ppt interaktif microteaching untuk kelas atas.pptx

Cara untuk berkomunikasi yang baik di depan banyak orang

1. Keterampilan Mengadakan Variasi dalam Pembelajaran Makalah ini membahas keterampilan mengadakan variasi sebagai bagian penting dalam proses pembelajaran. Variasi dalam mengajar bertujuan menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan efektif agar siswa tetap fokus dan termotivasi. Makalah ini disusun oleh mahasiswa Universitas Negeri Malang sebagai tugas mata kuliah Kemampuan Dasar Mengajar. Guru sebagai pendidik profesional harus menguasai keterampilan ini untuk menghindari kebosanan dan meningkatkan partisipasi siswa dalam kelas. Variasi dapat berupa perubahan gaya mengajar, media pembelajaran, dan pola interaksi yang tepat.

2. Pendahuluan: Peran Guru dan Keterampilan Variasi Peran Guru Guru adalah pendidik profesional yang bertugas mendidik, mengajar, dan membimbing peserta didik agar menjadi sumber daya manusia berkualitas. Kompetensi Guru Kompetensi meliputi pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional yang harus dimiliki guru sesuai Undang-Undang No.14 Tahun 2005. Keterampilan Mengadakan Variasi Variasi penting untuk menciptakan suasana belajar yang menyenangkan, menarik perhatian, dan meningkatkan motivasi siswa.

3. Pengertian dan Tujuan Keterampilan Mengadakan Variasi Pengertian Keterampilan mengadakan variasi adalah kemampuan guru untuk mengubah gaya mengajar, media, dan pola interaksi agar siswa tidak bosan dan tetap antusias belajar. Tujuan Menarik perhatian siswa terhadap materi Menjaga kestabilan proses pembelajaran Membangkitkan motivasi belajar Mengurangi kejenuhan Menyediakan layanan pembelajaran individual

4. Manfaat dan Prinsip Mengadakan Variasi Manfaat Mengurangi kebosanan siswa Meningkatkan motivasi dan partisipasi Menumbuhkan rasa ingin tahu dan perilaku belajar positif Memperlancar komunikasi guru-siswa Prinsip Relevan dengan tujuan pembelajaran Kontinu dan fleksibel sesuai kondisi Antusiasme dan kehangatan guru Disesuaikan dengan perkembangan peserta didik

5. Komponen Variasi Gaya Mengajar Variasi Suara Menyesuaikan tinggi rendah dan tekanan suara untuk menarik perhatian dan menekankan konsep penting. Mimik dan Gestural Ekspresi wajah dan gerakan tubuh yang bermakna membantu siswa memahami materi dengan lebih baik. Perubahan Posisi Bergerak di kelas untuk menciptakan suasana akrab dan menguasai kelas secara efektif. Kesenyapan Diam sejenak untuk membangkitkan kembali perhatian siswa saat fokus mulai menurun. Pemusatan Perhatian Teknik seperti kontak mata, pengulangan, dan tekanan suara untuk memusatkan perhatian siswa.

6. Variasi Media dan Interaksi Pembelajaran Variasi Media Pembelajaran Media pandang: gambar, grafik, video, komputer Media dengar: rekaman suara, diskusi Media raba: tiruan benda, pengalaman langsung Variasi Interaksi Ceramah, tugas kelompok, diskusi kelas Demonstrasi, tanya jawab, ceramah Observasi, eksperimen, laporan kelompok Tanya jawab, tugas individual

7. Kesimpulan dan Saran Kesimpulan Guru harus kreatif dan inovatif dengan mengadakan variasi dalam mengajar agar siswa tetap fokus dan pembelajaran efektif. Saran Calon guru perlu memahami dan menguasai keterampilan variasi agar dapat menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan menjaga minat belajar siswa.