KALKULASI FARMASI BAB. 1 BESARAN DAN SATUAN 1.Konversi Satuan 2. Bilangan Baku
1.Konversi Satuan konversi satuan yaitu mengubah nilai suatu satuan ke nilai satuan lain dengan besaran yang sama , Pada umumnya konversi satuan tidak mengubah nilai dari suatu besaran . Faktor Konversi , adalah sesuatu yang menyatakan bahwa nilai suatu besaran pada dua satuan yang berbeda memiliki kesetaraan . Biasanya faktor konversi digunakan jika penyebut dan pembilangnya sama , karena tentu hasil pecahannya akan tetap sama .
Macam-macam Konversi Satuan Konversi Satuan Luas Konversi Satuan Panjang Konversi Satuan Waktu Konversi Satuan Volume Konversi Satuan Berat
Konversi Satuan Waktu Tentu kita sangat mengenal satuan jam, menit dan detik . Contoh Konversi Satuan Waktu : Seorang mahasiswa iseng-iseng menghitung berapa lama sepeda motor nya berhenti di lampu merah . Ternyata 90 detik lampu merah menyala , dia menghitung 90 detik berarti berapa menit ya ? Mahasiswa itu mendapat jawaban 1,5 menit . Karena 1 menit = 60 detik , maka 90 detik dibagi 60 detik sama dengan 1,5 menit .
Konversi Satuan Volume Satuan Volume Liter Satuan-satuan ini biasanya dipakai untuk mengukur dan menyatakan jumlah benda cair yang terdapat dalam sebuah benda . Satuan volume ini juga mudah dipahami dengan tangga konversi satuan volume. Persamaan yang menghubungkan ke dua tangga konversi di atas antara lain : 1 dm³ = 1 liter 1 m³ = 1 kiloliter 1 cm³ = 1cc = 1 mililiter Cara mudah menghitungnya yaitu : Satu anak tangga memiliki nilai 10, turun satu anak tangga berarti dikalikan 10 dan jika naik satu anak tangga dibagi 10. Seorang ibu membaca petunjuk penggunaan obat panas untuk bayinya , tertulis 5 cc untuk sekali minum . Akan tetapi ibu tersebut memiliki sendok takar dengan satuan milliliter. Karena memahami persamaan konversi satuan volume maka ibu itu mengerti jika 5cc = 5 mililiter .
Konversi Satuan Volume Satuan Volume Meter Konversi satuan volume adalah satuan yang digunakan untuk mengukur atau menyatakan ukuran isi . Misalnya , berapa volume minyak dalam botol , volume benda ruang , menghitung kapasitas tendon air. Satuan volume dinyatakan dalam kubik atau pangkat 3 Cara mudah menghitungnya yaitu : Nilai untuk satu anak tangga adalah 1.000. Turun 1 anak tangga dikalikan 1000 dan jika naik satu anak tangga maka dibagi 1.000.
Konversi Satuan Berat Satuan ini digunakan untuk menyatakan berat suatu benda . Satuan yang satu dengan yang lain memiliki kesetaraan nilai . Satuan berat menggunakan satuan kilogram (kg), hektogram (hg), dekagram (dag), gram (gr), centigram (cg) dan milligram (mg). Hubungan satuan berat mudah dipahami melalui tangga konversi satuan berat . Cara mudah menghitungnya yaitu : Tiap turun satu anak tangga nilainya dikalikan 10, sebaliknya tiap naik satu anak tangga nilainya dibagi 10. Ada juga satuan berat yang juga umum digunakan untuk menyatakan satuan berat antara lain: Ton, kwintal , ons dan pon . Contoh konversi satuan berat : 10 kilogram (kg) gula pasir dikonversikan menjadi satuan gram (g). Dari kilogram (kg) menuju gram (g) menuruni tiga anak tangga , maka 10 kg x 1000 = 10.000 g.
Contoh Soal Konversi Satuan 1. Berapakah nilai konversi 20 mm jika diubah menjadi satuan meter (m)? Penyelesaian : mm ke m menaiki tiga anak tangga maka dibagi 1.000 20 mm= 20 : 1.000 = 0,02 m, Maka hasil konversinya adalah 0,02 m . 2. Berapakah nilai konversi 20 mg dalam satuan gram? Penyelesaian : Gram ke mg menaiki tiga anak tangga maka dibagi 1.000 20 mg = 20 : 1.000 = 0,02 g, Jadi konversi dari 20 mg ke gram adalah 0,02 g . 3. Berapakah nilai konversi 70 dm³ jika diubah menjadi satuan millimeter (ml)? Penyelesaian : 70 dm³ = 70 liter. Ke milliliter naik tiga tangga artinya dikalikan 1.000 70 liter = 70 x 1.000 = 70.000 ml
2. Bilangan Baku Bilangan baku (atau bentuk baku/notasi ilmiah) adalah cara menulis bilangan yang sangat besar atau sangat kecil sebagai perkalian dua faktor: angka antara 1 (inklusif) dan 10 (eksklusif), dikalikan dengan 10 berpangkat n (a × 10ⁿ), yang memudahkan penulisan dan perhitungan Contoh bilangan baku sistem metrik : Meter digunakan untuk mengukur panjang , Kilogram untuk mengukur massa , dan liter untuk mengukur volume . Bilangan baku dapat ditemukan dalam konsep suhu , seperti : Derajat Celsius digunakan dalam pengukuran suhu sehari-hari , sedangkan Derajat Kelvin digunakan dalam bidang ilmu pengetahuan dan fisika .
Bentuk Umum Bilangan Baku Bilangan baku memiliki bentuk: a × 10ⁿ a: adalah bilangan dengan nilai 1 ≤ a < 10. n: adalah bilangan bulat (pangkat 10) yang menunjukkan berapa kali koma desimal digeser.
Aturan Penulisan 1. Geser koma desimal ke kiri: Jika Anda menggeser koma desimal ke kiri, nilai n akan menjadi positif. Contoh: 6982 = 6,982 × 10³ 2. Geser koma desimal ke kanan: Jika Anda menggeser koma desimal ke kanan, nilai n akan menjadi negatif. Contoh: 0,0071 = 7,1 × 10⁻³
BENTUK BAKU SUATU BILANGAN
Bilangan besar: 78.000 ditulis dalam bentuk baku menjadi 7,8 × 10⁴ (bukan 10⁻³ seperti pada contoh 1, mungkin ada kesalahan pada sumber). Pindahkan koma 4 kali ke kiri, dari akhir bilangan, sehingga menjadi 7,8 dan dikalikan 10⁴. Bilangan kecil: 0,0071 ditulis dalam bentuk baku menjadi 7,1 × 10⁻³. Pindahkan koma 3 kali ke kanan, sehingga menjadi 7,1 dan dikalikan 10⁻³.
SOAL LATIHAN Tentukan bentuk baku dari bilangan-bilangan di bawah ini! 1. 75.000.000.000.000 2. 0,000001301 3. 3/16 4. 3/4 5. 1/4