PPT SKRIPSI MOH.ROMLI FIKS TIDAK ADA LAGI.pptx

PPT

1. Ujian Skripsi AHMAD RAJAUL MASRUR, M.Si NIDN.0718067803 Dosen Pembimbing MOH. ROMLI NIM.19120129

2. JUDUL SKRIPSI KONSEP TA’AWUN DALAM MENGELOLA KOPERASI PONDOK PESANTREN DARUL ULUM II AL WAHIDIYAH GERSEMPAL OMBEN SAMPANG

3. Isi Skripsi Latar Belakang Permasalahan 01 Rumusan Masalah 02 Tujuan 04 Manfaat Penelitian 04 5 Metode Penelitian 06 Hasil Penelitian

4. Pondok Pesantren Darul Ulum II Al Wahidiyah yang didirikan pada tahun 2003 oleh KH. Ahmad Ja’far Abd Wahid, yang terletak di Desa Gersempal Kecamatan Omben Kabupaten Sampang . Dalam mempertahankan eksitensinya , pondok pesantren melakukan inovasi-inovasi dalam membangun sumber-sumber keuangan , inovasi yang dilakukan dengan mendirikan unit-unit bisnis pesantren . Dalam waktu lima tahun terakhir telah berdiri unit-unit usaha pesantren , yaitu toko ritail , dan simpan pinjam . 1 Latar Belakang Masalah

5. Bisnis syariah yang telah dikembangkan di Pondok Pesantren Darul Ulum II Al Wahidiyah, tidak hanya dikembangkan secara sederhana. Berdasarkan observasi awal yang dilakukan, seluruh usaha bisnis syariah di pesantren ini terorganisasir dan dapat terbilang terlembagakan, yaitu disatukan dalam satu badan hukum Kopontren. Beberapa unit usaha yang disebutkan diawal digerakkan oleh Kopontren (Koperasi Pondok Pesantren). Lembaga inilah yang menaungi beberapa usaha bisnis syariah yang dijalankan.

6. Dalam menerapkan manajemen bisnis syariah di Koperasi Pondok Pesantren Darul Ulum II Al Wahidiyah dengan menerapkan beberapa tahapan, diantaranya ialah: planning dengan menentukan visi misi, perekrutan karyawan, jenjang karir; organizing dengan menentukan pembagian masing-masing tugas atau pekerjaan sudah jelas sehingga dapat mendisiplinkan karyawan; actuating dengan memberikan motivasi, komunikasi, kepemimpinan manajerial; serta controlling dengan melakukan penilaian kinerja berdasarkan standar yang telah dibuat Koperasi Pondok Pesantren Darul Ulum II Al Wahidiyah.

7. Dari paparan di atas, sudah dapat dipahami bahwa telah terdapat pengembangan manajemen bisnis syariah di Pondok Pesantren Darul Ulum II Al Wahidiyah. Bahkan telah dikembangan dengan sangat baik. Seluruh fakta dari Pondok Pesantren Darul Ulum II Al Wahidiyah di atas, tentu merupakan hal unik, utamanya sebagai potret pengembangan manajemen bisnis syariah guna meningkatkan kemandirian pondok pesantren. Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka peneliti bermaksud untuk melakukan sebuah penelitian dengan judul “Konsep Ta’awun Dalam Mengelola Koperasi Pondok Pesantren Darul Ulum II Al Wahidiyah Gersempal Omben Sampang”.

8. 2 Berdasarkan uraian yang penulis kemukakan pada bagian latar belakang masalah tersebut, maka penulis merumuskan permasalahan diantaranya ialah: Bagaimana pengelolaan koperasi Pondok Pesantren Darul Ulum II Al Wahidiyah Gersempal Omben Sampang? Bagaimana konsep ta’awun dalam mengelola koperasi Pondok Pesantren Darul Ulum II Al Wahidiyah Gersempal Omben Sampang? 2 Rumusan Masalah

