Isu strategis yang dihadapi kedeputian statistik produksi BPS RI
Size: 87.09 MB
Language: none
Added: Sep 25, 2025
Slides: 11 pages
Slide Content
“ Mencatat Pertanian Indonesia Untuk Kedaulatan Pangan dan Kesejahteraan Petani ” Jakarta, 24 September 2024 BERSINERGI MENUJU STATISTIK PERTANIAN Untuk Kesejahteraan Petani Indonesia Berkelanjutan M. Habibullah Deputi Bidang Statistik Produksi “ Disampaikan pada Rapat Koordinasi Kabupaten Kota Survei Ekonomi Pertanian 2024 YANG L EBIH BERMAKNA DAN BERDAMPAK
2 TERIMA KASIH dan APRESIASI atas kerja keras , kekompakan , dan komitmen seluruh jajaran BPS dalam mengawal Kegiatan Sensus Pertanian 2024 dan Survei Ekonomi Pertanian 2024 Seluruh Publikasi Sensus Pertanian 2023 berhasil dirilis dengan baik dan siap dimanfaatkan sebagai dasar kebijakan pemerintah dalam pembangunan pertanian
JADWAL KEGIATAN SURVEI EKONOMI PERTANIAN 2024 3 Pendataan dan Pengawasan Lapangan SEP2024 Workshop dan Pelatihan (Workshop Intama, Pelatihan Innas, Pelatihan Inda, serta Pelatihan Petugas) Pengolahan Data JUNI 2024 APR – MEI 2024 JUL – AGS 2024 Penyusunan dan Finalisasi Instrumen Pendataan SEP JAN – MAR 2024 Penyusunan Publikasi dan Data Websensus OKT – NOV 2024 Pelaksanaan Pencacahan Lengkap ST2023 dan MK ST2023 1 JUNI – 31 JULI 2023 Rekrutmen Petugas (pemanfaatan E-Learning) Pelatihan Petugas (secara offline) FEB – MAR 2023 M4 – M5 MEI 2023 Pelaksanaan PES ST2023 10 AGS – 9 SEP 2023 Rilis Hasil SEP 2024 I (Struktur Ongkos & Pendapatan) DES 2024 Finalisasi Publikasi NOV 2024 Evaluasi Data SEP 2024 AGS – SEP 2024 Pengecekan Data Hasil Tabulasi dan Pemilihan Tabel Publikasi SEP – OKT 2024 ? Response Rate Pendataan SEP 2024 (% Berhasil Dicacah ) Rapat Koordinasi SEP 2024 (23-27 Sep 2024 di Jakarta) Pertemuan BPS Pusat, BPS Provinsi, BPS Kabupaten/Kota, dan K/L dalam rangka pembahasan evaluasi dan pengecekan data hasil SEP 2024 1 Rapat Koordinasi Kabupaten Kota Survei Ekonomi Pertanian 2024 (Okt 2024 di Provinsi masing-masing ) Pertemuan BPS Pusat, BPS Provinsi, BPS Kabupaten Kota, dan OPD untuk pembahasan evaluasi data SEP 2024 level kab/kota. 2 Rapat Koordinasi Teknis Daerah Survei Ekonomi Pertanian 2024 (Nov 2024 , lokasi menyusul ) Pertemuan BPS Pusat, BPS Provinsi, dan K/L dalam rangka evaluasi teknis dan administrasi SEP2024. 3 Evaluasi Teknis dan Administrasi SEP2024 Usaha Pertanian Perorangan (UTP): Usaha Perusahaan Pertanian Berbadan Hukum (UPB): Usaha Pertanian Lainnya (UTL): 318.343 / 318.341 unit 5.142 / 5.831 unit 5.768 / 5.822 unit Tidak berhasil dicacah bisa akibat dari 1) tidak / belum berproduksi , 2) bukan unit usaha pertanian , 3) pindah ke luar blok sensus , 4) tidak dapat diwawancara , 5) menolak dicacah , 6) tidak ditemukan Rilis Hasil SEP 2024 II (SDGs 2.3.2) MAR 2025
PENTINGNYA PENGAWALAN KUALITAS SEP 2024 pendapatan unit usaha pertanian . pengeluaran unit usaha pertanian . akses keuangan , asuransi , dan pemasaran unit usaha pertanian . Indikator SDGs 2.3.2 ( pendapatan bersih petani skala kecil ) 2.4.1 ( proporsi lahan pertanian berkelanjutan ). “ TUJUAN DAN VARIABEL STRATEGIS SEP 2024 Beberapa dokumentasi rapat terkait pemanfaatan data struktur ongkos dan pendapatan usaha pertanian padi , jagung , gula, bawang putih ; serta data SDGs pertanian ; bersama K/L/D/I terkait : FAO, Ombudsman, Bapanas, Kementan , dll . kebijakan peningkatan kesejahteraan petani Peningkatan nilai tambah / pendapatan petani pengentasan kemiskinan sektor pertanian TUJUAN SEP 2024 Mendapatkan informasi terkait : Karakteristik unit usaha pertanian Pendapatan unit usaha pertanian Pengeluaran unit usaha pertanian