PPT SEMPRO ANDREAS industri technical ppt

ppt sempro

1. Andreas NIM : 41619120013 Dosen pembimbing : Silvi Ariyanti ST, M.Sc Dosen penguji : Anisah ST, MT ANALISIS PROSES PRODUKSI PT. XYZ DENGAN MENGGUNAKAN METODE SIX SIGMA Oleh:

2. BAB I

3. 01 Proses produksi merupakan kegiatan atau rangkaian yang saling berkaitan untuk memberikan nilai atau menambah nilai kegunaan terhadap suatu barang . Kelancaran dalam pelaksanaan proses produksi ditentukan oleh sistem produksi yang ada di dalam perusahaan tersebut . Baik buruknya sistem produksi dalam suatu perusahaan akan mempengaruhi pelaksanaan proses produksi dalam perusahaan yang bersangkutan . LATAR BELAKANG 02 Salah satu metode dalam studi pengendalian kualitas yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan di atas yaitu dengan menerapkan metode Six Sigma. Metode Six Sigma merupakan metode yang dapat digunakan untuk menganalisis tingkat kualitas atau tingkat kerusakan produk sampai mendekati zero defect. Tahap-tahap implementasi peningkatan kualitas dengan six sigma terdiri dari lima langkah yaitu menggunakan metode DMAIC atau Define, Measure, analyze, Improve, Control (Pete, dkk , 2002). 03 PT. XYZ merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang industri manufaktur pengecoran logam dan non logam . Salah satu produk utama hasil pengecoran adalah Pulley. Untuk memenuhi tuntutan situasi global yang terus berkembang , sudah seharusnya PT. XYZ berusaha menerapkan pengendalian kualitas / mutu terhadap produk yang dihasilkan . Dalam proses produksi pulley masih sering ditemukan produk-produk cacat tidak sesuai dengan spesifikasi yang tentu saja akan menyebabkan pemborosan sumber daya perusahaan,baik dalam hal biaya , tenaga , waktu dan bahan baku . Penanganan produk cacat atau defect dapat mengakibatkan pengeluaran biaya re-work atau pengembalian dan perbaikan barang oleh konsumen .

4. Tujuan Penelitian Batasan Masalah 1. Penelitian tidak membahas biaya yang timbul disebabkan oleh kegagalan produksi 2. Penggunaan metode six sigma hanya sampai pada rencana perbaikan . 3. Faktor-faktor yang diamati hanya faktor yang menyebabkan terjadinya kecacatan produk RUMUSAN MASALAH Berapakah level sigma produk di PT. XYZ setiap tahunnya dengan metode Six Sigma? Faktor-faktor apa saja yang meyebabkan cacat produk di PT. XYZ? Langkah- langkah efektif apa yang seharusnya dilakukan untuk meminimasi tingkat kecacatan produk ttersebut di PT. XYZ? 1. Untuk menegetahui berapa level sigma produk di PT. XYZ setiap tahunnya dengan metode Six Sigma 2. Untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang meyebabkan cacat produk di PT. XYZ 3. Untuk mengetahui langkah-langkah efektif apa yang seharusnya dilakukan untuk meminimasi tingkat kecacatan produk tersebut di PT. XYZ

5. Sistematika Penulisan BAB I PENDAHULUAN BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB III METODE PENELITIAN BAB IV PENGUMPULAN dan PENGOLAHAN DATA BAB V HASIL dan ANALISIS BAB VI KESIMPULAN dan SARAN

6. BAB II

7. Kerangka Pemikiran Pertumbuhan pangsa pasar Retensi pelanggan Pengurangan cacat Proses Produksi Pengembangan produk / jasa Pengurangan waktu siklus Pengurangan Biaya Perbaikan produktivitas Metode Six Sigma

8. Proses Produksi Metode Six Sigma Quality Control S uatu kegiatan meneliti , mengembangkan , merancang , dan memenuhi kepuasan konsumen memberi pelayanan yang baik dimana pelaksanaannya melibatkan seluruh kegiatan dalam perubahan mulai dari pimpinan teratas sampai karyawan pelaksana . Quality Control Proses produksi adalah : “ Suatu cara , metode maupun teknik bagaimana penambahan manfaat atau penciptaan faedah , bentuk , waktu dan tempat atas faktor-faktor produksi sehingga dapat bermanfaat bagi pemenuhan kebutuhan konsumen . Proses Produksi M etode yang dapat digunakan untuk menganalisis tingkat kualitas atau tingkat kerusakan produk sampai mendekati zero defect. Six sigma sebagai sistem pengukuran menggunakan Defect per Million Oppurtunities (DPMO) sebagai satuan pengukuran . DPMO merupakan ukuran yang digunakan baik bagi kualitas produk ataupun proses, karena berkorelasi langsung dengan jumlah cacat , biaya pengeluaran , dan waktu yang terbuang . Dalam metode ini ada lima langkah dasar dalam menerapkannya yaitu Define, Measure, Analyze, Improve, Control (DMAIC), dimana tahapannya merupakan tahapan yang berulang atau membentuk siklus peningkatan kualitas dengan metode Six Sigma Metode Six Sigma Tinjauan Pustaka

9. BAB III

10. METODE PENELITIAN Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data produk cacat di dalam proses produksi . Pengambilan data dilakukan dengan observasi langsung pada proses produksi Data Pengolahan data dilakukan dengan menerapkan fase DMAIC (Define, Measure, Analyze , Improve dan Control) Metode Pengolahan Data PT. XYZ Objek Penelitian P enelitian D eskriptif K uantitatif . Jenis Penelitian

11. Langkah dan Tindakan Penelitian Tabel 1. Tahap-tahap Perhitungan Sigma dan DPMO

12. Mulai Survey awal & Study literatur Pengumpulan Data: 1.Data jumlah Produksi 2. Data cacat (defect) produk 3. Data proses produksi 4. Data peralatan 5. Data SDM dan SDA Menentukan Tujuan Selesai Analisis Data: 1.Define ( Mendefinisikan ) 2.Measure ( Mengukur ) 3.Analize ( Menganalisa ) 4.Improve ( Memperbaiki ) 5.Control ( Mengendalikan ) Kesimpulan & Saran Alur Penelitian

13. TERIMA KASIH