FGD: PKB/PLKB dan Kader IMP (PPKBD/Sub-PPKBD) Bandung, 26 Agustus 2025 Ir. Siti Fathonah , MPH ( Fasilitator )
Peran dan Pengalaman Penyuluh KB/PLKB dan kader IMP dalam Penggerakan kesertaan ber -KB Apa peran Bapak/Ibu agar PUS mau ber -KB? Apa hambatan dan tantangan dalam menjalankan tusi sebagai Penyuluh KB/PLKB serta Kader IMP dalam menghadapi akseptor yang berhenti ber -KB (DO) ?
Bagaimana cara paling efektif Bapak/Ibu mendekati / menindaklanjuti peserta yg putus pakai kontrasepi /DO
Persepsi tentang Drop Out KB Menurut Bapak/Ibu, apa saja alasan utama akseptor KB di wilayah ini memutuskan untuk berhenti menggunakan metode kontrasepsi ? Apakah ada perbedaan alasan drop out antara akseptor usia muda dengan yang lebih tua ? Atau antara kelompok sosial ekonomi tertentu ?
Bagaimana jika di wilayah kerja bapak /Ibu banyak terjadi DO ? Langkah apa yang akan Bapak/Ibu lakukan untuk mencegah agar angka DO tidak terus meningkat ?
Peran dan Pengalaman Penyuluh KB dan PLKB/IMP dalam Pembinaan kesertaan ber -KB Menurut pengalaman Bapak/Ibu, apa cara yg paling efektif untuk mencegah akseptor KB dari drop out?
Bagaimana cara Bapak/Ibu berkoordinasi , antara kader IMP dengan PKB/PLKB, dalam mengatasi masalah drop out?
Bagaimana cara PKB/PLKB meningkatkan kapasitas Kader IMP dalam menangani akseptor yang DO? Khusus untuk PKB/PLKB:
Apakah Kader IMP (PPKBD/Sub-PPKBD) pernah mendapat orientasi / pelatihan / bimbingan dari Penyuluh KB/ PLKB? Pernah Belum Pernah Khusus untuk Kader IMP:
Dukungan apa dan dari siapa yang Bapak/Ibu butuhkan dalam mempertahankan akseptor KB agar tidak DO?
Harapan dan Rekomendasi Apa harapan Bapak/Ibu tentang para peserta KB dimasa mendatang ? Saran apa yang ingin Bapak/Ibu sampaikan kepada pemerintah untuk mengurangi putus pakai drop out KB?