PERSYARATAN TEKNIS DALAM RANCANGAN
PERATURAN PEMERINTAH (RPP)
BANDAR UDARA PERAIRAN ( WATER AERODROME )
BambangTriatmodjo
KEMENTERIAN PERHUBUNGAN
REPUBLIK INDONESIA
Public Expose RPP Bandar Udara PerairanDalamMendukungPariwisata
Nusantara MelaluiKolaborasiAnak Bangsa(PENTAHELIX)
SUBSTANSI DRAFT RPP
•BAB 1 KETENTUAN UMUM
•BAB 2 ASAS
•BAB 3 JENIS BANDAR UDARA PERAIRAN
•BAB 4 PERIZINAN BERUSAHA BANDAR UDARA PERAIRAN
•BAB 5 PEMBANGUNAN BANDAR UDARA PERAIRAN
•BAB 6 PENGEMBANGAN BANDAR UDARA PERAIRAN
•BAB 7 PENGOPERASIAN BANDAR UDARA PERAIRAN
•BAB 8 PELESTARIAN LINGKUNGAN HIDUP
•BAB 9 KERJA SAMA
•BAB 10 TINGKAT KOMPONEN DALAM NEGERI
•BAB 11 PENGAWASAN
•BAB 12 SANKSI
•BAB 13 KETENTUAN PERALIHAN
•BAB 14 KETENTUAN PENUTUP
KerangkaAcuanKerja(TOR)
•Apasajaaspekteknisyang terdapatdalampengaturanseaplane dan
waterbasedalamRPP Bandara Udara Perairan
•Bagaimanapenjelasanterkaitpengaturanpengoperasianseaplane di udara
dan di laut
•Apasajaaspekteknisyang perludipertimbangkandalampengaturan
pembangunanBandar Udara Perairan?
•ApakahsetiappemrakarsaBandar Udara Perairanwajibmenyediakanfasilitas
pokokdan fasilitaspenunjangdi lokasiBandar Udara Perairan?
•Bagaimanapengaturanpembangunandan pengoperasianBandar Udara
Perairanyang terintegrasidenganpelabuhan?
•BagaimanaRPP Bandar Udara Perairandapatmengakomodirkebutuhanteknis
pembangunandan pengoperasianseaplane dan waterbasedi Indonesia?
BAB I KETENTUAN UMUM Pasal1
1.Bandar Udara Perairan(water aerodrome) yang untukselanjutnya
disebutdenganBandar Udara PerairanadalahBandar Udara yang
sebagianatauseluruhnyaberadadi perairan, dan digunakanuntuk
keberangkatan, kedatangan, dan pergerakanpesawatudarayang
dapatmengapungdi air yang dilengkapidenganfasilitaspokok,
penunjang, keselamatan, dan keamananpenerbangandan
pelayaran
1.penunjang, keselamatan, dan keamanan
penerbangandan pelayaran
2.Pesawatapung(floating plane) yang
untukselanjutnyadisebutPesawat
Apungadalahpesawatudarayang bisa
mengapungdi air.
5. RencanaIndukBandar Udara Perairanadalahpedomanpembangunan
dan pengembanganBandar Udara Perairanyang mencakupseluruh
kebutuhandan penggunaantanah, perairansertaruangudarauntuk
kegiatanpenerbangandan kegiatanpenunjangpenerbangandengan
mempertimbangkanaspek-aspekteknis, pertahanankeamanan, sosial
budaya, sertaaspek-aspekterkaitlainnya
9. Badan Usaha Bandar Udara Perairanadalahbadan usahamilik
negara, badan usahamilikdaerah, ataubadan hukumIndonesia
berbentukperseroanterbatasataukoperasi, yang kegiatan
utamanyamengoperasikanbandar udaraperairanuntukpelayanan
umum.
BAB I KETENTUAN UMUM Pasal1
10. Unit PenyelenggaraBandar Udara Perairanadalahlembaga
pemerintahdi bandar udaraperairanyang bertindaksebagai
penyelenggarabandar udaraperairanyang memberikanjasa
pelayananKebandarudaraanuntukbandar udaraperairanyang belum
diusahakansecarakomersial.
11. Badan Hukum Indonesia adalahbadan usahamiliknegara, badan
usahamilikdaerah, swasta, dan koperasi
12. PemrakarsaadalahPemerintah, PemerintahDaerah, badan usaha
miliknegara, badan usahamilikdaerahataubadan hukumIndonesia
yang mempunyaihakuntukpelaksanaanpembangunan,
mengoperasikandan mengusahakanBandar Udara
BAB I KETENTUAN UMUM Pasal1
BAB III JENIS BANDAR UDARA PERAIRAN
Pasal3
(1) Bandar Udara Perairanberdasarkanstatus terdiriatas:
a. Bandar Udara Perairanumumyang digunakanuntukmelayani
kepentinganumum; dan
b. Bandar Udara Perairankhususyang digunakanuntukmelayani
kepentingansendirigunamenunjangkegiatantertentu.
