PPT_Kemasan_Perikanan_Kampung_Laut_Jambi 2.pptx

LauraHermala 0 views 20 slides Sep 28, 2025
Slide 1
Slide 1 of 20
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20

About This Presentation

Mchzgcvkb


Slide Content

Peningkatan Estetika & Fungsionalitas Kemasan Produk Perikanan Strategi meningkatkan daya saing di pasar lokal & wisata Kampung Laut Jambi

Latar Belakang Kampung Laut Jambi memiliki potensi produk perikanan segar & olahan (ikan asap, kerupuk, abon, pindang). Persaingan di pasar lokal & wisata menuntut kemasan yang menarik, higienis, praktis, dan ramah lingkungan. Kemasan adalah 'wajah' produk: memengaruhi persepsi kualitas, harga, dan keputusan beli pertama.

Tujuan Program Meningkatkan Estetika Menciptakan identitas visual khas Jambi (warna, motif, ikon lokal). Memperkuat storytelling asal-usul & tradisi nelayan. Memperkuat Fungsionalitas Melindungi mutu (barrier, segel, resealable). Memudahkan distribusi & penyimpanan (ukuran, bentuk, stackable). Mendorong kepatuhan label (halal, izin PIRT/MD, informasi gizi, tanggal). Mendukung keberlanjutan (material daur ulang/biobased).

Tren Desain Kemasan Perikanan Minimalis bersih: latar terang, foto produk berkualitas, tipografi sans-serif. Aksen motif lokal (Batik Jambi, flora-fauna sungai) untuk diferensiasi wisata. Transparansi jendela untuk menunjukkan isi (kepercayaan & nafsu beli). QR code: cerita nelayan, lokasi tangkap, resep penyajian. Gift-ready packaging untuk wisatawan (souvenir-friendly).

Prinsip Utama: Estetika & Fungsionalitas Estetika Palet warna: biru sungai, hijau mangrove, emas Guci Emas. Tipografi jelas (judul 18–24 pt, hierarki informasi). Foto produk tajam + gaya hidup (serving suggestion). Branding konsisten (logo, ikon, pola). Fungsionalitas Barrier sesuai produk: OTR/OWV rendah untuk olahan kering. Segel & tamper-evident; zipper/resealable untuk snack laut. Ukuran porsi 50–250 g untuk wisata; 500 g–1 kg untuk rumah tangga. Bentuk mudah ditata: gusset/stand-up pouch, tray MAP/vakum.

Material & Teknologi Kemasan Olahan kering: OPP/Metalized OPP + PE; kertas kraft berlapis untuk look natural. Frozen/fresh: vacuum pouch PA/PE; tray + film MAP; es gel untuk cold chain. Label eco: stiker kraft/PLA; tinta food-grade, laminasi matte anti-baret. Aksesibilitas: easy-tear notch, ergonomi pegangan.

Kepatuhan Label & Informasi Nama produk, komposisi, bersih bersih (netto), tanggal kedaluwarsa/ produksi. Izin edar (PIRT/MD), logo Halal (bila berlaku), alamat produsen. Informasi gizi sederhana, saran penyajian & penyimpanan. Bahasa Indonesia + terjemahan ringkas Inggris untuk wisatawan.

Identitas Visual: Khas Jambi Motif Batik Jambi (pucuk rebung, angso duo) sebagai pola border. Ikon peta/koordinat Kampung Laut; tagline: “Rasa Asli Sungai Batanghari”. Warna aksen emas (heritage) + biru-hijau (air & mangrove). Cerita singkat di panel belakang: sejarah nelayan & konservasi lokal.

Segmentasi Produk & Kemasan Segmen Produk Format Kemasan Ciri Utama Oleh-oleh Wisata Kerupuk ikan, abon, dendeng Stand-up pouch 100–200 g Motif batik, zip, label bilingual Pasar Lokal Harian Pindang, ikan asap Tray + wrap, kertas minyak Label info tanggal, saran simpan Online/Delivery Frozen fillet, bakso ikan Vakum PA/PE 500 g Kode produksi, QR traceability

Rancangan Layout Depan (Front Panel) Area hero foto produk + nama merek. Badge: “Asli Kampung Laut Jambi”, “Oleh-oleh Wisata”. Net weight jelas; varian rasa/tingkat pedas. Jendela transparan bila memungkinkan.

Rancangan Layout Belakang (Back Panel) Cerita singkat (≤60 kata) + QR untuk versi lengkap (video/galeri). Bahan, info gizi, alergi (ikan, udang). Saran saji: 2–3 resep ringkas. Kontak & media sosial; peta kecil lokasi.

Inovasi Kemasan untuk Wisatawan Gift box multipack (3–5 varian) + kartu ucapan motif Jambi. Handle/pegangan di pouch besar; ukuran cabin-friendly. Bundle “Taste of Batanghari”: kerupuk + sambal + abon. Stempel tanggal produksi harian untuk transparansi.

Keberlanjutan & Edukasi Konsumen Material daur ulang/biobased bila memungkinkan; desain monomaterial. Pesan edukasi: cara buang/daur ulang; dukungan program bersih sungai. Optimasi ukuran untuk kurangi ruang kosong & biaya kirim. Program buy-back/point untuk pengembalian kemasan.

Rencana Implementasi 90 Hari Minggu Aktivitas Kunci Output 1–2 Audit kemasan UMKM, pemetaan produk Daftar kebutuhan & prioritas 3–4 Workshop co-creation identitas visual Moodboard, palet warna, logo kasar 5–8 Prototipe bahan & layout; uji segel Sampel 3–5 varian 9–10 Uji pasar A/B (label, ukuran, harga) Data preferensi konsumen 11–12 Final desain & cetak awal Batch perdana siap diluncurkan

Estimasi Anggaran (Contoh untuk 5 Produk) Komponen Unit Biaya/Unit (Rp) Subtotal (Rp) Desain (paket identitas + 5 label) 1 paket 3.500.000 3.500.000 Cetak pouch stand-up + zipper 1.000 pcs 2.800 2.800.000 Stiker label bilingual 1.000 pcs 650 650.000 Vakum pouch PA/PE 500 pcs 2.200 1.100.000 Gift box karton + cetak 200 pcs 7.500 1.500.000 Lain-lain (uji coba, QC, kontingensi) - - 1.000.000

Quality Control & Uji Mutu Kemasan Uji ketahanan segel, kebocoran, dan drop test. Uji shelf-life sederhana: organoleptik & kadar air (produk kering). Monitoring label: keterbacaan, ketahanan gores. Checklist kepatuhan sebelum rilis.

KPI & Dampak yang Diukur Kenaikan penjualan 20–30% pada 3 bulan. Repeat purchase & ulasan positif wisatawan. Penurunan komplain kemasan ≥50%. Partisipasi UMKM dalam program keberlanjutan.

Studi Kasus Mini (Template) Sebelum: pouch polos, tanpa zip, label 1 bahasa. Aksi: tambah zip, jendela, motif batik, label bilingual. Hasil: kenaikan penjualan 28% di pangsa wisata; shelf-life lebih baik.

Checklist Praktis Pra-Produksi Aspek Ya/Tidak Catatan Logo & palet warna konsisten Informasi wajib label lengkap Segel & zipper berfungsi baik Ukuran porsi sesuai segmen Kode produksi & QR aktif Material ramah lingkungan

Penutup “Kemasan yang baik bukan sekadar pembungkus; ia adalah pengalaman yang menceritakan asal-usul, menjaga mutu, dan membuat konsumen bangga membawa pulang rasa Kampung Laut Jambi.”