9. Berdasarkan rumusan masalah tersebut, maka dapat diketahui bahwa tujuan dalam penelitian, diantaranya ialah: Mendiskripsikan pengelolaan koperasi Pondok Pesantren Darul Ulum II Al Wahidiyah Gersempal Omben Sampang Mendiskripsikan konsep ta’awun dalam mengelola koperasi Pondok Pesantren Darul Ulum II Al Wahidiyah Gersempal Omben Sampang 03 Tujuan Penelitian

10. 04 Manfaat Penelitian Penelitian yang dilakukan mempunyai beberapa manfaat bagi penulis maupun pihak-pihak yang terkait. Adapun manfaat yang dapat diambil diantaranya sebagai berikut: Secara Teoritis Penelitian ini diharapkan dapat memberikan sedikit pemikiran ilmiah yang bisa memperluas wawasan dalam mengembangkan ilmu pengetahuan , khususnya dalam bidang ekonomi syariah mengenai pengelolaan bisnis syariah . .

11. Secara Praktis Bagi Pondok Pesantren Darul Ulum II Al Wahidiyah Diharapkan hasil penelitian ini untuk dijadikan informasi bagi pondok-pondok lainnya agar senantiasa memberikan suatu hal yang positif sehingga keberadaannya bermanfaat bagi orang lain. Bagi Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Bakti Bangsa Pamekasan Diharapkan hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai sumber kajian bagi kalangan mahasiswa baik sebagai bahan pengajaran materi perkuliahan, maupun untuk kepentingan penelitian lanjutan. Bagi Penulis Diharapkan hasil penelitian ini akan menjadi suatu pengalaman yang akan menambah khazanah pemikiran dan pengetahuan khususnya dalam pengelolaan bisnis syariah.

12. 05 Metode Penelitian Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan jenis penelitian kualitatif ialah suatu penelitian yang ditentukan untuk mendeskripsikan dan menganalisis fenomena, peristiwa, aktivitas sosial, sikap, kepercayaan, persepsi, pemikiran orang secara individual maupun kelompok. P enelitian kualitatif merupakan prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati. Penelitian ini nantinya akan menghasilkan uraian tentang konsep ta’awun dalam mengelola Koperasi Pondok Pesantren Darul Ulum II Al Wahidiyah Gersempal Omben Sampang.

13. Sumber data mengarah pada jenis-jenis informasi yang diperoleh peneliti melalui subyek penelitiannya , dan dan dari mana data diperoleh . Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini , diantarannya sebagai berikut : Data primer adalah data yang dihimpun langsung oleh seorang peneliti umumnya dari tangan pertama atau subjek ( informan ) Pimpinan Pondok Pesantren Darul Ulum II Al Wahidiyah yang dipilih menjadi subjek penelitian . Selain itu sebagian Pengurus Kopontren ( Koperasi Pondok Pesantren ) di Pondok Pesantren Darul Ulum II Al Wahidiyah Gersempal Omben Data sekunder adalah data yang diperoleh secara tidak langsung memberikan data kepada pengumpul data, misalnya lewat orang lain atau dokumen. Data sekunder yang dimaksud seperti: literatur-literatur yang berhubungan dengan konsep ta’awun dalam mengelola Koperasi Pondok Pesantren . Sumber Data

14. Teknik pengumpulan data, dalam penelitian pendekatan kualitatif ini proses pengumpulan datanya dengan cara pengamatan/ observasi,interview/ wawancara , dan dokumentasi. Pengumpulan Data Adapun dalam penelitian ini observasi yang digunakan adalah observasi non partisipan yang menjadikan peneliti sebagai penonton atau penyaksi artinya peneliti turun langsung ke Pondok Pesantren Darul Ulum II Al Wahidiyah Gersempal Omben Sampang tanpa di wakilkan orang lain demi mendapatkan data yang valid dan akurat mengenai konsep ta’awun dalam mengelola Koperasi Pondok Pesantren Darul Ulum II Al Wahidiyah . Observasi adalah metode atau cara-cara menganalisis dan mengadakan pencatatan secara sistematis mengenai tingkah laku dengan melihat atau mengamati individu atau kelompok . 1. Observasi

