1. RPP PAI PM Kelas 9 BAB 1_Tugas Bimtek PM_Lailatul M.pdf

Perangkat mengajar rpp pai PM semangat mencari ilmu

2. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Pembelajaran Mendalam


A. INFORMASI UMUM
Komponen Deskripsi
Nama Sekolah SMP Negeri 9 Probolinggo
Kelas/Semester IX/1
Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Alokasi Waktu 4 JP (4 × 40 menit)
Profil Peserta
Didik
Peserta didik kelas IX umumnya berada pada tahap
perkembangan remaja awal, memiliki rasa ingin tahu yang tinggi
namun terkadang fokusnya mudah teralihkan. Sebagian Murid
mungkin sudah mengenal huruf hijaiyah dan beberapa hukum tajwid
dasar, namun belum semuanya lancar membaca Al-Qur'an dan
memahami hukum bacaan waqf secara mendalam.
Materi
Pelajaran
Q.S. Al Mujadilah/58:1 dan Az-Zumar/39:9 (Semangat Mencari
Ilmu)
Materi ini membahas:
 Hukum bacaan Tanda Waqaf
 Kandungan ayat tentang keutamaan mencari ilmu
 Perilaku semangat belajar untuk meraih kesuksesan
Dimensi Profil
Lulusan
☑ DPL 1: Keimanan dan Ketakwaan
☑ DPL 3: Penalaran Kritis
☑ DPL 6: Kemandirian
☑ DPL 8: Komunikasi


B. DESAIN PEMBELAJARAN
Komponen Deskripsi
Capaian
Pembelajaran
Memahami ayat Al-Qur’an dan hadis tentang pentingnya iman,
takwa, toleransi, cinta tanah air, semangat keilmuan dan sabar
dalam menghadapi musibah dan ujian.
Lintas Disiplin
Ilmu
• Bahasa Indonesia (Kemampuan interpretasi dan memahami
makna teks (terjemahan ayat))
• Seni Budaya (Aspek keindahan dan irama (tartil) dalam
membaca Al-Qur'an)

3. Komponen Deskripsi
Tujuan
Pembelajaran
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik
diharapkan mampu:
 Membaca Q.S. Al-Mujadilah [58]: 11 dan Q.S. Az-Zumar [39]:
9 dengan tartil dan berani
 Menjelaskan kandungan makna Q.S. Al-Mujadilah [58]: 11,
Q.S. Az-Zumar [39]: 9, dan hadis terkait tentang keutamaan
orang yang berilmu dengan tanggung jawab.
 Mengidentifikasi minimal 3 jenis tanda waqf dan artinya
dalam mushaf Al- Qur'an dengan tanggung jawab.
 Menerapkan hukum bacaan waqf dengan benar saat
berhenti pada ayat yang dibaca.
Topik
Pembelajaran
Keutamaan Ilmu Pengetahuan dan Adab Membaca Al Qur’an
(Hukum Bacaan Waqf).
Praktik
Pedagogis
 Model: Cooperative Learning (Pembelajaran Kooperatif

 Metode: Ceramah singkat, diskusi, tanya jawab,
demonstrasi, dan praktik (latihan).
Kemitraan
Pembelajaran
Murid lain (teman sebaya) sebagai mitra dalam berlatih membaca
Al-Qur'an dan memberikan umpan balik (peer assessment).
Lingkungan
Pembelajaran
Ruang kelas yang bersih dan tenang. Papan tulis atau proyektor
disiapkan untuk menampilkan ayat dan tanda waqf.
Pemanfaatan
Digital
 Penggunaan Proyektor/Smart TV untuk menampilkan teks
ayat Al-Qur'an, terjemahannya, dan visual tanda-tanda waqf
agar lebih jelas bagi seluruh Murid.
 LMS Sona Satu


C. PENGALAMAN BELAJAR

Langkah-Langkah Pembelajaran Mendalam

• AWAL (10 Menit) (Prinsip: Bermakna, Menggembirakan)

o Orientasi yang Bermakna:

1. Guru membuka pelajaran dengan salam, mengajak Murid berdoa
bersama yang dipimpin oleh ketua kelas.
2. Guru memeriksa kehadiran dan kesiapan Murid.

