Prinsip Fisika dalam Pemeliharaan Alat.pdf

WijiantoAnto1 0 views 20 slides Oct 15, 2025
Slide 1
Slide 1 of 20
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20

About This Presentation

Prinsip Fisika dalam Pemeliharaan Alat Kesehatan


Slide Content

PENERAPAN FISIKA DALAM Pemeliharaan
Alat-Alat Keperawatan
❑ VENTILATOR
❑ GUNTING
❑ HANDSCHOEN (SARUNG TANGAN KARET
❑TEST TUBE (TABUNG REAKSI)
❑VACUM EXTRACTIE / EKSTRAKSI

Macam-macam Peralatan
▪Peralatan Elektronika Peralatan Elektronika adalah peralatan
yang mempergunakan sumber daya listrik, misalnya ventilator,
AAS, Kromatografi, spektofotometri dan lain-lain
▪Peralatan dari Bahan Baku Logam. Bahan baku logam yang biasa
dipakai adalah nikel, alpaca, tembaga dan logam campuran
lainnnya. Peralatan dari bahan logam ini banyak macamnya,
misalnya forcep ekstraksi, pinset, jarum hecting dan lain-lain
▪Paralatan dari Bahan Baku Gelas. Bahan baku yang biasa
dipakai adalah pyrex dan fiber gelas. Contoh : vacuum
extractive atau ekstraksi vakum, pipet, tabung reaksi, buret dan
lain-lain
▪Peralatan dari Bahan Baku Karet atau Plastik. Contoh : sarung
tangan dari karet atau hand schoen

1. VENTILATOR
Ventilator adalah sebuah alat yang digunakan untuk
membantu proses ventilasi dalam mempertahankan
oksigenasi. Indikasi pemasangan ventilator ini biasanya
pada pasien dengan gagal nafas dan operasi tekhnik
hemodilusi. Karena alat ini menggunakan sumber daya
listrik dalam pemanfaatannya, sehingga termasuk ke dalam
alat Elektronika

Pemeliharaan
•Hindari dari goncangan. Karena mengingat peralatan
elektronika sangat peka terhadap goncangan.
•Hindari menggunakan peralatan dari medan magnet
yg kuat agar sensitifitas tidak berubah.
•sebaiknya menggunakan suhu ruangan antara 18
0
C –
25
0
C karena alat tidak tahan pada suhu di atas 25
0
C.
•Hindari dari kotoran / debu,
Pengetahuan dan ketrampilan dlm penggunaan alat
juga sangat penting diketahui, untuk meminimalisir
terjadinya kerusakan,

GUNTING

•Gunting adalah alat mekanik yang terbuat dari logam
yang digunakan untuk memotong. Oleh Karena bahan
bakunya dari logam, maka sering menyebabkan karatan.
•Dan Cara pemeliharaannya yaitu : Harus disimpan
ditempat yg memiliki suhu tinggi ( lebih kurang 37
0
C )
Lingkungan kering ( perlu memakai silikon sebagai
penyerap uap air )Harus bebas dari kotoran/debu yang
melekat kemudian diolesi dgn minyak baik minyak oli,
minyak rem atau parafin cair.

Disamping mencuci tangan dalam meminimalisasi
penularan penyakit, handschoen atau sarung tangan juga
merupakan alat yang mutlak harus dipergunakan oleh
petugas kesehatan, termasuk perawat. Karena alat ini
terbuat dari bahan karet, sehingga menyebabkannya
mudah sekali meleleh dan melengket jika disimpan dalam
jangka waktu yang cukup lama. Untuk menghindari
terjadinya kerusakan, maka harus dilakukan perawatan,
diantaranya:
•Setelah dipakai, dicuci dengan sabun
•Dijemur dibawah terik matahari
•Ditaburi talk pada seluruh permukaan karet.
HANDSCHOEN (SARUNG
TANGAN KARET)

Tabung reaksi yaitu bahan gelas yang dipakai dalam
laboratorium medis, yang fungsinya untuk
mereaksikan zat-zat kimia dalam skala kecil/jumlah
yang sedikit. Selain itu tabung reaksi juga memiliki
kelemahan, dimana dia mudah pecah, mudah
tumbuh jamur sehingga dapat mengganggu daya
tembus sinar, dan biasanya mudah timbul goresan
bila dibersihkan dengan kain katun.
TEST TUBE (TABUNG REAKSI)