15. 3. Dokumentasi Dokumen merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu yang berbentuk tulisan, gambar atau karya-karya monumental dari seseorang . Adapun dokumentasi di dalam penelitian ini diantaranya ialah: Profil Pondok Pesantren Darul Ulum II Al Wahidiyah serta foto dokumentasi yang berkaitan dengan konsep ta’awun dalam mengelola Koperasi Pondok Pesantren Darul Ulum II Al Wahidiyah 2 . Wawancara Pengumpulan dengan wawancara adalah cara atau teknik untuk mendapatkan informasi atau data dari terwawancara ( interviewee ) atau responden dengan wawancara lansung face to face , antara pewawancara dengan terwawancara . Adapun wawancara yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara bebas terpimpin . Peneliti menggunakan wawancara bebas terpimpin ini dengan cara menggunakan pedoman wawancara namun ketika peneliti menganggap ada kekurangan dalam pertanyaannya untuk lebih mendapatkan data yang valid maka peneliti menambah pertanyaan di luar pedoman wawancara .

16. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data non statistik . Dalam penelitian ini yang di analisis adalah data yang terhimpun dalam transkip wawancara , catatan lapangan dan dokumen . Adapun tahap-tahap dalam analisis ini , diantaranya sebagai berikut : 2. Menyajikan data Untuk lebih menyistematiskan data yang telah di reduksi sehigga terlihat sosoknya yang lebih utuh . Dalam penelitian kulaitatif , penyajian data bisa dilakukan dalam bentuk uraian singkat , bagan , hubungan antar kategori , flowchart dan sejenisnya . 3. Verifikasi data Kesimpulan dalam penelitian kualitatif adalah merupkan temuan baru yang sebelumnya belum pernah ada . Temuan dapat berupa deskripsi atau gambaran suatu obyek yang sebelumnya masih ramang-ramang atau gelap sehingga setelah diteliti menjadi jelas , dapat berupa hubungan kasual atau interaktif , hipotesis atau teori 1. Reduksi data Reduksi data adalah proses mengolah data dari lapangan dengan memilah dan memilih , menyederhanakan data dengan merangkum yang penting-penting sesuai dengan fokus masalah penelitian . Analisis Data

17. Hasil Penelitian 6 Pengelolaan koperasi Pondok Pesantren Darul Ulum II Al Wahidiyah Gersempal Omben Sampang , dinilai sudah menerapkan sistem pengelolaan dengan baik . Hal ini dapat dilihat dari fungsi manajemen yang dijalankan oleh Kopotren Darul Ulum II Al Wahidiyah diantaranya yaitu : Fungsi perencanaan dengan memiliki skema perencanaan jangka panjang dan jangka pendek .

18. Fungsi pengorganisasian dengan menerapkan asas-asas kekeluargaan pada budaya organisasinya , struktur dan perincian tugas organisasi disesuaikan dengan anggaran dasar (AD) dan anggaran rumah tangga (ART) serta ketetapan rapat anggota tahunan (RAT) koperasi Fungsi pelaksanaan adalah seluruh kegiatan usaha-usaha Kopotren untuk mensejahterakan anggotanya . Adapun jika dilihat dari jenis koperasi berdasarkan kondisi anggotanya adalah sebagai koperasi primer. Kegiatan usaha-usaha Kopotren Darul Ulum II Al Wahidiyah bergerak dalam bidang : 1) Simpan pinjam anggota ; dan 2) Pertokoan .

19. Konsep ta’awun dalam mengelola koperasi Pondok Pesantren Darul Ulum II Al Wahidiyah Gersempal Omben Sampang ialah sudah sepenuhnya menerapkan ketentuan koperasi yang dianjurkan dalam ajaran Islam, sebagaimana asas tolong menolong yang diimplementasikan sepenuhnya sehingga tidak terdapat kebijakan yang memberatkan para anggota / santri dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari .   Fungsi pengawasan yang dilakukan oleh internal dan eksternal koperasi . Ketua dan pengurus saling mengawasi dalam kegiatan yang dilakukan Kopotren Darul Ulum II Al Wahidiyah pun diawasi oleh pondok pesantren . Dalam pengawasan Kopotren Darul Ulum II Al Wahidiyah ini , tugas pengawas sangatlah penting demi kemajuan koperasi tersebut .

20. TERIMAKASIH