TM 3 HL 7.FHIR pROFESI REBKAM MEDIS pptx

IlhamRahmansyah5 3 views 22 slides Oct 23, 2025
Slide 1
Slide 1 of 22
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15
Slide 16
16
Slide 17
17
Slide 18
18
Slide 19
19
Slide 20
20
Slide 21
21
Slide 22
22

About This Presentation

FDSFSDGFSD


Slide Content

HL 7 FHIR Ilham Rahmansyah, S.Tr.RMIK.,M.K.M

FHIR API (Application Programming Interface) Definisi → FHIR API adalah cara sistem kesehatan saling berkomunikasi dan bertukar data menggunakan standar FHIR. Fungsi Utama Menghubungkan sistem berbeda ( misalnya rekam medis elektronik , laboratorium , farmasi , BPJS). Mengambil dan mengirim data kesehatan ( contoh : data pasien , hasil lab, resep ). Memastikan format data konsisten sehingga mudah dibaca lintas aplikasi . Cara Kerja Sederhana API bekerja seperti jembatan . Sistem A meminta data melalui API, lalu sistem B mengirim jawaban dengan format standar FHIR (JSON atau XML).

FHIR API FHIR API (Application Programming Interface) Definisi : FHIR API adalah mekanisme standar berbasis RESTful API yang memungkinkan sistem kesehatan berbeda untuk saling bertukar data dengan aman , cepat , dan terstruktur . Karakteristik Utama : Menggunakan HTTP (GET, POST, PUT, DELETE) Format data JSON / XML Mendukung OAuth2 untuk keamanan dan otorisasi Menggunakan resources (Patient, Observation, Encounter, dsb .) sebagai unit data utama Kelebihan : Mudah diintegrasikan karena mengikuti standar web modern Dapat digunakan lintas platform (web, mobile, desktop) Mempercepat interoperabilitas antar aplikasi kesehatan Mendukung scalability ( bisa berkembang sesuai kebutuhan rumah sakit / klinik ) Contoh Penggunaan : Aplikasi rekam medis elektronik (EMR) mengambil data pasien dari sistem laboratorium Mobile health app mengakses data observasi pasien melalui FHIR server Integrasi klaim asuransi kesehatan dengan data layanan pasien

F = Fast ( Dirancang untuk cepat dan efisien dalam pertukaran data kesehatan. Mendukung teknologi web modern sehingga implementasi lebih mudah) H = Health (Care Fokus pada domain layanan kesehatan , termasuk pasien , dokter , obat , laboratorium , klaim asuransi , dan data klinis lainnya .) I = Interoperability ( Menjadi standar global untuk interoperabilitas , yaitu kemampuan berbagai sistem dan aplikasi kesehatan untuk saling bertukar , membaca , dan memahami data tanpa hambatan ) R = Resources ( Satuan data inti dalam FHIR. Setiap informasi direpresentasikan sebagai Resource ( contoh : Patient, Observation, Medication, Encounter). Resource dapat dihubungkan satu sama lain untuk membentuk gambaran lengkap kesehatan pasien .)

HL 7 FHIR (Health Level Seven International )FHIR Merupakan Standar Internasional yang digunakan oleh organissasi Kesehatan dalam bertukar informasi secara elektronik atau online, standar disini mencakup format data dan juga Apication Programming Interface ( API) untuk dapat berkomunikasi lintas platform Misalnya : Appointemnet konsultasi dokter , Riwayat pengggunaan obat dkk

Sejarah HL 7 1 1960 = First Know Health IT System Development 1989 = (HL 7 v2 created for enterprise wide interoperabilty 2003 = (HL 7 v3 created to support data work flow between provider 2005 = CDA released 2014 = HL 7 FHIR launched using web standart https://hl7.org/fhir/

Tampilan FHIR Resources Welcome to FHIR® – Fast Healthcare Interoperability Resources FHIR adalah standar internasional untuk pertukaran data kesehatan yang dikembangkan oleh HL7® . Tujuannya adalah memudahkan interoperabilitas antar sistem informasi kesehatan , sehingga data pasien bisa dipertukarkan dengan aman , cepat , dan terstruktur . Panduan Awal (First Time Here?) Terdapat berbagai pengantar sesuai kebutuhan : Executive summary → ringkasan eksekutif untuk pengambil keputusan . Developer’s introduction → untuk pengembang aplikasi . Clinical introduction → untuk tenaga medis . Patient introduction → untuk pasien . Architect’s introduction → untuk arsitek sistem . Disediakan juga: overview FHIR , cara kerja versi FHIR, lisensi terbuka (CC0), daftar isi penuh , dan kontribusi komunitas .