A kses keuangan, asuransi, dan pemasaran unit usaha pertanian Indikator SDGs unit usaha pertanian 2.3.2 ( pendapatan bersih petani skala kecil ) 2.4.1 ( proporsi lahan pertanian berkelanjutan ) VARIABEL STRATEGIS SEP 2024 Pengeluaran dan struktur ongkos usaha pertanian (di setiap blok s ubsektor ) Nilai p roduksi usaha pertanian (di setiap blok s ubsektor ) Indikator SDG 2.3.2 pendapatan bersih petani skala kecil ( diambil dari pendapatan di setiap blok s ubsektor ) Indikator SDG 2.4.1 proporsi lahan pertanian berkelanjutan ( diambil dari blok XVII. Manajemen Usaha Pertanian ) Pendapatan usaha pertanian (di setiap blok s ubsektor ) KEBUTUHAN DATA TERKAIT STRUKTUR ONGKOS, PENDAPATAN, DAN INDIKATOR SDGs PERTANIAN 4 Dasar penetapan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) gabah-beras , Harga Eceran Tertinggi (HET) beras dan gula, Harga Acuan Pembelian (HAP) jagung dan bawang putih , dll . Dasar kebijakan penguatan input produksi pertanian , peningkatan kesejahteraan petani , dll . Pemenuhan kebutuhan data SDGs pertanian global di bawah pengawasan FAO. Hasil Survei Ekonomi Pertanian 2024 memegang peranan penting dalam kebijakan peningkatan kesejahteraan petani , kawal dengan baik kegiatan evaluasi data SEP 2024 sesuai SOP yang ditetapkan , khususnya pada variabel-variabel strategis .
OPTIMALISASI STATISTIK TANAMAN PANGAN (KSA PADI) SEBAGAI DASAR PERENCANAAN, PELAKSANAAN, MONITORING, DAN EVALUASI KEBIJAKAN STRATEGIS PEMERINTAH 5 5 MONITORING DAN EVALUASI PROGRAM STRATEGIS NASIONAL PERLUASAN AREA TANAM (PAT) PADI , KEMENTAN Kegiatan PAT dilakukan di dalam maupun di luar LBS: Untuk memonitoring dan mengevaluasi kebijakan tersebut , Kementan melakukan perekaman koordinat dan poligon pada seluruh lokasi PAT. Dengan informasi tersebut , BPS dapat mencermati dan menyempurnakan cakupan KSA Padi baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang kedepannya . Seluruh BPS Provinsi dan BPS Kab /Kota agar berkoordinasi dan bekerja sama dengan dinas terkait . 1) Pompanisasi, 2) O ptimasi lahan rawa , 3) T umpang sisip padi gogo , Total target PAT sekitar 1,8 juta ha dengan harapan meningkatnya indeks pertanaman , luas panen , dan produksi padi . Dipersilahkan melakukan pendampingan dan monitoring sesuai jadwal pada lampiran surat . download surat klik di sini
6 6 MEKANISME JANGKA PENDEK DAN JANGKA PANJANG Dalam memanfaatkan informasi program PAT untuk meningkatkan kualitas cakupan pendataan KSA Padi DI DALAM LBS DI LUAR LBS Titik Program PAT Poligon LBS 2019 Titik Program PAT Poligon LBS 2019 Jangka Pendek Sudah terwakili oleh sampel segmen KSA di sekitarnya . LBS merupakan populasi target yang digunakan sebagai dasar pembangunan kerangka sampel dalam KSA. Titik sampel yang tersebar di dalam LBS dengan kecukupan sample size- nya sudah mampu mewakili keseluruhan LBS dan menangkap fenomena tanam panen padi yang terjadi di LBS. Jangka Panjang Dapat diajukan penambahan sampel KSA di titik terkait kedepannya dengan pertimbangan keberlanjutan dan kemampuan sampel di sekitar dalam menggambarkan variasi LBS di kabupaten tersebut . Jangka Pendek Memastikan apakah tidak tercakup di LBS 2019 maupun LBS 2024 . Jangka Panjang Dapat dimasukkan ke dalam mekanisme pendataan KSA Melakukan penambahan kerangka sampel ( membutuhkan polygon PAT di seluruh Indonesia), penambahan sampel KSA di lokasi tersebut , dan diamati tiap bulannya . Mempertimbangkan keberlanjutan . Serta mengusulkan polygon sawah tersebut kepada ATR/BPN untuk pemutakhiran LBS selanjutnyaa. Menambahkan luasan secara tabular ke dalam hasil KSA, dibutuhkan : Informasi luas PAT di lokasi tersebut ( berupa tabular dan polygon ) Informasi luas tanam dan panen per bulan ( berupa tabular) Informasi terkait fase padi per bulan ( berupa foto per bulan )
