FAKULTAS TEKNIK PRODI TEKNIK SIPIL PE MANFAATAN FILLER DARI FLY ASH DAN POLIMER UNTUK MORTAR MENGERAS DI DALAM AIR LAUT
DI susun Oleh, Nama : Darul Ichsan Zaini Nim : 18141016 Di Bimbing Oleh, Pembimbing utama : Dr. Cut Rahmawati, S.T., M.T., IPM Co. Pembimbing : Muhammad Zardi, S.T.,M.T PE MANFAATAN FILLER DARI FLY ASH DAN POLIMER UNTUK MORTAR MENGERAS DI DALAM AIR LAUT
PE MANFAATAN FILLER DARI FLY ASH DAN POLIMER UNTUK MORTAR MENGERAS DI DALAM AIR LAUT BAB 1 Pendahuluan Tujuan Penelitian Adapun tujuan dari penelitian tugas akhir yang dilakukan ini adalah untuk mengetahui perilaku filler dari Fly Ash dan Polimer untuk mortar mengeras di dalam air laut : Menganalisis sifat fisis dari mortar berbasis Fly Ash dan Polimer yang mengeras di dalam air laut Menganalisis kuat tekan dan kuat lentur dari mortar deng gan adanya Fly Ash dan Polimer yang mengeras di rendaman air laut . Menganalisis persentase Fly Ash dan Polimer paling efektif pada mortar yang mengeras di dalam air laut .
PE MANFAATAN FILLER DARI FLY ASH DAN POLIMER UNTUK MORTAR MENGERAS DI DALAM AIR LAUT Latar belakang penelitian Dalam perkembangan teknologi material, inovasi pada komposisi mortar menjadi hal yang krusial untuk meningkatkan kinerja , durabilitas , dan efisiensinya , terutama pada lingkungan ekstrem seperti daerah pesisir atau bawah laut Fly ash , sebagai produk sampingan dari pembakaran batu bara, telah banyak diteliti dan digunakan sebagai bahan tambahan ( filler ) dalam campuran beton dan mortar. Disisi lain Epoxy sering digunakan dalam Produk berbasis semen sebgai penguat dari lingkungan agresif seperti air laut . Melalui penelitian ini , diharapkan dapat diperoleh formulasi mortar yang lebih tahan lama dan ramah lingkungan , sekaligus membuka peluang penerapan material bangunan berbasis limbah industri dalam skala yang lebih luas , khususnya untuk konstruksi laut dan pesisir
PE MANFAATAN FILLER DARI FLY ASH DAN POLIMER UNTUK MORTAR MENGERAS DI DALAM AIR LAUT Rumusan masalah Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut Bagaimana pengaruh pemanfaatan Filler Fly Ash dan Polimer terhadap sifat mekanik mortar yang mengeras dalam air laut ? Sejauh mana Fly Ash dan Polimer dapat meningkatkan ketahanan mortar terhadap lingkungan agresif air laut ? Berapa persentase paling efektif terhadap pemanfaatan Fly Ash dan Polimer dalam meningkatkan kekuatan dan durabilitas mortar pada perendaman air laut ?
PE MANFAATAN FILLER DARI FLY ASH DAN POLIMER UNTUK MORTAR MENGERAS DI DALAM AIR LAUT BAB 2 Studi Literatur Neville, 2011 Mortar adalah campuran homogen yang tersusun dari semen sebagai bahan pengikat, agregat halus (biasanya pasir), air, dan kadang-kadang bahan tambahan (aditif) tertentu untuk meningkatkan sifat-sifatnya Arif (2015). Resin epoxy sangat baik digunakan sebagai matriks pada komposit dengan penguat serat gelas. Pada beton pengunaan resin epoxy dapat mempercepat proses pengerasan, karena resin epoxy menimbulkan panas sehingga membantu percepatan pengerasan Qomaruddin (20 18 ) Benda uji berbasis semen dan Fly Ash yang direndam dalam air laut (NFAL) memiliki kuat tekan tertinggi, dengan peningkatan mencapai 30% terhadap benda uji kontrol NFAT yang direndam dalam air tawar Sumajouw dan Dapas, (2013 ). Penggunaan abu terbang / Fly Ash pada beton tidak saja memberikan keuntungan pada lingkungan tapi juga meningkatkan kinerja dan kualitas beton itu sendiri .
