394578889-Farmakognosi-Dasar-Pertemuan-1Farmakognosi-Dasar-Pertemuan-1.pptx

riduansiregar3 4 views 14 slides Sep 11, 2025
Slide 1
Slide 1 of 14
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14

About This Presentation

Farmakognosi-Dasar-Pertemuan-1Farmakognosi-Dasar-Pertemuan-1Farmakognosi-Dasar-Pertemuan-1


Slide Content

FARMAKOGNOSI DASAR

BAHASA YUNANI PHARMACON  OBAT GNOSIS  ILMU ATAU PENGETAHUAN ILMU YANG MEMPELAJARI TENTANG BAGIAN-BAGIAN TANAMAN ATAU HEWAN YANG DAPAT DIGUNAKAN SEBAGAI BAHAN OBAT ALAMI YANG TELAH MELEWATI BERBAGAI MACAM UJI FARMAKOGNOSI

FARMAKOGNOSI DASAR TANAMAN OBAT

TANAMAN OBAT TRADIONAL Jenis tanaman yang telah diketahui / dipercayai masyarakat memiliki khasiat obat dan telah digunakan sebagai bahan baku obat tradisional TANAMAN OBAT MODERN Jenis tanaman yang secara ilmiah telah dibuktikan mengandung senyawa atau bahan bioaktif berkhasiat obat dan penggunaannya dapat dipertanggung jawabkan secara medis TANAMAN OBAT POTENSIAL Jenis tanaman yang diduga mengandung senyawa atau bahan bioaktif berkhasiat obat namun belum dibuktikan penggunaannya secara medis PENGELOMPOKAN TANAMAN OBAT MENURUT AHLI TANAMAN OBAT merupakan jenis tanaman yang sebagian atau seluruh tanaman atau eksudat tanaman tersebut yang digunakan sebagai obat , bahan , atau ramuan obat-obatan .

TANAMAN OBAT Tanaman atau bagian tanaman yang digunakan sebagai bahan obat tradisional atau jamu Tanaman atau bagian tanaman yang digunakan sebagai bahan pemula bahan baku obat ( prekursor ) Tanaman atau bagian tanaman yang diekstraksi dan ekstrak tanaman tersebut digunakan sebagai obat PENGELOMPOKAN TANAMAN OBAT MENURUT DEPARTEMEN KESEHATAN RI (SK Menkes N0. 149/SK/ Menkes /IV/1978)

CONTOH Jamu Gendong , Tolak linu , Buyung upik CONTOH Tolak angin , Diapet, Kiranti, Lelap CONTOH Stimuno , Tensigard, Diapmeneer, Rheumeneer, X-gra, Nodiar

KEUNGGULAN KELEMAHAN Efek samping relatif lebih kecil penggunaan benar dan tepat ( tepat takaran , waktu penggunaan , cara penggunaan ketepatan pemilihan bahan , tepat indikasi ) Efek farmakologinya lemah Adanya efek komplementer dan atau sinergisme dalam ramuan obat/komponen bioaktif tanaman obat Bahan baku belum testandar Pada satu tanaman bisa memiliki lebih dari satu efek farmakologi (zat aktif pada tanaman umumnya dlm bentuk metabolit sekunder, sedangkan satu tanaman dapat memiliki lebh dari satu, sehingga memungkinkan tanaman memiliki lebih dari satu efek farmakologi Besifat higroskopis dan voluminies Obat tradisional lebih sesuai untuk penyakit-penyakit metabolik degeneratif, karena penyakit-penyakit tersebut membutuhkan terapi dalam jangka waktu lebih lama, sehingga diperlukan penggunaan obat alam karena efek sampingnya relatif lebih kecil Belum dilakukan uji klinis - Mudah tercemar berbagai macam mikroorganisme

SEJARAH PENGGUNAAN TANAMAN OBAT-OBATAN Bangsa Mesir Kuno  Pada 2500 tahun sebelum masehi telah menggunakan tanaman obat-obatan  resep penggunaan tanaman obat-obatan untuk pengobatan berbagai penyakit, gejala, dan diagnosanya tercantum dala “PAPYRUS EHERS” Bangsa Yunani Kuno  Hyppocrates (466 SM), Theophrastus (372 SM), Pedanios Dioscorides (100 SM) banyak menyimpan catatan mengenai penggunaan tanaman obat  De Materia Medica Di Indonesia pemanfaatan tanaman dalam pengobatan telah berlangsung ribuan tahun lalu, namun pendokumentasian sangatlah minim

TANAMAN OBAT KELUARGA (TOGA) Selain sebagai obat, tanaman obat keluarga juga memiliki beberapa manfaat lainnya, yaitu: Dapat dimanfaatkan sebagai penambah gizi keluarga (pepaya, timun, bayam) 2. Dapat dimanfaatkan sebagai bumbu atau rempah masakan (kunyit, kencur, jahe) 3. Dapat menambah keindahan (mawar, melati, bunga sepatu, tapak dara, kiumis kucing) Merupakan beberapa jenis tanaman obat pilihan yang di tanam di pekarangan rumah atau lingkungan sekitar rumah. Contohnya : sirih, kunyit, temulawak, kembang sepatu, sambiloto.

SIMPLISIA TANAMAN OBAT Bahan alami yang digunakan untuk obat dan belum mengalami perubahan proses apapun, dan kecuali dinyatakan lain (umumnya berupa bahan yang sudah dikeringkan) SIMPLISIA DIBAGI MENJADI 3 GOLONGA, YAITU ...

TATANAMA LATIN TANAMAN OBAT Nama latin tanaman terdiri dari 2 kata Kata pertama  genus  Huruf pertama ditulis dengan huruf besar Kata kedua  species  Huruf pertama ditulis dengan huruf kecil NAMA AHLI BOTANI DISINGKAT DENGAN NAMA TANAMAN LENGKAP Linnaeus L Oryza sativa L. Miller Mill Foeniculum vulgare Mill Houttuyn Houtt Myristica fragrans Houtt

Nama latin tanaman tidak boleh lebih dari 2 perkataan. Jika lebih dari 2 kata (3 kata), maka 2 dari 3 kata tsbt harus digabungkan dengan tanda (-) Contoh : Hibiscus rosa – sinensis Strychnos nux – vomica Dyaropteris filix - mas

TATANAMA SIMPLISIA OBAT Farmakope Indonesia Nama ditulis dengan menyebutkan nama genus atau species nama tanaman, diikuti nama bagian belakang tanaman yang digunakan. CONTOH : Genus+nama bagian tanaman Digitalis Folium, Thymi Herba, Zingiberis Rhizoma 2. Petunjuk Species+nama bagian tanaman Belladonnae Herba, Serpylli Herba, Ipecacuanhae Radix, Stramonii Herba Genus+petunjuk spesies+nama bagian tanaman Curcuma aeruginosae Rhizoma, Capsici fructescentis Fructus

TUGAS NAMA INDONESIA NAMA ILMIAH NAMA SIMPLISIA KANDUNGAN ZAT AKTIF KHASIAT CENGKEH Eugenia caryophyllus Caryophylli flos Eugenol Anastesi lokak gigi Carilah dan coba tuliskan dengan benar nama latin 5 jenis tanaman obat. Kemudian tuliskan nama simplisianya sesuai dengan bagian yang digunakan sebagai obat serta sebutkan kegunaan dan kandungan zat berkhasiatnya CANTUMKAN SUMBER NYA !!!!
Tags