tugas sekolah yang sering di cari cari utuk kuliah
dokterkelurgadokterk
16 views
14 slides
Oct 29, 2024
Slide 1 of 14
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
About This Presentation
pengkajian
Size: 101.34 KB
Language: none
Added: Oct 29, 2024
Slides: 14 pages
Slide Content
MAKALAH
KONSEP DASAR KEPERAWATAN
OLEH:
NAMA: FLORENSA EKAPUTRI PULINGMUDING
NIM:NH0120016
PROGRAM STUDI S1 ILMU KEPERAWATAN
NANI HASANUDIN
MAKASSAR
2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur panjatkan kehadirat Tuhan yang Esa ,atas rahmatnya maka penulis
dalam menyelesaikan penyusunan makalah yang berjudul “pengkajian”
Dalam penulisan makalah ini penulis merasa masih banyak kekurangan-kekurangan
baik pada teknik penulisan maupun materi,mengingat akan kemampuan yang dimiliki
penulis, untuk itu kritik dan saran dari semua pihak sangat-sangat penulis harapkan
demi penyemprunaan makalah
DAFTAR ISI
Kata pengantar……………………………………….
Daftar isi
Bab I : pendahuluan …………………………………………………………
1.1 Latar belakang………………………………………………………
1.2 Rumusan masalah…………………………………………………….
1.3 Tujuan penelitian…………………………………………………….
Bab II: Pembahasan………………………………………………………………..
2.1 Pengertian pengkajian……………………………………………
2.2 Jenis-jenis dan sumber data…………………………………………….
2.3 teknik pengumpulan data…………………………………………….
2.4 hambatan dalam pengumpulan data……………………………………
2.5 format dan petunjuk pengkajian………………………………………
Bab III : PENUTUP………………………………………………………………
3.1 kesimpulan……………………………………………………………….
3.2 saran………………………………………………………………………..
BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
Keperawatan adalah unik karena fokusnya yang luas ke arah pemahaman
dan penatalaksanaan kesehatan seseorang. Perawat yang kompeten harus
mempunyai pengetahuan yang sdekuat tentang fisiologi, patofisiologi,
psikopatologi, danb pengobatan medis untuk untuk dapat secara aman
pengobatan yang didelegasikan oleh dokter.
Dalam lingkup perawatn kesehatan yang kompleks sekarang ini, perawat
harus mampu memecahkan masalah secara akurat, menyeluruh, dan cepat. Hal
ini berarti bahwa perawat harus mampu menelaah informasi dalam jumlah
yang sangat banyak untuk membuat penilaian kritis. Pengkajian keperawatan
adalah proses sistematik dari pengumpulan, verifikasi, dan komunikasi data
tentang klien.
B.Rumusan Masalah
1.Jelaskan pengertian dari pengkajian keperawatan
2.Jelaskan jenis-jenis dan sumber data
3.Jelaskan hambatan dalam pengumpulan data
4.Jelaskan teknik dalam pengumpulan data
5.Jelaskan tentang format pengumpulan data
C.Tujuan Penulisan
1.Dapat menjelaskan pengertian dari pengkajian keperawatan
2.Dapat menjelaskan jenis-jenis dan sumber data
3.Dapat menjelaskan hambatan dalam pengumpulan data
4.Dapat menjelaskan teknik dalam pengumpulan data
5.Dapat menjelaskan tentang format pengumpulan data
BAB II
PEMBAHASAN
A.Pengertian Pengkajian
Pengkajian adalah tahap awal dan dasar dalam proses keperawatan yang
paling menentukan bagi tahap berikutnya.oleh karena itu,proses pengkajian
harus dilakukan dengan teliti dan cermat,sehingga seluruh kebutuhan
perawatan pada klien dapat diidentifikasi sehingga digunakan untuk
menghimpun informasi tentan status kesehatan klien. Status kesehatan klien
yang normal maupun yang senjang dapat dikumpulkan dan hal ini maksudkan
untuk mengidentifikasi pola fungsi kesehatan klien, baik yang efektif optimal
maupun yang bermasalah.Kegiatan pengkajian yang dilakukan mahasiswa
bertujuan untuk melatih kemampuan mengumpulkan data.Latihan yang terus
menerus selama mengikuti progam praktik keperawatan (D-III) atau program
profesi nurse (S-1) hendaknya dapat dipakai sebagai media belajar
mengumpulkan data secara sungguh sungguh.
