Seorang peneliti mencatat bahwa tanaman di tempat terang tumbuh lebih tinggi dibandingkan tanaman di tempat teduh, lalu kemudian menyusun hipotesis, Cahaya matahari mempengaruhi pertumbuhan tanaman. Pengetahuan yang diperoleh kemudian diuji melalui eksperimen dengan menanam dua kelompok tanaman, sat...
Seorang peneliti mencatat bahwa tanaman di tempat terang tumbuh lebih tinggi dibandingkan tanaman di tempat teduh, lalu kemudian menyusun hipotesis, Cahaya matahari mempengaruhi pertumbuhan tanaman. Pengetahuan yang diperoleh kemudian diuji melalui eksperimen dengan menanam dua kelompok tanaman, satu diletakkan di bawah cahaya matahari penuh, dan yang lain di tempat teduh pendukung lainnya, seperti air dan jenis tanah dibuat tetap sama. Pengetahuan yang diperoleh melalui eksperimen harus divalidasi dan diulang untuk memastikan bahwa hasilnya konsisten. Jika hasil dari eksperimen terus-menerus menunjukkan pola yang sama, maka hipotesis dianggap benar.
Oleh sebab itu teori pengetahuan atau epistemologi diperoleh melalui observasi, disusun dalam bentuk hipotesis, diuji melalui eksperimen, dan hasilnya dapat direvisi berdasarkan bukti-bukti baru yang muncul. Pola pikir adalah cara seseorang memandang, memproses, dan bereaksi terhadap situasi, masalah, atau informasi yang mereka hadapi. Pola pikir mencerminkan sikap mental, keyakinan, serta nilai-nilai yang dimiliki seseorang dan memengaruhi bagaimana mereka membuat keputusan atau mengambil tindakan. Seseorang yang menghadapi kesulitan dalam belajar bahasa baru, tetapi ia berpikir dan yakin bahwa dengan berlatih lebih banyak serta belajar pasti bisa menguasainya. Filsafat ilmu membantu dalam menganalisis konsep-konsep secara mendalam, memecah masalah menjadi bagian-bagian yang lebih kecil, dan memahami hubungan antarbagian tersebut. Filsafat ilmu membantu memahami sistem pendidikan dengan memecahnya menjadi elemen-elemen seperti kurikulum, metode pengajaran, dan lingkungan belajar, serta menilai bagaimana mereka berinteraksi dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Filsafat ilmu mengajarkan pentingnya berpikir secara logis dan terstruktur. Pemikiran sistematis ini penting dalam menyusun argumen yang koheren dan menyelesaikan masalah dengan pendekatan yang terorganisir
Size: 5.57 MB
Language: none
Added: Sep 08, 2025
Slides: 10 pages
Slide Content
FILSAFAT ILMU DAN PERANANNYA DALAM PEMBENTUKAN POLA PIKIR Presentasi : @Moral_Gulo
ILMU Ilmu adalah pengetahuan yang diperoleh melalui proses sistematis, berdasarkan pengamatan, eksperimen, dan analisis yang bertujuan untuk memahami, menjelaskan, dan memprediksi fenomena alam maupun sosial. Ilmu melibatkan pengumpulan data, pengujian hipotesis, dan penyusunan teori yang dapat diverifikasi atau diuji ulang FILSAFAT Filsafat adalah disiplin yang melibatkan pemikiran kritis dan sistematis tentang pertanyaan-pertanyaan mendasar mengenai eksistensi , pengetahuan , nilai-nilai , moralitas , pikiran , dan bahasa . PERBEDAANNYA SECARA SEDERHANA Filsafat bertujuan untuk memahami realitas secara mendalam, sedangkan ilmu bertujuan untuk menemukan kebenaran yang dapat dibuktikan secara empiris
FILSAFAT ILMU Filsafat Ilmu adalah cabang filsafat yang secara khusus mempelajari hakikat ilmu pengetahuan , termasuk asal-usul , metode , struktur , validitas , serta implikasinya terhadap kehidupan manusia . Filsafat ilmu berusaha untuk memahami bagaimana pengetahuan dapat diperoleh , disusun , dan diuji kebenarannya . Sebagai Contoh Seorang peneliti mencatat bahwa tanaman di tempat terang tumbuh lebih tinggi dibandingkan tanaman di tempat teduh , lalu kemudian menyusun hipotesis , Cahaya matahari mempengaruhi pertumbuhan tanaman . Pengetahuan yang diperoleh kemudian diuji melalui eksperimen dengan menanam dua kelompok tanaman , satu diletakkan di bawah cahaya matahari penuh , dan yang lain di tempat teduh pendukung lainnya , seperti air dan jenis tanah dibuat tetap sama . Pengetahuan yang diperoleh melalui eksperimen harus divalidasi dan diulang untuk memastikan bahwa hasilnya konsisten . Jika hasil dari eksperimen terus-menerus menunjukkan pola yang sama , maka hipotesis dianggap benar . Oleh sebab itu teori pengetahuan atau epistemologi diperoleh melalui observasi , disusun dalam bentuk hipotesis , diuji melalui eksperimen , dan hasilnya dapat direvisi berdasarkan bukti-bukti baru yang muncul