4. o Apersepsi yang Kontekstual:
1. Guru mengajukan pertanyaan pemantik: "Anak-anak, siapa di antara
kalian yang punya cita-cita? Menurut kalian, apa bekal terpenting untuk
meraih cita-cita tersebut?"
2. Guru mengaitkan jawaban Murid dengan topik: "Ternyata, Al- Qur'an
sudah memberikan kita petunjuk tentang bekal terpenting itu, yaitu ilmu.
Hari ini kita akan buktikan betapa istimewanya orang yang berilmu di
mata Allah."
o Motivasi yang Menggembirakan:

1. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan gambaran kegiatan
yang akan dilakukan (membaca Al-Qur'an, diskusi makna, dan berlatih
bersama teman).
2. Guru menyampaikan bahwa dengan memahami pelajaran ini,
semangat belajar mereka akan meningkat karena tahu bahwa belajar
itu sendiri adalah ibadah yang dijanjikan pahala besar.

• INTI (60 Menit)

o Memahami (25 Menit) (Prinsip: Berkesadaran, Bermakna)

1. Guru menampilkan Q.S. Al-Mujadilah [58]: 11 di proyektor. Guru
memberikan contoh bacaan (demonstrasi) dengan
tartil/memperdengarkan cara membaca dengan audio dengan
menekankan pada cara berhenti (waqf) yang benar.
2. Guru melakukan hal yang sama untuk Q.S. Az-Zumar [39]: 9 dan Hadis.
3. Murid mendengarkan penjelasan secara eksplisit tentang hukum
bacaan Waqf, memperhatikan tampilan beberapa tanda waqf yang
paling umum beserta artinya.


o Mengaplikasi (35 Menit) (Prinsip: Bermakna, Menggembirakan, Kolaboratif)

1. Murid dibagi menjadi beberapa kelompok kecil berpasangan (2 orang).
2. Guru membagikan Lembar Kerja Murid (LKM).

3. Murid diminta untuk mengerjakan LKM Langkah 1, 2, dan 3 secara
berpasangan. Satu orang membaca ayat di LKM, yang lain menyimak
dan memberikan umpan balik tentang penerapan waqf menggunakan
rubrik sederhana di LKM (Peer Assessment). Kemudian bergantian
peran.

5. 4. Setelah selesai praktik membaca, setiap murid mengerjakan LKPD
Langkah 4 (Refleksi Diri) secara mandiri untuk menghubungkan makna
ayat dengan kehidupan pribadinya.

• PENUTUP (10 Menit) (Prinsip: Berkesadaran, Bermakna)

1. Murid diminta untuk membagikan hasil refleksinya (dari LKM Langkah 4).
2. Guru bersama Murid menyimpulkan pembelajaran hari ini: "Menuntut ilmu
adalah perintah Allah yang akan mengangkat derajat kita dan memudahkan
jalan ke surga. Oleh karena itu, kita harus semangat belajar dan membaca
Al- Qur'an pun harus dengan adab yang benar, salah satunya dengan
memperhatikan waqf.
3. Guru memberikan umpan balik umum terhadap proses pembelajaran.
4. Guru menutup pelajaran dengan membaca hamdalah dan salam.


D. ASESMEN PEMBELAJARAN

 Asesmen pada Awal Pembelajaran (Assessment as Learning):

o Metode: Pertanyaan pemantik saat apersepsi untuk mengukur pemahaman
awal dan minat. (Contoh: "Apa bekal terpenting meraih cita-cita?").
 Asesmen pada Proses Pembelajaran (Assessment for Learning):

o Metode: Observasi/Pengamatan Kinerja saat Murid berlatih membaca
secara berpasangan. Guru berkeliling dan memberikan bimbingan
langsung.
o Metode: Peer Assessment (Penilaian Teman Sebaya) menggunakan
checklist sederhana pada LKM saat kegiatan praktik membaca.
 Asesmen pada Akhir Pembelajaran (Assessment of Learning):

o Metode: Penilaian Kinerja. Guru secara acak meminta beberapa Murid
untuk membaca satu atau dua potong ayat untuk dinilai kelancaran dan
ketepatan waqf-nya menggunakan rubrik pengamatan kinerja.
o Metode: Penilaian Produk. Menilai jawaban refleksi Murid pada LKM
untuk mengukur kedalaman pemahaman dan internalisasi nilai.