VACUM EXTRACTIE / EKSTRAKSI
VAKUM
•Merupakan alat kesehatan yang terbuat dari bahan
baku gelas. Biasanya digunakan untuk melahirkan
kepala janin, yang ditempelkan pada kulit kepala
janin dari rahim seorang ibu yang masih memiliki
tenaga meneran.
•Alat ini terdiri dari cawan penghisap, botol
penghisap, dan pompa penghisap. Karna alat ini
terbuat dari bahan baku gelas, jadi pada dasarnya
sama dengan cara pemeliharaan tabung reaksi.

a
.
PerawatanAlatElektronika
Peralatanelektronikasangat peka terhadap goncangan sehingga perlu
dihindari dari goncangan. Hidandari penggunaan peralatan dari medan
magnet yang sangat kuat agar sensivtivitas meter tidak berubah. Alat-
alat elektronika tidak tahan pada suhu ditas 250C sehingga pada waktu
penggunaan suhu ruangan sebaiknya berkisar pada 18 – 28 C, rata-rata
pada temperatur 21
Untuk menghindari suhu terlalutinggi, pada alat perlu diberi kipas angin
di sekitar power supply atau sumber daya alat tersebut. Debu dapat pula
mempengaruhi kerja alatnya, sehingga setiap ruangan dibersihkan
dengan menggunakan alat penyedot debu (vacuumcleaner).
Pengetahuan dan keterampilanpenggunaan peralatanmemegang
perananpentingdalam perawatan peralatan agar peralatan berjalan
dengan baik dan kerusakan dapat dihindari sejauh mungkin.
Pengetahuan dan keterampilaninimeliputi:
a.Sasaran pengukuran telah dipahami terlenbih dahulu
b.Persiapan metode, waktu dan program pengukuran
c.Kondisi perawatan baik atu buruk

b.PerawatanAlatdanBahanBakuLogam
Alat-alat yang terbuat dari logam misalnya besi,
tembaga sering berkarat. Untuk menghindari
terjadinya hal demikian maka alat tersebut harus
disimpan pada tempat yang mempunyai temperatur
tinggi (+ 37) dan lingkungan yang kering kalau perlu
memakai bahan silikon sebagai alat penyerap uap
air. Sebelum disimpan alat harus bebas dari
kotoran debu maupun air yang melekat, kemudian
diolesi dengan minyak oli, minyak rem atau paraffin
cair.

c.PerawatanAlat danBahanBakuGelas
Bahan gelas banyak digunakan dalam lanoratorium medis.
Ada beberapa keuntungan ataupun kerugian dari bahan
baku gelas tersebut.
Keuntungannya :
Bahan baku gelas tahan terhadap riaksi kimia terutama
bahan gelas pyrex, tahan terhadap perubahan temperatur
mendadak, koefisien muai yangkecil, dan tembus cahaya
yang besar
Kerugiannya :
Mudahpecahterhadap tekanan mekanik, dan mudah
tumbuh jamur sehingga mengganggu daya tembus sinar,
kadang-kadang dengan menggunakan kain katun untuk
membersihkannya saja mudah timbul goresan.

Denganmemperhatikankeuntungandankerugiandaribahan
gelas,makadalamsegiperawatanmaupunmemperlakukanalat-alat
gelasharusdiperhatikan:
• Penyimpanan pada ruangan yang suhunya berkisar 27- 37
dandi beri tambahan lampu 25 watt.
•Ruangan tempat penyimpanan diberi silicon sebagai zat
higroskopis.
•Gunakan alcohol, aceton, kapas, sikat halus, dan pompa angin
untuk membersihkan debu dari
• permukaan kaca atau gelas. Usahakan pada waktu
membersihkan lensa jangan sampai merusak lapisan lensa.
•Pada waktu memanaskan tabung reaksi hendaknya
ditempatkan diatas kawat kasa, atau boleh melakukan
pemanasan secara langsung asalkan bahan gelas terbuat dari
pyrex.