OPTIMALISASI STATISTIK PERKEBUNAN DAN PETERNAKAN SEBAGAI DASAR PERENCANAAN, PELAKSANAAN, MONITORING, DAN EVALUASI KEBIJAKAN STRATEGIS PEMERINTAH 7 7 PEMANFAATAN STATISTIK PETERNAKAN SEBAGAI DASAR PROGRAM MAKAN BERGIZI DAN MINUM SUSU BPS Provinsi dan BPS Kab /Kota agar meningkatkan kualitas pengumpulan data LPTB serta bersinergi dan berkolaborasi optimal dengan dinas terkait . SUDAH DIGUNAKAN SEBAGAI BASIS DATA populasi tahunan ternak oleh Ditjen PKH Kementan . Laporan Pemotongan Ternak Bulanan (LPTB) BPS Kompilasi laporan Dinas Provinsi dan Kab/Kota DASAR PERENCANAAN DANA BAGI HASIL KELAPA SAWIT (DBH KELAPA SAWIT) , KEMENKEU Kebutuhan data luas areal perkebunan sawit yang akurat dibutuhkan hingga level kab / kota sebagai dasar pengalokasian Transfer ke Daerah (TKD) oleh Kemenkeu . Pengumpulan data Perkebunan Besar Negara (PBN) dan Perkebunan Besar Swasta (PBS) oleh BPS menggunakan pendekatan lokasi kantor administratur , ada kemungkinan berbeda kab / kota dengan lokasi kebun . Seluruh BPS Provinsi dan BPS Kab /Kota potensi agar lebih mencermati data areal kelapa sawit agar sesuai dengan lokasi perkebunannya . Sensus Pertanian 2023 D ata pemotongan ternak diluar RPH/TPH (yang tidak tercatat ) terutama populasi sapi , kerbau , ayam ras pedaging (broiler), ayam ras petelur . berkontribusi dalam penyediaan data pemotongan ternak di RPH/TPH , produktivitas serta produksi ternak sapi , kerbau , kambing , domba , babi , dan kuda untuk penghitungan proyeksi ketersediaan daging . data pemotongan ternak di RPH/TPH penghitungan proyeksi ketersediaan daging sapi , kerbau , kambing , domba , babi , dan kuda Dana Bagi Hasil Kelapa Sawit (DBH Kelapa Sawit ) adalah skema pembagian pendapatan yang dihasilkan sektor perkebunan kelapa sawit antara pemerintah pusat dan kab / kota penghasil sawit . Permohonan data luas areal perkebunan sawit yang akurat dibutuhkan hingga level kab / kota . Pengumpulan data Perkebunan Besar Negara (PBN) dan Perkebunan Besar Swasta (PBS) oleh BPS menggunakan pendekatan lokasi kantor administratur , ada kemungkinan berbeda kab / kota dengan lokasi kebun . Kebutuhan Data Tantangan BPS
Survei Tahunan KEGIATAN STATISTIK INDUSTRI 8 S urvei di lingkup Direktorat Statistik Industri sudah beralih sepenuhnya dari moda PAPI ke moda CAPI dan CAWI. Penerapan quality gate di setiap tahapan survei untuk memastikan tahapan kegiatan sudah memenuhi standar yang ditetapkan . Survei Triwulanan Relaksasi anggaran 2024 untuk Survei IBS bulanan (STPIM) dan VIMK Triwulanan Tahun 2024 sudah disetujui . Penguatan fenomena seluruh survei triwulanan dilingkup Direktorat Statistik Industri agar diupayakan lebih optimal . Kondisi Terkini Kegiatan Direktorat Statistik Industri 8 Tantangan Data Industri Fenomena pelemahan daya beli kelas menengah data industri berkualitas di sektor industri manufaktur harus dapat menangkap fenomena ini dan mengidentifikasi sektor mana saja yang mengalami pelemahan . Pemanfaatan data administratif kolaborasi dalam pemanfaatan data administratif harus diupayakan baik dari tingkat pusat sampai daerah dengan mendorong aktivitas pembinaan sektoral . Kebutuhan data industri secara spesifik kebutuhan data saat ini terus berkembang dan menjadi lebih spesifik terkait komoditas tertentu , tidak hanya data agregat menurut kelompok KBLI Energi terbarukan Data terkait energi baru terbarukan , menjadi salah satu data strategis yang diperlukan .