B.Jenis-jenis Dan Sumber Data
1.Jenis-jenis data
Adapun jenis-jenis data adalah sebagai berikut:
a.Data Dasar
Seluruh informasi tentang status kesehatan klien yang
menunjukkan pola fungsi kesehatan efektif atau optimal sehingga
data yang dipakai dasar untuk menegakkan diagnosis keperawatan
sejahtera. Data dasar meliputi : data umum, data demografi, riwayat
keperawatan, pola fungi kesehatan dan pemeriksaan .
b.Data Fokus
Informasi kesehatan klien yang menyimpang dari keadaan
normal yang dapat berupa ungkapan klien maupun hasil pemeriksaan
langsung oleh perawat.
c.Data Subjektif
Ungkapan keluhan klien secara langsung dari klien langsung
maupun tak langsung melalui orang lain yang mengetahui keadaan
klien secara langsung dan menyampaikan masalah yang terjadi
kepada perawat berdasarkan yang terjadi untuk melakukan
anamnesis.
d.Data objektif
Data yang diperoleh oleh perawat secara langsung melalui
observasidan pemeriksaan pada klien dan dapat diukur
dandiobservasi bukan merupakan interppretasi atau asumsi dari
perawat.
2.Sumber Data
Adapun sumber dari data pengkajian keperawatan yaitu sebagai
berikut:
a.Sumber data primer
Sumber data primer adalah klien. Bila kliendalam keadaan tidak
sadrar, mengalami gangguan bicara atau pendengaran , klien masuih
bayi atau karena beberapa sebab klien tidak ndapat memberikan data
subjektif secara langsung maka perawat menggunakan data objektif
untuk menegakkan diagnose keperawatan. Namun bila diperlukan
klarifikasi data subjektif hendaknya perawat melakukan anamnesis
kepada da keluarga.
b.Sumber data sekunder
Meliputi keluarga, orang terdekat, teman , dan orang lain seperti
ndokter, ahli gizi, ahli fisioterapi, laboratorium, dan radiologi.
C.Teknik Pengumpulan Data
1.Anamnesis
Anamnesis adalah tanya jawab atau komunikasi secara langsung
dengan klien (auto-anamnesis) maupun tak langsung (allo-anamnesis)
dengan keluarganya untuk menggali informali kesehatan klien.
Komunikasi yang digunakan adalah komunikasi terapeutik dengan , yaitu
suatu pola hubungan interpersonal antara klien dan perawat yang bertujuan
untuk menggali informasi mengenai status kesehatan kliendan membantu
menyelesaikan masalah yang terjadi.
2.Observasi
Tahap ini dilakukan pengamatan secara umum terhadap perilaku dan
keadaan klien.
a.Pemeriksaan
1)Pemeriksaan fisik meliputi 4 cara:
a)Inspeksi. Proses observasi yang dilakukan secara melihat.
Inspeksi digunakan untuk mendeteksi tanda-tanda fisik yang
berhubungan dengan aktivitas fisik. Focus inspeksi pada
setiap bagian tubuh meliputi ukuran tubuh, warna, bentuk,
posisi, simetris, luka, perubahan yang terjadi pada kulit,
kelainan anatomi.
b)Palpasi. Untuk pemeriksaan dengan cara perabaan. Tangan
dan jari-jari adalah instrument yang sensitive untuk
merasakan adanya suatu perubahan yang terjadi pada tubuh.
Palpasi digunakan untuk mengumpulkan data tentang
temperature, turgor, bentuk dan ukuran, massa, kelembaban,
vibrasi, dan tekstur.
c)Perkusi. Metode pemeriksaan dengan cara menepuk.
Tujuannya untuk menentukan batas-batas organ atau bagian
tubuh dengan cara merasakan vibrasi yang ditimbulkan akibat
adanya gerakan yang diberikan kebawah jaringan.
d)Auskultasi. Metode pemeriksaan dengan cara mendengarkan
dengan stetoskop. Bertujuan untuk mendengarkan bunyi
jantung, suara nafas, bunyi usus, denyut jantung janin dan
mengukur tekanan darah
2)Pemeriksaan penunjang
Dilakukan sesuai dengan indikasi contoh foto thorax,
laboratorium, rekam jatung, dll.