(2) Bandar Udara Perairanberdasarkanpengoperasiannyaterdiriatas:
a. Bandar Udara PerairanMandiriyang merupakanBandar Udara Perairan
yang berdirisendiri; dan
b. Bandar Udara PerairanPelabuhan yang merupakanBandar Udara
Perairanyang terintegrasidenganPelabuhan
Aspekteknisdalampengaturanseaplane dan
waterbasedalamRPP Bandara Udara Perairan
•Data diperlukandalampengaturandan
perencanaanBandar Udara Perairan
•Karakterisdtikseaplane
•Topografi–bathimetri
•Pasang surut
•Fasilitas pendukung WA dibedakan dalam
3 areal :
–Offshore
–Shoreline
–Onshore
•Gelombang
•Arus
•Angin, Lingkungan, dsb
Water Lane,Taxi Channel, Daerah Tambatan
Offshore(Sisi Laut)
Daerah Tambatan dengan
Pelampung Penambat
Offshore(Sisi Laut)
Rintangan
Offshore(Sisi Laut)
Dermaga Tetap dan Dermaga Apung
Shoreline
Ramp denganTumit Ramp terendam
Shoreline
Fasilitas WaterAerodromedi Darat
•Kebutuhanbagiparapenggunaseaplane
akanmenentukanjenisfasilitasdaratapa
yangdiperlukandiWA.
•Fasilitasumumdipantai/daratmeliputiapron
untuklayananpenumpangdanbarang,
stasiunbahanbakar,fasilitasumumdasar
(kamarkecil/toilet,parkirumum),hanggar,
bangunan pelayananumum, gedung
administrasi,tokobahari.
•Gambardisampingadalahcontohtataletak
fasilitasyangdiperlukandisisidarat
(offshore)
•PemrakarsaBandar Udara Perairanwajibmenyediakanfasilitas
pokokdan fasilitaspenunjangdi lokasiBandar Udara Perairan?
•Badan Usaha Bandar Udara Perairan
•Unit PenyelenggaraBandar Udara Perairan
•Badan Hukum Indonesia
•Offshore, Shoreline
•Sisi darat
ApakahsetiappemrakarsaBandar Udara Perairanwajibmenyediakan
fasilitaspokokdan fasilitaspenunjangdi lokasiBandar Udara Perairan?
Bagaimanapengaturanpembangunandan pengoperasian
Bandar Udara Perairanyang terintegrasidenganpelabuhan?
BAB III JENIS BANDAR UDARA PERAIRAN
Pasal3
(1) Bandar Udara Perairanberdasarkanstatus terdiriatas:
a. Bandar Udara Perairanumumyang digunakanuntukmelayani
kepentinganumum; dan
b. Bandar Udara Perairankhususyang digunakanuntukmelayani
kepentingansendirigunamenunjangkegiatantertentu.
(2) Bandar Udara Perairanberdasarkanpengoperasiannyaterdiriatas:
a. Bandar Udara PerairanMandiriyang merupakanBandar Udara Perairan
yang berdirisendiri; dan
b. Bandar Udara PerairanPelabuhan yang merupakanBandar Udara
Perairanyang terintegrasidenganpelabuhan.
Bagaimanapengaturanpembangunandan pengoperasian
Bandar Udara Perairanyang terintegrasidenganpelabuhan?
•Daerah perairanterlindungterhadapgelombangdan arus, yang digunakan
untuk pendaratan dan lepas landas seaplane, yang dilengkapidenganfasilitas
untuk naik-turun penumpang dan bongkar muat barang,
•Untuk mendapatkan perairan yang tenang, WA bisaberada:
–Sungaidan danau
–Teluk/selat
–Pantaiyang secara alami tenang atau perlindungan pemecah gelombang
•Ada 3 kemungkinan
–WA berdiri sendiri
–Bersampingan dengan pelabuhan existing
–Bersampingan dengan bandara
Water Aerodrome
•Water aerodrome(WA)
bisadiintegrasikan
denganPelabuhan
existing
•Pelabuhan perintis
•Pelabuhan khusus
•Memanfaatkanperairan
yang tenangdan fasilitas
lainnya
•MembangunWA di
perairanpelabuhan
Onshore Facilities
Service Apron, Storage / Tie Down
Area
Hangars
Aviation Fuel Service
Hoisting Equipment Marine Railways
Administration Building