APA ITU POLA PIKIR? Pola pikir adalah cara seseorang memandang , memproses , dan bereaksi terhadap situasi , masalah , atau informasi yang mereka hadapi . Pola pikir mencerminkan sikap mental, keyakinan , serta nilai-nilai yang dimiliki seseorang dan memengaruhi bagaimana mereka membuat keputusan atau mengambil tindakan . Seseorang yang menghadapi kesulitan dalam belajar bahasa baru , tetapi ia berpikir dan yakin bahwa dengan berlatih lebih banyak serta belajar pasti bisa menguasainya . Contoh
LALU APA PERAN FILSAFAT ILMU DALAM MEMBENTUK POLA PIKIR 1 Membentuk Pola Pikir Kritis Filsafat ilmu mengajarkan untuk tidak menerima sesuatu begitu saja , tetapi mempertanyakan dan mengevaluasi kebenaran dari setiap informasi . Pola pikir kritis ini memungkinkan seseorang untuk menilai validitas suatu pernyataan atau teori berdasarkan bukti dan argumen yang ada . Ketika mendengar berita tentang suatu kejadian , kita tidak langsung mempercayainya . Kita mempertanyakan sumber informasi , mengecek fakta , dan membandingkan dengan laporan dari sumber lain. Contoh
Membentuk Pola Pikir Analitis Filsafat ilmu membantu memahami sistem pendidikan dengan memecahnya menjadi elemen-elemen seperti kurikulum , metode pengajaran , dan lingkungan belajar , serta menilai bagaimana mereka berinteraksi dalam meningkatkan kualitas pendidikan . Sebagai Contoh dalam dunia pendidikan 07 Magister Pendidikan Agama Kristen 2 Filsafat ilmu membantu dalam menganalisis konsep-konsep secara mendalam , memecah masalah menjadi bagian-bagian yang lebih kecil , dan memahami hubungan antarbagian tersebut
Membentuk Pola Pikir Sistematis 04 Magister Pendidikan Agama Kristen 3 Filsafat ilmu mengajarkan pentingnya berpikir secara logis dan terstruktur . Pemikiran sistematis ini penting dalam menyusun argumen yang koheren dan menyelesaikan masalah dengan pendekatan yang terorganisir . Dalam penelitian ilmiah , metode ilmiah digunakan untuk memecahkan masalah dengan langkah-langkah yang sistematis , mulai dari pengamatan , pembentukan hipotesis , pengujian , hingga kesimpulan . Sebagai Contoh Mendorong Pola Pikir Terbuka Terhadap Pengetahuan Baru Filsafat ilmu mengajarkan bahwa ilmu pengetahuan bersifat dinamis dan selalu berkembang . Ini membantu seseorang untuk selalu terbuka terhadap temuan atau ide-ide baru serta bersedia merevisi pandangan lama jika ada bukti yang lebih kuat 4
Filsafat ilmu memeiliki peran dalam pembentukan pola pikir , yang mampu melatih individu untuk berpikir secara ktitis , analisis , sistematis , skeptis , dan terbuka terhadap revisi pemahaman berdasarkan bukti baru . Pola pikir ilmiah ini mendorong penggunaan metode empiris dan pengujian berulang sebagai cara untuk memperoleh pengetahuan yang objektif dan dapat dipertanggungjawabkan , sehingga mencegah keyakinan yang didasarkan pada asumsi yang tidak dapat diuji . Dengan demikian , filsafat ilmu menjadi pondasi bagi perkembangan pengetahuan yang bertanggung jawab , serta memperkuat kapasitas manusia untuk menghadapi tantangan intelektual dan sosial secara rasional . KESIMPULAN
Apa Perbedaan Filsafat dan filsafat Ilmu Filsafat adalah disiplin yang melibatkan pemikiran kritis dan sistematis tentang pertanyaan-pertanyaan mendasar mengenai eksistensi , pengetahuan , nilai-nilai , moralitas , pikiran , dan bahasa . SEDANGKAN Filsafat Ilmu adalah cabang filsafat yang secara khusus mempelajari hakikat ilmu pengetahuan , termasuk asal-usul , metode , struktur , validitas , serta implikasinya terhadap kehidupan manusia . 2. Apa pengertian pola pikir Pola pikir adalah cara seseorang memandang , memproses , dan bereaksi terhadap situasi , masalah , atau informasi yang mereka hadapi . 3. Sebutkan contoh pola pikir Seseorang yang menghadapi kesulitan dalam belajar bahasa baru , tetapi ia berpikir dan yakin bahwa dengan berlatih lebih banyak serta belajar pasti bisa menguasainya .
Sebutkan peran filsafat terhadap pembentukan pola piker Membentuk Pola Pikir Kritis Membentuk Pola piker Analisis Membentuk Pola Pikir Sistematis Mendorong Pola Pikir Terbuka Terhadap Pengetahuan Baru 2. Jelaskan Pola pikir yang sistemastis Adalah Cara berfikir yang logis dan terstruktur . Pemikiran sistematis ini penting dalam menyusun argumen yang koheren dan menyelesaikan masalah dengan pendekatan yang terorganisir misalnya metode ilmiah digunakan untuk memecahkan masalah dengan langkah-langkah yang sistematis , mulai dari pengamatan , pembentukan hipotesis , pengujian , hingga kesimpulan .