TeeweePratiwiSitompu
0 views
18 slides
Oct 24, 2025
Slide 1 of 18
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
About This Presentation
Proyeksi Penduduk Sektoral
Size: 12.78 MB
Language: none
Added: Oct 24, 2025
Slides: 18 pages
Slide Content
POLICY PAPER PROYEKSI PENDUDUK SEKTORAL PROGRAM KEPENDUDUKAN, PEMBANGUNAN KELUARGA DAN KELUARGA BERENCANA Dr. Indra Murty Surbakti , MA Plt . Direktur Kebijakan Strategi Bidang Penyerasian Kebijakan Pengendalian Kuantitas Penduduk Yogyakarta, 11 Sepember 2025 Flower, Bee, Honey
Latar Belakang Undang-Undang No. 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional Pasal 31 Perencanaan pembangunan didasarkan pada data dan informasi yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan ( akuntabel ) Peraturan Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Republik Indonesia Nomor 6 tahun 2024 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional; P emanfaatan Hasil Proyeksi Penduduk Indonesia 20 20 -205 untuk Perencanaan Pembangunan Bidang Kependudukan , Pembangunan Keluarga , dan Keluarga Berencana serta sector lainnya Perencanaan pembangunan berbasis bukti Flower, Bee, Honey
Urgensi Proyeksi Penduduk Data proyeksi sebagai dasar perencanaan Kebijakan berbasis bukti Penduduk pusat pembangunan dalam RPJPN 2025–2045 Flower, Bee, Honey
Tujuan Umum Kajian Analisis proyeksi penduduk 2025–2045 untuk : Program Kependudukan Pembangunan Keluarga Keluarga Berencana Flower, Bee, Honey
Maksud dan Tujuan Khusus : Menyusun proyeksi sektoral berdasarkan kelompok umur strategis tahunan pada periode 2020-2045 untuk bidang kesejahteraan rakyat, Mengkaji dan menganalisis implikasi dinamika Kependudukan , Pembangunan Keluarga dan Keluarga Berencana berdasarkan hasil proyeksi penduduk Indonesia 2020-2045. Memberikan rekomendasi kebijakan berbasis data proyeksi penduduk Mengembangkan pemanfaatan data proyeksi penduduk dan data sektoral serta implikasinya terhadap kebijakan dan strategi Program Kependudukan , Pembangunan Keluarga dan Keluarga Berencana pada periode 2020-2045. Mengembangkan dan menyusun pedoman pemanfaatan data kependudukan untuk perencanaan dan penganggaran Program Kependudukan , Pembangunan Keluarga , dan Keluarga Berencana . Penyusunan hasil proyeksi sektoral kependudukan dalam bentuk Policy paper dan Population Outlook Flower, Bee, Honey
Metode Kajian Sumber data Hasil Proyeksi Penduduk Indonesia 2020-2050 Indikator pencapaian pembangunan bidang kesejahteraan rakyat, terutama Kependudukan , Pembangunan Keluarga , dan Keluarga Berencana (https://newsiga-siga.bkkbn.go.id/#/TabulasiSIGA) Flower, Bee, Honey Metode analisis data Penyusunan proyeksi penduduk kelompok umur strategis sektoral Proyeksi indikator pembangunan Bangga Kencana Perhitungan proyeksi kebutuhan pembangunan
Kerangka Pikir Pemanfaatan Hasil Proyeksi Penduduk Indonesia 2020-2050 untuk Perencanaan Pembangunan Bidang Bangga Kencana Flower, Bee, Honey Kependudukan Pembangunan keluarga Keluarga berencana Sektor lainnya Penduduk pada periode 20 2 0-205 Penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin Fertilitas Mortalitas Migrasi Indikator bidang Bangga Kencana pada periode 20 2 0-20 45 K ependudukan Pembangunan keluarga Keluarga berencana Penduduk Penduduk menurut kelompok umur dan jenis kelamin Fertilitas Mortalitas Migrasi Indikator bidang KPK dan KB Kependudukan Pembangunan Keluarga Keluarga berencana Proyeksi penduduk sasaran pembangunan bidang Bangga Kencana pada periode 20 2 0-20 45 Proyeksi penduduk dan indikator bidang KPK dan KB pada periode 20 2 0-20 45 Data dasar penduduk dan indikator bidang Bangga Kencana
Kerangka Pikir Proyeksi Siklus hidup usia strategis : Baduta , Balita, Anak & Remaja , Produktif , Lansia, Reproduktif Integrasi program berdasar siklus hidup Flower, Bee, Honey
Proyeksi Anak Usia 0–2 Tahun Flower, Bee, Honey Intervensi : BKB – 1000 HPK Kebijakan : gizi , posyandu , parenting
Proyeksi Usia 0–5 Tahun Intervensi: Poktan BKB Fokus: pengasuhan, PAUD, tumbuh kembang Flower, Bee, Honey
Proyeksi Usia 6–15 Tahun Flower, Bee, Honey Intervensi : BKR Fokus : pendidikan dasar , karakter , kesehatan remaja
Proyeksi Usia 16–25 Tahun Intervensi: pendidikan lanjut, vokasi, literasi digital Tantangan: bonus demografi Flower, Bee, Honey
Proyeksi Usia 25–60 Tahun Flower, Bee, Honey Intervensi : pelatihan kerja , UMKM, kesehatan kerja Tantangan : mismatch, ketimpangan gender
Proyeksi Usia 60+ Tahun Kebijakan: perlindungan sosial, layanan kesehatan Tantangan: Peningkatan kualitas hidup lansia Flower, Bee, Honey
Proyeksi Usia Reproduktif 15–49 Tahun Flower, Bee, Honey Implikasi pada TFR dan unmet need Intervensi : pelayanan KB modern, edukasi , akses kontrasepsi