ANALISIS DIAGRAM SILSILAH KELOMPOK I NI KADEK DWI ANDRIANI ( A 221 17 081 ) DWI SURYA NINGRUM ( A 221 17 082 ) ANDI NADILA ( A 221 17 077 ) ADIANINGSIH ( A 221 17 072 ) ANITA ( A 221 17 048 ) DEDI YANTO B ( A 221 17 059)
Pengertian diagram silsilah Silsilah pedigree adalah diagram hubungan keluarga yang menggunakan simbol-simbol untuk mewakili orang dan garis untuk mewakili hubungan genetik . Diagram ini membuat lebih mudah untuk memvisualisasikan hubungan dalam keluarga , keluarga besar . Silsilah sering digunakan untuk menentukan modus warisan ( dominan , resesif , dll ) penyakit genetic.
Seleksi silsilah (pedigree) memiliki keunggulan yaitu : Seleksi lebih efektif karena sejak generasi awal genotip yang tidak diinginkan sudah dibuang Pengamatan genetic setiap individu dapat dilakukan semenjak awal seleksi , sehingga akan memaksimumkan keragaman genetik diantara keluarga. Selain memiliki suatu kelebihan seleksi Silsilah (pedigree) juga memiliki suatu kekurangan yaitu diantarnya : Seleksi tidak dapat dilakukan pada lingkungan tertentu bila keragaman genetik untuk karakter-karakter yang diinginkan tidak terekspresi Perlu ketelitian dalam pencatatan karena jumlahnya yang banyak Memerkan keterampilan dalam menseleksi sifat-sifat yang diinginkan Memerlukan lebih banyak tenaga kerja dibandingkan dengan metode seleksi yang lainnya .
Simak contoh berikut ini! Pada kasus penyakit albinisme, penyakit albino disebabkan oleh gen resesif a, sedangkan alelanya A menyebabkan normal. Gen ini tidak terpaut kromosom kelamin (gonosom) melainkan terpaut kromosom tubuh (autosom). Perhatikan peta silsilah berikut ini :
- laki-laki normal adalah individu I a, II d, dan IV l - laki-laki normal carier adalah II e dan III i - laki-laki albino adalah III h - perempuan normal adalah II c, III g, III k - perempuan normal carier adalah I b, II f, III j, dan IV m
C . Cacat dan penyakit menurun Cacat dan penyakit menurun yang tidak terpaut Seks : Albinisme Gangguan mental Kemampuan Mengecap Phenylthiocarbamida (PTC ) Polidaktili Thalasemia Dentinogenesis Imperfecta Retinal aplasial Katarak Botak
Cacat dan penyakit menurun yang terpaut Seks Buta warna buta warna parsial (sebagian) buta warna total b. Hemofili
D . Analisis Diagram Silsilah Pewarisan Autosomal a. Gen Resesif Untuk melakukan analisis diagram silsilah suatu kelainan genetik yang disebabkan oleh gen autosomal resesif , maka secara garis besar ciri-cirinya adalah sebagai berikut : kelainan genetik dapat diwariskan baik pada individu laki-laki maupun perempuan jika kedua orangtua (parental) menderita kelainan genetik , maka s emua anaknya akan menderita kelainan geneti tersebut pada hampir semua kasus yang terjadi jika individu yang menderita kelainan genetic menikah dengan individu normal homozigotik , maka semua anaknya akan normal heterozigotik
b. Gen Dominan Untuk melakukan analisis diagram silsilah suatu kelainan genetik yang disebabkan oleh gen autosomal dominan , maka secara garis besar ciri-cirinya adalah sebagai berikut : - jika dalam suatu keluarga ada keturunannya yang normal ( homozigot resesif ), sedangkan kedua orangtuanya menderita kelainan genetik , maka orang tua tersebut mempunyai genotip heterozigot - jika individu penderita kelainan genetik yang memiliki genotip heterozigot menikah dengan individu normal, maka kemungkinan anaknya menderita kelainan genetik adalah 50% - jika individu penderita kelainan genetik yang memiliki genotip homozigot dominant menikah dengan individu normal, maka semua keturunannya akan menderita kelainan genetic