Ppt inovasi IPS kelompok 3_20251015_205656_0000.pdf

Inovasi pembelajaran ips

1. MENERAPKAN TAHAPAN KETERAMPILAN LITERASI
(INFORMASI, DIGITAL, MEDIA,
LINGKUNGAN) DALAM PEMBELAJARAN IPS
MELALUI PEMANFAATAN BERBAGAI SUMBER
DAN MEDIA INFORMASI. Dosen Pengampu:
Yoga Suhendra, M.Pd

2. ANGGOTA KELOMPOK
Lusi Mardianti 23111344
Suci Cahaya Mentari 23111345
M. Fadil Kurniawan 23111349
Bella Apriliza Putri 23111350
Sherly Mayfalanfa 23111353
Nofika Julianti 23111049

3. PENERAPAN TAHAPAN KETERAMPILAN
LITERASI ( INFORMASI, DIGITAL, MEDIA DAN
LINGKUNGAN) DALAM PEMBELAJARAN IPS Penerapan keterampilan literasi dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan
Sosial (IPS) merupakan langkah penting untuk membentuk peserta didik
yang kritis, kreatif, dan mampu beradaptasi dengan perkembangan
zaman. Literasi dalam konteks pembelajaran IPS tidak hanya sebatas
kemampuan membaca dan menulis, tetapi juga mencakup kemampuan
memahami, menganalisis, serta menggunakan informasi dari berbagai
sumber secara bijak dan bertanggung jawab. Ada empat jenis literasi
utama yang dapat diterapkan, yaitu literasi informasi, digital, media, dan
lingkungan.

4. PEMANFAATAN BERBAGAI SUMBER DAN MEDIA
INFORMASI DAPAT MENDUKUNG PENERAPAN
KETERAMPILAN LITERASI DALAM
PEMBELAJARAN IPS Pemanfaatan berbagai sumber dan media informasi sangat penting dalam
mendukung penerapan keterampilan literasi dalam pembelajaran IPS. Sumber
dan media informasi dapat berupa bahan cetak (buku teks, artikel ilmiah,
majalah, surat kabar), maupun sumber digital (website pendidikan, video
pembelajaran, peta digital, e-learning, dan media sosial edukatif). Dengan
memanfaatkan beragam sumber tersebut, guru dapat menghadirkan pengalaman
belajar yang lebih luas dan kontekstual bagi siswa.

5. FAKTOR PENDUKUNG DAN PENGHAMBAT DALAM PENERAPAN TAHAPAN
KETERAMPILAN LITERASI PADA PEMBELAJARAN IPS MELALUI BERBAGAI
SUMBER DAN MEDIA INFORMASI 1. Ketersediaan fasilitas dan infrastruktur teknologi di sekolah, seperti
komputer, jaringan internet, dan perangkat proyektor, yang
memungkinkan penerapan pembelajaran berbasis digital.
2. Kompetensi guru dalam bidang literasi digital dan media, yang
membuat guru mampu mengelola sumber belajar secara efektif serta
membimbing siswa menggunakan informasi secara bijak.
3. Kurikulum Merdeka dan kebijakan pendidikan nasional yang
mendorong penguatan literasi dan numerasi di semua mata pelajaran,
termasuk IPS.
4. Motivasi belajar siswa yang tinggi, serta dukungan dari orang tua dan
lingkungan sekolah dalam menciptakan budaya literasi.
5. Kolaborasi antara guru, pustakawan, dan komunitas belajar, yang
dapat memperluas akses terhadap sumber informasi yang relevan.Faktor pendukung

6. 1. Keterbatasan fasilitas teknologi di beberapa sekolah, terutama di daerah
terpencil yang belum memiliki akses internet memadai.
2. Kurangnya kemampuan guru dalam memanfaatkan teknologi dan media
digital untuk pembelajaran yang kreatif dan interaktif.
3. Rendahnya minat baca dan literasi siswa, sehingga mereka cenderung pasif
dalam mencari dan mengolah informasi.
4. Banjir informasi di media digital, yang membuat siswa kesulitan membedakan
antara informasi yang valid dan yang menyesatkan (hoaks).
5. Kurangnya dukungan waktu dan sumber daya untuk melakukan kegiatan
literasi berbasis proyek atau riset sederhana di sekolah.faktor penghambat

7. KESIMPULAN
Penerapan tahapan keterampilan literasi yang meliputi literasi
informasi, digital, media, dan lingkungan dalam pembelajaran IPS
berperan penting dalam membentuk peserta didik yang cerdas, kritis,
dan peduli terhadap lingkungan sosial. Literasi informasi membantu
siswa dalam mencari dan mengolah informasi secara efektif; literasi
digital melatih kemampuan menggunakan teknologi untuk belajar;
literasi media mengembangkan kemampuan berpikir kritis terhadap
pesan media; dan literasi lingkungan menumbuhkan kesadaran menjaga
kelestarian alam.

8. TERIMA KASIH