6. Lampiran



1. Refleksi Guru

1. Apakah semua murid dapat mengikuti alur pembelajaran mendalam ini dengan
baik?
2. Bagian mana dari langkah pembelajaran yang paling efektif dalam membantu
Murid memahami materi?
3. Bagian mana yang memerlukan perbaikan untuk pertemuan selanjutnya?

4. Apakah alokasi waktu untuk setiap tahapan (Awal, Inti, Penutup) sudah
proporsional?

5. Bagaimana hasil asesmen formatif (observasi, peer assessment) dapat saya
gunakan untuk merencanakan pembelajaran selanjutnya?

2. Lampiran Diagnostik (Dilakukan Sebelum Pembelajaran)

• Diagnostik Non-Kognitif (Contoh Pertanyaan Lisan/Singkat):

1. Bagaimana perasaanmu ketika diminta membaca Al-Qur'an di depan
kelas? (Lingkari: Senang, Biasa saja, Gugup)
2. Seberapa sering kamu membaca Al-Qur'an dalam seminggu? (Lingkari:
Setiap hari, Beberapa kali, Jarang)
3. Apa yang membuatmu semangat (atau tidak semangat) dalam belajar?

• Diagnostik Kognitif (Contoh Pertanyaan Lisan/Singkat):

1. Apakah kamu tahu apa arti "ilmu"?

2. Apakah kamu pernah melihat tanda seperti huruf 'mim' kecil (م) di atas ayat
Al- Qur'an? Apa yang kamu lakukan jika melihatnya?

7. 3. Pengamatan Kinerja (Membaca Al-Qur'an) Rubrik Pengamatan Kinerja






No
Aspek yang

Dinilai
Skor 4 (Sangat

Baik)

Skor 3 (Baik)
Skor 2
(Cukup)
Skor 1
(Kurang)



1


Kelancaran

Membaca
Sangat lancar,
tidak ada
pengulangan
atau
keraguan.


Lancar, ada 1-2 kali
pengulangan/
keraguan.

Kurang lancar,
sering
berhenti dan
ragu-ragu.

Sangat tidak
lancar dan
terbata-bata.





2



Ketepatan
Makharijul
Huruf

Sebagian besar
huruf
dilafalkan
dengan benar
dari tempat
keluarnya.



Ada beberapa
kesalahan pelafalan
huruf namun tidak
mengubah arti.
Banyak
kesalahan
pelafalan
huruf
yang bisa
mengubah
arti.

Hampir
semua huruf
dilafalkan
dengan tidak
tepat.






3




Penerapan
Hukum
Waqf
Menerapkan
aturan
berhenti
(waqf) pada
tanda yang
ditentukan
dengan sangat
tepat.




Menerapkan aturan
waqf, namun ada 1-2
kali kekeliruan.



Sering
keliru
dalam
menerapka
n aturan
waqf.



Tidak
menerapkan
aturan waqf
sama sekali.

8. 4. Rubrik Penilaian 8 Dimensi Profil Lulusan dan Sikap Anti Korupsi

Dimensi Profil
Lulusan

Aspek Penilaian

Kriteria Penilaian
Skor

(1-4)

Keimanan &
Ketakwaan
Keyakinan
terhadap janji
Allah
Murid menunjukkan keyakinan melalui refleksi
tertulis bahwa ilmu meninggikan derajat.



Penalaran Kritis


Analisis Teks
Murid mampu membedakan dan menjelaskan
pesan utama dari kedua surat (Al-Mujadilah
& Az-Zumar).



Komunikasi

Keterampilan

Membaca (Lisan)
Murid mampu membaca ayat dengan cukup lancar
dan menerapkan hukum waqf. (Lihat Rubrik
Kinerja)



Kemandirian

Tanggung Jawab

Belajar
Murid secara aktif berlatih dan menyelesaikan
tugas refleksi pada LKPD tanpa perlu
diingatkan berulang kali.