D.Hambatan Dalam Pengumpulan Data
1.Tidak mampu melakukan anamnesis dengan tepat
2.Tidak mampu melakukan pemeriksaan fisik dengan tepat
3.Tidak mampu mengorganisasi data
4.Data tidak lengkap
5.Data tidak akurat
6.Terdapat data yang saling bertolak belakang
7.Duplikasi data
E.Format Dan Petunjuk Pengkajian
1.Format pengkajian
Untuk mendokumentasikan hasil pengkajian digunakan format
pengkajian. Pada dasarnya format pengkajian berisi 3 hal pokok yaitu:
a.Identitas klien atau keluarga;
b.Riwayat keperawatan (keluhan utama sampai dengan pola fungsi
kesehatan);
c.Pemeriksaan yang terdiri dari pemeriksaan fisik dan penunjang.
2.Petunjuk Pengisian Format Pengkajian
Adapun petunjuk dalam pengkajian keperawatan yaitu sebagai
berikut:
a.Identitas
Identitas klien dan identitas penanggung jawab klien ditulis lengkap
seperti nama (gunakan initial bukan nama asli), Usia dalam tahun,
Jenis kelamin (L untuk laki-laki dan P untuk perempuan dengan
mencoret salah satunya), Agama, Pendidikan, Pekerjaan, Golongan
darah, dan Alamat serta hubungan penanggung jawab dengan klien.
b.Keluhan utama
1)Keluhan utama saat MRS (Masuk Rumah Sakit) :
Ditulis keluhan utama (satu keluhan saja) yang dirasakan
atau dialami klien yang menyebabkan klien atau keluarga
mencari bantuan kesehatan/ masuk rumah sakit.
2)Keluhan Utama saat Pengkajian :
Diisi dengan keluhan yang dirasakan oleh klien saat
pengkajian dilakukan. Tanyakan pada klien keluhan apa yang
dirasakan, jika keluhan yang dirasakan klien lebih dari 1,
tanyakan satu saja keluhan yang sangat mengganggu klien.
a)Diagnosa medis
Diisi dengan diagnose (penyakit) yang ditegakkan oleh
dokter.
b)Riwayat kesehatan
Riwayat penyakit sekarang
adalah kronologis dari penyakit yang diderita saat
ini mulai awal hingga di bawa ke rs secara lengkap.
Tindakan apa saja yang sudah dilakukan oleh klien
untuk mengobati sakitnya sebelum ke rs.
Riwayat kesehatan yang lalu
Tanyakan riwayat penyakit yang pernah dialami klien
beberapa waktu sebelumnya. Berapa kali klien pernah
sakit sebelum sakit yang sekarang? Bagaimana cara
klien mencari pertolongan? Apakah klien pernah
menderita sakit DM (Diabetes Mellitus), HT
(Hipertensi), TBC (Tuberkulosis Paru), Kanker dan
lain-lain.
Riwayat kesehatan keluarga
Tanyakan pada klien atau keluarga mengenai
penyakit yang pernah diderita anggota keluarga.Jika
memungkinkan buatlah genogram atau gambaran
garis keturunan beserta penyakit yang pernah diderita
terutama untuk penyakit-penyakit yang sifatnya
diturunkan atau penyakit menular.
BAB III
PENUTUP
A.Kesimpulan
Pengkajian adalah tahap awal dan dasar dalam proses keperawatan yang
paling menentukan bagi tahap berikutnya.oleh karena itu,proses pengkajian
harus dilakukan dengan teliti dan cermat,sehingga seluruh kebutuhan
perawatan pada klien dapat diidentifikasi sehingga digunakan untuk
menghimpun informasi tentan status kesehatan klien. Adapun hal-hal yang
harus diperhatikan dalam pengkajian keperawatan yaitu mengetahui dengan
jelas mengenai suber data yang di kaji dan teliti dalam pemeriksaan fisik
pasien yang dikaji. Adapaun format dari pengkajian keperawatan ada tiga
yaitu: Identitas klien atau keluarga, Riwayat keperawatan (keluhan utama
sampai dengan pola fungsi kesehatan) dan yang ke tiga Pemeriksaan yang
terdiri dari pemeriksaan fisik dan penunjang.
B.Saran
Menyadari bahwa penulis masih jauh dari kata sempurnah, kedepannya
penulis akan lebih fokus dan deatil dalam membuat makalah.