Tetap Setia di Tengah Badai Iman Yakobus 1:2-3 — 'Saudara-saudaraku, anggaplah sebagai suatu kebahagiaan apabila kamu jatuh ke dalam berbagai-bagai pencobaan, sebab kamu tahu bahwa ujian terhadap imanmu menghasilkan ketekunan.' Mengikut Tuhan bukan berarti hidup tanpa badai, tetapi berarti kita memiliki jangkar iman di tengah badai kehidupan. “Iman sejati diuji bukan di saat tenang, tapi di tengah badai.”
Corrie Ten Boom – Iman yang Mengampuni Corrie Ten Boom, wanita Belanda yang menyelamatkan banyak orang Yahudi dari Holocaust, dipenjara dan kehilangan keluarganya. Namun ia tetap mengampuni para penyiksanya dan menjadi saksi kasih Tuhan di seluruh dunia. “Iman sejati berbuah dalam pengampunan.”
Dietrich Bonhoeffer – Setia Hingga Akhir Pendeta Jerman yang menentang Nazi, dipenjara dan dieksekusi karena imannya. Ia menulis 'The Cost of Discipleship' yang menginspirasi dunia. Kesetiaan pada Kristus lebih berharga dari hidup itu sendiri. “Mengikut Kristus berarti siap memikul salib.”
Gladys Aylward – Pengorbanan dalam Panggilan Misionaris asal Inggris di China yang menghadapi perang, kemiskinan, dan diskriminasi. Ia menyelamatkan lebih dari 100 anak yatim dengan berjalan kaki melewati pegunungan. Kesetiaan yang lahir dari kasih sejati. “Tuhan memampukan yang lemah untuk melakukan perkara besar.”
Ellen G. White – Ketekunan dalam Panggilan Meskipun mengalami ejekan dan kesulitan kesehatan, ia tetap menulis lebih dari 100.000 halaman tulisan inspiratif yang menguatkan umat Tuhan di seluruh dunia. “Kesetiaan dalam hal kecil membuka jalan bagi karya besar Tuhan.”
Desmond Doss – Iman yang Berani Prajurit Advent di Perang Dunia II yang menolak membawa senjata. Ia menyelamatkan 75 nyawa tanpa menembakkan satu peluru pun. Iman dan keberaniannya memberi kesaksian nyata tentang kuasa Tuhan. “Tuhan memakai keberanian sederhana untuk kemuliaan besar.”
John N. Andrews – Pengorbanan untuk Pelayanan Misionaris Advent pertama yang dikirim ke Eropa. Ia kehilangan dua anaknya karena penyakit, namun tetap melayani hingga akhir hidupnya. Pelayanan sejati tidak diukur dari kenyamanan, tapi dari pengorbanan. “Setia sampai akhir adalah kemenangan sejati.”
Pelajaran dari Para Tokoh Iman • Pencobaan bukan tanda Tuhan meninggalkan kita. • Iman diuji untuk dimurnikan. • Kesetiaan menghasilkan kemurnian dan kedewasaan rohani. • Tuhan selalu setia menyertai di tengah badai. “Tuhan tidak pernah gagal memimpin umat-Nya.”
Firman Penguatan Yesaya 41:10 — 'Janganlah takut, sebab Aku menyertai engkau.' Roma 8:28 — 'Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia.' 1 Korintus 10:13 — 'Allah setia dan tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu.' “Badai tidak selamanya, tapi kasih Tuhan kekal selamanya.”
Penutup Hidup dalam iman berarti tetap setia walau badai menghantam. Tuhan tidak pernah berjanji jalan selalu mudah, tetapi Ia berjanji akan selalu menyertai. Pegang teguh imanmu, dan lihatlah bagaimana Tuhan mengubah badai menjadi berkat. “Setialah, sebab badai hanyalah bagian dari perjalanan menuju kemenangan.”
Terima Kasih Kiranya Tuhan memberkati setiap kita agar tetap kuat, setia, dan berpegang pada iman di tengah setiap pencobaan.