✓Gelas yang akan direbus hendaknya jangan
dimasukkan langsung ke dalam air yang sedang
mendidih melainkan gelas dimasukkan kedalam air yang
dingin kemudian dipanaskan secara perlahan-lahan.
✓Membersihkan bahan atau kotoran dari gelas sebaiknya
segera setelah dipakai dapat menggunakan :
▪Airyang bersih.
▪Detergent : dapat menghilangkan lemak dan tidak
membawa efek perubahan fisi.k
▪Larutan : Kalium dichromat 10 gramAsam belerang
25 ml Aquades 75 ml. Kadang-kadang memerlukan
perendaman sampai beberapa jam, kemudian dibilas
dengan air bersih, dikeringkan dengan udara panas,
lalu disimpan di tempat yang kering.

d.PerawatanAlatdanBahanBakuKaret
Sarungtangandarikaretatauhandschoen
mudahsekalimelelehataumelengketapabila
disimpanterlalulama.Untukmenghindari
kerusakandaribahankaret,sebelummelakukan
penyimpananmula-mulabersihkankotorandarah
ataucairanobatdengancaramencucidengan
sabunkemudiandikeringkandenganmenjemurdi
bawahsinarmatahariatauhembusanudara
hangat.Setelahitutaburitalkpadaseluruh
permukaankaret.

Sterilisasimerupakansuatutindakanuntuk
membunuhkumanpathogendanapatogenbeserta
sporanyapadaperalatanperawatandankedokteran
dengancara merebus,stoom,panastinggi,atau
menggunakanbahankimia.Sterilisasi dapat
terlaksana sesuai dengan tujuan yang diinginkan
yaitu mikroorganisme dapat dibunuh danperalatan
tetapbaik,untuksementaraituperlumengetahui
macamperalatan manakah yang akan disuci
hamakan. Seperti alat-alat yang digunakan untuk
medis atau operasi sangat diharuskan, alat-alat
yang disterilkan adalah yang berbahan jenis :
logam, kaca,kain,plastik,dankaret.

a.Sterilisasiterhadapbahanbakulogam
dangelas
Alatyangterbuatdarilogamsebelumdisterildicuci
terlebihdahulu.Perbiasakansegera mencuci alat-alat
begitu selesai memakainya, agar kotoran yang
melengket mudah dibersihkan. Alat-alat logam (jarum
suntik, pinset, gunting, jarum operasi, scalpel blede)
maupun tabung reaksi, pipet, petridisk, mula-mula
dibersihkan terlebih dahulu kemudian dibungkus
dengankaingaas.
Setelahitumenggunakan metodepemanasan
secarakering,suhunyamencapa 160ºC, dengan
jarak waktu mencapai 1-2 jam, kemudian
didiamkan agar suhu turun perlahan-lahan.

b. Sterilisasi terhadap bahan baku kain dan
media kultur
Media kultur yang akan disteril, terlebih dahulu
dibersihkan dari kotoran, kemudian kain tersebut
dibungkus dengan kertas agar setelah steril dan
dikeluarkan dari alat sterilisator tidak terkontaminasi
dengan kuman maupun bakteri lagi. Demikian pula
kain doek tersebut dibersihkan terlebih dahulu,
setelah dibersihkan bungkus dengan plastik terlebih
dahulu sebelum melakukan sterilisasi.
Metode sterilisasi yang dipakai disini adalah metode
pemanasan dengan uap air dan pengaruh tekanan
(autoclave) pertukaran antara O₂ dan CO₂.

c.Sterilisasiterhadapbahanbakukaretdan plastik
Bahan baku plastik misalnya sarung tangan
apabila disterilkan sebaiknya jangan
menggunakan metode pemanasan karena akan
merubah bentuk dari plastik tersebut.
Untuk mensucikan alat dari bahan baku plastik
sebaiknya mula-mula bersihkan terlebih dahulu
dengan menggunakan detergen, kemudian
keringkan, setelah itu cuci dengan aquades lalu
rendam dalam antiseptik.

SEKIANDAN
TERIMAKASIH ☺
Tags