkan informasi dari teks , kita dapat merangkumnya dalam bentuk ringkasan . Perhatikan contoh ringkasan dari teks “ Sumber Energi Panas ”. Benda yang dapat menghasilkan energi panas dinamakan sumber energi panas . Matahari merupakan sumber energi panas terbesar di bumi . Energi panas matahari bermanfaat bagi tumbuhan , hewan , dan manusia .
Langkah-Langkah Menulis Teks Eksposisi Tentukan tema teks yang ingin ditulis . Buatlah kerangka struktur teks . Misalnya , paragraf 1 berisi pernyataan umum , paragraf 2 berisi pernyataan penjelas , dan paragraf 3 berisi simpulan . Tentukan ide pokok dan kalimat utama pada tiap paragrafnya .
Kembangkan ide pokok dan kalimat utama menjadi kalimat-kalimat penjelas . Rangkailah kalimat utama dan kalimat-kalimat penjelas tersebut menjadi sebuah teks yang padu. Koreksilah tulisanmu dengan memperhatikan ejaan dan tanda baca yang tepat. Langkah-Langkah Menulis Teks Eksposisi