4 SMART_Baseline_Target_PWK jurusan arsitektur.pptx

aprilianatasyh 5 views 15 slides Sep 19, 2025
Slide 1
Slide 1 of 15
Slide 1
1
Slide 2
2
Slide 3
3
Slide 4
4
Slide 5
5
Slide 6
6
Slide 7
7
Slide 8
8
Slide 9
9
Slide 10
10
Slide 11
11
Slide 12
12
Slide 13
13
Slide 14
14
Slide 15
15

About This Presentation

tes


Slide Content

Indikator SMART, Baseline, dan Target Mata Kuliah : Monitoring dan Evaluasi Perencanaan Prodi S1 PWK • 2025 Dosen : Supriadi Takwim

Pengantar Monitoring & Evaluasi (Monev) = instrumen mengukur kinerja perencanaan Elemen utama: indikator, baseline, target

Definisi Indikator Alat ukur pencapaian tujuan program/kebijakan Harus objektif, jelas, dan dapat diverifikasi

Konsep SMART S = Specific → jelas dan terfokus M = Measurable → dapat diukur kuantitatif/kualitatif A = Achievable → realistis dicapai R = Relevant → sesuai dengan tujuan program T = Time-bound → memiliki batas waktu

Pentingnya SMART Indicator Mengurangi interpretasi subjektif Mempermudah evaluasi Menyediakan dasar untuk pengambilan keputusan

Definisi Baseline Nilai awal kondisi indikator sebelum intervensi/perencanaan Digunakan sebagai pembanding terhadap target

Definisi Target Nilai capaian yang ingin diraih pada periode tertentu Harus disesuaikan dengan kapasitas dan sumber daya

Hubungan SMART–Baseline–Target SMART → kriteria indikator Baseline → titik awal Target → tujuan akhir yang diukur dengan indikator

Contoh Kasus PWK (Transportasi) Tujuan: mengurangi kemacetan kota Indikator SMART: Waktu tempuh rata-rata perjalanan kerja Baseline: 45 menit (2023) Target: 30 menit (2025)

Contoh Kasus PWK (Lingkungan) Tujuan: peningkatan ruang terbuka hijau (RTH) Indikator SMART: Persentase luas RTH terhadap luas kota Baseline: 12% (2022) Target: 20% (2027)

Contoh Kasus PWK (Permukiman) Tujuan: mengurangi kawasan kumuh Indikator SMART: Luas kawasan kumuh (Ha) Baseline: 150 Ha (2020) Target: 50 Ha (2025)

Tabel Penilaian Indikator SMART Tujuan | Indikator | SMART Check | Baseline | Target Mengurangi kemacetan | Waktu tempuh rata-rata (menit) | ✔ S, M, A, R, T | 45 (2023) | 30 (2025) Peningkatan RTH | % luas RTH | ✔ S, M, R, T | 12% (2022) | 20% (2027) Pengurangan kawasan kumuh | Luas kawasan kumuh (Ha) | ✔ S, M, A, R, T | 150 (2020) | 50 (2025)

Tips Penyusunan Indikator Gunakan data yang tersedia (BPS, RTRW, RPJMD) Libatkan pemangku kepentingan Sesuaikan dengan kerangka logis program

Penutup Indikator SMART memastikan evaluasi lebih terukur Baseline & target memberikan kerangka pencapaian Digunakan untuk menilai efektivitas perencanaan wilayah & kota

Referensi Kusek, J.Z. & Rist, R.C. (2014). Ten Steps to a Results-Based M&E System. UNDP. (2010). Handbook on Planning, Monitoring and Evaluating for Development Results. Bappenas. (2020). Pedoman Penyusunan Indikator Pembangunan. Sugiyono. (2020). Metode Penelitian. Alfabeta.
Tags