Pengaruh penambahan serat baja terhadap kuat tekan beton Fakultas Teknik, Teknik sipil BAB 3 Metode Penelitian Metodologi penelitian ini bersifat ekperimental yang menjabarkan secara rinci dan sistematis berkenaan dengan rancangan penelitian, sumber data, proses pengumpulan data, alat dan media yang digunakan, proses pengolahan data, serta analisa-analisa yang digunakan untuk memperoleh hasil penelitian adapun hal-hal yang harus ditentukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut . Sumber Data Lokasi Penelitian Bahan dan Peralatan Pemeriksaan Sifat Fisis Kemudahan Pengerjaan Variabel Penelitian Perencanaan Campuran Mortar Pembuatan Benda Uji Perawatan Beton ( Curring ) Pengujian Kuat Tekan dan Kuat Lentur
Perencanaan Campuran Mortar Rencana campuran mortar dalam penelitian ini menggunakan metode ASTM. Variasi Fly Ash (%) Variasi epoxy(%) Semen Pasir fly ash epoxy Air Satuan 100 300 500 Gram 5 10 100 300 xi = 5 Y 1 =20 500 Gram 10 20 100 300 x2 = 10 Y 2 =80 500 Gram 15 30 100 300 x3 = 15 Y 3 =120 500 Gram 20 40 100 300 x4 = 20 Y 4 =160 500 Gram Tabel rancangan campuran mortar berbasis Fly Ash dan Epoxy PE MANFAATAN FILLER DARI FLY ASH DAN POLIMER UNTUK MORTAR MENGERAS DI DALAM AIR LAUT
PE MANFAATAN FILLER DARI FLY ASH DAN POLIMER UNTUK MORTAR MENGERAS DI DALAM AIR LAUT Curring pada mortar Dalam penelitian ini curring merupakan salah satu bagian terpenting dalam penelitian ini . Perawatan beton ( Curring ) dilakukan dengan menggunakan air laut hal ini bertujuan untuk melihat dampak yang sebabkan air laut pada mortar Proses perawatan benda uji dilakukan selama 28
PE MANFAATAN FILLER DARI FLY ASH DAN POLIMER UNTUK MORTAR MENGERAS DI DALAM AIR LAUT Pengujian Untuk mengetahui hasil dari penelitian ini maka dilakukan dua jenis pengujian yaitu uji kuat tekan dan lentur pada mortar U ntuk pengujian kuat tekan mortar u kuran benda uji yang digunakan adalah kubus ukuran 5 x 5 x 5 cm. Pengujian dilakukan sesuai standar ASTM C109, 2001. Pengujian dilakukan setelah benda uji berumur 28 hari. Pengujian dilakukan menggunakan alat ADR-Auto V2.0 BS EN 3000/250kN U ntuk pengujian lentur pada mortar u kuran benda uji yang digunakan adalah 4x4x16 cm. Pengujian dilakukan sesuai standar ASTM C348-08, 2002 dengan cara pembebanan terpusat. Pembebanan diletakkan ditengah bentang tegak lurus benda uji. Laju pemberian lendutan sebesar 0,05 mm/menit
PE MANFAATAN FILLER DARI FLY ASH DAN POLIMER UNTUK MORTAR MENGERAS DI DALAM AIR LAUT Penulis berharap penelitian ini dapat memenuhi ekpektasi penulis sendiri dan untuk kepentingan penelitian selanjutnya harapan