RUMAH DATA KEPENDUDUKAN Oleh : WITRIASTUTI SUSANI ANGGARENI, SE, MM KEPALA BIDANG PENGENDALIAN PENDUDUK
LATAR BELAKANG Hasil need assessment Analisis Dampak Kependudukan tingkat mikro di kampung KB Mertasinga, Cirebon: Belum tersedianya data kependudukan yang akurat, sesuai yang diharapkan dalam Juknis Kampung KB; juga keinginan warga untuk mengatasi permasalahan kependudukan namun tidak memiliki data sebagai evidence-based Rumah Data Kependudukan sebagai model solusi strategis penanganan permasalahan/dampak kependudukan di Kampung KB
LATAR BELAKANG Rumah Data Kependudukan sebagai upaya p eningkatkan tata kelola data, terutama di level mikro , desa atau kamp u ng terutama data-data terkait kependudukan , KB dan Pembangunan Keluarga , s ehingga data-data tersebut terintegrasi dengan sumber data lain untuk pemanfaatan dan intervensi program pembangunan Rumah Data Kependudukan sebagai upaya pengejawantahan Community based data : data yang bersumber dari masyarakat, oleh masyarakat dan untuk masyarakat
RUMAH DATA KEPENDUDUKAN Rumah data kependudukan adalah rumah yang difungsikan sebagai pusat data dan intervensi permasalahan kependudukan yang mencakup sistem pemanfaatan data kependudukan mulai dari mengunduh , membaca , mengidentifikasi , memverifikasi dan menentukan pilihan data kependudukan , yang bersumber dari , oleh dan untuk masyarakat dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat di Kampung KB.
FUNGSI RUMAH DATA KEPENDUDUKAN
TUJUAN PEMBENTUKAN RUMAH DATAKU Meningkatkan kepedulian dan peran serta masyarakat dan mitra kerja dalam pengelolaan data kependudukan level mikro di Kampung KB. Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya data dan informasi untuk peningkatan pengetahuan , sikap dan perilaku . Penguatan modal sosial , wahana belajar dan berinteraksi masyarakat melalui media data, modul-modul , buku-buku bacaan dan atau melalui penggunaan jaringan internet .
TUJUAN PEMBENTUKAN RUMAH DATAKU Meningkatkan sinergitas komponen BKKBN dan mitra kerja dalam penyediaan dan pemanfaatan data dan informasi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa . Sebagai percontohan rumah sehat , rumah pintar , rumah baca , ramah lingkungan , ramah anak dan rumah berwawasan kependudukan .
RUMAH DATA KEPENDUDUKAN KAMPUNG KB MERTASINGA
RUMAH DATA KAMPUNG KB JASEM
RUMAH DATA MALANGREJO
RUMAH DATAKU: PUSAT INTERVENSI KEPENDUDUKAN KEGIATAN LANSIA KIE PEDULI LINGKUNGAN BERBASIS KELUARGA MELALUI SISTEM TANAM HIDROPONIK
RUANG LINGKUP DATA
Data Pendukung lain ( Podes , BPS) Pendataan Keluarga INPUT RUMAH DATAKU Perencanaan Pengorganisasian Penggerakan Pengendalian Mengunduh Membaca data Mengidentifikasi Memverifikasi Memperbarui Memilih data Data terpilah (by name by address): Data Demografi / Profil Pendududuk Data Keluarga Berencana Data Keluarga Sejahtera Data Kesehatan ( Posyandu , Imunisasi , Bumil , Busui , Sanitasi,dll ) Data Potensi Desa Pusat : Kementerian / Lembaga Swasta : Perusahaan atau LSM Daerah: Dinas di Prov / Kab PROSES OUTPUT Input- Ouput Rumah Data Kependudukan
Aplikasi Rumah Data Entry dan upload data : Data demografi Data lingkungan Data kesehatan Data dan foto aktivitas kampung KB
Mekanisme Operasional Rumah Data Kependudukan
PERENCANAAN OPERASIONAL
PENGORGANISASIAN OPERASIONAL Kelompok Kerja ( Pokja ) Kampung KB membentuk Tim Kecil (5-7 orang ) untuk merumuskan persiapan pembentukan Rumah Data Mengidentifikasi SDM ( kader ) potensial untuk dipilih sebagai calon pengelola Rumah Daku Melakukan pertemuan antara Pokja kampong KB, dengan kader-kader potensial , Ketua RT, Ketua RW/ Dusun dengan Kepala Desa Memilih pengurus atau pengelola Rumah Da ta ku Pengurus menyusun mekanisme kerja dan tata tertib Rumah Da ta ku
STRUKTUR ORGANISASI RUMAH DATA KEPENDUDUKAN
PENGGERAKAN OPERASIONAL Mengumpulkan data-data primer (data yang dikumpulkan langsung oleh kader ) dan data-data sekunder (data-data yang sudah ada , misalnya data nama murid sekolah dasar , bisa meminta di SD terdekat ); Melakukan perekaman data ke dalam computer atau memindahkan ke buku data, menurut table- tabel yang telah disiapkan ( by name by address ); Memverifikasi dan memperbarui ( menilai , mencocokkan , memastikan ) data-data yang dikumpulkan dengan kondisi terbaru ; Membuat peta-peta keluarga , grafik atau table- tabel menurut kebutuhan dan berdasarkan data yang tersedia ;
PENGGERAKAN OPERASIONAL Mengidentifikasi faktor-faktor penyebab terjadinya permasalahan pembangunan di tingkat desa /kampong; Melakukan rencana aksi perubahan berdasarkan penyebab permasalahan dan kemampuan yang dimiliki ; Melakukan pertemuan rutin , bulanan , untuk mengevaluasi kegiatan dan merencanakan kegiatan bulan berikutnya .