Tanggung Jawab Disiplin
Murid Terbiasa secara konsisten mengamalkan
perilaku ber tanggung jawab kapanpun,
dimanapun, dan dalam situasi apapun;

Catatan: Skor disesuaikan dengan pengamatan guru selama proses pembelajaran.



5. Rubrik Penilaian Keterampilan Berdasarkan Produk (LKM)


No
Aspek yang
Dinilai
Skor 4
(Sangat
Baik)

Skor 3 (Baik)
Skor 2
(Cukup)
Skor 1
(Kurang)


1

Kelengkapan

Jawaban
Seluruh bagian
LKPD diisi
dengan lengkap
dan benar.
Sebagian besar
bagian LKPD diisi
dengan benar.
Hanya
sebagian kecil
LKPD yang
diisi.

LKPD tidak
diisi.


2

Kedalaman
Refleksi
(Langkah
4)
Jawaban
menunjukkan
pemahaman
mendalam dan
koneksi
pribadi
terhadap
materi.

Jawaban
menunjukkan
pemahaman
namun
kurang
mendalam.

Jawaban hanya
mengulang
materi tanpa
refleksi
pribadi.

Jawaban
tidak
relevan.



3
Kerapian dan
Keterbacaan
Tulisan sangat
rapi dan
mudah dibaca.
Tulisan cukup rapi
dan dapat dibaca.
Tulisan kurang
rapi namun
masih bisa
dibaca.
Tulisan sulit
atau tidak bisa
dibaca.

9. Lembar Kerja Murid (LKM)


Judul LKPD : Aku Semangat Belajar Karena Janji Allah!

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti

Kelas / Fase : IX / D
Nama Murid : ................................................................
Tujuan Pembelajaran:

1. Kamu dapat membaca Q.S. Al-Mujadilah [58]: 11 dan Q.S. Az-Zumar [39]: 9
dengan tartil.
2. Kamu dapat menjelaskan pesan utama dari ayat-ayat tersebut tentang pentingnya
ilmu.

3. Kamu dapat menerapkan hukum bacaan waqf saat membaca Al-Qur'an.


Langkah 1: Baca dan Perhatikan Ayat Berikut!

Perhatikan baik-baik ayat di bawah ini, terutama pada tanda-tanda berhenti (waqf)
yang dilingkari.
a. Q.S. Al Mujadilah [58]: 11





b. Q.S. Az Zumar [39]: 9





Langkah 2: Kenali Tanda Waqf !

Isilah arti dari tanda waqf berikut ini!

Tanda Waqf Gambar Artinya (Cara Membaca)
Waqf Lazim م Harus ..........................
Waqf Jaiz ج Boleh ..............., Boleh ......................
Al-Waqfu Aula

.......................... lebih utama.

10. Langkah 3: Berlatih Bersama Teman (Peer Assessment)!

1. Bacalah kedua ayat di atas secara bergantian dengan teman sebangkumu.

2. Saat temanmu membaca, berikan penilaian dengan mencentang (✓) kolom di
bawah ini.

Nama Pembaca: .............................. Nama Penilai: ..............................


Kemampuan Sudah Baik Perlu Latihan
Bacaannya lancar
Berhenti di tanda waqf yang tepat
Suaranya jelas
Ucapkan "Terima kasih" kepada temanmu atas masukannya!


Langkah 4:
Refleksi Diri (Jawab dengan Jujur di dalam Hatimu dan Tulisanmu)
Setelah membaca dan memahami janji Allah dalam ayat-ayat di atas,
renungkanlah pertanyaan ini:
"Apa satu kebiasaan baru atau perubahan kecil yang akan aku lakukan dalam
caraku belajar setiap hari, agar aku bisa menjadi orang 'berilmu' yang dijanjikan
derajat mulia oleh Allah?"
Jawabanku:

.....................................................................................................................................................................................

.....................................................................................................................................................................................

.....................................................................................................................................................................................

.....................................................................................................................................................................................


Mengetahui,
Kepala Sekolah



Qamaruddin, S.Pd.I.,M.Pd.I
NIP. 196909112006041004

Lamongan, 14 Juli 2025
Guru Mata Pelajaran



Lailatul Muniroh, S.Pd.I
NIP. 198605132019022002