Rangkuman Penelitian Implementing Shared Service Centres (SSCs) in Big 4 Audit Firms - An Exploratory Study.docx

ahmadihbal 6 views 5 slides Dec 07, 2024
Slide 1
Slide 1 of 5
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5

About This Presentation

Audit Keuangan | Audit Internal | Audit Eksternal | Audit Sistem | Audit Kepatuhan
Audit Pajak | Audit ISO | Audit Proses | Audit Operasional | Audit IT
Laporan Audit | Proses Audit | Risiko Audit | Metode Audit | Standar Audit
Perencanaan Audit | Audit Forensik | Audit Kinerja | Hasil Audit | Regul...


Slide Content

1. Judul
Judul
Implementing Shared Service Centres (SSCs) in Big 4 Audit Firms: An
Exploratory Study
Isi
Penulis: Ewald Aschauer dan Reiner Quick
Fokus: Investigasi tentang implementasi SSC dalam audit dan
dampaknya terhadap kualitas audit.
2. Latar Belakang
Isi
SSC adalah unit bisnis semi-otonom yang membantu efisiensi dan
penghematan biaya.
Meningkatnya tekanan ekonomi membuat audit firma mencari model
baru seperti SSC untuk menjaga daya saing.
3. Tujuan Penelitian
Isi
Mengapa SSC diimplementasikan di firma audit.
Bagaimana SSC memengaruhi praktik audit.
Dampaknya terhadap kualitas audit.
4. Kerangka Teori: Institutional Theory
Isi
Institutional theory: menganalisis bagaimana organisasi mengadopsi
praktik baru untuk mendapatkan legitimasi.
SSC adalah respons terhadap tekanan ekonomi dan kebutuhan efisiensi
operasional.
5. Metode Penelitian
Isi
Penelitian eksploratif berbasis kualitatif.

Wawancara semi-terstruktur dengan 25 responden di 7 negara Eropa.
Data dianalisis menggunakan metode coding tematik.
6. Definisi dan Konsep SSC
Isi
SSC: Unit bisnis semi-otonom yang berfokus pada fungsi tertentu.
SSC membantu mengurangi biaya, meningkatkan efisiensi, dan menjaga
kontrol internal.
7. Alasan Implementasi SSC
Isi
Efisiensi biaya melalui sentralisasi dan standarisasi.
Solusi untuk kekurangan staf terampil di sektor audit.
Penghematan waktu dan optimasi proses audit.
8. Tipe Tugas yang Didelegasikan ke SSC
Isi
Tugas rutin dan standar seperti rekonsiliasi dan pengujian transaksi.
Tugas dengan kebutuhan analitis rendah yang tidak memerlukan
penilaian profesional langsung.
9. Tantangan dalam Implementasi SSC
Isi
Koordinasi antara tim audit dan SSC.
Masalah standarisasi proses dan perbedaan budaya jika SSC berada di
luar negeri.
Risiko kualitas kerja yang menurun di awal implementasi.
10. Pengaruh Digitalisasi pada SSC
Isi
Digitalisasi dapat mendukung integrasi SSC melalui alat analitik data.
Tantangan: Keamanan data dan kebutuhan pelatihan teknologi baru.

11. Legitimasi Internal dan Eksternal
Isi
Legitimasi internal: Diperoleh melalui penerimaan internal terhadap
penggunaan SSC.
Legitimasi eksternal: Melibatkan kepercayaan regulator dan klien pada
kualitas audit.
12. Perubahan Proses Audit
Isi
Adanya shift dari pekerjaan manual ke tugas yang lebih strategis.
Pengaruh pada distribusi tugas dan pengambilan keputusan di tingkat
audit tim.
13. Dampak SSC pada Kualitas Audit
Isi
Peningkatan efisiensi tetapi risiko pada pengawasan dan kontrol kualitas.
Diperlukan pelatihan tambahan untuk memastikan kompatibilitas tugas
yang didelegasikan.
14. Tantangan dalam Standarisasi
Isi
Proses standarisasi membutuhkan waktu dan investasi.
Risiko fleksibilitas berkurang dalam menyesuaikan kebutuhan klien.
15. Masalah Koordinasi
Isi
Hambatan komunikasi, terutama dengan SSC yang berlokasi di luar
negeri.
Masalah zona waktu dan bahasa meningkatkan kompleksitas koordinasi.
16. Manfaat SSC bagi Audit Firm
Isi

Pengurangan tekanan pekerjaan selama musim audit sibuk.
Peluang pelatihan bagi staf junior.
Efisiensi melalui spesialisasi tugas.
17. Risiko Penggunaan SSC
Isi
Potensi penurunan motivasi karyawan internal.
Risiko privasi data dan regulasi lintas batas.
Biaya tambahan untuk pengendalian kualitas.
18. Implikasi Bagi Klien
Isi
Transparansi dalam penyampaian informasi tentang penggunaan SSC
dapat meningkatkan kepercayaan klien.
Perlu komunikasi efektif untuk menjelaskan peran SSC dalam audit.
19. Kesimpulan
Isi
Implementasi SSC memberikan keuntungan signifikan tetapi
memerlukan pengelolaan tantangan seperti koordinasi dan standarisasi.
Efek positif pada kualitas audit tergantung pada pengelolaan yang baik.
20. Rekomendasi
Isi
Audit firm perlu meningkatkan pelatihan dan komunikasi untuk
memastikan keberhasilan SSC.
Regulator perlu membuat pedoman tentang penggunaan SSC dalam
audit.
Referensi:
Aschauer, E. and Quick, R. (2024), "Implementing shared service centres in Big 4
audit firms: an exploratory study guided by institutional theory", Accounting,

Auditing & Accountability Journal, Vol. 37 No. 9, pp. 1-
28. https://doi.org/10.1108/AAAJ-07-2021-5376