Struktur Tingkatan dalam FHIR Level 1 – Foundation (Dasar) Dokumentasi dasar Format data: XML, JSON, RDF Definisi tipe data & ekstensi Level 2 – Implementasi & Keamanan Implementer Support → unduhan , manajemen versi , use case, testing. Security & Privacy → keamanan data, persetujuan pasien (consent), asal data (provenance), audit. Conformance → definisi struktur , capability statement, panduan implementasi , profiling. Terminology → sistem kode , value set, peta konsep , layanan terminologi . Exchange → pertukaran data via REST API, dokumen , pesan , layanan , database, dan subscription. Level 3 – Administration ( Administrasi ) Data dasar : Patient, Practitioner, CareTeam , Device, Organization, Location, HealthcareService . Level 4 – Clinical & Operasional Clinical → alergi , diagnosa , prosedur , rencana perawatan , asesmen risiko . Diagnostics → observasi , laporan medis , spesimen , imaging, genomik . Medications → permintaan obat , distribusi , pemberian obat , imunisasi . Workflow → penjadwalan , rujukan , tugas , perencanaan . Financial → klaim , akun , invoice, cakupan asuransi , benefit. Level 5 – Advanced Reasoning ( Penalaran Lanjutan ) Clinical Reasoning → pustaka klinis , panduan keputusan , laporan pengukuran . Medication Definition → definisi produk obat , kemasan , otorisasi regulasi .

FHIR® Release 5 – Administration Module 🔗 Sumber : HL7 FHIR R5 A. Patient Registers (Data Individu & Subjek ) Patient → Data demografi dan administrasi individu /animal yang menerima layanan kesehatan . RelatedPerson → Orang yang terlibat dalam perawatan pasien ( misal keluarga , wali ), tapi bukan subjek layanan kesehatan . Person → Data individu secara umum tanpa konteks layanan kesehatan tertentu . Group → Sekumpulan individu / entitas yang dibahas secara kolektif ( misalnya kelompok pasien TB, atau hewan ternak ), bukan organisasi formal. 8.0.2.1  Patient Registers

8.0.2.2  Clinical Categorization Resources  Inti dari teks tersebut bisa diringkas untuk slide seperti ini : EpisodeOfCare → Perawatan jangka panjang , hubungan pasien dengan organisasi / penyedia layanan dalam periode tertentu . Encounter → Perawatan jangka pendek , interaksi langsung pasien dengan tenaga kesehatan . Account → Alat pencatatan transaksi finansial terkait pasien ( misalnya biaya perawatan ). Flag → Penanda / peringatan tentang potensi masalah dalam pemberian layanan pasien .

Organization → Kelompok formal/informal ( misalnya rumah sakit , klinik , asuransi ). Location → Informasi detail tempat pelayanan kesehatan diberikan . Practitioner → Individu yang terlibat dalam pemberian layanan kesehatan . PractitionerRole → Peran/ spesialisasi / layanan seorang practitioner di organisasi tertentu . HealthcareService → Jenis layanan kesehatan yang tersedia ( dapat berbentuk hierarki layanan , contoh : Lab → Patologi → Kultur Luka). Endpoint → Detail teknis layanan elektronik (API, web service, email aman , dll ). OrganizationAffiliation → Hubungan / kerja sama antara dua organisasi . InsurancePlan → Produk /plan asuransi kesehatan dari organisasi penyedia . Intinya : resource ini dipakai untuk mengatur data penyedia layanan kesehatan , lokasi , peran tenaga kesehatan , layanan yang ditawarkan , dan koneksi teknis antar sistem . 8.0.2.3  Service Provider Directory Resources

Schedule (Availability) → Wadah jadwal waktu yang tersedia untuk pemesanan janji . Slot → Bagian waktu tertentu dalam jadwal yang bisa dipesan . Appointment → Pemesanan kegiatan layanan kesehatan ( antara pasien , tenaga medis , keluarga , atau perangkat medis ) pada tanggal / waktu tertentu → bisa menghasilkan satu atau lebih Encounter . AppointmentResponse → Tanggapan atas permintaan janji temu ( misalnya konfirmasi atau penolakan ). Intinya : resource ini memungkinkan perencanaan layanan kesehatan , mulai dari penjadwalan waktu , pemesanan janji , hingga respon dari pihak terkait . 8.0.2.4  Scheduling and Appointments

ResearchStudy (Clinical Trial) → Studi ilmiah tentang kesehatan & penyakit ( misalnya uji klinis ). → Mencakup metode baru untuk skrining , pencegahan , diagnosis, atau terapi . → Bisa meneliti hasil kesehatan atau kelompok populasi dengan data masa lalu /masa depan . ResearchSubject (Study Subject) → Peserta atau objek yang menjadi subjek penelitian dalam suatu ResearchStudy . Intinya : Resource ini mendukung pencatatan penelitian klinis & partisipan studi , sehingga data penelitian terintegrasi dengan sistem kesehatan . 8.0.2.6  Research Studies and Subje

Security & Privacy Privasi pasien dijaga dengan security labels & tags di Resource Meta . Berlaku bukan hanya untuk Patient , tapi juga Person, Practitioner, RelatedPerson . Data non- pribadi (Organization, Location, Device) tetap harus dilindungi → mencegah manipulasi berbahaya ( misalnya perubahan kandungan obat ). Jika Device terkait dengan pasien → harus diproteksi sama ketatnya seperti data pasien . Developmental Roadmap Encounter & Scheduling → peningkatan kematangan manajemen kunjungan . Service Provider Directory → koordinasi dengan grup Argonaut. Financial Management → integrasi administrasi dengan sistem billing/ keuangan . Masih perlu pembuktian di konteks lain: veteriner , kesehatan publik , riset klinis . Common Use Cases ( Pemanfaatan Umum) Master Patient/Person Record (MPI) Manajemen data demografis pasien & person. Mendukung update, merge/unmerge, link/unlink. Provider & Service Catalogue Registri tenaga kesehatan (Practitioner) & layanan (Organization, Location, HealthcareService ). Memberikan gambaran lengkap siapa , di mana, dan layanan apa yang tersedia . Administrative Records Manajemen & komunikasi data Device dan Substance . Patient Profiles & Clinical Reporting Resource administrasi dipakai hampir semua resource klinis . Memungkinkan pembuatan profil & laporan pasien lintas sistem . Clinical Grouping & Financial Reporting Mendukung pelaporan kelompok klinis & keuangan . 8.0.3  Security and Privacy  8.0.4  Common Use Cases 8.0.5  Developmental Roadmap 

Interoperabilitas di Rumah Sakit dengan FHIR Konsep Interoperabilitas Interoperabilitas = kemampuan sistem berbeda untuk bertukar & memahami data kesehatan . Tujuan: Mempercepat pertukaran data pasien antar sistem . Mengurangi duplikasi data . Mendukung continuity of care ( kesinambungan layanan pasien ).

Kondisi Rumah Sakit yang Belum Menggunakan FHIR Pertukaran data lambat (manual, email, cetak). Sering terjadi duplikasi & data tidak sinkron . Sulit integrasi dengan BPJS, laboratorium eksternal, atau aplikasi mobile pasien . Kondisi Rumah Sakit yang Sudah Menggunakan FHIR Sistem terintegrasi → data pasien bisa diakses lintas departemen . Pertukaran data real-time dengan standar FHIR API . Mudah integrasi dengan BPJS, rekam medis elektronik , aplikasi mobile pasien , dan sistem nasional . Mendukung analitik & penelitian karena data terstruktur .

Manfaat Utama FHIR untuk RS Efisiensi → hemat waktu & biaya . Akurasi data → mengurangi kesalahan medis . Kepatuhan regulasi → mendukung standar nasional & global. Pengalaman pasien lebih baik → pasien tidak perlu isi data berulang kali. Tantangan Implementasi Perlu SDM IT & medis yang paham FHIR. Investasi awal untuk integrasi sistem lama. Perlu komitmen manajemen & dukungan regulasi .

MENGAPA MENGGUNAKAN FHIR secara umum FLEKSIBEL Memiliki format data yang fleksibel dibandingkan dengan fixed format data database MUDAH DI ADOPSI Menggunakan teknologi web modern yang familiar oleh para developer INTEROPERABLILITAS Meningkatkan interoperabilitas danintegrasi data pasien antara rumah sakit yan berbeda

IMPELEMENTASI FHIR Analisis sistem eksisting → identifikasi sumber data (EMR, lab, billing). Pilih Resource FHIR prioritas → Patient, Encounter, Observation, Medication. Bangun API FHIR → REST endpoint dengan format JSON. Uji interoperabilitas → gunakan test server/public sandbox FHIR.

Terminology Service di FHIR Standar Terminologi Utama: SNOMED CT Sistem terminologi klinis internasional Mendefinisikan konsep medis detail (diagnosis, prosedur , temuan klinis ) Contoh : Diabetes Mellitus Type 2 → Kode SNOMED CT unik LOINC (Logical Observation Identifiers Names and Codes) Digunakan untuk hasil pemeriksaan & observasi laboratorium Contoh : Hemoglobin A1c test → Kode LOINC spesifik ICD-10 (International Classification of Diseases, 10th revision) Standar WHO untuk klasifikasi penyakit & penyebab kematian Banyak dipakai untuk pelaporan & klaim asuransi

REFERENSI HL7 International. (2023). FHIR Administration Module . Retrieved from https://www.hl7.org/fhir/administration-module.html HL7 International, "FHIR Administration Module," 2023. [Online]. Available: https://www.hl7.org/fhir/administration-module.html . [Accessed: Oct. 3, 2025
Tags